Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM PENANGANAN DAN PENCEGAHAN CORONAVIRUS DISEASE 19

(COVID-19) DESA LOPAIT


Krisna Ardi Nugroho, Zulva Tamlicha Achabbanya Rabby, Vera Fitriani, Rendra Wahyu
Pradana, Deasylina Da Ary
Universitas Negeri Semarang, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia

ABSTRACT
Coronavirus Disease 19 (Covid-19) is a new type of disease that attacks the human
respiratory system and has been declared by WHO as a Covid-19 pandemic. In Indonesia,
in order to prevent the transmission of this virus, various efforts have been made, namely
using masks when in public places, lockdowns in red zones, and physical quarantine. In an
effort to help prevent the virus, regions in Indonesia have also implemented various
policies. As has been done in Lopait Village, Tuntang District, Semarang Regency. The
Lopait Village Government has implemented several programs aimed at preventing the
transmission of Covid-19 and helping the economy of the people affected by Covid-19,
including ordering a team of Covid-19 volunteers in Lopait Village, spraying disinfectants,
distributing aid, as well as education and socialization. the use of masks to the people of
Lopait Village.
Keyword: Covid-19, pandemic, Lopait Village
ABSTRAK
Coronavirus Disease 19 (Covid-19) merupakan jenis penyakit baru yang menyerang
sistem pernapasan manusia dan telah dinyatakan oleh WHO sebagai pandemi Covid-19. Di
Indonesia, dalam rangka pencegahan penularan virus ini telah dilakukan berbagai upaya
diantaranya yaitu menggunakan masker ketika di tempat umum, lockdown di daerah zona
merah, dan physical quarantine. Dalam upaya membantu pencegahan penularan virus
tersebut, di daerah-daerah di Indonesia juga telah menerapkan berbagai kebijakan. Seperti
halnya yang telah dilakukan di Desa Lopait, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.
Pemerintah Desa Lopait dalam upaya penanggulangan pandemi ini telah melaksanakan
beberapa program yang bertujuan pencegahan penularan Covid-19 dan membantu ekonomi
masyarakat yang terdampak Covid-19, diantaranya yaitu pembentukan tim relawan Covid-
19 Desa Lopait, penyemprotan disinfektan, penyaluran bantuan, serta edukasi dan
sosialisasi penggunaan masker kepada masyarakat Desa Lopait.
Kata kunci: Covid-19, pandemi, Desa Lopait,

PENDAHULUAN baik anak-anak, orang dewasa, dan orang


tua [1]. Coronavirus merupakan penyakit
Berbagai negara di dunia sedang yang menginfeksi saluran pernapasan
dihadapkan dengan suatu wabah yang pada manusia ditandai dengan gejala
sangat menakutkan karena mulai dari batuk sampai tingkat yang
penyebarannya yang sangat cepat dan serius seperti Middle East Respiratory
dapat menyebabkan kematian yaitu Syndrome (MERS) dan Severe-Acute
pandemi Coronavirus Disease 19 Respiratory Syndrome (SARS) [2].
(COVID-19), termasuk Indonesia.
Penyakit ini dapat menginfeksi siapa saja
Pandemi Coronavirus pertama Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan
kali terdeteksi di kota Wuhan, Tiongkok Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi
pada bulan Desember 2019 dan telah Tenggara dan Sumatera Selatan. Salah
ditetapkan oleh organisasi kesehatan satu cara dalam rangka pencegahan dan
dunia (WHO) sebagai pandemi Covid-19 pengendalian virus yaitu dengan
pada tanggal 11 Maret 2020. Penyebaran menggunakan masker. penggunaan
Covid-19 diduga dapat terjadi melalui masker sendiri bertujuan untuk mencegah
percikan pernapasan atau tetesan kecil terjadinya penularan virus melalui doplet
dari hidung dan mulut yang berasal dari [6].
batuk atau bersin, dan juga
penyebarannya dapat terjadi melalui METODE
permukaan benda yang kita sentuh di Metode penulisan yang digunakan
mana sudah terkontaminasi dan kemudian adalah pendekatan kualitatif deskriptif.
menyentuh wajah, mata atau alat indra Penulis melakukan kajian sederhana
lainnya. Gejala klinis yang ditimbulkan dengan menggambarkan keadaan suatu
oleh penyakit ini antara lain demam objek yang akan ditelaah pada saat ini,
tinggi lebih dari 38 oC, batuk kering, sakit dengan didasarkan pada fakta-fakta yang
tenggorokan dan gangguan pernapasan, ditemukan, untuk kemudian dikaitkan
batuk kering serta mudah lelah [3]. dengan teori yang relevan. Pendekatan ini
Negara Indonesia merupakan diikuti dengan observasi, mendengar
negara dengan populasi terbesar keempat diskusi soal Covid-19 dari media sosial
di dunia, respon Pemerintah Indonesia dan kajian lainnya.
dianggap sangat lambat dan berpotensi HASIL DAN PEMBAHASAN
menjadi episentrum dunia setelah Wuhan
karena pandemi Covid-19 ini. Kebijakan Menurut [7], dalam rangka
yang dianggap kurang responsif ini penanganan dan pencegahan Coronavirus
membahayakan jutaan rakyat Indonesia Disease 19 (Covid-19) di Desa Lopait
[4]. Dalam rangka pencegahan terhadap melaksanakan beberapa program kegiatan
Covid-19 Pemerintah Indonesia di antaranya sebagai berikut.
menetapkan kebijakan seperti melakukan 1. Pembentukan Relawan Covid-19
lockdown di daerah yang sudah masuk ke Dalam kegiatan ini dilaksanakan
dalam zona merah penyebaran Covid-19, pembentukan tim relawan oleh
kemudian physical quarantine guna Kepala Desa Lopait yaitu Bapak
menghindari penyebaran Covid-19 secara Budiono melalui musyawarah desa
kontak fisik. Dengan adanya kebijakan yang dihadiri oleh RT, RW atau
ini sangat mempengaruhi kegiatan pada Kepala Dusun Desa Lopait. Tujuan
bidang ekonomi, pendidikan, dan dibentuk tim relawan Covid-19 Desa
tentunya kondisi psikis masyarakat Lopait guna membantu Satgas
karena pandemi ini [5]. Covid-19 Desa Lopait yaitu
Di Indonesia, pada tanggal 10 melakukan edukasi sosialisasi Covid-
April 2020 jumlah kasus positif terkena 19, membantu penyaluran bantuan
Covid-19 telah mencapai angka 3.512 dari pemerintah ke masyarakat, dan
kasus, 282 sembuh dan 306 meninggal. mendirikan pos penjagaan Covid-19.
Wilayah di Indonesia yang mengalami Tugas relawan Covid-19
transmisi lokal adalah DKI Jakarta, sebagaimana tertuang dalam surat
Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa tugas : 20/ST/IV/2020 yang
Timur, Bali (Kota Denpasar, Kabupaten dikeluarkan oleh Pemerintah Desa
Badung, Kabupaten Jembrana dan Lopait. Relawan Desa Lopait sendiri
Kabupaten Buleleng), Kalimantan
terdiri dari 15 orang yang mewakili Kabupaten Semarang tahun anggaran
dari empat dusun di Desa Lopait. 2020.
2. Penyemprotan Disinfektan
Kegiatan penyemprotan
disinfektan dilaksanakan pada
tanggal 29 Maret 2020. Dalam
kegiatan ini Pemerintah Desa Lopait
mengajak masyarakat untuk
membantu penyemprotan disinfektan.
Kegiatan ini melibatkan pengurus RT,
relawan Covid-19 Desa Lopait, dan
dibantu Babinsa Desa Lopait.
Sebuah truk pemadam juga
dikerahkan untuk membantu proses
penyemprotan disejumlah jalan-jalan
kampung. Sedangkan untuk rumah-
rumah warga disemprot
menggunakan sprayer pertanian.

Gambar 2. Penyaluran BLT Dana Desa


4. Edukasi dan sosialisasi pemakaian
masker
Dalam rangka Adaptasi
Kebiasaan Baru oleh Pemerintah
Indonesia, Satgas Covid-19
Kecamatan Tuntang mengadakan
edukasi dan sosialisasi pemakaian
masker di Desa Lopait pada tanggal
21 Juli 2020. Kegiatan ini dipusatkan
di Jln. Kertanegara Dusun Gudang
yang merupakan jalur utama warga
Desa Lopait. Dalam kegiatan ini
dihadiri oleh Sekretaris Camat,
Gambar 1. Penyemprotan disinfektan Kapolsek Tuntang, Perwakilan
Danramil, Kepala KPM Tuntang,
3. Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Kepala Desa Lopait beserta
(BLT) Dana Desa perangkatnya dan Relawan Covid-19
Dalam rangka peduli terhadap Desa Lopait.
warga yang terkena dampak Covid-
19, Pemerintah Desa Lopait
memberikan Bantuan Langsung
Tunai (BLT) Dana Desa sebesar Rp
600.000,- kepada 123 kepala
keluarga (KK) sesuai Peraturan
Bupati Semarang No. 31 Tahun 2020
tentang Perubahan atas Peraturan
Bupati Semarang No. 87 tahun 2019
tentang cara pembagian dan
pendataan rincian dana setiap desa di
di Jawa Barat. Digital Library UIN
Sunan Gunung Djati.
[4]. Agustino, Leo. 2020. Analisis
Kebijakan Wabah Covid-19:
Pengalaman Indonesia. Jurnal
Borneo Administrator. Vol. 16. No. 2.
Hlm. 253-270.
[5]. Nurkholis. 2020. Dampak Pandemi
Gambar 3. Edukasi dan sosialisasi masker Novel-Corona Virus Disiase (Covid-
oleh Satgas Covid-19 Kecamatan Tuntang, 19) terhadap Psikologi dan
Pemeritah Desa Lopait, dan Relawan Covid- Pendidikan serta Kebijakan
19 Desa Lopait Pemerintah. Jurnal PGSD. Vol. 6.
No.1.
SIMPULAN
[6]. Utami, Ini wayan Ardiarani dan
Berdasarkan uraian di atas, dapat Kadek Risna Puspita Giri. 2020.
disimpulkan bahwa dalam rangka Gerakan 1000 Masker Melawan
penanganan dan pencegahan Coronavirus Corona: Pembagian di Kecamatan
Disease 19 (COVID-19) di Desa Lopait, Denpasar Utara. Jurnal Lentera
Pemerintah Desa Lopait telah berupaya Widya. Vol. 1. No. 2.
secara maksimal dengan melaksanakan [7]. https://desalopait.id/news/
program yang mana program tersebut
bertujuan membantu masyarakat dalam
menjaga keamanan, ketertiban dan
kesehatan bagi masyarakat Desa Lopait.
Diantaranya yaitu pembentukan tim
relawan Covid-19 Desa Lopait,
penyemprotan disinfektan, penyaluran
bantuan langsung tunai (BLT) dana desa,
serta edukasi dan sosialisasi masker.

REFERENSI
[1]. Fauzi, Ahmad. 2020. Implementasi
Pembatasan Sosial Berskala Besar,
Sebuah Kebijakan Publik dalam
Penanganan Pandemi Covid-19.
Jurnal Ilmu Administrasi Negara.
Vol. 16. No. 1. Hlm. 174-178.
[2]. Prasetyo, Singgih Dwi dan Yayan
Suherlan. 2020. KKN UNS Era
Covid-19 di RT 03 RW 07 Desa
Panjer Kecamatan Kebumen. Jurnal
Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat. Vol. 1. No. 1.
[3]. Anggara, Sahya, dkk. 2020. Inovasi
Kebijakan Publik Tentang
Pencegahan dan Penanggulangan
Corona Virus Disease 19 (Covid-19)

Anda mungkin juga menyukai