Alya Afifah - PPT Gangguan Keseimbangan Asam Dan Basa
Alya Afifah - PPT Gangguan Keseimbangan Asam Dan Basa
KESEIMBANGAN
ASAM BASA
Pengaturan
Keseimbangan Dan seperti pada ion-ion lain, ginjal
Asam Basa memainkan peranan kunci dalam
Pengaturan keseimbangan ion pengaturan-pengaturan ion hidrogen.
hidrogen dalam beberapa hal sama Terdapat juga banyak mekanisme
dengan pengaturan ion-ion lain dalam penyangga asam basa yang
tubuh. Sebagai contoh, untuk melibatkan darah, sel-sel, dan paru-
mencapai homeostatis. Harus ada paru yang perlu untuk
keseimbangan antara asupan atau mempertahankan konsentrasi ion
produksi ion hidrogen dan hidrogen normal dalam cairan
pembuangan ion hidrogen dari tubuh. ekstraseluler dan intraseluler
Faktor yang SISTEM BUFFER
Mempengaruhi
Keseimbangan SISTEM PARU
Asam dan Basa
SISTEM GINJAL
SISTEM BUFFER
Sistem buffer ini menetralisir kelebihan ion hidrogen, bersifat
temporer dan tidak melakukan eliminasi. Fungsi utama sistem
buffer adalah mencegah perubahan pH yang disebabkan oleh
pengaruh asam fixed dan asam organic pada cairan
ekstraseluler.
Sistem dapar kimia hanya mengatasi ketidakseimbangan
asam-basa sementara. Jika dengan buffer kimia tidak cukup
memperbaiki ketidakseimbangan, maka pengontrolan pH
akan dilanjutkan oleh paru-paru yang berespon secara cepat
terhadap perubahan kadar ion H dalam darah akibat
rangsangan pada kemoreseptor dan pusat pernafasan
SISTEM PARU
Paru-paru melakukan hal ini dengan menyesuaikan
ventilasi sebagai respons terhadap jumlah karbon
dioksida dalam darah. Kenaikan dari tekanan parsial
karbondioksida dalam darah arteri (PaCO2)
merupakan stimulan yang kuat untuk respirasi.
Tentu saja, tekanan parsial karbondioksida dalam
darah arteri (PaCO2) juga mempengaruhi respirasi.
Meskipun demikian, efeknya tidak sejelas efek yang
dihasilkan oleh PaCO2.
SISTEM GINJAL
Ginjal mengatur keseimbangan asam basa dengan sekresi
dan reabsorpsi ion hidrogen dan ion bikarbonat. Pada
mekanisme pengaturan oleh ginjal ini berperan 3 sistem
buffer asam karbonat, buffer fosfat dan pembentukan
ammonia. Ion hidrogen, CO2, dan NH3 diekskresi ke dalam
lumen tubulus dengan bantuan energi yang dihasilkan oleh
mekanisme pompa natrium di basolateral tubulus.
Pada proses tersebut, asam karbonat dan natrium dilepas
kembali ke sirkulasi untuk dapat berfungsi kembali.
Tubulus proksimal adalah tempat utama reabsorpsi
bikarbonat dan pengeluaran asam.
Jenis Gangguan
Keseimbangan
Asam Basa
1. Asidosis Metabolik
KLASIFIKASI DIAGNOSIS
KLASIFIKASI DIAGNOSIS
1 2 3 4
Asidosis
Metabolik
Detoksifikasi
pada asidosis
akibat keracunan obat/alkohol
Antibiotik, untuk
mengatasi infeksi
Bronkodilator, untuk
PENGOBATAN
melebarkan saluran
pernapasan
Asidosis
Respiratorik
Kortikosteroid, guna
mengurangi peradangan
Alkalosis
Pemberian
suplemen
kalium
Metabolik
Kortikosteroid,
seperti
dexamethasone
Obat antiinflamasi
nonsteroid
(OAINS)
PENGOBATAN
pasien menghirup
karbondioksida (CO2), yaitu
Alkalosis
dengan membuang napas ke
dalam kantong kertas,
Respiratorik
kemudian menghirupnya
THANK
YOU