Anda di halaman 1dari 47

LAPORAN KERJA PRAKTEK

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM


REPOSITORY AKREDITASI PROGRAM STUDI PADA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS
MALIKUSSALEH

Untuk Melengkapi Sebagian


Syarat-Syarat Akademik Yang Diperlukan Pada
Fakultas TeknikUniversitas Malikussaleh

Tanggal 06 Juli 2020 s/d 06 September 2020

Disusun Oleh :

Ichlasul Ilfani
170170013

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

LHOKSEUMAWE

2020
LEMBAR PENGESAHAN PRODI
Kerja praktek dengan judul “Perancangan Dan Implementasi Sistem
Repository Akreditasi Program Studi Pada Fakultas Ekonomi Universitas
Malikussaleh” disusun oleh Ichlasul Ilfani, NIM : 170170013, Jurusan Teknik
Informatika, Untuk Melengkapi sebagian dari syarat-syarat Akademik yang
diperlukan pada Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh Lhokseumawe.

Bukit indah, 18 Januari 2020

Mengetahui
Pembimbing
Ketua Program Studi
Teknik Informatika

SAFWANDI, S.T., M.Kom SAFWANDI, S.T., M.Kom


NIP 197712132008121004 NIP 197712132008121004

i
ABSTRAK
Status akreditasi suatu fakultas dan program studi merupakan cerminan kinerja
sivitas akademika yang bersangkutan dan menggambarkan mutu, efisiensi, serta
relevansi suatu fakultas program studi yang diselenggarakan. Untuk mendapatkan
status akreditasi, diperlukan informasi mengenai fakultas dan program studi yang
didapatkan dari pengisian instrumen penilaian akreditasi dengan terlebih dahulu
membuat dokumen evaluasi diri fakultas dan program studi. Metode pengumpulan
data yang digunakan dalam penyusunan laporan ini adalah observasi, dokumentasi
dan studi pustaka. Observasi dilakukan dengan mengamati proses akreditasi
langsung ke pihak pengelola Borang akreditasi di Fakultas Eknomi dan Bisnis
Universitas Malikussaleh. Sistem Repository Akreditasi ini dibuat dengan
menggunakan bahasa pemrograman PHP dan basis data MySQL. Sistem
Repository Akreditasi telah didesain dan diimplementasikan dengan fasilitas
meliputi pengelolaan standar akreditasi yang mengikuti format standar 9, upload
data akreditasi, download data akreditasi sehingga mempermudah dalam
mendapatkan informasi data akreditasi.
Kata kunci : Akreditasi, Sistem Repository, Borang Akreditasi.

ii
KATA PENGANTAR
Penulis ucapkan puji syukur atas terselesaikannya Laporan Praktek Kerja
Lapangan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh dengan tepat
pada waktunya. Dalam kesempatan ini penulis mengambil judul laporan
“Perancangan Dan Implementasi Sistem Repository Akreditasi Program
Studi Pada Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Malikussaleh”
Adapun laporan ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan
program studi Teknik Informatika Universitas Malikussaleh. Laporan Kerja
Praktek ini disusun berdasarkan ilmu yang diperoleh penulis selama
melaksanakan Kerja Praktek yang berlangsung mulai 06 Juli s/d 06 September
2020 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh.
Pada saat melaksanakan Praktek Kerja Lapangan dan menyusun laporan
penulis banyak mendapat bimbingan, arahan, dan petunjuk dari berbagai pihak,
sehingga sangat membantu dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan dan
menyusun laporan ini, maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Bapak Dr. Hendra Raza, SE., M.Si., Ak, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Malikussaleh.

2. Bapak Anwar Puteh, S.E., M.E selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Universitas Malikussaleh.
3. Bapak Yulius Dharma, S.Ag., M.Si, selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh.
4. Bapak Hijri Juliansyah, S.P., M.Ec, selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh.
5. Bapak Aiyub, SE., M.Ec, PhD selaku pembimbing langsung dan mediator
lapangan.
6. Bapak Tarmizi, S.Pd., M.S.M, selaku Kepala tata usaha FEB serta sebagai
pembimbing lapangan.
7. Bapak Dedy Nurdiansyah, S.E., MM, selaku Kasubag umum & keuangan
FEB serta sebagai pembimbing lapangan.

iii
8. Ibu Surnita, SE, selaku Sekretaris Dekan.
9. Ibu Mutia Rahmah, SE., M.Si, selaku Team akreditasi Fakultas Ekonomi dan
Bisnis yang telah bekerja sama dengan baik selama masa akreditasi perguruan
tinggi.
10. Bapak Muklish Muhammad Nur, Lc, MA, selaku Ketua Prodi Ekonomi
Syariah.
11. Ibu Khairawati, SE, M. Si, selaku Ketua Prodi D-III Kesekretariatan.
12. Kepada seluruh Dosen dan Staff FEB yang telah memberikan bimbingan dan
arahan selama pelaksanaan Kerja Praktek.
13. Kepada kedua orang tua dan keluarga yang telah banyak memberikan
memberikan nasehat dan juga do’a sampai selesainya laporan ini.
14. Bapak Safwandi, ST., M.Kom, selaku Ketua Prodi Teknik Informatika dan
sebagai Dosen Pembimbing.
15. Seluruh Dosen dan Staf Jurusan Teknik Informatika Universitas Malikussaleh.
16. Kepada Saudara Jazuli Munati dan Zaky Mauludi selaku rekan kerja praktek
yang telah banyak memberi dukungan kepada saya selama Kerja Praktek.
17. Beberapa pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak, penyusunan
laporan ini tidak akan berjalan dengan baik. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa
dalam penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaan pada masa yang akan datang. Semoga laporan ini memberikan
informasi dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu
pengetahuan bagi kita semua.
Akhir kata penulis mengucapkan rasa syukur dan semoga Laporan Kerja Praktek
Lapangan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Bukit Indah, 06 Juli 2020
Penulis

ICHLASUL ILFANI
NIM.170170013

iv
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN PRODI.........................................................................i

ABSTRAK...............................................................................................................ii

KATA PENGANTAR............................................................................................iii

DAFTAR ISI............................................................................................................v

DAFTAR GAMBAR............................................................................................viii

DAFTAR TABEL...................................................................................................ix

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG...............................................................................1

1.2 RUMUSAN MASALAH..........................................................................2

1.3 BATASAN MASALAH...........................................................................2

1.4 TUJUAN...................................................................................................2

1.5 MANFAAT...............................................................................................3

1.6 METODELOGI PENELITIAN................................................................3

1.7 SISTEMATIKA PENULISAN.................................................................3

BAB II GAMBARAN UMUM...............................................................................5

2.1 SEJARAH SINGKAT FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MALIKUSSALEH...................................................................5

2.2 VISI DAN MISI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MALIKUSSALEH...................................................................6

2.2.1 Visi FEB Unimal................................................................................6

2.2.2 Misi FEB Unimal...............................................................................7

2.3 STRUKTUR ORGANISASI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MALIKUSSALEH...................................................................8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...........................................................................10

3.1 DEFISINSI SISTEM...............................................................................10

v
3.2 KARAKTERISTIK SITEM....................................................................12

3.2.1 Komponen sistem(Components)......................................................12

3.2.2 Batas Sistem.....................................................................................13

3.2.3 Lingkungan Luar Sistem (Environments)........................................13

3.2.4 Penghubunga (Interface) Sistem......................................................13

3.2.5 Masukan (Input) Sistem...................................................................13

3.2.6 Keluaran (Output) Sistem................................................................13

3.2.7 Pengolah (Process) Sistem...............................................................14

3.2.8 Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal).........................................14

3.3 DEFINISI REPOSITORY........................................................................14

3.3.1 Pengertian Repository......................................................................14

3.3.2 Pengertian Repository Institusi........................................................15

3.4 DEFINISI AKREDITASI.......................................................................16

3.4.1 Kriteria Akreditasi Perguruan Tinggi..............................................16

3.4.2 Dimensi Penilian..............................................................................17

3.4.3 Kriteria dan Elemen Penilaian.........................................................17

3.5 ANALISIS DAN DESAIN SISTEM......................................................18

3.5.1 Definisi Analisis Sistem...................................................................18

3.5.2 Definisi Desain Sistem.....................................................................18

3.5.3 Model Prototyping...........................................................................18

3.6 DATA FLOW DIAGRAM.....................................................................19

3.7 DEFINISI BASIS DATA........................................................................20

3.7.1 Pengertian Basis Data Menurut Para Ahli.......................................21

3.8 ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD).........................................21

3.8.1 Definisi Entity Relationship Diagram(ERD)...................................21

3.8.2 Derajat Relasi atau Kardinalitas.......................................................23

vi
3.9 PHP DAN MYSQL..................................................................................23

BAB VI ANALISA DAN PEMBAHASAN.........................................................25

4.1 ANALISA SISTEM................................................................................25

4.1.1 Analisis Sistem Lama.......................................................................25

4.1.2 Analisis Sistem Baru........................................................................25

4.2 PERANCANGAN SISTEM....................................................................25

4.2.1 Data Flow Diagram.........................................................................26

4.3 PERANCANGAN DATABASE............................................................29

4.3.1 Entity Relationship Diagram (ERD)................................................29

4.3.2 Perancangan Tabel...........................................................................29

4.4 PERANCANGAN ANTARMUKA PENGGUNA (User Interface)......31

4.4.1 User Interface Admin.......................................................................31

4.4.2 User Interface Tim Akreditasi.........................................................33

BAB V PENUTUP.................................................................................................36

5.1 KESIMPULAN.......................................................................................36

5.2 SARAN...................................................................................................36

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................38

vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Stuktur Organisasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis...............................8
Gambar 3.1. Karakteristik Sistem..........................................................................12
Gambar 3.2 Simbol Entity.....................................................................................22
Gambar 3.3. Simbol Atribut...................................................................................22
Gambar 3.4. Simbol Hubungan..............................................................................23
Gambar 3.5. Simbol Link.......................................................................................23
Gambar 4.1 Diagram Konteks Sistem Repository Akreditasi Program Studi.......26
Gambar 4.2 DFD Level 0.......................................................................................27
Gambar 4.3 DFD Level 1 pada proses 1.0.............................................................28
Gambar 4.4 DFD Level 1 Pada Proses 2.0............................................................28
Gambar 4.5 Entity Relationship Diagram..............................................................29
Gambar 4.6 Halaman Kelola Pengguna.................................................................31
Gambar 4.7 Halaman Tambah Pengguna..............................................................32
Gambar 4.8 Halaman Edit Pengguna.....................................................................32
Gambar 4.9 Halaman Login...................................................................................33
Gambar 4.10 Tampilan Dashborad........................................................................33
Gambar 4.11 Tampilan Halaman Dashbord Upload Dokumen.............................34
Gambar 4.12 Tampilan Halaman Upload Dokumen.............................................34
Gambar 4.13 Halaman Akun Tim Akreditasi........................................................35

viii
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Simbol-simbol DFD..............................................................................20


Tabel 4.1 Tabel auth(User)....................................................................................29
Tabel 4.2 Tabel Dokumen......................................................................................30
Tabel 4.3 Tabel Dokumen Pelengkap....................................................................30
Tabel 4.4 Tabel hak akses......................................................................................30
Tabel 4.5 Tabel Kriteria.........................................................................................31
Tabel 4.6 Tabel pengguna......................................................................................31

ix
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Fakultas dan Program studi merupakan program yang mencakup kesatuan
rencana kerja sebagai penyelenggaraan pendidikan yang diselenggarakan atas
dasar suatu kurikulum serta ditujukan agar peserta didik dapat menguasai
pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan sasaran kurikulum. Status
akredtasi suatu fakultas dan program studi merupakan cerminan kinerja sivitas
akademika yang bersangkutan dan mengambarkan mutu, efisiensi, serta relevansi
suatu fakultas dan program studi yang diselenggarakan. Untuk mendapatkan
status akreditasi, diperlukan informasi mengenai fakultas dan program studi yang
didapatkan dari pengisian instrumen penilaian akreditasi dengan terlebih dahulu
membuat dokumen evaluasi diri program akreditasi.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh tak luput dari upaya
memperoleh status akreditasi yang baik. Akreditasi fakultas dilakukan pada setiap
periode tertentu. Hingga saat ini sistem akreditasi dilakukan secara manual,
dengan cara mengumpulkan informasi dari masing-masing dokumen yang
diperlukan. Sehingga waktu yang digunakan untuk mengelola dan memanajemen
data tersebut dirasa kurang efisien. Sejalan dengan perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi yang menawarkan kemudahan dan kecepatan dalam
menyampaikan informasi yang dibuat dalam proses akreditasi pada Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh lebih efisien. Untuk Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh pengelolaan akreditasi belum
dilakukan dengan menggunakan sistem khusus untuk menangani data yang
dibutuhkan dalam pengisian borang akreditasi. Data-data diperlukan untuk
akreditasi masih tersimpan dalam berbagai sumber, sehingga untuk melakukan
akreditasi harus mengumpulkan data-data tersebut.

Mengingat banyaknya aspek atau penilaian instrumen akreditasi, perguruan


tinggi tidak dapat memperkirakan point-point akreditasi pada beberapa instrument
tertentu. Oleh karena itu diperlukan suatu alat bantu yang diharapkan mampu
membantu dalam penilaian instrumen akreditasi perguruan tinggi program studi,

1
sehingga suatu perguruan tinggi dapat memperhitungkan terlebih dahulu skor
akreditasi yang akan diperoleh dengan menggunakan bantuan aplikasi web
sebagai alat simulasi penilaian instrumen akreditasi perguruan tinggi, sehingga
akhirnya nilai akreditasi yang diperoleh sesuai dengan yang diharapan.

Untuk itu diperlukan suatu sistem informasi yang dapat mengelola dan
menyimpan data borang akreditasi yang sekaligus dapat menjadi sarana untuk
menampung dan menyimpan serta menampilkan informasi mengenai program
studi, maka penulis memberikan solusi dari masalah tersebut dengan mengangkat
judul “Perancangan Dan Implementasi Sistem Repository Akreditasi
Program Studi Pada Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas
Malikussaleh”.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan yang
dibahas adalah Bagaimana merancang Sistem Repository Akreditasi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh yang efektif sesuai kebutuhan
program studi berbasis web.

1.3 BATASAN MASALAH


Agar penyusunan laporan akhir ini lebih terarah dan tidak menyimpang dari
permasalahan yang ada, maka penulis membatasi masalah pada laporan akhir ini
yaitu :

1. Aplikasi ini dibuat menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database


MySQL.
2. Aplikasi ini hanya membahas tentang pemenuhan standar akreditasi
Akreditasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh yang
khususnya dapat berfungsi sebagai penyimpanan data-data borang
akreditasi.

1.4 TUJUAN
Tujuan dari pembuatan Sistem Repository Akreditasi ini adalah merancang
sebuah system yang menampung seluruh data standar Borang Akreditasi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh Berbasis Web.

2
1.5 MANFAAT
Adapun manfaat dari pembuatan laporan akhir ini adalah :

1. Memudahkan Fakultas dan program studi melakukan pengisian data


borang untuk akreditasi.
2. Memudahkan Fakultas dan program studi dalam mengelola dan
menyimpan data-data borang akreditasi
3. Memudahkan Fakultas dan program studi untuk mensimulasikan nilai
akreditasi.

1.6 METODELOGI PENELITIAN


Metode-metode yang digunakan dalam penelitian untuk mengumpulkan data-data
yang diperlukan penulis sebagai bahan penulisan laporan kerja praktek
diantaranya adalah :

1. Field Research (Penelitian Lapangan) yaitu melalui pengamatan langsung


pada kegiatan sehari-hari serta melalui pengumpulan data-data
dokumentasi pertahun sesuai dengan dokumen-dokumen yang dimiliki
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh.
2. Study Literature (Penelitian Kepustakaan) yaitu tinjauan kepustakaan yang
terkait dengan masalah yang dibahas, seperti perancangan sistem informasi
dan analisis kelayakan sistem informasi.

1.7 SISTEMATIKA PENULISAN


Secara garis besar materi penulisan laporan Kerja Praktek ini terbagi
menjadi lima(5) BAB dengan sistematis penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan penulisan, metodologi penulisan, dan sistematika
penulisan.
BAB II GAMBARAN UMUM ISTANSI
Pada bab ini menjelaskan tentang sejarah perusahaan, struktur organisasi
dan aktivitas pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh.
BAB III TINJAUAN PUSTAKA

3
Pada bab ini menjelaskan teori-teori yang berhubungan dengan
pembahasan dan isi laporan.
BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
Pada bab ini akan membahas mengenai perancangan dan implementasi
Sistem Repository Akreditasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Malikussaleh.
BAB V PENUTUP
Pada bab ini akan membahas tentang kesimpulan dan saran hasil dari
perancangan Sistem Repository Akreditasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Malikussaleh.
DAFTAR PUSTAKA
Berisikan referensi-referensi yang digunakan dalam proses penulisan
laporan kerja praktek.
LAMPIRAN

4
2 BAB II
GAMBARAN UMUM

2.1 SEJARAH SINGKAT FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
Pendirian Fakultas Ekonomi sudah dirintis sejak tahun 1986, dengan di
keluarkannya SK Yayasan Pendidikan Malikulssaleh No. 029/SK/YPM/1986
tentang Pengangkatan Dekan a.n. Drs. M. Hasan Usman. Atas dasar surat
keputusan tersebut, Fakultas Ekonomi Universitas Malikussaleh sudah mulai
melaksanakan kegiatan pendidikan sejak tahun 1986.

Fakultas Ekonomi merupakan salah satu fakultas yang berada dibawah


naungan Universitas Malikussaleh. Sebelum Universitas Malikussaleh lahir, telah
ada Perguruan Tinggi Islam Malikussaleh yang didirikan berdasarkan Surat
Keputusan Yayasan Perguruan Tinggi Islam tertanggal 24 Mei 1972. Namun,
karena belum memenuhi persyaratan sebagai perguruan tinggi, maka dibentuklah
Yayasan Perguruan Tinggi Malikussaleh. Universitas Malikussaleh resmi berdiri
pada tanggal 16 Februari 1981 dengan Akte Notaris No. 50. Selanjutnya melalui
Akte Notaris No. 054 tanggal 16 Februari 1981, Yayasan Perguruan Tinggi Islam
Malikussaleh berubah menjadi Yayasan Perguruan Tinggi Malikussaleh, yang
didalamnya terdapat 2 Sekolah Tinggi, 1 Fakultas, 1 Sekolah Menengah Umum
dan 1 Taman Kanak-kanak.

Dalam perkembangan berikutnya, berdasarkan Keputusan Menteri


Pendidikan dan Kebudayaan No. 0584/0/1989, tanggal 11 September 1989,
ditetapkan status terdaftar kepada fakultas/jurusan/program studi di lingkungan
Universitas Malikussaleh, termasuk Fakultas Ekonomi dengan Program Studi
Manajemen.

Seiring dengan berlakunya Undang-undang Nomor 18 Tahun 2001 tentang


Otonomi Khusus Bagi Provinsi Daerah Istimewa Aceh sebagai Provinsi Nanggroe
Aceh Darussalam, Presiden Republik Indonesia Megawati Soekarno Putri

5
mengabulkan permintaan masyarakat Aceh dalam menindaklanjuti keistimewaan
Aceh di bidang pendidikan dengan mengubah status Universitas Malikussaleh
menjadi Perguruan Tinggi Negeri berdasarkan Keppres Nomor 95 Tahun 2001.

Berdasarkan Keppres No 95 Tahun 2001, maka Universitas Malikussaleh


menjadi Universitas Negeri ketiga di Nanggroe Aceh Darussalam setelah
Universitas Syiah Kuala dan IAIN Ar-Raniry. Seiring dengan perubahan status
Universitas Malikussaleh dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) menjadi Perguruan
Tinggi Negeri (PTN) tersebut, Fakultas Ekonomi melakukan pembenahan dan
pengembangan diri. Fakultas Ekonomi membuka program studi (prodi) baru,
yaitu Prodi Bisnis, Prodi Akuntansi, Prodi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
dan Prodi D-III Kesekretariatan. Pengembangan prodi ini diharapkan mampu
memberikan kontribusi positif bagi fakultas pada khususnya dan bagi universitas
dan daerah pada umumnya.

Periode Perguruan Tinggi Swasta

1. Periode 1986 -1990 Drs. M. Hasan Usman


2. Periode 1990 – 1993 Drs. Abdul Mutaleb Hasan
3. Periode 1993 – 1998 Drs. Salem Mubarak Balatif
4. Periode 1998 – 2000 Drs. A. Hadi Arifin, M. Si

Periode Setelah Penegerian

1. Periode 2000 – 2002 Apridar, SE, M.Si


2. Periode 2002 – 2006 Faisal Matriadi, SE, M.Si
3. Periode 2006 – 2010 Faisal Matriadi, SE, M.Si
4. Periode 2010 – 2014 Wahyuddin, SE., M.Si., Ak
5. Periode 2014 – 2019 Wahyuddin, SE., M.Si., Ak

2.2 VISI DAN MISI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
2.2.1 Visi FEB Unimal
Dalam menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan, FEB Unimal
dituntut untuk meningkatkan kemampuannya dalam menghasilkan lulusan yang
berkualitas dan mampu bersaing, maka FEB Unimal melalui proses Lokakarya

6
yang melibatkan Civitas Akademika, alumni dan stake holder lainnya tahun 2015
telah menetapkan visi, misi dan tujuan yang ingin dicapai seiring dengan
perubahan-perubahan yang terus berkembang.

Visi, misi dan tujuannya ini telah disosialisasikan ke seluruh civitas


akademika di lingkungan FEB Unimal sehingga mahasiswa, dosen, dan staf
diyakini telah memahami nilai-nilai yang tersirat didalamnya sebagai acuan
pelaksanaan tugas sehari-harinya.

Visi FEB 2020 adalah:

Menjadi pusat pendidikan dan pengembangan Ilmu Ekonomi dan Bisnis


berstandar Nasional berbasis kearifan lokal tahun 2020.

2.2.2 Misi FEB Unimal


Untuk mewujudkan visi FEB Unimal, ditetapkan misi sebagai berikut:

1. Menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang keahliannya, memiliki


integritas, kreatif dan inovatif.
2. Menyelenggarakan tridharma perguruan tinggi dengan berikhtiar pada
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Menyediakan peluang yang luas kepada masyarakat untuk memperoleh
manfaat penyelenggaraan pendidikan tinggi.
4. Mengedepankan tata kelola yang baik dalam manajemen fakultas.
5. Membangun jejaring kerja dengan para pemangku kepentingan.

7
2.3 STRUKTUR ORGANISASI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Gambar 2.1. Stuktur Organisasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

8
3 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3.1 DEFISINSI SISTEM
Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu
yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau
elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur
mendefinisikan sistem sebagai berikut ini :

Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang


saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.

Menurut Jerry Fitzgerald, Ardra F. Fitzgerald dan Warren D. Stallings, Jr.,


mendefinisikan prosedur sebagai berikut :

Suatu prosedur adalah urut-urutan yang tepat dari tahapan-tahapan


instruksi yang menerangkan Apa (What) yang harus dikerjakan, Siapa
(Who) yang mengerjakannya, Kapan (When) dikerjakan dan Bagaimana
(How) mengerjakannya.

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya


mendefiniskan sistem sebagai berikut ini :

Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk


mencapai suatu tujuan tertentu.

Kedua kelompok definisi tersebut adalah benar dan tidak bertentangan, yang
berbeda adalah cara pendekatannya. Pendekatan sistem yang merupakan
kumpulan elemen-elemen atau komponen-komponen atau subsistem-subsistem
merupakan definisi yang lebih luas. Definisi ini lebih banyak diterima, karena
kenyataannya suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem atau sistem
bagian. Sebagai misal, sistem akuntansi dapat terdiri dari beberapa subsistem-
subsistem, yaitu subsistem akuntansi penjualan, subsistem akuntansi pembelian,

9
subsistem akuntansi penggajian, subsistem akuntansi biaya dan lain sebagainya
(Pujianto, 2009).

10
3.2 KARAKTERISTIK SITEM
Karakteristik sistem dapatlah digambarkan sebagai berikut :

Gambar 3.2. Karakteristik Sistem


3.2.1 Komponen sistem(Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,
yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-
komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau
bagian-bagian dari sistem. Setiap sistem tidak perduli betapapun kecilnya, selalu
mengandung komponen-komponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem
mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan
mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Jadi, dapat dibayangkan jika
dalam suatu sistem ada subsistem yang tidak berjalan/berfungsi sebagaimana
mestinya. Tentunya sistem tersebut tidak akan berjalan mulus atau mungkin juga

11
sistem tersebut rusak sehingga dengan sendirinya tujuan sistem tersebut tidak
tercapai (Pujianto, 2009).

3.2.2 Batas Sistem


Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu
sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem
ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu
sistem menunjukkan ruang ligkup (Scope) dari sistem tersebut.

3.2.3 Lingkungan Luar Sistem (Environments)


Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem
yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat
menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan
luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian
harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus
ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan menggangu kelangsungan hidup
dari sistem.

3.2.4 Penghubunga (Interface) Sistem


Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem
dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-
sumber daya mengalir dari satu subsistem ke yang lainnya. Keluaran (output) dari
satu subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lainnya dengan
melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi
dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.

3.2.5 Masukan (Input) Sistem


Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.
Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan
sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya
sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk
didapatkan keluaran. Sebagai contoh didalam sistem komputer, program adalah

12
maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data
adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.

3.2.6 Keluaran (Output) Sistem


Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan
menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan
masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supersistem. Misalnya untuk
sistem komputer, panas yang dihasilkan adalah keluaran yang tidak berguna dan
merupakan hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah keluaran yang
dibutuhkan.

3.2.7 Pengolah (Process) Sistem


Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah
masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan
berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang
jadi. Sistem akuntansi akan mengolah data-data transaksi menjadi laporan-laporan
keuangan dan laporan-laporan lain yang dibutuhkan oleh manajemen.

3.2.8 Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal)


Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem
tidak mempnyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran
dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan
keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila
mengenai sasaran atau tujuannya.

Perbedaan suatu sasaran (objectives) dan suatu tujuan (goal) adalah, goal
biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup yang lebih luas dan sasaran dalam
ruang lingkup yang lebih sempit. Bila merupakan suatu sistem utama, seperti
misalnya sistem bisnis perusahaan, maka istilah goal lebih tepat diterapkan. Untuk
sistem akuntansi atau sistem-sistem lainnya yang merupakan bagian atau
subsistem dari sistem bisnis, maka istilah objectives yang lebih tepat. Jadi
tergantung dari ruang lingkup mana memandang sistem tersebut. Seringkali
tujuan (goal) dan sasaran (objectives) digunakan bergantian dan tidak dibedakan

13
3.3 DEFINISI REPOSITORY
3.3.1 Pengertian Repository
Repository biasanya digunakan untuk hal yang bersangkutan dengan
penyimpanan terutama untuk penggunaan manajemen data dalam sistem
informasi, atau penggunaanuntuk kumpulan jurnal atau karya tulis dari civitas
akademik dalam suatu kampus atau universitas. Dalam konteks perguruan tinggi
berarti repository adalah tempat dimana penyimpanan karya tulis yang dihasilkan
oleh civitas akademik disimpan dan di publikasi baik secara offline maupun
online (kosngosan, 2019).

Berbeda dengan repository dalam konteks sistem informasi di mana dapat


diartikan sebagai sekumpulan paket program dalam satu sistem operasi untuk
menunjang kinerja dari suatu aplikasi program atau perangkat lunak yang didapat
dari paket tersebut.

3.3.2 Pengertian Repository Institusi


Repository Institusi adalah wadah penyimpanan digital dari suatu
institusi/lembaga yang bertujuan untuk menyimpan, mengelola, mempublikasikan
dan melestarikan hasil karya intelektual institusi/lembaga tersebut untuk
kepentingan akademis/penelitian. Biasanya Institusi yang memiliki repository
salah satunya adalah Perguruan Tinggi (Ardiansyah, 2020).

Menurut Surat Edaran Ristekdikti tentang Publikasi Karya Ilmiah Program


Sarjana, Magister dan Doktor pada poin 1 berbunyi sebagai berikut :

Lulusan program sarjana dan program sarjana terapan menyusun


skripsi atau laporan tugas akhir dan mengunggahnya ke Repositori
perguruan tinggi yang diintegrasikan di portal Repositori Tugas Akhir
Mahasiswa Kemenristekdikti (rama.ristekdikti.go.id) kecuali apabila
dipublikasikan di jurnal.

Secara tidak langsung pemerintah Indonesia melalui ristekdikti (sekarang


RISTEKBRIN) menghimbau kepada seluruh institusi perguruan tinggi harus
memiliki Repository Institusi sebagai wadah penyimpanan karya ilmiah civitas

14
akademik untuk di integrasikan ke portal nasional yang bernama
“rama.ristekbrin.go.id”.

Jadi pengertian Repository Institusi merupakan suatu media digital untuk


menyimpan dan mengelola seluruh aset digital suatu institusi, jika di perguruan
tinggi aset penting tersebut diantaranya tugas akhir mahasiswa sarjana (skripsi),
tugas akhir mahasiswa pascasarjana (tesis dan disertasi), tulisan ilmiah dosen
(artikel), arsip digital universitas dan lain sebagainya dimana seluruh jenis konten
tersebut dapat di buat kebijakan tersendiri untuk dapat diakses secara publik atau
dibatasi hanya kalangan internal perguruan tinggi. Jika di sebuah
lembaga/perusahaan, repository dapat digunakan sebagai wadah pengarsipan
digital yang mampu menyimpan dan mengelola aset publik atau internal
perusahaan secara online.

Dengan adanya repository, artinya perguruan tinggi atau lembaga secara


tidak langsung sudah menerapkan pengabdian kepada masyarakat karena telah
memberikan informasi publik yang bisa di manfaatkan oleh masyarakat secara
umum. Maka dari itu, perguruan tinggi sangat penting memiliki repository salah
satunya menjalankan tri darma perguruan tinggi yaitu pendidikan, pengajaran dan
pengabdian kepada masyarakat.

3.4 DEFINISI AKREDITASI


Akreditasi merupakan salah satu bentuk penilaian (evaluasi) kelayakan dan
mutu perguruan tinggi atau program studi yang dilakukan oleh organisasi atau
badan mandiri di luar perguruan tinggi. Bentuk penilaian mutu eksternal yang lain
adalah penilaian yang berkaitan dengan akuntabilitas, pemberian izin, pemberian
lisensi oleh badan tertentu (BAN-PT, 2019).

Berbeda dari bentuk penilaian mutu lainnya, akreditasi dilakukan oleh pakar
sejawat dan mereka yang memahami hakikat pengelolaan perguruan tinggi
sebagai Tim atau Kelompok Asesor. Keputusan mengenai kelayakan dan mutu
didasarkan pada penilaian terhadap berbagai bukti yang terkait dengan standar
yang ditetapkan dan berdasarkan nalar dan pertimbangan para pakar sejawat
(judgements of informed experts). Bukti-bukti yang diperlukan termasuk laporan
tertulis yang disiapkan oleh perguruan tinggi yang akan diakreditasi yang

15
diverifikasi dan divalidasi melalui kunjungan para pakar sejawat ke tempat
kedudukan perguruan tinggi.

3.4.1 Kriteria Akreditasi Perguruan Tinggi


Kriteria akreditasi adalah patokan akreditasi yang mengacu pada standar
nasional pendidikan tinggi. Dalam pengembangan kriteria akreditasi, SN-Dikti
dijadikan sebagai acuan utama. Kriteria akreditasi dijabarkan ke dalam elemen
penilaian dengan mempertimbangkan interaksi antar standar dari SN-Dikti yang
mengukur capaian mutu pendidikan tinggi. Mengingat akreditasi tidak hanya
menilai pemenuhan (compliance), namun juga menilai kinerja (performance)
perguruan tinggi, maka penilaian akreditasi mempertimbangkan capaian standar
pendidikan tinggi yang disusun dan ditetapkan perguruan tinggi yang melampaui
SN-Dikti. Penilaian akreditasi dilakukan dengan menggunakan data dan
informasi yang tersedia pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) (BAN-
PT, 2019).

3.4.2 Dimensi Penilian


Penilaian dan instrumen akreditasi harus dapat mengukur dimensi-dimensi
di perguruan tinggi sebagai berikut:

1. Mutu kepemimpinan dan kinerja tata kelola: meliputi integritas visi


dan misi, kepemimpinan (leadership), tata pamong, sistem manajemen
sumber daya,kemitraan strategis (strategic partnership), dan sistem
penjaminan mutu internal;
2. mutu dan produktivitas luaran (outputs) dan capaian (outcomes):
berupa kualitas lulusan, produk ilmiah dan inovasi, serta kemanfaatan
bagi masyarakat;
3. mutu proses: mencakup proses pembelajaran, penelitian, pengabdian
kepada masyarakat, dan suasana akademik;
4. mutu input: meliputi sumber daya manusia (dosen dan tenaga
kependidikan), mahasiwa, kurikulum, sarana prasarana, keuangan
(pembiayaan dan pendanaan).

16
3.4.3 Kriteria dan Elemen Penilaian
BAN-PT menetapkan fokus penilaian ke dalam kriteria yang mencakup
komitmen perguruan tinggi terhadap kapasitas institusi dan keefektifan
pendidikan yang terdiri atas 9 (sembilan) kriteria sebagai berikut.

Standar 1 Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi

Standar 2 Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Standar 3 Mahasiswa

Standar 4 Sumber Daya Manusia

Standar 5 Keuangan, Sarana dan Prasarana

Standar 6 Pendidikan

Standar 7 Penelitian

Standar 8 Pengabdian kepada Masyarakat

Standar 9 Luaran dan Capaian Tridharma

3.5 ANALISIS DAN DESAIN SISTEM


3.5.1 Definisi Analisis Sistem
Analisis sistem adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan
fase-fase awal pengembangan sistem. Analisis sistem adalah teknik pemecahan
masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari
seberapa bagus bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk
mencapai tujuan mereka. Analisis sistem merupakan tahapan paling awal dari
pengembangan sistem yang menjadi fondasi dalam menentukan keberhasilan
sistem informasi yang dihasilkan nantinya.

3.5.2 Definisi Desain Sistem


Desain sistem adalah sebuah teknik pemecahan masalah yang saling
melengkapi (dengan analis sistem) yang mengangkat kembali bagian-bagian
komponen menjadi sistem yang lengkap, harapannya sebuah sistem yang
diperbaiki. Hal ini melibatkan penambahan, penghapusan, dan perubahan. Pada
desain model proses dan model data, untuk mewujudkan kebutuhan sistem

17
didefinisikan dan kerangka kerja untuk coding juga ditentukan. Dokumentasi dari
tahapan desain ini akan sangat berguna untuk pengembangan sistem di masa
depan, jika ada perubahan dari kebutuhan pengguna.

3.5.3 Model Prototyping


Model prototyping merupakan suatu teknik untuk mengumpulkan
informasi tertentu mengenai kebutuhan-kebutuhan informasi pengguna secara
cepat. Berfokus pada penyajian dari aspek-aspek perangkat lunak tersebut yang
akan nampak bagi pelanggan atau pemakai. Prototipe tersebut akan dievaluasi
oleh pelanggan/pemakai dan dipakai untuk menyaring kebutuhan pengembangan
perangkat lunak.

3.6 DATA FLOW DIAGRAM


Diagram alir atau dalam Bahasa inggirs aData flow diagram (DFD) adalah
suatu diagram yang menggambarkan aliran data dari sebuah proses atau sistem
(biasanya sistem informasi). DFD juga menyediakan informasi mengenai luaran
dan masukan dari setiap entitas dan proses itu sendiri. DFD tidak memiliki kontrol
terhadap alirannya, tidak ada aturan mengenai keputusan maupun pengulangan.

Di dalam DFD terdapat 3 level diagram, yaitu :

1. Diagram Konteks : menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat


mewakili seuluruh proses yang terdapat di dalam suatu sistem. Merupakan
tingkatan tertinggi dalam DFD dan biasanya diberi nomor 0 (nol). Semua
entitas eksternal yang ditujukkan pada diagram konteks berikut aliran-
aliran data utama menuju dan dari sistem. Diagram ini sama sekali tidak
memuat penyimpanan data dan tampak sederhana untuk diciptakan.
2. Diagram Nol (diagram level-1) : merupakan satu lingkaran besar yang
mewakili lingkaran-lingkaran kecil yang ada di dalamnya, Merupakan
pemecahan dari diagram konteks ke diagram nol. Di dalam diagram ini
memuat penyimpanan data.
3. Diagram Rinci : merupakan diagram yang menguraikan proses apa yang
ada dalam diagram nol.

18
Gane/Sarson Yourdon/De Marco Keterangan
Entitas eksternal dapat berupa
Entitas
Entitas
orang/unit terkait yang berinteraksi
Eksternal
Eksternal dengan sistem tetapi diluar sistem.

Orang, unit yang


mempergunakan atau melakukan
ProsesProses
transformasi data. Komponen
fisik tidak diidentifikasikan.
Aliran Data Aliran Data Aliran data dengan arah khusus
dari sumber ke tujuan.

Penyimpanan data atau tempat


Data Store Data Store data di refer oleh proses.
Tabel 3.1. Simbol-simbol DFD
3.7 DEFINISI BASIS DATA
Pangkalan data disebut juga basis data atau dalam bahasa Inggris: database)
adalah kumpulan data yang terorganisir, yang umumnya disimpan dan diakses
secara elektronik dari suatu sistem komputer. Pada saat pangkalan data menjadi
semakin kompleks, maka pangkalan data dikembangkan menggunakan teknik
perancangan dan pemodelan secara formal (Wikipedia, 2020).

Sistem database dipelajari dalam ilmu informasi. Istilah “database” berawal


dari ilmu komputer. Meskipun maka itu berarti lebih luas, meletakkan segala
sesuatu dalam luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer.
Perhatikan bahwa mirip dengan database sebenarnya ada sebelum revolusi
industri dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data terkait dengan
bisnis. Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan, atau potongan
dari pengetahuan (Pendidikan, 2020).

Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya
semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai
basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada

19
sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan
data yang berhubungan dengan bisnis.

Model yang umum digunakan saat ini adalah model relasional, yang
menurut istilah awam mewakili semua informasi dalam bentuk tabel yang saling
berhubungan dengan setiap meja terdiri dari baris dan Kolom (definisi yang
sebenarnya menggunakan terminologi matematika) (Pendidikan, 2020).

3.7.1 Pengertian Basis Data Menurut Para Ahli


Berikut ini terdapat beberapa pengertian basis data menurut para ahli,
terdiri atas:

1. S. Attre mengungkapkan bahwa database merupakan kumpulan data yang


saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain dengan penggunaan
yang beragam.
2. Gordon C. Everest, database merupakan kumpulan data yang bersifat
mekanis, terbagi dan terdefinisi dengan formal melalui suatu
pengorganisasian.
3. Toni Fabbri, menyatakan bahwa database adalah sebuah sistem file
terintegrasi yang memiliki setidaknya satu primary key sebagai
pengulangan.
4. C. J. Date, database ialah data operasional yang digunakan oleh system
aplikasi dari sebuah pengorganisasian.

3.8 ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)


Relasi yang menghubungkan antar-entitas, biasanya diawali kata kerja.
Dalam ERD, hubungan ini dapat terdiri atas sejumlah entity yang dsebut sebagai
derajat hubungan, tetapi pada umumnya hamper semua model hanya
menggunakan hubungan dengan derajat dua( binary-relationship) pekerjaan tidak
akan terstruktur dengan baik. Pada intinya database atau basis data adalah media
untuk menyimpan data agar dapat diakses dengan mudah dan cepat

3.8.1 Definisi Entity Relationship Diagram(ERD)


Dalam rekayasa perangkat lunak, sebuah Entity Relationship Model
(ERM) merupakan abstrak dan konseptual representasi data. Entity-Relationship

20
adalah salah satu metode pemodelan basis data yang digunakan untuk
menghasilkan skema konseptual untuk jenis atau model data semantik sistem.
Dimana sistem sering kali memiliki basis data relasional, dan ketentuannya
bersifat top-down. Diagram menggambarkan model Entity Relationship ini
disebut Entity Relationship Diagram. ER Diagram, atau ERD.
ERD merupakan sebuah diagram yang menggambarkan model relasi
antara rancangan data tersimpan atau file, model relasi ini diperlukan untuk
menggambarkan struktur data dari relasi antar data serta digunakan pula untuk
menentukan hak pemakai (user) serta pemilikan data. Model ERD diagram
dibentuk dari komponen dasar yaitu :

a. Entity
Entity adalah suatu obyek yang dapat diindentifikasi dalam
lingkungan pemakai, sesuatu yang penting bagi pemakai dalam
konteks sistem yang akan dibuat. Entity digambarkan menggunakan
persegi empat.

Gambar 3.3 Simbol Entity

b. Atribut

Entity memiliki elemen yang disebut dengan atribut, yang


berfungsi untuk menjelaskan karakter dari entity.

Gambar 3.4. Simbol Atribut

c. Hubungan
Entity dapat berhubungan satu dengan yang lainnya. Hubungan
ini dinamakan relationship (relasi). Sebagaimana halnya entity maka

21
dalam hubungannya harus dibedakan antara hubungan atau bentuk
hubungan antar entity dengan isi dari hubungan itu sendiri.

Gambar 3.5. Simbol Hubungan


d. Link
Link berfungsi untuk menghubungkan antar entitas dengan
atribut atau entitas dengan hubungan.

Gambar 3.6. Simbol Link

3.8.2 Derajat Relasi atau Kardinalitas


Menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan
entitas pada himpunan entitas yang lain. Macam-macam kardinalitas adalah :

a. Satu ke satu (one to one), setiap anggota entitas A hanya boleh


berhubungan dengan satu anggota entitas B, begitu pula sebaliknya.
b. Satu ke banyak (one to many), setiap anggota entitas A dapat
berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B, tetapi tidak
sebaliknya.
c. Banyak ke banyak (many to many), setiap entitas A dapat berhubungan
dengan banyak entitas himpunan entitas B dan demikian pula sebaliknya.

3.9 PHP DAN MYSQL


PHP merupakan singkatan berulang dari PHP Hypertext Preprocessor, yang
sebelumnya merupakan Personal Home Page, pertama kali dibuat oleh Rasmus
Lerdof pada tahun 1995 CMIIW. PHP: Hypertext Preprocessor adalah bahasa
script yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak
dipakai untuk memrogram situs web dinamis. PHP dapat digunakan untuk
membangun sebuah CMS. Untuk menjalankan PHP diperlukan Web Server
seperti Apache, PHP Interpreter, MySQL sebagai database. MySQL adalah
sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (Bahasa Inggris:

22
database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan
sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia
sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License
(GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus
dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

23
4 BAB VI
ANALISA DAN PEMBAHASAN
4.1 ANALISA SISTEM
Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam
bagian-bagian komponennya. Setelah melakukan penelitian terhadap sistem lama
yang sedang berjalan maka didapatkanlah masalah-masalah pada sistem yang
lama untuk dievaluasi dan merancang suatu sistem yang baru agar dapat
mengatasi masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama tersebut.

4.1.1 Analisis Sistem Lama


Dari pengalaman yang dilakukan pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Malikussaleh, sistem yang digunakan masih belum menggunakan
sistem yang terkomputerisasi, proses penyiapan data akreditasi masih
menggunakan sistem manual, yaitu dengan menyiapan hardcopy dokumen-
dokumen borang yang diambil langsung dari Gudang penyimpanan. Terkadang
ada beberapa dokumen yang rusak karena dimakan oleh waktu.

Sistem yang ada pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas


Malikussaleh, masihlah jauh dari kata memadai dikarenakan Ketika agenda
akreditasi dimulai diharuskan mencari Kembali data-data tersebut digudang dan
akan memakan waktu yang lumayan lama sehingga kurang efisien.

4.1.2 Analisis Sistem Baru


Pada sistem baru ini akan dirancang Sistem Repository Akreditasi
Program Studi yang dapat mengatasi segala keterbatasan yang ada pada sistem
lama. Dengan adanya sistem ini maka data mengenai borang akreditasi perguruan
tinggi akan di simpan di database MySQL. Tujuannya adalah untuk memudahkan
petugas atau operator borang akreditasi dalam memanajemen data akreditasi.
Sehingga dengan adanya sistem ini dapat meminimalkan tingkat keselahan data
dan dapat menjadikan waktu lebih efiesien.

24
4.2 PERANCANGAN SISTEM
Setelah melakukan analisis sistem yang sedang berjalan, maka penulis
membuat rancangan sistem repository yang akan dibahas pada sub bab di bawah
ini. Penulis menjelaskan proses alur data sistem informasi tersebut dengan
menggunakan DFD (Data Flow Diagram) yang dijelaskan sebagai berikut.

4.2.1 Data Flow Diagram


Data Flow Diagram merupakan bagan yang menggambarkan aliran data
dalam sistem untuk membangun perancangan pada sistem secara terstruktur.

1. Diagram konteks (Context Diagram)


Diagram konteks ini menjelaskan secara garis besar, tentang
masukan, proses dan keluaran yang dihasilkan dari sistem yang akan
dirancang. Dalam diagram konteks hanya ada satu proses. Beriku ini
adalah diagram konteks yang menggambarkan sebuah proses dari Sistem
Repository Akreditasi Program Studi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Malikussaleh.

Admin

Data Pengguna Data Validasi Dokumen Akreditasi


Data repository Data Validasi Pengguna

Validasi Dokumen Akreditasi Validasi Dokumen Akreditasi


Sistem Repository
Pimpinan/
Tim akreditasi Akreditasi Program
Input Dokumen akreditasi Data Dokumen akreditasi Kaprodi
Studi
Identitas Tim Akreditasi Data Tim Akreditasi
Data Standar Borang Data Standar Borang
Username/Password Data Pengguna

Gambar 4.7 Diagram Konteks Sistem Repository Akreditasi Program Studi


Pada diagram konteks diatas menjelaskan proses dimana Tim
Akreditasi menginput seluruh dokumen akreditasi serta data standar
borang akreditasi. Kemudian Pimpinan/Kaprodi menerima seluruh data
dokumen akreditasi dan data pengguna Tim Akreditasi kemudian pada

25
setiap dokumen yang telah di input akan di validasi oleh
Pimpinan/Kaprodi untuk keabsahan sebuah dokumen.

2. Diagram Level 0 (Zero Diagram)

DFD Level 0 merupakan penggambaran dari diagram konteks yang


lebih rinci, disebut juga dengan overview diagram. Gambar untuk DFD
Level 0 dilihat pada gambar 4.2, sebagai berikut :

Data Tim Akreditasi


Data Sistem Akreditasi Data Pimpinan/kaprodi
Database
Data admin
Data Dokumen Akreditasi
Maintenance Sistem

Konfirmasi Validasi Dokumen 2.0 Data Dokumen Akreditasi


Dokumen Data Tim Akreditasi
Tim Akreditasi
Input Dokumen Akreditasi Akreditasi
(standar 1-9 & Dokumen Pelengkap)
Validasi Dokumen

Username
Halaman Utama
Password

Halaman Utama
1.0 Pimpinan/
Login Kaprodi
Username
Password
Halaman Utama
Admin Username
Password

Gambar 4.8 DFD Level 0


Adapun pada DFD level 0 sistem Akreditasi Program Studi telah
diperlihatkan proses-proses utama pembentuk proses-proses utama pembentuk
proses sistem yaitu proses login dan proses dokumen akreditasi.

3. DFD Level 1(Diagram Rinci)


DFD Level 1 merupakan penjabaran secara rinci dari setiap proses
yang ada pada DFD Level 0, Dapat dilihat pada gambar dibawah ini :

26
Data
Pengguna

Admin Menampilkan
Akses Database
Data

1.1
1.2 1.3. Akses
Pimpinan/Kaprodi Akses Login Username
Verifikasi Sistem
Password

Tim Akreditasi

Gambar 4.9 DFD Level 1 pada proses 1.0


Gambar diatas adalah detail dari pengelolaan admin,Pimpinan/Kaprodi dan
Tim Akreditasi, yaitu proses pengecekan login dimana entity akan melakukan
proses pengisian username dan password kemudian akan di verifikasi Kembali
untuk masuk ke sistem dengan mengambil data dari database data pengguna.

Data
Dokumen
Dokumen yang Informasi
sudah divalidasi dokumen

Konfirmasi Dokumen Download Data


yang sudah di validasi 2.1
Tim Dokumen Pimpinan/
Kelola
Akreditasi Kaprodi
Dokumen Validasi Dokumen
Upload Dokumen
- Disetujui
- Tidak Disetujui
- Revisi

Gambar 4.10 DFD Level 1 Pada Proses 2.0


Gambar diatas adalah detail dari proses pengololaan dokumen akreditasi.
Tim Akreditasi akan meng-upload dokumen yang dibutuhkan kedalam sistem
kemdian Pimpinan/Kaprodi akan melihat hasil dokumen yang telah di upload.
Apabila dokumennya sudah sesuai maka akan langsung di validasi untuk di
setujui apabila tidak makan ada opsi tidak disetujui dan revisi. Kemudian
dokumen-dokumen yang sudah di validasi akan langsung masuk ke dalam
database.

27
4.3 PERANCANGAN DATABASE
4.3.1 Entity Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram menggambarkan relasi antar entitas. Adapun Entity
Relation Diagram(ERD) sistem yang dirancang dapat dilihat pada gambar berikut
ini.

Standar 5 Standar 6

Standar 4 Standar 7

Standar 3 Standar 8
Level
NIDN Jabatan Standar 2 Standar 9
Username
Nama Standar 1 Doc.Pelengkap
Data Nama
Tim Pimpinan/
Username n Menginput data m Dokumen Validasi
Akreditasi Kaprodi
Akreditasi NIDN
Level Tidak
Disetujui
Disetujui Jabatan

n
Pj Kriteria Revisi
Homebase Homebase
Pj Kriteria
Manajemen

Pj Kriteria Nama
1

Homebase Username

Jabatan Level
Admin
NIDN

Gambar 4.11 Entity Relationship Diagram


4.3.2 Perancangan Tabel
Berikut ini merupakan tabel-tabel yang dirancang untuk Sistem
Repository Akreditasi Program Studi Pada Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Malikussaleh.

No. Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan


1. Id_auth Int 11 Primary Key
2. Kriteria Int 11 Index
3. Username Varchar 20
4. Password Varchar 32
5. Id_hak_akses Int 11
Tabel 4.2 Tabel auth(User)

No. Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

28
1. Id_dokumen Int 11 Primary Key
2. Kriteria Int 11 Index
3. Judul_dokumen Varchar 255
4. Nama_dokumen Varchar 255
5. Path Varchar 255
6. Penyusun Int 11 Index
7. Status_dokumen Varchar 16
8. Tanggal_upload Datetime -
9. Tanggal_validasi Datetime -
Tabel 4.3 Tabel Dokumen

No. Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan


1. Id_dokumen_pl Int 11 Primary Key
2. Kriteria Int 11 Index
3. Judul_dokumen Varchar 255
4. Nama_dokumen Varchar 255
5. Path Varchar 255
6. Penyusun Int 11 Index
7. Tanggal_upload Datetime -
Tabel 4.4 Tabel Dokumen Pelengkap

No. Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan


1. Id_hak_akses Int 11 Primary Key
2. Hak_akses Varchar 20
Tabel 4.5 Tabel hak akses

No. Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan


1. Id_kriteria Int 11 Primary Key
2. Kriteria Varchar 15
3. Nama_kriteria Varchar 50
Tabel 4.6 Tabel Kriteria

No. Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan


1. Id_pengguna Int 11 Primary Key
2. Nama Varchar 50
3. Nidn Varchar 11
4. Jabatan Varchar 20
5. Homebase Varchar 30
Tabel 4.7 Tabel pengguna

29
4.4 PERANCANGAN ANTARMUKA PENGGUNA (User Interface)
4.4.1 User Interface Admin

Gambar 4.12 Halaman Kelola Pengguna

Gambar 4.13 Halaman Tambah Pengguna

30
Gambar 4.14 Halaman Edit Pengguna

4.4.2 User Interface Tim Akreditasi

Gambar 4.15 Halaman Login

31
Gambar 4.16 Tampilan Dashborad

Gambar 4.17 Tampilan Halaman Dashbord Upload Dokumen

32
Gambar 4.18 Tampilan Halaman Upload Dokumen

Gambar 4.19 Halaman Akun Tim Akreditasi

33
5 BAB V
PENUTUP

Setelah melakukan penelitian terhadap proses akreditasi yang sedang berjalan


pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh penulis kemudian
membuat Sistem Repository Akreditasi Program Studi untuk mempermudah
dalam hal manajamen data borang akreditasi serta menjadikan waktu lebih efesien
dalam pencarian data itu sendiri. Sejauh ini penulis dapat membuat kesimpulan
dan memberikan saran Sistem Repository ini dapat terus berkembang dan lebih
efektif dari Sistem yang telah dibangun.

5.1 KESIMPULAN
Dari hasil pembahasan laporan Kerja Praktek (KP) ini penulis memberikan
kesimpulan sebagai berikut :

1. Hasil dari pengembangan perangkat lunak adalah adanya Sistem


Repository Akreditasi Program Studi berbasis web yang
dikembangkan menggunakan Framework CodeIgniter dengan Bahasa
Pemrograman Utama PHP dan database MySQL. Sistem yang
dibangun mengikuti prosedur Akreditasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Malikussaleh.
2. Dengan adanya Sistem Repository Akreditasi Program Studi dapat
mempermudah pihak Administrasi / Operator akreditasi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh dalam mengelola data
borang akreditasi.

5.2 SARAN
1. Diharapkan ke depannya Sistem Repository Akreditasi Program Studi
ini dapat di kembangkan menjadi lebih baik, dan dapat memenuhi
kebutuhan dari kampus Universitas Malikussaleh.

34
2. Diharapkan Sistem Repository Akreditasi Program Studi ini dapat
membantu proses pendataan borang akreditasi di kampus Universitas
Malikussaleh terkhusus pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Malikussaleh. Dan membantu semua aspek terkait pendataan dan
kebutuhan pencatatan data borang akreditasi di Universitas
Malikussaleh.

35
6 DAFTAR PUSTAKA

Ardiansyah, R. (2020, Juli 19). Pengertian Repository Institusi Terbaru 2020.


Retrieved from ruangreferensi.com: https://ruangreferensi.com/pengertian-
repository-institusi/

BAN-PT. (2019). Akreditasi Perguruan Tinggi. Jakarta: Badan Akreditasi


Nasional Perguruan Tinggi.

kosngosan. (2019, Agustus). Pengertian Repository Adalah : Tujuan, Fungsi dan


Macam Repositori Perguruan Tinggi. Retrieved from www.kosngosan.com:
https://www.kosngosan.com/2019/08/pengertian-repository-adalah.html

Pendidikan, D. (2020, Oktober 29). Basis Data adalah. Retrieved from


www.dosenpendidikan.co.id: https://www.dosenpendidikan.co.id/basis-data/

Pujianto. (2009, 12). ugm.ac.id. Retrieved from Definisi sistem:


Pujianto.blog.ugm.ac.id

Wikipedia. (2020, April 6). Retrieved from id.wikipedia.org:


https://id.wikipedia.org/wiki/Diagram_alir_data

Wikipedia. (2020, Desember 22). Pangkalan Data. Retrieved from


id.wikipedia.org: https://id.wikipedia.org/wiki/Pangkalan_data

36
37

Anda mungkin juga menyukai