Tempat : Cangkringan No Data subyektif Data obyektif Analisa Jam Penatalaksaan Paraf 1. 1. Data identitas 1. Pemeriksaan umum By. N umur 27 11.30 1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan TTV Nama : By. N a. KU: Baik hari bayi cukup WIB yang dilakukan yaitu dalam keadaan Jenis kelamin : b. Kesadaran: bulan, sesuai normal. Perempuan composmentis masa kehamilan Hasil : ibu sudah mengetahui kondisi Tgl lahir: 12-11-2021 c. TTV dengan keadaan bayi saat ini Alamat : Nogomulyo - N : 142 x/mnt umum baik 2. Memberitahu kepada ibu dan keluarga 12/3 Cangkringan - R : 40 x/mnt untuk tetap menjaga kehangatan bayi - S : 36.40C Masalah: tidak dengan cara dibedong. 2. Keluhan utama d. BB : 3.500 kg ada Hasil : Ibu dan keluarga mengerti dan - Ibu mengatakan e. PB : 48 cm bersedia menjaga kehangatan bayi. melahirkan anak 2. Pemeriksaan Obstetri: 3. Menganjurkan ibu untuk memberikan pertama secara a. Kepala : bersih, ASI secara ondemand yakni setiap 2 jam normal pada 12 keadaan kepala baik sekali dan memberikan secara eksklusif November 2021 yaitu dari umur 0 jam sampai usia 6 - Ibu mengatakan b. Wajah : tidak bulan. bayinya menangis oedem, tidak pucat, Hasil : Ibu bersedia memberikan ASI kuat dan gerakan simetris, warna secara ondemand. aktif. kemerahan. 4. Menjelaskan kepada ibu tentang tanda- - Ibu mengatakan tanda bahaya seperti demam, tidak mau c. Mata : sklera bayinya sudah di menyusu, sesak nafas, merintih, putih, tidak ada juling imunisasi HB0. hipotermi, tali pusat berdarah dan - Ibu mengatakan mata berbau, dan kejang serta menganjurkan ingin mendapatkan ibu untuk kembali jika melihat keluhan imunisasi BCG d. Telinga : tidak ada tersebut pada bayinya. dan Polio 1 untuk kelainan, refleks moro Hasil : Ibu sudah mengerti dan bisa bayinya. (+) menjelaskan tentang perawatan bayi baru e. Hidung : lubang lahir dan tanda bahaya baru lahir. hidung (+), tidak ada 5. Memberikan KIE tentang manfaat dari cuping hidung imunisasi BCG dan Polio, yaitu mencegah bayi dari penyakit f. Mulut : bibir Tuberkulosis dan Polio. berwarna merah, tidak Hasil :ibu mengerti manfaat diberikannya ada labiopalatoskiziz, imunisasi BCG dan Polio 1. refleks rooting (+), 6. Memberitahukan dan meminta informed refleks sucking (+) consent kepada ibu bahwa bayinya akan diberikan suntikan imunisasi BCG dan g. Leher : tidak ada Polio 1. pembengkakan, Hasil :Ibu menyetujui bayinya refleks tonick neck diimunisasi. (+) 7. Menyiapkan alat dan bahan yaitu :vaksin h. Dada/Aksila : BCG dan Polio 1, 1 buah penetes simetris, retraksi (dropper), Alat suntik steril 0,3 cc dan dada tidak ada, kapas alkohol. Memasukkan vaksin DPT tidak ada ke dalam spuit sebanyak 0,3 cc dan pembengkakan aksila memasang alat penetes (dropper) pada ampul vaksin polio. i. Abdomen : 8. Hasil : Alat dan bahan sudah diapkan dan pembesaran simetris j. Punggung: tidak ada Vaksin BCG dan Polio 1 siap diberikan. spina bifida 9. Meminta ibu untuk memposisikan anaknya tidur di atas tempat tidur k. Genetalia : ♀ labia telentang dengan posisi dibedong dengan mayora sudah posisi lengan kiri atas terbuka. menutupi labia Hasil : bayi sudah diposisikan minora, terdapat 10. Memberikan suntikan imunisasi BCG lubang uretra dan dan Polio 1, imunisasi BCG 0,3 cc lubang vagina. melalui IC (intracutan) pada lengan kiri l. Anus : lubang atas, imunisasi polio sebanyak 2 tetes anus (+) (0,01 cc) melalui oral. Hasil :vaksin BCG dan Polio 1 sudah m. Ekstremitas : diberikan sesuai prosedur. simetris, jari tangan 11. Menganjurkan ibu untuk melakukan lengkap, refleks grafts kunjungan ulang setelah bayi berusia 2 (+) jari kaki lengkap, bulan untuk mendapatkan imunisasi DPT geraknya aktif. 1 dan Polio 2. Hasil : ibu bersedia melakukan kunjungan ulang.