lain membentuk senyawa. Dari 90 buah unsur alami ditambah dengan belasan unsur buatan,
dapat dibentuk senyawa dalam jumlah tak hingga.
Antara dua atom atau lebih dapat saling berinteraksi dan membentuk molekul. Interaksi
ini selalu disertai dengan pelepasan energi, sedangkan gaya-gaya yang menahan atom-atom
dalam molekul merupakan suatu ikatan yang dinamakan ikatan kimia. Ikatan kimia terbentuk
karena unsur-unsur ingin memiliki struktur elektron stabil. Struktur elektron stabil yang dimaksud
yaitu struktur elektron gas mulia (Golongan VIII A).
Sebuah atom cenderung melepaskan elektron apabila memiliki elektron terluar 1, 2, atau
3 elektron dibandingkan konfigurasi elektron gas mulia yang terdekat.
Contoh:
Jika dibandingkan dengan atom Ne, maka atom Na kelebihan satu elektron. Untuk memperoleh
kestabilan, dapat dicapai dengan cara melepaskan satu elektron.
Na (2 8 1) à Na+ (2 8) + e–
Sebuah atom cenderung menerima elektron apabila memiliki elektron terluar 4, 5, 6, atau
7 elektron dibandingkan konfigurasi elektron gas mulia yang terdekat.
Contoh:
F (2 7) + e– à F- (2 8)
Jika suatu atom melepaskan elektron, berarti atom tersebut memberikan elektron kepada
atom lain. Sebaliknya, jika suatu atom menangkap elektron, berarti atom itu menerima elektron
dari atom lain. Jadi, susunan elektron yang stabil dapat dicapai dengan berikatan dengan atom
lain.
Kecenderungan atom-atom untuk memiliki struktur atau konfigurasi elektron seperti gas
mulia atau 8 elektron pada kulit terluar disebut ”kaidah oktet”.
Sementara itu atom-atom yang mempunyai kecenderungan untuk memiliki konfigurasi elektron
seperti gas helium disebut ”kaidah duplet”.
Agar dapat mencapai struktur elektron seperti gas mulia, antarunsur mengadakan hal-hal
berikut.
1. Perpindahan elektron dari satu atom ke atom lain (serah terima elektron).
Atom yang melepaskan elektron akan membentuk ion positif, sedangkan atom yang
menerima elektron akan berubah menjadi ion negatif, sehingga terjadilah gaya elektrostatik atau
tarik-menarik antara kedua ion yang berbeda muatan. Ikatan ini disebut ikatan ion.
2. Pemakaian bersama pasangan elektron oleh dua atom sehingga terbentuk ikatan kovalen.
a. Ikatan logam,
b. Ikatan hidrogen,