Anda di halaman 1dari 11

YAYASAN SEKOLAH KRISTEN INDONESIA

SMA KRISTEN YSKI


TERAKREDITASI A
Jalan Sidodadi Timur Nomor 23 Kota Semarang

Telp. (024) 8414377 Fax. (024) 8414320

PENILAIAN AKHIR SEMESTER


SEMESTER 6 TAHUN PELAJARAN 2020/2021

LEMBAR SOAL

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Semester/Kelas : VI/XII MIPA/IPS/BB
Hari/Tanggal : Jumat, 21 Januari 2022
Alokasi Waktu : 60 menit
Waktu : 08.00 - 09.00

PETUNJUK UMUM :
1. Sebelum mengerjakan soal, tulislah terlebih dahulu Nama, Nomor Peserta, dan Kelas pada lembar
jawab yang tersedia.
2. Periksa dan bacalah soal – soal dengan teliti sebelum Anda menjawab.
3. Jumlah soal terdiri dari 30 soal pilihan ganda, semua harus Anda kerjakan.
4. Laporkan kepada pengawas jika terdapat tulisan yang kurang jelas atau ada yang rusak.
5. Dahulukan menjawab soal – soal yang Anda anggap mudah.
6. Kerjakan pada lembar jawab yang telah disediakan dengan cara memberi tanda silang (X) pada
jawaban yang Anda anggap paling benar.
7. Apabila pada soal pilihan ganda, ada jawaban yang Anda anggap salah, dan Anda ingin
memperbaikinya, tidak diperboleh menggunakan correction pen (tipe-x) atau penghapus, melainkan
dengan cara seperti di bawah ini :
Semula : x A B C D E

=x
Dibetulkan A B C D E

:
8. Selamat Mengerjakan.

PETUNJUK KHUSUS:
1. Jawablah pertanyaan berikut langsung di lembar soal
2. Diperkenankan menggunakan kalkulator atau alat hitung lainnya.

Kompetensi Dasar Nomor Soal

3.8 Menafsir pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel yang dibaca 1.-5

3.9 Menganalisis isi dan kebahasaan novel 6-10

3.10 Mengevaluasi informasi, baik fakta maupun opini, dalam sebuah artikel yang
11- 15
dibaca

3.11 Menganalisis kebahasaan artikel dan/atau buku ilmiah 16-20


3.12 Membandingkan kritik sastra dan esai dari aspek pengetahuan dan pandangan
21-24
penulis

3.13 Menganalisis sistematika dan kebahasaan kritik dan esai 25-28

3.14 Mengidentifikasi nilai-nilai yang terdapat dalam sebuah buku pengayaan


29-30
(nonfiksi) dan satu buku drama (fiksi)

PILIHAN GANDA

Perhatikan kutipan novel berikut untuk menjawab nomor 1-5!


“Kang, kita harus benar-benar pergi dari sini?” Tanya Siti Halimah di sela tangisnya.
“Tentu saja. Seperkasa apa pun perlawanan kita, ternyata tetap kalah melawan yang
berkuasa. Kita ini hanya wong cilik, orang iskin,” sahut Karjan sembari melihat rumah Lik
Paijan yang siap diruntuhkan.
Teriakan Lik Paijan masuh terdengar menyayat hati. Lelaki tua itu merebut tali yang
mengikat seekor sapi miliknya. Wajahnya memerah seperti nyaris terbakar, suaranya
melengking-lengking menolak pengosongan rumahnya. Tetapi, pelawanan Lik Paijan pun
percuma saja. Beberapa petugas berbadan tegap mengangkat tubuhnya. Melihat itu, tangis
Siti Halimah semakin pecah. Dia mendekap Satriya Piningit lebih erat.
“Akhirnya kita harus pergi dari rumah kita sendiri, Kang. Pergi dari kampong yang
membesarkan kita,” ucap Siti Halimah getir.
“Iya, mau tak mau kita harus mengalah. Gusti Allah tidak tidur, Bune. Di tempat lain,
semoga kita mendapat ladang rezeki yang lebih baik lagi,” ujar Karjan.

1. Tema yang terdapat dalam kutipan novel tersebut adalah ….


1. sosial
2. Politik
3. Agama
4. Ekonomi
5. Pendidikan

B. Latar suasana yang tergambar dalam kutipan novel tersebut adalah ….


A. Menakutkan
B. Mengenaskan
C. Mengharukan
D. Menegangkan
E. Membingungkan

C. Sudut pandang dalam kutipan novel tersebut adalah ….


1. Orang pertama tunggal
2. Orang pertama jamak
3. Orang ketiga tunggal
4. Orang ketiga jamak
5. Campuran

D. Watak tokoh Karjan dalam kutipan novel tersebut adalah ….


1. Mudah pasrah
2. Mudah mengalah
3. Mudah menangis
4. Mudah putus asa
5. Mudah menyerah

E. Hubungan antarunsur intrinsik dalam kutipan novel tersebut adalah ….


1. Latar tempat berkaitan dengan konflik
2. Latar social berkaitan dengan konflik
Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 2
3. Tema berkaitan dengan watak tokoh
4. Tema berkaitan dengan latar suasana
5. Alur berkaitan dengan watak tokoh

F. Perhatikan kutipan novel berikut!


1) Kalau ada pertandingan dini hari, aku dan Ayah bahu-membahu untuk membangunkan. 2)
Kami berdua beranak batanggang, atau tidak tidur sampai dini hari, duduk terpaku di depan TV
Grundig 14 inci yang berkerai kayu tripleks, ditemani bergal-gelas kopi.
3) Di Stadion Ullevi Gothenburg, tim berambut pirang ini meledakkan gawang Belanda hanya
dalam 5 menit pertama melalui tandukan Larsen: 1 – 0. 4) Aku mengepalkan tangan tinggi-tinggi
di udara, “Yes!” teriakku. 5) Aku lirik Ayah, beliau menggeleng-geleng sambil mendeham.
Bukti latar tempat dalam kutipan novel tersebut ditunjukkan kalimat ….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

G. Perhatikan kutipan novel berikut!


Kali ini, untuk menggarap batik pesanan lelaki itu, ia memilih saat malam buta di sebuah kamar
berhias sarang laba-laba. Kamar penyimpan langut dan kemelut. Sebelumnya, hampir lima tahun
pintu kamar itu dibiarkan terkatup serupa kabisuan mulut disumpal ujung selimut.
Makna kata langut dan kemelut dalam kutipan novel tersebut menyimbolkan …
A. Kesedihan dan penyesalan
B. Kehilangan dan kesedihan
C. Kehampaan dan kesendirian
D. Kesedihan dan penderitaan
E. Kehampaan dan kesepian

H. Perhatikan kutipan novel berikut!


Setiap sore menjelang, bapak selalu duduk di bangku tua kesayangannya. Bangku yang terbuat
dari bamboo itu telah menemani bapak melewati senja yang begitu indah. Duduk dengan tenang
sembari melempar pandang ke luar jendela untuk menyaksikan betapa indah panorama yang
senja sajikan. [ … .] Rasa lelah setelah seharian memeras keringat tampak memudar ketika ia
duduk di bangku tua kesayangannya itu.
Kalimat yang tepat untuk melengkapi kutipan teks novel tersebut adalah …
A. Bapak memotret senja itu
B. Bapak tertidur Karen alelah.
C. Bapak selalu menikmatinya
D. Bapak dan ibu duduk berdua.
E. Bapak berharap kakak datang.

Bacalah Kutipan novel berikut untuk menjawab soal nomor 9 s.d. 10


Kami gelagapan. (1) Tidak siap menjawab pertanyaan interogatif disenja bergerimis dalam
keadaan kepayahan ini.
“Apa salah kalian?” Berondongannya sekali lagi, tidak sabar. (2) Gerimis bercampur dengan
pecikan ludahnya . Mukanya maju. Napasnya mengerubuti mukanya. Aku katupkan mataku
rapat-rapat. Apa yang akan dilakukan Tyson ini padaku.
Melihat aku menutup mata, dia membentuk lebih keras, “Jangan takut dengan manusia, jawab!”
Aku tidak punya pilihan lain untuk memberanikan diri menjawab. Ragu-ragu,
Maaf… maaf… Kak, kami terlambat. (3) Tapi hanya sedikit Kak, lima menit saja.
(4)“Sudah berapa lama kalian resmi jadi murid di PM?” katanya memotong kalimatku.
“Dua…dua…Kak.” Jawabku terbata-bata.
“Barudua hari sudah melanggar. (5) Bukankah kemarin malam Qanun dibacakan dan kalian tahu
tidak terlambat.”
*PM= Pondok Madani
*Qanun=peraturan
Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 3
( Negeri 5 Menara Karya A, Faudi)

I. Penggambaran watak Tyson yang tegas diungkap melalui…


A. Dialog antartokoh
B. pikiran-pikiran tokoh
C. tanggapan tokoh lain
D. keadaan di sekitar tokoh
E. secara langsung oleh pengarang

J. Pernyataan yang membuktikan latar waktu sore hari terdapat pada kalimat nomor….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

K. Cermati opini berikut!


Selama bulan suci Ramadan, tempat-tempat hiburan memang perlu dibatasi jam operasinya.
Selain mengganggu, kekhusyukan ibadah umat Islam, tidak tertutup kemungkinan akan
terjadinya hal-hal maksiat.
Pendapat yang relevan untuk pernyataan tersebut adalah …
A. Tidak ada yang bisa menjamin terciptanya kekhusyukan beribadah hanya dengan menutup
tempat-tempat maksiat seperti itu.
B. Perlu ada partisipasi dari aparat keamanan untuk menciptakan ketenteraman di bulan Ramadan
dan ketenteraman masyarakat lainnya.
C. Hal itu perlu dipikirkan ulang atas usulan penutupan tempat-tempat hiburan jangan sampai
menimbulkan ekses negatif, terutama pada para pekerjaannya.
D. Memang sepantasnya, tempat-tempat hiburan itu ditutup agar umat Islam merasa dihargai dan
ketenteraman di lingkungan masyarakat pada umumnya juga bisa terjamin.
E. Cara seperti itu bisa saja dilakukan, tetapi menurut saya tidak bisa memberikan solusi jangka
panjang karena setelah Ramadan penyakit masyarakat itu akan kembali berjangkit.

Cermati teks berikut untuk menjawab soal nomor 12 dan 13!

(1) Perempuan memang paling rentan terhadap anemia, terutama anemia karena kekurangan zat
besi. (2) Darah memang sangat penting bagi perempuan, terutama pada saat hamil, zat besi itu
dibagi dua, yaitu bagi si ibu dan janinnya. (3) Apabila si ibu anemia, bisa terjadi abortus, lahir
prematur dan juga kematian ibu melahirkan. (4) Padahal, kita ingat di Indonesia, angka kematian
ibu melahirkan dan kematian bayi masih cukup tinggi. (5) Bahkan, bagi janin, zat besi juga
dibutuhkan karena berkaitan dengan kecerdasan.

L. Fakta yang mendasari pengembangan teks tersebut dinyatakan dalam kalimat nomor ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)

M. Istilah pada kutipan teks tersebut adalah ….


A. abostus, bayi, hamil
B. darah, anemia, hamil
C. anemia, zat besi, bayi
D. kematian, kecerdasan, anemia
E. prematur, anemia, darah tinggi

N. Cermati teks berikut!

Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 4


Kebaikan merupakan perbuatan positif yang bersumber dari nilai-nilai agama dan tidak kontra
dengan norma dan etika. Keberadaannya sebagai manifestasi dari penghambaan diri seorang
makhluk kepada Tuhannya. Setiap kebaikan akan diberikan ganjaran pahala oleh Tuhan,
sebaliknya, setiap kejahatan akan mendapatkan sanksi dari-Nya. Akan tetapi, setiap satu
kebaikan akan mendapat pahala berlipat ganda, tetapi setiap satu kejahatan hanya dicatat satu
dosa saja. Oleh karena itu, kita tidak perlu mengkalkulasikan setiap kebaikan dengan pahala yang
akan diterima. Kebaikan bukanlah kebenaran dan kepastian, melainkan ketenangan dan
kenyamanan jiwa dan hati.

Perbaikan kata berimbuhan yang tepat untuk memperbaiki kata yang bercetak miring pada paragraf
tersebut adalah ....
A. kontras, mendapati, mengalkulasikan .
B. kontras, mendapatkan, mengkalkulasi
C. kontradiktif, mendapati, mengalkulasi
D. kontradiksi, mendapatkan, mengkalkulasi
E. kontradiktif, mendapatkan, mengalkulasikan

O. Cermati informasi berikut!

Pernyataan (Tesis)
Saat ini gaya belanja masyarakat sudah banyak yang beralih melalui belanja online.

Argumentasi
(1) Metode pembayaran terbatas sehingga belanja aman dan terkendali.
(2) Hemat waktu dan tenaga sehingga tak perlu lelah mengantre di kasir.
(3) Varian barang yang dijual hanya barang-barang tertentu dan berkualitas.
(4) Jenis promo beragam mulai dari potongan harga, poin, hingga voucer belanja.
\(5) Lalu lintas yang padat membuat masyarakat malas keluar rumah untuk belanja.

Argumentasi yang sesuai dengan pernyataan (tesis) tersebut adalah nomor ....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (3), dan (5)
C. (2), (3), dan (4)
D. (2), (4), dan (5)
E. (3), (4), dan (5)

P. Cermati teks berikut!

Predikat kota Yogyakarta bukan hanya sekadar (1) kota pelajar dan parawisata, melainkan
gudangnya industri kecil, terutama kerajinan. Ribuan Industri kecil kerajinan berkembang di
daerah ini, mulai dari skala kecil, misalnya souvenir (2) hasil industri rumah tangga hingga skala
(3) besar yang bertaraf (4) internasional. Model-model yang dihasilkan juga sesuai dengan trend
(5) dunia.

Ejaan yang perlu diperbaiki pada kata bernomor yang terdapat pada paragraf tersebut adalah... .
A. (1) sekadar seharusnya sekedar
B. (2) souvenir seharusnya sovenir
C. (3) skala seharusnya sekala
D. (4) bertaraf seharusnya bertarap
E. (5) trend seharusnya tren

Q. Bacalah paragraf di bawah ini dengan saksama!

Dalam empat tahun terakhir ini, makin banyak pemerintah yang negaranya pernah dikuasai rezim
zalim membuka kembali sebagian sejarah hitamnya. Jepang meminta maaf atas kekejaman
tentaranya di masa lalu yang mengobarkan baik bangsanya sendiri maupun bangsa asing.
Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 5
Demikian juga Korea Selatan, Taiwan, dan Afrika Selatan secara serentak membuka kembali
luka lama yang disebabkan kezaliman pemerintahannya di masa lalu.

Makna kata rezim dalam teks di atas adalah …


A. pemerintahan yang zalim
B. pemerintahan yang dipilih
C. tata pemerintah negara
D. undang-undang
E. peraturan negara

R. Bacalah paragraf di bawah ini dengan saksama!

Sekolah-sekolah masih membutuhkan sumbangan supaya bisa menyediakan sarana dan prasarana
yang layak bagi murid-muridnya. Syukur-syukur tidak hanya sekadar layak, tetapi juga yang
terbaik. Sumbangan tersebut tidak bersifat mengikat, baik jumlah maupun waktu. Jadi, harus
dibedakan dari pungutan yang jelas-jelas telah dilarang. Sumber sumbangan itu tidak dari orang
tua atau wali murid, bisa pula dari kalangan luar sekolah, misalnya swasta. Ada pula beberapa
sekolah, khususnya swasta yang merintis kerja sama dengan yayasan atau sekolah luar negeri.
Langkah seperti itu dapat ditiru oleh sekolah negeri. Dengan demikian, kerja sama sekolah
swasta dengan yayasan dapat ditiru oleh sekolah-sekolah negeri.
Opini penulis yang sesuai dengan isi kutipan paragraf tersebut adalah …
A. Orang tua murid harus menyumbang sekollah untuk sarana dan prasarana.
B. Sekolah dapat meminta sumbangan orang tua murid untuk sarana dan prasarana.
C. Kalangan luar sekolah jelas-jelas dilarang dimintai sumbangan sekolah.
D. Beberapa sekolah merintis kerja sama dengan yayasan atau sekolah luar negeri.
E. Kerja sama sekolah swasta dengan yayasan dapat ditiru oleh sekolah negeri.

S. Bacalah penggalan artikel di bawah ini dengan saksama!

Toko modern mulai menjamur di sejumlah pelosok desa di DIY. Bahkan, tidak sedikit toko
modern yang berbentuk minimarket waralaba tersebut beroperasi 24 jam. Menjamurnya toko
modern ini dikhawatirkan dapat mematikan usaha para pedagang tradisional di sekitarnya.
Masyarakat lebih memilih berbelanja di toko modern karena lebih lengkap dan beroperasi 24
jam. Hal ini harus segera diatasi. Peraturan pemerintah daerah yang mengatur keberadaan toko
modern harus terus disosialisasi dan dipatuhi semua pihak.
Penulis dalam artikel tersebut berpihak kepada ….

A. Pemerintah
B. pedagang tradisional
C. pemilik toko modern
D. semua pihak
E. masyarakat

T. Cermati kutipan cerpen berikut!

“Dia bibi saya, Bu.” Jelas Teja seperti mengerti kebingungan Ratna.
“Ibu saya menjadi TKW di Arab Saudi sejak saya berusia dua tahun. Sampai sekarang ibu saya
tidak pernah pulang, kirimannya pun sudah terhenti sejak enam tahun yang lalu. Ayah tidak
pernah berhasil mencari tahu keberadaan ibu.” Jelas Teja. Dengan suara yang semakin bergetar,
Teja melanjutkan pembicaraannya.
“Mungkin ibu tidak betah tinggal dan mengajar disini. Padahal, kami suka belajar dengan
ibu. Walaupun susah, kami ingin bisa. Tolong, Bu! Beri kesempatan pada kami untuk bisa belajar
dengan ibu lebih lama lagi!” Ucap Teja sambil meneteskan air mata tak kuasa menahan
perasaannya.
“Maafkan ibu juga, Ja, tapi…”
“Tapi, Ibu merasa terkekang disini. Disini ibu tidak bisa mewujudkan cita-cita ibu, begitu kan?”
Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 6
Serobot Teja lagi.
Ratna tak mengira muridnya mempunyai keberanian untuk berbicara seperti itu.
Kalimat esai yang sesuai dengan kutipan cerpen tersebut adalah…
A. Sebagai cerita yang mengisahkan kehidupan guru yang ditempatkan di pedesaan, cerita ini
mampu menampilkan konflik batin sang guru. Bahasa yang digunakan lugas dan jelas.
B. Sebagai cerita yang mengisahkan kehidupan di desa, cerita ini mengisahkan tentang guru yang
ditugaskan di desa. Ia hidup di tengah masyarakat desa yang hidup serba kekurangan.
C. Tema cerita ini terlalu biasa, yaitu tentang kehidupan didesa yang serba kekurangan. Tentunya
dapat dipahami jika di desa serba kekurangan karna tempatnya jauh.
D. Orang desa memang banyak yang menjadi TKW karena hidup di desa yag serba kekurangan.
Jadi, hal ini tidak menarik untuk dijadikan bahan cerita.
E. Sosok Teja adalah seseorang yang begitu menyayangi gurunya. Karena ibunya mengajar penuh
kasih seperti ibunya. Ia sangat kecewa ketika mengetahui bahwa gurunya berniat untuk pindah.

U. Bacalah kutipan tersebut dengan saksama!

Antibiotik merupakan subtansi yang dihasilkan organisme hidup yang dalam konsentrasi rendah
dapat membunuh organisme lainnya. Secara sederhana, antibiotik adalah obat untuk
menanggulangi infeksi bakteri. Antibiotik ini sangat penting karna infeksi bakteri dapat
menyerang tubuh mana pun. Apabila infeksi ini menyerang otak, akan menjadi meningitis dan
terkena paru-paru akan menjadi bronkitis.
Hal yang diungkapkan dalam kutipan esai tersebut adalah…
A. Infeksi yang menyerang otak manusia.
B. Infeksi yang mengenai paru-paru manusia.
C. Kegunaan antibiotik bagi tubuh manusia.
D. Infeksi bakteri yang menyerang bagian tubuh tertentu.
E. Antibiotik yang diproduksi dari tumbuhan tingkat tinggi.

V. Bacalah paragraf berikut!

Siapa yang tidak ingin bekerja? Orang tua membiayai anaknya sekolah sampai tingkat tinggi,
bahkan kalau mampu hingga profesor doctor. Tujuannya agar dapat bekerja dan mencari nafkah.
Akan tetapi, jika si anak sekolahnya gagal, pasti marah dan kecewa. Bukankah orang tua rela
membiayai pendidikan agar anaknya hidup bahagia?
Hal yang diungkapkan dalam kutipan esai tersebut adalah…
A. Para orang tua menyekolahkan anak mereka agar mudah mendapat pekerjaan.
B. Orang tua pasti marah dan kecewa jika anaknya tidak masuk sekolah.
C. Setiap orang tua pasti ingin anaknya bersekolah dan bertitel.
D. Orang tua rela membiayai pendidikan anaknya semahal apapun.
E Salah satu upaya untuk mencapai kebahagiaan dengan bersekolah dan bekerja.

W. Perhatikan kutipan esai berikut!

Kesenjangan di Indonesia cenderung naik pada tahun-tahun ini. Kesenjangan ini tampak seperti
berikut. Pertama, adanya peningkatan kesenjangan pemilikan lahan sector pertanian. Kedua,
adanya kesenjangan akses untuk memasuki aktivitas ekonomi sebagai sumber pendapatan. Di
sector pertanian, misalnya, petani kecil sulit untuk mendapatkan kredit. Ketiga, kesenjangan
untuk mendapatkan akses pelayanan dasar, seperti pendidikan dan kesehatan.
Hal yang diungkapkan dalam kutipan esai tersebut adalah…
A. Kesenjangan merupakan salah satu pokok persoalan sosial ekonomi kita akhir-akhir ini
B. Petani semakin sulit hidupnya sehingga lahan pertaniannya semakin menipis.
C. Kesenjangan terjadi antara petani dengan pemerintah Indonesia.
D. Pendidikan dan kesehatan semakin tidak dapat dijangkau oleh petani Indonesia.
E. Petani kecil selalu mendapatkan kesulitan untuk memperoleh kredit dari pemerintah.

Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 7


X. Cermati paragraf esai berikut!

Pada periode awal kepenyairannya, Taufiq Ismail cenderung menekankan citraan visual dalam
menggabarkan pengalaman estetik yang dibentuk oleh pengamatannya yang tajam terhadap
momen-momen penting peristiwa sejarah. Ia mendayagunakan kekuatan bahasa figurative
(majas), puisi yang efektif untuk membangun imajinatif pembaca. Sejak tahun 1970-an hingga
periode mutakhir kepenyairannya, sajak-sajak Taufiq cenderung “prosaik naratif”. Ia
menggunakan bahasa diskursif yang diselingi dengan permainan kata yang indah dan memikat…

Kalimat simpulan esai sastra yang tepat adalah…


A. Jelaslah, bahwa pada awal kepenyairannya Taufiq terlibat langsung dengan peristiwa sejarah
dan pada periode berikutnya ia terlibat melalui perasaan dan pikirannya.
B. Jadi, Taufiq menggunakan metode penciptaan puisi yang sama pada dua periode
kepenyairannya.
C. Jadi, secara garis besar perkembangan kepenyairan Taufiq Ismail dapat dibagi kedalam tiga
periode.
D. Jelaslah, bahwa Taufiq Ismail sangat memperhatikan pemakaian bahasa dalam setiap karyanya.
E. Dengan demikian, jelaslah bahwa bahasa yang digunakan Taufiq Ismail sangat membantu
pembaca memahami puisinya sehingga karyanya tergolong komunikatif.

Y. Cermati kutipan cerpen berikut!

Yanti berlari keluar sambil membawa biji kopinya yang telah dibungkus. Di belakang rumah
dilihatnya kain-kain batik ibu Yanti berserakan. Di pekarangan dilihatnya ibunya menangis
memeluk bapaknya yang di perutnya menancap erat pisau yang sedikit demi sedikit mengcurkan
darah segar. Yanti kebingungan. Kopi yang ada ditangannya dilembarkannya hingga terjatuh
dilantai dan hancur berkeping-keping mengotori kain putihnya yang dengan susah payah
dijaganya supaya tidak kotor.
Bapaknya masih bisa tersenyum padanya meski terbaring lemah di kamar tidur. Yanti sendiri
mencoba membantu ibunya untuk mempermudah pekerjaan ibunya sebagai pembatik.
Kalimat kritik yang menyatakan kelemahan sesuai kutipan tersebut adalah…
A. Dilihat dari struktur cerita, bagian itu terasa datang sekonyong-konyong tidak memenuhi logika
karena tidak ada alasan mengapa ayah dibunuh.
B. Bahasa segar, lincah, menjalin, dan bersih, serta terasa puitis dalam imajinasi kopi yang pecah
seperti kopi yang bisa diminum ayah.
C. Penulis dengan manis membayangkan kopi yang pecah adalah dirinya dan ibunya yang
ditinggal sang ayah dengan cara yang mengenaskan.
D. Melihat bahasa yang bersih dan kemampuannya membangun asosiasi dalam cerita, pengarang
jelas memiliki bakat menjadi seorang penulis.
E. Klimaks tidak berfungsi sekedar menimbulkan ketegangan atau memperkuat rasa hari, tetapi
juga harus berkaitan dengan peristiwa yang lalu.

Z. Cermatilah penggalan cerpen berikut!

Aku memberi selamat kepada kedua pengantin. Merka tersenyum kelihatan agak sungkan.
“Monggo, Den Yanto silahkan duduk.”
Aku tertarik pada seorang bocah patah di sebelah Sumarni.
Entah mengapa aku ingin menegurnya. Apakah karna matanya mirip dengan Sri?
“Sopo jenenge, cah ayu?” Tanyaku sambil men-jawil pipinya.
“Yanti…,” Jawabnya dengan cukup kenes.
(Perkawinan, I. Yudhi Sunarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan kutipan cerpen tersebut adalah…

A. Cerpen “Perkawinan” memiliki cerita yang menarik walaupun bahasanya sangat sederhana,
tetapi tetap segar dan komunikatif.
Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 8
B. Pembaca cerpen “Perkawinan” dihadapkan pada etika berbahasa yang berlaku di Jawa, terutama
penggunaan kata sapaan “Den”
C. Penggunaan bahasa Jawa dalam cerpen “Perkawinan” agak mengganggu karena tidak semua
pembaca memahami makna pilihan katanya.
D. Cerpen “Perkawinan”, mengisahkan cerita yang kurang menarik karena alur cerita berbelit-belit
dan sulit dipahami.
E. I. Yudhi Sunarto telah sukses merangkai peristiwa menjadi alur yang menarik dalam cerpen
“Perkawinan”.

AA. Cermatilah paragraf esai berikut!


     Sajak-sajak yang ditulis generasi penyair masa kini termasuk karya yang cukup baik.  Para
penyair masa kini merupakan orang-orang kreatif pada zamannya. Hanya mereka masih
membutuhkan kemampuan lain untuk mengasah kepekaan estetis dalam memilih diksi dan
metafora. Kemampuan yang dapat ditingkatkan dari kebiasaan membaca realitas yang hadir di
lingkungannya. Kebiasaan yang tidak akan didapat dari bangku sekolah. …
Kalimat simpulan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ….
A. Kepekaan estetis dapat diasah melalui kebiasaan membaca realitas yang hadir di lingkungan
dan di bangku sekolah.
B. Generasi penyair masa kini masih harus mengasah kepekaan estetis melalui membaca realitas
yang hadir di lingkungannya.
C. Kreativitas penyair masa kini tercermin melalui karyanya yang teliti dalam memilih diksi dan
metafora.
D. Pemilihan diksi dan metafora dalam karya-karya penyair masa kini tidak diperoleh dari bangku
sekolah.
E. Kepekaan penyair masa kini mencerminkan kreativitas yang diasah melalui belajar di
lingkungannya.

BB. Bacalah kutipan berikut ini dengan seksama!


Tiada berapa lama datanglah dokter yang dipanggil Yusuf., Maria diperiksanya sangat teliti dan
akhirnya ia tiada sangsi lagi, bahwa Maria mendapat penyakit batuk darah. Sakit malaria yang
sangat melemahkan badannya rupanya memberi kesempatan pada penyakit TBC yang sudah
lama dikandungnya dalam badannya untuk memecah keluar. Kepada Yusuf diberi dokter itu
nasihat selekas-lekasnya supaya di sana dapat diperiksa. Dan diobati selanjutnya.
Layar terkembang.Sultan Takdir Alisyahbana
Kalimat kritik yang sesuai dengan kutipan tersebut adalah …
A.    Penyajian kondisi tokoh kurang logis (Maria) menyidap penyakit TBC yang baru diketahui
dalam keadaan parah.
B.     Penyakit malaria pada masa itu, tahun 1920-an, memang merupakan penyakit yang berbahaya
karena dapat mengakibatkan kematian.
C.     Alangkah mulianya dokter yang bernama Yusuf, mau datang ke rumah dan memeriksa Maria
dengan teliti.
D.    Penyakit malaria memang selalu mengakibatkan timbulnya penyakit lain karena  lemahnya
daya tahan tubuh.
E.     Penyakit TBC harus diwaspadai terutama pada orang-orang yang pernah terkena malaria tropi.

CC. Cermatilah kutipan berikut!


Salah satu tema yang disukai penyair sufi adalah tema ‘pencarian hakikat diri yang batin,
universal, dan tidak berjejak di mana pun selain dalam wujud diri manusia yang terdalam’. Sajak
Sanusi  Pane “Mencari” menunjukkan kepada kita bahwa puisi merupakan sarana atau tangga
naik menuju pengalaman transendetal walaupun menggunakan ungkapan-ungkapan yang diambil
dari perjalanan lahir. Sajak tersebut juga memiliki kaitan dengan  tema ‘pencarian hakikat dari
batin manusia’ yang digemari para penulis sufi.
Kalimat kritik yang tepat sesuai dengan kutipan tersebut adalah ...
A. Sajak  “mencari” karya Sanusi Pane memiliki kekhususan yang temanya hanya  dipahami para
penulis sufi dan sulit dipahami oleh masyarakat awam.
B. Tema ‘pencarian hakekat diri manusia menjadi ciri khas puisi-puisi Sanusi Pane karena dia
termasuk salah satu penyair berpaham sufi.

Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021 9


C.  Sajak “mencari” karya Sanusi Pane sangat terkait dengan tema  ‘pencarian hakekat iri batin
manusia’ yang merupakan ciri khas sajak sufi.
D. Puisi-puisi yang berfungsi sebagai sarana atau tangga menuju pengalaman transedental
merupakan ciri khas puisi-puisi kaum sufi.
E. Puisi tetap disebut sebagai puisi transendetal selama selalu berkaitan dengan ‘pencarian hakekat
diri batin manusia.

DD. Perhatikan kutipan resensi berikut!


Judul : 45 Permainan Tradisional Anak Indonesia

Penulis : Sri Mulyani

Penerbit : Langensari Publishing Yogyakarta

Cetakan : 1, 2013

TEbal : viii + 130 halaman

Pada zaman dahulu permainan tradisional adalah permainan yang paling disukai anak-anak,
Jenis permainan ini hanya memanfaatkan alam dan lapangan yang luas seperti permainan
benteng, gobag sodor, bekelan dan jaranan. Bahkan kita membutuhkan peralatan, peralatannya
pun tak sukar dan bisa didapatkan di sekitar tempat permainan tersebut. Sayang kini permainan-
permainan tersebut lambat laun mudah terkalahkan dengan permainan canggih dan serba
teknologi seperti mobil remote control, playstation, dan game online.

Sangat tepat penulis buku ini membuat buku yang berisi kumpulan permainan tradisional. Ada
banyak misi dan manfaat yang banyak didapatkan di dalamnya, yaitu kekompakan,
kebersamaan, sampai sportivitas. Berbeda jauh dengan permainan berteknologi yang hanya
memberi manfaat kesenangan semu.

Selain itu, orang tua dapat bernostalgia ketika masih menjadi anak-anak dengan memainkan
permainan tradisional tersebut. Tentunya membaca kembali buku ini. Memahami dan
mengingat-ingat cara bermain bersama. Mengenalkan kembali permainan tradisional artinya
menjaga agar permainan tradsional tersebut tidak ditinggalkan oleh anak-anak. Apalagi dalam
bermain bisa sekaligus belajar.

Tampilannya cukup menarik, baik sampul dan isi setiap halaman dengan berbagai grafis dan
ilustrasi gambar-gambar sehingga tidak membuat jemu untuk selalu membacanya. Buku ini akan
tidak ada artinya jika tidak langsung dipraktikkan bersama keluarga ataupun teman-teman.

Dwi Cahya Maristiyawan, Bidang advokasi dan KIE BKK PP dan Kabupaten Bantul

Kalimat resensi berdasarkan kutipan tersebut adalah…


A. Pada zaman dahulu permainan tradisonal/ adalah permaninan yang paling disukai anak-anak.
B. Berbeda jauh dengan permainan berteknologi yang hanya memberi manfaat kesenangan semu.
C. Tampilan buku cukup menarik, baik sampul, dan isi setiap halaman dengan berbagai grafis dan
ilustrasi.
D. Mengenalkan kembali permainan tradisional sama artinya menjaga permainan tradisonal tidak
ditinggalkan anak-anak.
E. Selain itu, orang tua dapat bernostalgia ketika masih menjadi anak-anak dengan memainkan
permainan tradisional

Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021


10
Prima Ade /Bahasa Indonesia/xii MIPA/IPS/BB/PAS6/2020-2021
11

Anda mungkin juga menyukai