Kelas : Akuntansi 7E
Npm : 2018.62.001078
1. Jelaskan faktor-faktor dalam model Big Five! Buatlah evaluasi faktor-faktor yang
menunjukkan nilai yang lebih besar dalam memprediksi perilaku?
Jawab :
Extroversion adalah dimensi kepribadian yang mendeskripsikan seseorang
sebagai orang yang asertif.
Agreebleness adalah dimensi kepribadian yang mendeskripsikan seseorang
sebagai orang yang kooperatif dan dapat dipercaya.
Conscientiousness adalah dimensi kepribadian yang mendeskripsikan seseorang
sebagai orang yang bertanggung jawab, dapat diandalkan, dan teratur rapi.
Emotional stability adalah dimensi kepribadian yang mendeskripsikan
kepribadian yang mendeskripsikan ketahanan seseorang terhadap tekanan atau
stres.
Openess to experience adalah dimensi kepribadian yang mendeskripsikan
seseorang sebagai orang yang sensitif, imajinatif, dan penuh rasa ingin tahu.
2. Apa prediksi keperilakuan yang membuat Anda mengetahui bahwa seseorang memiiki
a) locus of control eksternal, b) skor low Mach, c) penghargaan diri yang rendah, d) jenis
kepribadian?
Jawab :
A ) locus of control eksternal
yaitu mereka percaya bahwa kehidupan mereka diatur oleh kekuatan dari luar diri.
Karyawan yang memiliki lokus kendali eksternal kurang puas dengan pekerjaan mereka,
merasa terasingkan dari suasana kerja, dan kurang terlibat dalam pekerjaan daripada
orang-orang yang lokus kendalinya cenderung internal. Seorang manajer juga bisa
memperkirakan bahwa orang-orang eksternal menyalahkan evaluasi kinerja mereka yang
buruk akibat prasangka atasan, rekan kerja, atau pristiwa lain di luar kendali mereka.
Kalangan internal akan menjelaskan evaluasi serupa berdasarkan tindakan mereka
sendiri.
4. Apa emosi tenaga kerja dan mengapa penting untuk memahami PO?
Jawab : Emosi tenaga kerja mengacu pada kebutuhan bahwa karyawan mengungapkan
emosi tertentu ditempat kerja (misalnya gairah atau kegembiraan) dengan tujuan untuk
memaksimalkan pproduktivitas organisasi.
Perilaku Organisasi sangat penting untuk dipahami karena memiliki berbagai manfaat
untuk oragnisasi atau perusahaan sebagai berikut :
Membantu setiap manajer untuk bisa memahami dan juga memengaruhi
lingkungan dan juga kejadian ataupun masalah yang ada pada organisasinya.
Analisa perilaku organisasi juga akan sangat membantu mencegah adanya
masalah dalam organisasi.
Perilaku organisasi juga berguna untuk menjaga setiap hubungan industrial perusahaan.
5. Apa inteligensi emosional dan mengapa menjadi penting?
Jawab : Intelegensi emosional adalah kemampuan seseorang untuk menerima, menilai,
mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya. Inteligensi
emosional mengacu pada berbagai keterampilan nonkognitif, kemampuan, serta
kompetensi yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berhasil dalam tu tutan
lingkungan dan tekanan.
Seperti yang disebut sebelumnya bahwa EQ memiliki peranan yang penting. Hal ini
disebabkan karena kecerdasan emosional yang tinggi dan membuat seseorang mampu
menguasai 5 soft skill berikut :
1) Self Awareness: Mampu mengenali emosi, kemampuan, kekuatan, kelemahan dan
batasan diri.
2) Self Regulation: Mampu mengontrol emosi dan tindakan dengan baik sehingga
jauh dari tindakan impulsif yang merugikan.
3) Motivation: Seseorang yang cerdas secara emosional adalah orang yang dapat
memotivasi dirinya sendiri.
4) Empathy: Empati membuat seseorang memahami dan menumbuhkan koneksi
dengan orang lain secara emosional.
5) Social Skill: Skill bernegosiasi tentu sangat penting dalam dunia pekerjaan.
Dengan memiliki social skill tinggi,
6. Dalam lingkungan yang bagaimana orang-orang berperilaku secara berbeda dan karakter
yang bagaimana yang dapat memprediksi hal tersebut?
Jawab : Orang-orang dapat berperilaku secara berbeda apabila sedang berada pada
lingkungan yang baru, seperti pada lingkungan kerja / organisasi . Jika mereka merasa
nyaman maka karakter yang terbentuk akan bersifat positif dan sebaliknya apabila dalam
suatu lingkungan kerja / organisasi baru mereka merasa tidak nyaman maka karakter
yang terbentuk akan bersifat negative.
7. Apakah sikap yang menentukan perilaku atau perilaku yang menentukan sikap?
Jawab : Sikap adalah suatu hal yang mempelajari mengenai seluruh tendensi tindakan
baik yang menguntungkan maupun yang kurang menguntungkan. Sedangkan perilaku
adalah respon seseorang terhadap lingkungan sekitar. Jadi kesimpulannya sikap yang
menentukan perilaku , bukan perilaku yang mempengaruhi sikap.