Anda di halaman 1dari 3

KURIKULUM, PENDIDIKAN KARAKTER, DAN

CARA BELAJAR EFEKTIF


TANGGAL : 14 Juli 2020

Peran belajar meliputi peran orang tua, guru, dan guru. Selama pandemic covid-
19 empati orang tua terhadap anak dalam belajar dan mengajar sangat di perlukan.
Fokus dan peran guru serta orang tua sangat lah penting. Sumber belajar dapat
diakses dari berbagai media dan tempat dapat dari guru dan dampat dari siswa itu
juga. Seluruh komponen perlu beradaptasi agar pendidikan tetap berjalan tetap baik
dan sebagaimana adanya. Keberhasilan anak dalam pembelajaran penting ini
ditentukan pula dengan peran orang tua. Pada masa pandemi ini, cara belajar yang
dilimpahkan pada sistem daring ini akan membuat guru lebih banyak memberi
tugas mandiri baik berupa produk maupun projek.

Kurikulum :
Terdiri dari :

1. Struktur kurikulum dan beban belajar


2. Proses belajar
3. Peminatan, lintas minat, dan pendalaman minat
4. Penilaian
5. Indeks Prestasi dengan sistem SKS
6. Kriteria ketuntasan minimal
7. Remidial
8. Kriteria kelulusan

Mata pelajaran terdapat kelompok umum seperti : PAI, PKN, Bahasa Indonesia,
Matematika, Sejarah Indonesia, Bahasa Inggris.

Kelompok umum B : SB, OR, Prakrya, dan Kewirausahaan

Kelompok Peminatan C : .1. Peminatan akademik 2. Pendalaman minat

Terdapat peminatan Mipa & IPS


Pembelajaran Abad 21 :

Dulu :

Guru sebagai pusat informasi, penakan pada pengetahuan kognitif, penekanan pada
teori, focus pada nilai dan individual, penilaian sumatif, dan belajar untuk sekolah
ex : UN

Sekarang :

Guru sebagai fasilitator, siswa di eksplor, belajar kolaboratif, focus pembelajaran


kontekstual, pentingnya proses, berpikir kritis, dapat menyelesaikan masalah
kompleks, belajar untuk kehidupan.

Pembelajaran saat ini berfokus pada life skill dan belajar demi hidup.

Pentingnya kecakapan :
1. Cakap belajar dan inovasi : Kreatif, komunikatif, berpikir kritis, kolaboratif
2. Cakap Informasi, dan teknologi : Paham informasi, media, dan teknologi
3. Cakap dalam hidup dan karir : Dapat beradaptasi dalam setiap bidang
sosial,dan karir, menjadi orang yang luwes, sering berinisiatif dan produktif.

SMAN 1 Blitar berharap meluluskan anak-anak yang cakap dalam menyikapi


kehidupan sehingga sudah siap dan matang saat menginjak jenjang kehidupan yang
lebih tinggi salah satunya karir. Guru juga memberikan keleluasaan bagi anak
untuk mengeksplor hal positif.

Proses Pembelajaran :

Kehadiran minimal 90% jika kurang harus mengikuti guru sesuai wewenang tiap
tiap guru. Selain maple guru juga memberikan latihan berupa produk atau projek.
Penugasan mandiri diberikan untuk melihat daya serap siswa.

Untuk membangun Generasi emas 45 diperlukan kualitas karakter yang bersifat


kuat dan positif. Pentingnya kompetensi sebagaimana cara siswa memecahkan
masalah kompleks dengan baik. Pentingnya literasi dalam setiap hal. Pentingnya
pengembangan karakter menurut Ki Hajar Dewantara : Olah hati, olah raga, olah
karsa, olah pikir. Diperlukan jiwa yang religious, nasionalis berintegritas tinggi
(jujur), gotong royong dan mandiri.
Cara Belajar Efektif :
Siswa perlu mengetahui style mereka masing masing dalam belajar berjalan
dengan baik dan menyenangkan. Perlunyadiperhatikan cara belajar efektif yang
menentukan keberhasilan dan kesuksesan yaitu :

1. Singkat
2. Menyenangkan
3. Paham dan menguasai
4. Teratur

Dan cara belajar siswa melalui kebiasaan nya yaitu :

1. Visual
2. Audio
3. Kinestetik

david try m

Anda mungkin juga menyukai