Anda di halaman 1dari 2

DAFTAR PUSTAKA

Almatsier, Sunita. 2004. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : PT Gramedia Pustaka
Utama.

Atmaka, W., E. Nurhartadi, dan M. M. Karim. 2013. Pengaruh Penggunaan


Campuran Karagenan dan Konjak Terhadap Karakterisik Permen Jelly
Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.). Jurnal Teknosains Pangan, 2 (2).
ISSN: 2302-0733.

Badan Standarisasi Nasional. 2008. SNI No. 3547.2-2008 tentang Permen Lunak.
Badan Standarisasi Nasional. Jakarta.

Cole, C.G.B. 2000. Gelatin. In encyclopedia of food science and technology. 2nd
ed. John Wiley & Sons, New York. http://gltn1.html. Diakses tanggal 29
Oktober 2020.

Fachruddin, L. 2002. Membuat Aneka Sari Buah. Kanisius. Yogyakarta

Gaman, P. M. & Sherrington. (1994). Ilmu Pangan, Pengantar Ilmu Pangan Nutrisi
dan Mikrobiologi edisi 2. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Guoyao, W., Julie, K. C., Veazie, P. P., Dolan, K. D., Kelly, K. A. dan Meininger,J.
C. 2007. Dietary Supplementation With Watermelon Pomace Juice Enhances
Arginine Availability and Ameliorates The MetabolicSyndromein Zucker
Diabetic Fatty Rats. American Society For Nutrition.

Hambali, E., Suryani A., & Umiarti E. I., 2004, Kajian Pengaruh Penambahan
Lidah Buaya (Aloe vera) terhadap Mutu Sabun Transparan, J. Tek. Ind. Pert.
Vol 14 (2), 74-79.

Harijono., J, Kusnadi., dan S.A. Mustikasari. 2010. Pengaruh Kadar Madu dan
Total Padatan Terlarut Sari Buah Apel Muda Terhadap Aspek Kualitas
Permen Jelly. Jurnal Teknologi Pertanian, 7(2): 55-75.

Hastuti, D. dan Sumpe, I. 2007. Pengenalan dan Proses Pembuatan Gelatin.


Mediagro. 3(1):39-48.

Irawan, M.D. 2006. Studi Perbandingan Kualitas Gelatin Dari Limbah Kulit Ikan
Tuna (Thunnus spp.), Kulit Ikan Pari (Dasyatis sp.) dan Tulang Ikan Hiu
(Carcarias sp.) Sebagai Alternatif Penyedia Gelatin Halal. Jurnal PKMP
3(12):1-11.

47
48

Juliasti, R. A. M. Legowo dan Y.B. Pramono. 2015. Pemanfaatan Limbah Tulang


Kaki Kambing Sebagai Sumber Gelatin dengan Perendaman Menggunakan
Asam Klorida. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 4(1):5-10.

Jumri, Yusmarini dan Herawati, N. 2015. Mutu Permen Jelly Buah Naga Merah
(Hylocereus pholyrizus) dengan Penambahan Karagenan dan Gum Arab.
Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian, Universitas Riau. 2(1) : 47- 58.

Kusumah, Slamet Hadi. 2013. Tentang Karagenan dan macamnya. (Online)


(http://ptagrinet. wordpress.com/2012/08/15/karagenan/, Diakses pada
tanggal 12 Oktober 2020)

Lestari, D. Agusandi A. Supriadi dan S. 2013. Pengaruh Penambahan Tinta Cumi-


cumi (Loligo sp) terhadap Kualitas Nutrisi dan Penerimaan Sensoris Mi
Basah, Fishtech. 2 (1):22-37.

Makara. 2009. Kekuatan Gel Gelatin Tipe B Dalam Formulasi Granul Terhadap
Kemampuan Mukoadhesif. Jurnal kesehatan. 1(13):1-4.

Malik. 2010. Permen Jelly. http://www. malik. wordpress.com. Diakses pada


tanggal 20 Oktober 2020.

Marta, H., Widyasanti, A., Sukarti, T. 2007. Pengaruh Penggunaan Jenis Gula dan
Konsentrasi Sari Buah terhadap Beberapa Karakteristik Sirup Jeruk Keprok
Garut (Citrus nobilis Lour). Lembaga Penelitian Dasar Universitas
Padjadjaran.

Nicol, W.M. 1979. Sucrose and Food Technology. Edited by G.G Birch and K.J.
Parker. Applied Science Publisher Ltd. London.

Nurismanto, R., Sudaryanti dan Ihsan, A. 2015. Konsentrasi Gelatin dan Karagenan
pada Pembuatan Permen Jelly Sari Brokoli (Brassica oleracea). Jurnal
Rekapangan. 9(2) : 1-15.

Oseni, O. A & V.I. Okoye. 2013. Studies of Phytochemical and Antioxidant


properties of the Fruit of Watermelon (Citrullus lanatus). (Thunb.). Journal
of pharmaceutical and biomedical sciences (J Pharm Biomed Sci.), 27(27):
508-514.

Piliang, M. 2013. Analisis nutrien karbohidrat, protein, lemak, serat kasar dan
kalsium pada kulit buah semangka (Citrullus vulgaris Schard) di
Pekanbaru.Skripsi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Riau, Pekanbaru.

Anda mungkin juga menyukai