Anda di halaman 1dari 16

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

LAPORAN PENDIDIKAN SISTEM GANDA ( PSG )


DI . . . . . . . . . .

Oleh:

..........
TEKNIK SEPEDA MOTOR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 WAJO


PROGRAM KEAHLIAN . . . . . . . . . . . . . .
TAHUN 2020
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Pendidikan Sistem Ganda
Judul                                :…………………………………………………
Yang telah dilaksanakan oleh siswa
Nama                                : ……………………………
NIS/NISN                         : …………………/…………
Program Keahlian          :  ……………………………
Ditulis sebagai syarat kenaikan kelas dan mengikuti Ujian Nasional

Menyetujui,

Pembimbing Sekolah, Pembimbing DU/DI,

……………………….        ………………………
NIP.
                                 

Kepala Program Keahlian Pimpinan DU/DI


…… PT/Nama Kantor……...

………………………….        ………………………

Mengetahui,
Kepala UPT SMKN 3 Wajo,

MUHAMMAD JAENAL,S.Pd.,M.Pd
NIP. 19760405 200502 1005
KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, yang senantiasa
melimpahkan berkah, rahmat, taufiq, serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan Pendidikan Sistem Ganda di PT/ Kantor……………. Laporan ini di
buat berdasarkan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan siswa selama berada di dunia industri.

Laporan ini disusun sebagai pertanggungjawaban siswa selama Pendidikan Sistem


Ganda dan berfungsi sebagai acuan dalam ujian yang dilaksanakan setelah siswa
melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda.

Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda dapat berjalan lancar karena adanya dukungan
kerja sama yang baik dari berbagai pihak. Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan
banyak terima kasih kepada :

1.      Bapak ……………………… selaku kepala SMKN 3 Wajo.

2.      ……………. selaku Ketua Program Keahlian……………

3.     ……………...selaku Pimpinan PT/ Kepala Kantor……………

4.     …….............selaku guru pembimbing selama pelaksanaan Praktik Kerja Industri

5.      ……………. selaku pembimbing pada PT/ Kantor……...

6.      Seluruh staff dan karyawan PT/ Kantor………………….

7.      Bapak / Ibu pembina atas bimbingannya selama penulis belajar di SMKN3 Wajo

8. Seluruh staf dan pegawai SMKN 3 Wajo

9. Teman-teman yang membantu hingga selesainya laporan PSG ini.

Penulis menyadari akan kekurangan-kekurangan dalam pembuatan laporan ini . Oleh


karena, itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna
sempurnanya laporan ini di masa mendatang. Akhir kata penulis mohon maaf atas segala
kesalahan dan kekurangan. Semoga laporan Pendidikan Sistem Ganda ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak.                                                                                             

Gilireng, April 2020


Penulis,

(Nama Siswa)
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN .................................................. ii

KATA PENGANTAR .................................................. iii

DAFTAR ISI .................................................. iv

BAB I PENDAHULUAN ................................................. 1

A.    Latar Belakang ........................................................ 1

B.     Tujuan Pendidikan Sistem Gandai ...........................................

C.     Manfaat Pendidikan Sistem Ganda .........................................

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN .....................................

A.    Sejarah (Nama Perusahaan/Kantor)........................

B. Visi dan Misi Perusahaan

B.     Struktur Organisasi (pada Perusahaan/Kantor)......

C.     Kedudukan dan Letak (Nama Perusahaan/Kantor)..

D.    Prosedur Pelayanan (Nama Perusahaan/Kantor).......

BAB III  PELAKSANAAN PRAKTIK .........................................

A.    Waktu dan Tempat Pelaksanaan PSG ....................

B.     Kegiatan yang Dilaksanakan ..........................................................

C.    Faktor Pendukung dan Penghambat Pelaksanaan PSG ..

BAB IV    PENUTUP.......................................

A.    Kesimpulan ...................................................................

B.     Saran .............................................................................

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………

DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR  BELAKANG
Pembelajaran di SMK dirancang dengan pendekatan berbasis pada kompetensi,
pendekatan berbasis pada produksi dan pendekatan berbasis di dunia kerja. Pembelajaran
berbasis pada kompetensi adalah pembelajaran yang ditekankan untuk membekali
kompetensi secara tuntas kepada peserta didik yang mencakup aspek sikap (attitude),
pengetahuan (knowledge) dan ketrampilan (skill). Pembelajaran berbasis produksi adalah
pembelajaran yang ditekankan pada pemerolehan hasil belajar berupa barang jadi atau
jasa sesuai dengan standar dunia industri atau dunia usaha. Sedangkan pembelajaran
berbasis di dunia kerja mengarahkan peserta didik dapat meningkatkan kompetensinya
melalui dunia kerja. Pembelajaran di dunia kerja ini, peserta didik harus melakukan
kegiatan pembelajaran sesuai dengan persyaratan kompetensi yang dibutuhkan oleh
dunia kerja.
Pada dasarnya Pendidikan Sistem Ganda adalah suatu model penyelenggaraan
pendidikan yang memadukan secara utuh dan terintegrasi kegiatan belajar siswa di
sekolah dengan proses penguasaan keahlian kejuruan melalui bekerja langsung di
lapangan kerja. Metode tersebut dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) untuk mencapai relevansi antara pendidikan dengan
kebutuhan tenaga kerja.
Setelah melaksanakan kegiatan Pendidikan Sistem Ganda ini diharapkan siswa
dapat meningkatkan keahlian profesionalnya sehingga sesuai dengan tuntutan kebutuhan
tenaga kerja, dan siswa juga dapat memiliki etos kerja yang meliputi: kemampuan
bekerja, motivasi kerja, inisiatif, kreatif, hasil pekerjaan yang berkualitas, disiplin waktu,
dan kerajinan dalam bekerja.

B. LANDASAN DAN DASAR HUKUM


1. Landasan Hukum Pendidikan Sistem Ganda:
Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda akan menjadi salah satu bentuk
penyelenggaraan pendidikan menengah kejuruan sesuai dengan ketentuan pada
Undang-Undang Nomor 2 / 1989 tentang Sistem pendidikan Nasional, dan peraturan
Pemerintah Nomor 29 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah, dan Peraturan
Pemerintah Nomor 39 tahun 1992 tentang Peranan masyarakat Dalam Pendidikan
Nasional, dan Kepmendikbud Nomor 080 / U / 1993 tentang Kurikulum SMK, sebagi
berikut:
1. “Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui 2 (dua) jalur yaitu jalur
pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah”. [UUSPN, Bab IV, pasal 10,
ayat (1)]
2. ”Penyelenggaraan sekolah menengah dapat bekerjasama dengan masyarakat
terutama dunia usaha dan para dermawan untuk memperoleh sumber daya dalam
rangka menunjang penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan”. [PP 29, Bab
XI, pasal 29, ayat (1)]
3. ”Pengadaan dan pendayagunaan sumberdaya pendidikan di lakukan oleh
Pemerintah, masyarakat, dan / atau keluarga peserta didik. [UUSPN, Bab VIII,
pasal 3]
4. ”Masyarakat sebagai mitra pemerintah berkesempatan yang seluas-luasnya untuk
berperan serta dalam penyelenggaraan pendidikan Nasional “. [UUSPN, Bab XIII,
pasal 47, ayat (1)]
5. ”Peran serta masyarakat dapat berbentuk pemberian kesempatan untuk magang dan
atau latihan kerja “. [PP 39, Bab III, pasal 4, butir (8)].
6. ”Pemerintah dan Masyarakat menciptakan peluang yang lebih besar untuk
meningkatkan peranserta masyarakat dalam Sistem pendidikan Nasional “. [PP 39,
Bab VI, pasal 8, ayat (2)]
7. ”Pada sekolah menengah dapat dilakukan uji coba gagasan baru yang di perlukan
dalam rangka pengembangan pendidikan menengah “. [PP 29, Bab XIII, pasal 32,
ayat (2)]

2. Dasar Hukum
Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda pada Pendidikan Sekolah Menengah
Kejuruan didasarkan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam :
1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989, tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 29 tahun 1990, tentang kerjasama sekolah dengan
masyarakat dan DU/DI/Instansi
3. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 1992 tentang peran serta masyarakat dalam
pemberian kesempatan untuk magang/latihan kerja
4. Keputusan Menteri Pendidika ndan Kebudayaan Nomor ; 323/U/1997, Tentang
penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda pada Sekolah Menengah Kejuruan
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 60 tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 SMK yang memuat pelaksanaan PSG

C. TUJUAN PENDIDIKAN SISTEM GANDA


Penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda bertujuan untuk:
1. Menghasilkan tenaga siap kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu tenaga
kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai
dengan tuntutan lapangan kerja.
2. Memperkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link and Match) antara SMK
dan Industri.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas
profesional.
4. Memberi pengakuan dan pengahargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian
dari proses pendidikan.

D. MANFAAT PENDIDIKAN SISTEM GANDA


Kerjasama antara SMK dengan dunia usaha / industri atau instansi dilaksanakan
dalam prinsip  saling membantu, saling mengisi, dan saling melengkapi untuk
keuntungan bersama.
Berdasarkan prinsip ini, pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda akan memberi nilai
tambah atau manfaat bagi pihak-pihak yang bekerjasama, sebagai berikut:
1. Manfaat Bagi Industri
Penyelenggaraan PSG memberi keuntungan nyata bagi dunia industri antara lain:
3
a. Perusahaan dapat mengenal kualitas peserta PSG yang belajar dan bekerja di
industri.
b. Umumnya peserta PSG telah ikut dalam proses produksi secara aktif sehingga
pada pengertian tertentu peserta PSG adalah tenaga kerja yang memberi
keuntungan.
c. Perusahaan dapat memberi tugas kepada peserta PSG untuk kepentingan
perusahaan sesuai kompetensi dan kemampuan yang dimiliki.
d. Selama proses pendidikan melalui kerja industri, peserta PSG lebih mudah
diatur dalam hal disiplin berupa kepatuhan terhadap peraturan perusahaan.
Karena itu, sikap peserta PSG dapat dibentuk sesuai dengan ciri khas tertentu
industri.
e. Memberi kepuasan bagi dunia usaha/dunia industri karena diakui ikut serta
menentukan hari depan bangsa melalui Pendidikan Sistem Ganda.

2. Manfaat Bagi Sekolah


a. Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian professional bagi peserta didik lebih
terjamin pencapaiannya.
b. Terdapat kesesuaian yang lebih pas antara program pendiddikan dengan
kebutuhan lapangan kerja.
c. Memberi kepuasan bagi penyelenggaraan pendidikan sekolah karena tamatannya
lebih terjamin memperoleh bekal yang bermanfaat, baik untuk kepentingan
tamatan, kepentingan dunia kerja, dan kepentingan bangsa.

3. Manfaat Bagi Peserta didik


1. Hasil belajar peserta PSG akan lebih bermakna, karena setelah tamat akan betul-
betul memiliki keahlian profesional sebagai bekal untuk meningkatkan taraf
hidupnya dan sebagai bekal untuk pengembangan dirinya secara berkelanjutan.
2. Keahlian profesional yang diperoleh dapat mengangkat harga diri dan rasa
percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan mendorong mereka untuk
meningkatkan keahlian profesionalnya pada tingkat yang lebih tinggi.
BAB II

GAMBARAN PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan

Perusahaan / bengkel ini berdiri ...................

B. Visi dan Misi Perusahaan

a. Visi

b. Misi

C. Struktur Organisasi Perusahaan

Pimpinan :

Kepala Mekanik :

Staf/Karyawan :-

B. Kedudukan dan Letak Perusahaan

Nama bengkel adalah Karunia Motor

Alamat lengkap : Jalan Lafabbe No.24

Kecamatan Tempe

Kabupaten Wajo

Telepon ( 0852 8551 1135 )

C. Prosedur Pelayanan
Waktu Pelayanan Karunia Motor

HARI JAM MASUK JAM ISTIRAHAT JAM PULANG


Senin 08.00 12.00 17.00
Selasa 08.00 12.00 17.00
Rabu 08.00 12.00 17.00
Kamis 08.00 12.00 17.00
Jumat 08.00 12.00 17.00
Sabtu 08.00 12.00 17.00
Minggu Libur Libur Libur
BAB III

PELAKSANAAN PENDIDIKAN SISTEM GANDA


A. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN PRAKTIK
Waktu Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda:
1. Pendidikan sistem ganda dilaksanakan siswa kelas XI pada semester 4
2. Lama praktik pendidikan sistem ganda 6  bulan ( 1 bulan persiapan, 4 bulan di lokasi,
dan 1 bulan pelaporan dan presentasi ).
3. Siswa dianjurkan untuk memilih tempat PSG yang dekat dengan tempat tinggal dan
juga diperbolehkan untuk memilih sendiri tempat PSG sesuai dengan program
keahliannya dengan persetujuan dari sekolah
4. PSG dilaksanakan siswa sesuai dengan hari dan jam kerja yang telah ditetapkan
DU/DI atau atas dasar kesepakatan antara pihak sekolah dan DU/DI.
Tempat Pelaksanaan:
1. Pendidikan sistem ganda dilaksanakan di bengkel “Karunia Motor” Sengkang.
2. Hari kerja senin s/d sabtu (minggu libur)
3. Jam Kerja, jam 08.00 – 17.00 ( 12.00 istirahat )
B. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN
1. Nama Kegiatan
Kegiatan yang dilakukan selama PSG,......
2. Bahan dan Alat
Peralatan dan perlengkapan yang digunakan dalam pelaksanaan penddidikan sistem
ganda adalah:
a. Bahan:
- Oli
- Bensin
- Minyak Sok
b. Peralatan:
- Kompresor
- Tools dan kunci-kunci
- Klem
- Dongkrak
- Kunci pas
- Kunci Ring
- Kunci kombinasi
- Kunci soket
- Kunci L
- Kunci Inggris
- Kunci Roda
- Kunci Busi
- Obeng
3. Prosedur Kerja
Langkah-langkah pelaksanaan kegiatan
4. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Hal-hal yang dilakukan untuk keselamatan kerja
C. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT PRAKTIK
1. Faktor Pendukung
Ada beberapa faktor pendukung yang membantu saya selama melaksanakan kegiatan
praktik antara lain:
- Lingkungan kerja yang bersih.
Lingkungan yang bersih membuat saya merasa nyaman dalam melaksanakan tugas.
- Karyawan yang baik dan ramah
Karyawan yang baik dan ramah membuat saya membutuhkan banyak waktu untuk
beradaptasi dengan lingkungan kerja.
- Fasilitas yang memadai
Fasilitas yang memadai dapat membantu saya sehingga kami dapat mengerjakan tugas
dengan cepat.
2. Faktor Penghambat
Dalam melaksanakan pekerjaan pasti ada berbagai hambatan. Begitu pula saya yang
baru mengenal dunia kerja, saya juga mengalami berbagai hambatan. Hambatan-
hambatan tersebut antara lain:
- Kurangnya pengalaman
Kami belum begitu berpengalaman sehingga pekerjaan yang saya kerjakan kadang
tersendat-sendat.
- Kurangnya kreativitas dan keterampilan siswa
Keterampilan dan kreativitas saya masih kurang karena saya belum terjun ke
lapangan kerja.
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda yang telah saya laksanakan selama 3
bulan ini. Saya merasa mendapatkan ilmu yang tak ternilai, banyak ilmu serta
keterampilan yang saya dapatkan.Di tempat PSG saya bisa mempraktikkan secara
langsung bagaimana sistem kerja di dunia usaha (bengkel). Banyak pengalaman yang
didapatkan.
Selama pelaksanaan praktik kerja industri bisa berinteraksi dengan masyarakat luas
dan saya mengerti akan pentingnya komunikasi dalam suatu dunia usaha.
Dengan demikian saya mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya atas
dukungan dan bimbingan dari semua pihak terutama dari pihak sekolah dan industri yang
telah memberikan saya kesempatan untuk melaksanakan praktik kerja industri di industri
atau dunia usaha.
B. SARAN
1. Saya mengharapkan kegiatan Pendidikan Sistem Ganda dapat diteruskan dan dapat
lebih ditingkatkan.
2. Saya mengharapkan agar pihak sekolah lebih meningkatkan kualitas peserta didik
sebelum mengikuti kegiatan PSG agar dapat menghasilkan pekerja yang handal.
DAFTAR PUSTAKA

Amin,Andi. 2010. Tata Cara Penulisan Karya ilmiah.

http//asrop.com/.../laporanprakerin.doc: Nokia X2

Anastasya. 2010. Prakerin. http//asrop.com/.../laporanprakerin.doc: Nokia X2

NN.2009. Jurnal Kegiatan PSG di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan

Desa Provinsi Jawa Barat Tahun 2015/2016. Garut: SMK Plus Qurruta A’Yun.
DAFTAR LAMPIRAN

1. Daftar kegiatan harian

2. Daftar hadir

3. Dokumentasi ( foto-foto) kegiatan

Anda mungkin juga menyukai