Anda di halaman 1dari 2

NAMA : A’rsyil Majiid

NIM : 1924006
PRODI : Matematika
MATKUL : Teknik Sampling

1. PENGERTIAN SIMPLE RANDOM


Teknik Simple Random sampling atau yang biasa disebut dengan istilah teknik acak
sederhana. Kami juga akan jelaskan prosedur dan contohnya. Menurut Sugiyono (2001:57) ada
pula ang mengatakan bahawasannya teknik simple random sampling adalah teknik pengambilan
sampel dari anggota populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada
dalam populasi itu. Berikut adalah beberapa pengertian simple random sampling menurut para
ahli:

 Menurut Kerlinger (2006:188), simple random sampling adalah metode penarikan dari
sebuah populasi atau semesta dengan cara tertentu sehingga setiap anggota populasi atau
semesta tadi memiliki peluang yang sama untuk terpilih atau terambil.
 Margono (2004: 126) menyatakan bahwa simple random sampling adalah teknik untuk
mendapatkan sampel yang langsung dilakukan pada unit sampling.

Berdasarkan pengertian para ahli diatas, maka saya menyimpulkan bahwa, simple random
atau  acak sederhana adalah suatu teknik pengambilan sampel atau elemen secara acak,
dimana setiap elemen atau anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk terpilih
menjadi sampel.

 Cara Mengambil Contoh

Pengambilan contoh acak sederhana pada ukuran populasi yang sedikit dapat saja dilakukan
seperti pengundian „lotere‟ atau „arisan‟. Yaitu menuliskan nomor atau identitas lain dari setiap
anggota populasi di selembar kertas, kemudian mengambil dengan mata tertutup n buah kertas.
objek sebanyak n dengan identitas sesuai pada kertas terpilih adalah contoh yang diperoleh.
Untuk populasi yang lebih besar, dapat digunakan bantuan bilangan acak yang bisa diperoleh
dari tabel bilangan acak atau komputer.

Contoh Simple Random Sampling

“Jumlah siswa disebuah kelas di SMA tertentu di Jakarta yang akan diberikan bantuan.
Simple random sampling ini bisa dilakukan melalui undian, tabel bilangan random atau dengan
acak sistematis. Teknik ini dapat dipergunakan bilamana jumlah unit sampling di dalam suatu
populasi tidak terlalu besar. Misal, populasi terdiri dari 100 orang siswa IPA. Untuk memperoleh
sampel sebanyak 30 orang dari populasi tersebut, digunakan teknik ini, baik dengan cara undian,
ordinal, maupun tabel bilangan random. Teknik ini dapat digambarkan di bawah ini.

Dalam teknik sampling acak sederhana ini, perbedaan karakter yang mungkin ada pada setiap
unsur atau elemen populasi tidak merupakan hal yang penting bagi rencana analisisnya.
Misalnya, dalam populasi ada laki-laki dan perempuan,atau ada yang kaya dan yang miskin, ada
manajer dan bukan manajer, dan perbedaan-perbedaan lainnya.Selama perbedaan perbedaan-
perbedaan tersebut bukan merupakan sesuatu hal yang penting dan mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap hasil penelitian, maka peneliti dapat mengambil sampel secara acak
sederhana. Maka dengan demikian setiap unsur populasi harus mempunyai kesempatan yang
sama untuk bisa dipilih menjadi sampel.

2. Syarat Simple Random Sampling

Syarat penggunaan dari teknik sampling acak sederhana:

1) teknik ini digunakan jika elemen populasi bersifat homogen, sehingga elemen
manapun yang terpilih menjadi sampel dapat mewakili populasi.

2. Dilakukan jika analisis penelitiannya cenderung deskriptif dan bersifat umum.

3. Kekurangan simple random sampling

 Kekurangan dari teknik sampling ini antara lain:

1. Butuh daftar anggota populasi


2. Butuh waktu lama
3. Maha

 Prosedur Simple Random Sampling

Prosedur dalam teknik ini adalah:

 Susun “sampling frame”


 Tetapkan jumlah sampel yang akan diambil
 Tentukan alat pemilihan sampel
 Pilih sampel sampai dengan jumlah terpenuhi .

Anda mungkin juga menyukai