Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN

PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA


PERENCANAAN USAHA SAYUR ORGANIK MELALUI
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Sebagai Salah Satu Syarat Memenuhi Penugasan Mata Kuliah Manajemen SDM

Dosen Pengampu :

Ir. Kusmiyati, MM.

Siti Syamsiah, SP., M.Si.

MUHAMMAD ANDI SOPIAN

NIRM 02.05.18.018

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS HORTIKULTURA


JURUSAN PERTANIAN
POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN BOGOR
2021
KATA PENGANTAR

Segala Puji bagi Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat serta karunia-
Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan Manajemen Sumber Daya Manusia. Laporan ini
dibuat untuk memenuhi persyaratan tugas mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia.
Dalam kegiatan dan penyusunan laporan ini tentunya tak lepas dari bimbingan dan pengarahan
dari berbagai pihak. Maka penulis ucapkan terima kasih dan rasa hormat atas bantuan dan
kontribusinya kepada pihak terkait sehingga tugas laporan praktikum ini dapat dibuat.
Terima kasih kepada Ir. Kusmiyati, MM. selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan motivasi, dukungan, dan ilmunya. Terima kasih kepada teman-teman di kelas
Agribisnis Hortikultura yang telah memberikan inspirasi dan dukungan moral sehingga tugas ini
dapat terselesaikan. Dan terima kasih juga kepada orang tua yang telah memberikan dukungan
moral dan material.
Penulis menyadari laporan yang dibuat ini masih jauh dari kata kesempurnaan, maka dari
itu kritik dan saran yang membangun sangat diperlukan demi kesempurnaan laporan ini. Semoga
laporan praktikum ini dapat bermanfaat untuk semua pembaca dan dapat memberikan langkah
kecil dalam memajukan pertanian Indonesia.

Cianjur, 10 April 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................................................1
B. Tujuan.................................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................3
A. PERENCANAAN...............................................................................................................................3
a. Nama Perusahaan.............................................................................................................................3
b. Bidang Usaha...................................................................................................................................3
c. Visi dan Misi....................................................................................................................................3
d. Profil Usaha.....................................................................................................................................4
B. Struktur Organisasi Perusahaan..........................................................................................................5
a. Kepegawaian....................................................................................................................................5
b. Kualifikasi Calon Tenaga Kerja.......................................................................................................6
c. Job description...............................................................................................................................11
d. Pengembangan SDM.....................................................................................................................15
e. Dampak Usaha...............................................................................................................................15
BAB III PENUTUP...................................................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................17

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kesadaran masyarakat akan gaya hidup sehat akhir-akhir ini mulai meningkat. Pola
makan tinggi lemak, tinggi kalori dan rendah serat mulai ditinggalkan. Pasar modern yang
menjual bahan pangan organik mulai laris diserbu pembeli. Gejala positif yang perlu digalakkan
lebih luas, karena hanya sebagian kecil saja masyarakat yang sadar akan pola makan sehat.
Diperlukan pengetahuan dan kesadaran diri yang baik untuk merubah gaya hidup.
Gaya hidup sehat dengan cara kembali ke alam dengan mengkonsumsi makanan yang
diproduksi secara alamiah sedang menjadi trend baru bagi sebagian masyarakat. Saat ini bahan
pangan organik mulai diminati banyak orang, salah satu bahan pangan organik yang diminati
adalah sayuran organik. Sayuran organik ini memiliki harga yang relatif lebih mahal dan
penampilannya juga kurang menarik, namun memiliki manfaat bagi kesehatan karena diproduksi
dengan tidak menggunakan bahan kimia. Sayuran organik diperoleh dari hasil budidaya secara
organik tanpa menggunakan input produksi yang mengandung bahan kimia, seperti pupuk kimia
(Urea, KCl, dan TSP), pestisida, herbisida, insektisida, fungisida, dan bahan kimia lain.
Sumber daya manusia merupakan aset terpenting perusahaan karena perannya sebagai
subyek pelaksana kebijakan dan kegiatan operasional perusahaan. Sumber daya yang dimiliki
oleh perusahaan seperti modal, metode dan mesin tidak bisa memberikan hasil yang optimum
apabila tidak didukung oleh sumber daya manusia yang mempunyai kinerja yang optimum.
Menurut (Hartatik,2014) menyatakan bahwa pelatihan dan pengembangan sering dilakukan oleh
para rekrutmen atau tenaga kerja baru maupun yang sudah lama sebagai upaya peningkatan
kinerja karyawan.
Untuk mencapai kinerja yang memuaskan diperlukan kemampuan profesional untuk
mencapainya harus melalui beberapa tahapan atau kondisi. Pendidikan formal masih belum
memadai untuk mencapai kemampuan yang profesional. Untuk itu kemampuan SDM karyawan
harus diberdayakan melalui pelatihan, pendidikan dan pengembangan.Manajemen SDM
(Marwansyah, 2010). Manajemen sumber daya manusia dapat diartikan sebagai pendayagunaan
sumber daya manusia di dalam organisasi, yang dilakukan melalui fungsi-fungsi perencanaan
sumber daya manusia, rekrutmen dan seleksi, pengembangan sumber daya manusia, perencanaan
dan pengembangan karir, pemberian kompensasi dan kesejahteraan, keselamatan dan kesehatan
kerja, dan hubungan industri.
Perencanaan sumber daya manusia merupakan proses manajemen dalam menentukan
pergerakan sumber daya manusia organisasi dari posisi yang diinginkan dimasa depan.
Perencanaan sumber daya manusia tidak hanya mencakup keefektifan para pekerja tetapi juga
sebagai sarana bagi sebuah organisasi untuk dapat menampilkan hasil terbaiknya. Salah satu
tujuan utama perencanaan SDM adalah memfasilitasi keefektifan organisasi, yang harus

1
diintegrasikan dengan tujuan perencanaan jangka pendek dan jangka panjang organisasi (Jackson
& Schuler, 1990).
B. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan laporan perencanaan sumber daya manusia sebagai berikut:
1. Mahasiswa mampu membuat perencanaan usaha tani dengan menggunakan 5w + 1h.
2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dari kebutuhan sumber daya manusia (SDM) pada unit
usaha.
3. Mahasiswa mampu merencanakan sumber daya manusia (SDM) yang diperlukan dalam suatu
unit tujuan.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. PERENCANAAN
a. Nama Perusahaan
Pada perencanaan nantinya nama yang akan diberikan pada perusahaan yang bergerak
pada usaha tani sayuran organik yaitu PT. ORGANIK HORTI LESTARI yang dimana nantinya
perusahaan ini akan menyediakan sayuran organik, nama merupakan identitas agar dikenal
dimasyarakat, nama perusahaan sendiri diambil sesuai dengan usaha yang akan dijalankan yaitu
usaha sayuran organik. Skala usaha yaitu skala industri. Lokasi usaha sendiri berada di Jl.
Limbangan sari, Mekarsari, Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
b. Bidang Usaha
Bidang usaha yang akan dijalankan pada unit usaha ini yaitu sayuran organik, dimana
sayuran organik ini sedang diminati karena produksi sayuran yang dihasilkan budidaya secara
organic lebih sehat karena tidak mengandung bahan kimia, skala usaha yang dijalankan yaitu
skala industri dimana produktivitas yang dihasilkan akan dipasarkan secara online dan
dipasarkan ke supermarket, memenuhi permintaan catering, kafe dan rumah makan.
c. Visi dan Misi
Visi
Menjadi perusahan yang dapat memenuhi kebutuhan pangan secara organik dan menghasilkan
produk ramah lingkungan untuk masyarakat luas.
Misi
- menginspirasi dan menumbuhkan kesadaran manusia pada lingkungan yang organic untuk
masa depan yang berkelanjutan.
- memberikan layanan sesuai pesanan dan produk organic yang ramah lingkungan.
- membentuk perusahaan yang dikenal luas dan menghasilkan keuntungan untuk kesejahteraan
semua pihak terkait.

3
d. Profil Usaha
PT. ORGANIK HORTI LESTARI sebagai perusahaan yang bergerak dibidang
agroindustry dan juga sebagai salah satu pelaku pembangunan pertanian, melihat potensi yang
besar dibidang agribisnis, ingin turut serta memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan
perekonomian Indonesia, utamanya disektor pertanian. Selain itu, kami ingin turut serta
membantu meningkatkan produktivitas pertanian di Indonesia dan menumbuhkan kesadaran
manusia pada lingkungan untuk masa depan yang berkelanjutan.
Profil perusahaan PT. ORGANIK HORTI LESTARI ini disusun dengan tujuan untuk
memperkenalkan perusahaan kami kepada para pelanggan dan mitra kerja yang terdiri dari
supplier, catering, kios, supermarket, dan pengguna langsung untuk lebih mengenal kami dan
produk yang kami distribusikan yaitu sayuran organik.
Harapan kami, bahwa dengan profil perusahaan ini masyarakat dapat memperoleh
informasi dan menambah wawasan yang pada akhirnya dapat memberikan kontribusi yang besar
bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia khususnya disektor agricultural.

4
B. Struktur Organisasi Perusahaan
Struktur organisasi merupakan suatu sistem yang digunakan untuk mendeskripsikan
komponen-komponen yang menyusun perusahaan, dimana setiap individu atau SDM yang
berada pada lingkup Perusahaan tersebut memiliki posisi dan fungsinya masing-masing.
Struktur organisasi dari suatu perusahaan mencakup leader atau pemimpin perusahaan,
sekertaris perusahaan, manajemen keuangan, accounting atau administrasi, manajer lapangan dan
lain-lain.
a. Kepegawaian
Aspek Organisasi dan Manajemen
1. Nama Perusahaan : PT. ORGANIK HORTI LESTARI
2. Jenis Usaha : Produksi Sayuran Organik
3. Nama Pemilik : Muhammad Andi Sopian
4. Status Pemiliki di Usaha : Pemilik Usaha
Organisasi usaha dipimpin oleh pemiliki usaha atau direksi perusahaan yang membawahi
bagian-bagian sebagai berikut :

Pemilik Usaha

Sekertaris

Manajer Manajer Manajer Pasca Manajer


Administrasi HRD
Keuangan Produksi Panen Pemasaran

Staf Pegawai Pasca Pengirim/Kuri


Staf Gudang Keamanan
Pembibitan Panen r

Pegawai Kebun

Gambar 1. Struktur Organisasi Perusahaan

5
Bagan diatas menjelaskan struktur PT. ORGANIK HORTI LESTARI dalam satu periode
kerja. Adapun penjelasan dari pada karyawan yang dibutuhkan sebagai berikut :
 Sekertaris, 1 orang
 Administrasi, 1 orang
 Manajer Keuangan, 1 orang
 Manajer Lapangan, 1 orang
 Manajer Pasca panen, 1 orang
 Manajer Pemasaran, 1 orang
 HRD, 1 orang
 Staff Gudang, 1 orang
 Staff Pembibitan, 4 orang
 Pegawai Kebun, 15 orang
 Pegawai Pasca Panen, 6 orang
 Pengirim atau Kurir, 2 orang
 Keamanan, 4 orang

b. Kualifikasi Calon Tenaga Kerja


Kualifikasi Sekertaris
 Wanita atau Laki-laki
 Usia maksimal 25 tahun.
 Pendidikan minimal D3 di bidang Manajemen Bisnis.
 Memiliki pengalaman kerja diutamakan.
 Berpenampilan menarik
 Jujur, terampil, dan bertanggung jawab.
 Mampu mengoperasikan Microsoft Office.

6
Kualifikasi Administrasi
 Wanita.
 Usia maksimal 28 tahun.
 Pendidikan minimal D3 di bidang Akuntansi & Perpajakan.
 Memiliki pengalaman kerja minimal 1 tahun di bidang Accounting & Finance.
 Memiliki penampilan menarik.
 Jujur, terampil, dan bertanggung jawab.
 Mampu mengoperasikan Microsoft Office.

Kualifikasi Manajer Keuangan.

 Laki-laki atau Wanita.


 Usia maksimal 30 tahun.
 Pendidikan minimal S1 di bidang Akuntansi & Perpajakan.
 Memiliki pengalaman kerja minimal 1 tahun di bidang Finance.
 Memiliki penampilan menarik.
 Jujur, terampil, dan bertanggung jawab.
 Mampu mengoperasikan Microsoft Office.

Kualifikasi Manajer Produksi

 Laki-laki.
 Usia maksimal 27 tahun.
 Pendidikan minimal S1 dibidang pertanian.
 Mengerti dan pahan tentang pertanian organik.
 Jujur, terampil dan bertanggung jawab.
 Mampu berkomunikasi dengan baik.
 Mampu bekeja dengan tim.
 Mampu mengoperasikan Micrisoft Office.

7
Kualifikasi Manajer Pasca Panen

 Laki-laki diutamakan.
 Usia maksimal 25 tahun.
 Pendidikan minimal D3 pertanian diutamakan.
 Mampu bekerja dengan tim.
 Jujur, terampil, dan bertanggung jawab.
 Mampu berkomunikasi dengan baik.
 Mengerti cara pengemasan yang baik dan benar.

Kualifikasi Manajer Pemasaran

 Laki-laki atau Perempuan.


 Usia maksimal 30 tahun.
 Berpenamilan menarik.
 Pendidikan minimal S1 marketing.
 Mengerti tentang marketing dan digital marketing.
 Jujur, terampil dan bertanggung jawab.
 Dapat berkomunikasi dengan baik.
 Memiliki pengalaman dalam marketing minimal 2 tahun.
 Dapat bekerja dengan tim.

Kualifikasi HRD

 Laki-laki atau Perempuan.


 Tidak terbatas usia.
 Pendidikan minimal S1 Psikologi.
 Memiliki pengalaman menjadi HR minimal 1 tahun.
 Dapat memahami karakter seseorang.
 Memahami perusahaan.
 Dapat memberikan solusi SDM.

8
 Memahami laporan HR.

Kualifikasi Staff gudang

 Usia maksimal 25 tahun.


 Diutamakan laki-laki.
 Pendidikan minimal SMA/SMK sederajat.
 Dapat bekerja sama dengan tim.
 Mempu mengoperasikan Microsoft Office.
 Jujur, disiplin dan bertanggung jawab.
 Dapat membuat laporan harian, mingguan dan bulanan.

Kualifikasi Staff Pembibitan


 Perempuan diutamakan
 Tidak terbatas usia.
 Pendidikan minimal SMK.
 Mengerti tentang pembibitan tanaman.
 Dapat bekerja sama dengan tim.
 Jujur, disiplin dan bertanggung jawab.
Kualifikasi Pegawai Kebun.
 Perempuan atau laki-laki.
 Usia minimal 17 tahun.
 Pekerja keras.
 Jujur, disiplin dan bertanggung jawab.
 Dapat bekerja sama dengan tim.
 Mengerti tentang pertanian.

Kualifikasi Pegawai Pasca Panen


 Laki-laki atau Perempuan.
 Memahami packaging yang baik dan benar.
 Dapat bekerja sama dengan tim.
 Jujur, disiplin dan bertanggung jawab.
 Mampu berkomunikasi dengan baik.

9
Kualifikasi Pengirim atau Kurir
 Laki-laki.
 Dapat mengemudikan kendaraan bermotor.
 Memiliki surat kelengkapan (SIM, STNK)
 Lulusan minimal SMA, SMK sederajat.
 Mampu bertanggung jawab, jujur dan disiplin.
 Bersedia bekerja dalam shift dan target.
 Memiliki etos kerja tinggi dan ketelitian.
 Memahami lokasi di dalam satu wilayah kota.
 Dapat membaca alamat dengan cermat dan tepat.

Kualifikasi Keamanan.

 Laki-laki
 Sehat jasmani dan rohani.
 Bebas dari narkoba dan tidak bertato.
 Tinggi minimal 170 cm.
 Memiliki badan yang sehat.
 Memiliki kemampuan untuk bela diri.
 Disiplin dan bertanggung jawab.
 Dapat berkomunikasi dengan baik.

10
c. Job description
Uraian Tugas Sekertaris

Seorang sekertaris memiliki tugas untuk membantu direksi atau pimpinan perusahaan dalam
mengatur dan mengelola program kerja perusahaan.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekertaris

 Membantu direksi dalam pengelolaan perusahaan.


 Membantu memeriksa setiap laporan perusahaan.
 Membantu mengelola program kerja perusahaan.

Uraian Tugas Administrasi

 Membuat laporan keuangan perusahaan.


 Membuat laporan perpajakan perusahaan.
 Mengatur administrasi keuangan perusahaan.
 Menyusun anggaran pengeluaran perusahaan baik setiap bulan maupun tahun.
 Menyusun anggaran pemasukan perusahaan baik setiap bulan maupun tahun.
 Memproses pembayaran gaji bagi karyawan.
 Melakukan surat menyurat yang ada hubungannya dengan bidang perbankan maupun
keuangan.

Uraian Tugas Manajer Keuangan.

 Bekerja sama dengan manajer lainnya untuk merencanakan serta meramalkan beberapa
aspek dalam perusahaan termasuk perencanaan umum keuangan perusahaan.
 Menjalankan dan mengoperasikan roda kehidupan perusahaan se-efisien dan se-efektif
mungkin dengan menjalin kerja sama dengan manajer lainnya.
 Mengambil keputusan penting dalam investasi dan berbagai pembiayaan serta semua hal
yang terkait dengan keputusan tersebut.
 Menghubungkan perusahaan dengan pasar keuangan, di mana perusahaan dapat
memperoleh dana dan surat berharga perusahaan dapat diperdagangkan.

11
 Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan, serta pembayaran
kewajiban pajak perusahaan agar efisien, akurat, tepat waktu, dan sesuai dengan
peraturan pemerintah yang berlaku.
 Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran perusahaan, serta
mengontrol penggunaan anggaran tersebut untuk memastikan penggunaan dana secara
efektif dan efisien dalam menunjang kegiatan operasional perusahaan.
 Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi keuangan untuk
menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan perusahaan secara akurat.
 Merencanakan dan mengkoordinasikan pengembangan sistem serta prosedur keuangan
dan akuntansi.

Uraian Tugas Manajer Produksi

 Merencanakan sebuah rencana dan mengatur jadwal proses produksi.


 Melakukan pengawasan terhadap proses produksi supaya kualitas, kuantitas, dan waktu
sesuai dengan rencana.
 Bertanggung jawab pada manajeman produksi agar barang persediaan barang tetap
terjaga.
 Bertanggung jawab pada semua alat produksi agar selalu prima dan fasilitas produksi
dapat maskimal dan berjalan lancar.
 Melaporkan kegiatan dalam bagian produksi secara berkala.
 Memastikan perkembangan dan skill karyawanya dan bertanggung jawab atas apa yang
terjadi di dalamnya.
 Memberikan sanksi yang sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan.
 Berinovasi dalam mengembangkan produksi.

12
Uraian Tugas Manajer Pasca Panen

 Menerima barang hasil produksi yang akan dikemas.


 Mengkoordinasikan kepada pegawai untuk membersihkan, mensortir serta menimbang
dan mengemas produk.
 Membereskan dan merapihkan produk yang telah dikemas.
 Menyediakan produk yang telah dikemas dengan benar dan bagus untuk dikirim.

Uraian Tugas Manajemen Pemasaran

 Memimpin inisiasi promosi produk


 Mengkoordinasikan strategi pemasaran.
 Mengatur pengeluaran untuk setiap kampanye atau promosi.
 Memonitor pertumbuhan perusahaan.
 Tradisional dan digital marketing.
 Mencari pasar.
 Melakukan kerja sama atau kemitraan.

Uraian Tugas HRD

 Mengelola dan mengembangkan sistem HR didalam perusahaan.


 Menadi penghubung antara manajemen dan karyawan.
 Bertanggung jawab penuh terhadap absensi dan payroll
 Membentuk format terbaik proses rekruitmen dan orientasi.
 Melakukan evaluasi tingkat kepuasan karyawan.
 Merencanakan pelaksanaan training dan mengevaluasinya.

13
Uraian Tugas Staff Gudang

 Sortir, bongkar muatan, pemberian label, serta penyimpanan.


 Melakukan kontrol kualitas terhadap barang yang masuk, sedang disimpan, atau keluar
dari gudang.
 Menjaga penyimpanan barang tetap rapi, aman, serta pengoptimalkan pemanfaatan ruang
simpan.
 Mencacat laporan barang keluar masuk, baik harian atau bulanan.

Uraian Tugas Staff pembibitan.

 Menyediakan bibit untuk penanaman.


 Menyiram dan merawat bibit tanaman.
 Menyiapkan dan menyediakan keperluan pembibitan.

Uraian Tugas Pegawai Kebun

 Mengolah lahan untuk tanam.


 Mengikuti arahan manajer produksi.
 Melakukan perawatan, pemupukan terhadap tanaman yang diproduksi.
 Melakukan panen.

Uraian Tugas Pegawai Pasca Panen

 Mensortir, menimbang dan membersihkan hasil produksi.


 Mengemas produk hasil dengan baik dan bagus.
 Menyimpan produk yang telah dikemas dengan rapi.

Uraian Tugas Keamanan.

 Menjaga dan mengontrol kondisi dan situasi perusahaan.

14
 Mengamankan dan melindungi ketertiban ditempat kerja yang meliputi pengamanan
fisik, personel, informasi dan pengamanan teknis lainnya.

d. Pengembangan SDM
Pelatihan
Dengan memberikan pelatihan kepada beberapa karyawan dengan tujuan agar
meningkatkan kinerja pada peningkatan keterampilan dan pengetahuan terhadap pertanian
organik sehingga nantinya diharapkan perusahaan memiliki SDM yang unggul dan berkualitas.
Pola Pembinaan
Melakukan pembinaan pada pegawai yang akan dilakukan oleh pimpinan secara
berkelompok dengan melakukan pendekatan antara pegawai dan pimpinan perusahaan yang akan
meningkatkan kualitas SDM dan kinerja para pegawai dengan tujuan untuk memperbaiki atau
meningkatkan sikap dan perilaku para pegawai dalam bekerja, sehingga para pegawai akan
disiplin dalam bekerja dan unggul setiap individunya.
Pemberian Hak dan Reward
Selain dari pemberian pelatihan dan pembinaan nantinya akan diberikan hak para
pegawai yaitu gaji yang dimana gaji akan diberikan sesuai dengan kinerja dan tanggung jawab
yang dipegang serta akan diberikan uang lembur apabila bekerja lebih dari 8 jam, serta reward
kepada pegawai yang berprestasi berupa penaikan gaji atau pemberian hadiah.
e. Dampak Usaha
a. Dampak Sosial
Perusahaan akan memberikan bimbingan tentang pertanian organik kepada masyarakat
sekitar dan masyarakat yang datang ke perusahaan, sehingga akan terjalinnya jalinan antara
masyarakat dan perusahaan.
b. Dampak Ekonomi
Harapan dari perusahaan yaitu dapat bekerja sama dengan masyarakat sekitar dengan
sistem kemitraan, dimana perusahaan akan memberikan bimbingan terhadap masyarakat dan
hasilnya akan ditampung oleh perusahaan sehingga dapat meningkatkan penghasilan.
c. Dampak Lingkungan
Pertanian organic tentu saja akan berdampak besar pada lingkungan, karena cara
budidayanya sendiri secara alami tanpa adanya penggunaan pestida dan pupuk kimia sehingga
lingkungan tidak akan tercemar secara berlebihan.

15
16
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan
Perencanaan bisnis usaha PT. ORGANIK HORTI LESTARI merupakan usaha yang
bergerak pada usaha tanaman horti secara organik berupa sayur segar yang beraneka ragam yang
telah bersertifikasi organik.
Berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa
perencanaan pembuatan suatu usaha harus benar-benar memperhatikan dari segi sumber daya
manusianya.
Pada perencanaan usaha ini terdapat analisis sumber daya manusia, yang terdiri dari
sekertaris, administrasi, manajer keuangan, manajer produksi, manajer pasca panen, manajer
pemasaran, HRD, staff gudang, staff pembibitan, pegawai kebun, pegawai pasca panen dan
keamanan. Rencana perekrutan akan dicari melalui pengumuman dan networking dengan
kualifikasi yang telah ditentukan.

17
DAFTAR PUSTAKA

Hartatik. 2014. Mengembangkan SDM (I). Jogjakarta: Laksana


Jackson, S.E., & Schuler, R.S. 1990. Human Resource Planning: Challenges for
Industrial/Organization Psychologists. New York, West Publishing Company
Marwansyah. 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kedua, Alfabeta, Bandung.

18

Anda mungkin juga menyukai