Proposal UPT IB - HKI
Proposal UPT IB - HKI
Saat ini LPPM sedang mencoba membentuk Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang bertujuan
membantu melaksanakan tugas teknis operasional dan atau tugas teknis dari organisasi induknya.
Adapun UPT yang dimaksud adalah UPT Inkubator Bisnis dan Hak Kekayaan Intelektual
(IB&HKI). Pembentukan UPT ini sebenarnya didukung dengan adanya beberapa regulasi
seperti:
UU No. 18 tahun 2002 tentang Sitem Penelitian, Pengembangan, Penerapan Iptek Nasional.
UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
PP No.20 tahun 2005 tentang Alih Teknologi Kekayaan Intelektual serta Hasil Penelitian
dan Pengembangan oleh Perguruan Tinggi serta Lembaga Penelitian-Pengembngan.
UPT Inkubator Bisnis dan Hak Kekayaan Intelektual (UPT. IB&HKI) adalah satuan
organisasi yang dibentuk guna mencari sumber-sumber dana penelitian dan pengabdian
masyarakat yang bersifat mandiri. Masih sedikitnya institusi perguruan tinggi yang memiliki unit
pelaksanaan teknis sepert ini akan memperbesar peluang Binawan untuk memperoleh sumber
dana penelitian dan pengabdian masyarakat yang mandiri. Adapun kebijakan pengelolaan system
Inkubator Bisnis dan HKI dengan cara sebagai berikut:
1. Menawarkan berbagai jasa konsultan dan juga jasa HKI ke kalayak umum.
2. Melaksanakan join reset dengan berbagai institusi negeri maupun swasta.
3. Memberi kesadaran akan pentingnya pengakuan, penghargaan dan perlindungan atas
kreativitas para insan kreatif di lingkungan sivitas akademika Binawan dan masyarakat
umum.
4. Mendorong dihasilkannya karya cipta, invensi dan temuan-temuan baru lain dalam proses
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5. Menjamin bahwa hasil pengkomersialisasian kekayaan intelektual terkait didistribusikan
secara adil dan wajar sesuai dengan konstribusi inventor & lembaga serta pihak terkait
lainnya.
6. Menjalin kerjasama dengan pihak ketiga untuk pengembangan produk dan komersialisasi
HKI.
7. Mempromosikan, memelihara, mendorong dan membantu kelangsungan kegiatan
pengembangan produk serta penelitian ilmiah