SAP Alat Kontrasepsi (KB)
SAP Alat Kontrasepsi (KB)
Kelompok 8
( ) ( )
Mengetahui,
Koordinator PKK IIIA
( )
SATUAN ACARA PENYULUHAN
JENIS-JENIS ALAT KONTRASEPSI DAN PENGGUNAANNYA
A. TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti penyuluhan selama 40 menit, diharapkan keluarga pasien
mampu mengetahui cara-cara penggunaan alat kontrasepsi, jenis-jenisnya
terdiri dari apa saja serta keuntungan dan kerugian dari penggunaan alat
kontrasepsi tersebut.
B. TUJUAN KHUSUS
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, peserta mampu :
1. Menjelaskan materi tentang KB
2. Menjelaskan Pengertian alat kontrasepsi.
3. Menjelaskan macam-macam alat kontrasepsi (pengertian, macam-
macam, penggunaan dan efek samping alat kontrasepsi)
C. MATERI
Materi yang disampaikan dalam penyuluhan :
1. Pengertian KB.
2. Definisi Kontrasepsi.
3. Metode kontrasepsi sederhana.
4. Metode kontrasepsi dengan alat.
5. Menjelaskan masing-masing cara kerja alat kontrasepsi tersebut.
6. Efek samping masing-masing alat kontrasepsi tersebut.
B. METODE
Ceramah dan tanya jawab
C. MEDIA
1. Leaflet
2. Karton bergambar
D. STRATEGI
1. Kontrak dengan pasien & keluarga (waktu, tempat, topik).
2. Menggunakan penampang materi dari karton bergambar agar dapat lebih
mudah diperhatikan seluruh peserta.
3. Tanya jawab langsung pada sasaran dan menggunakan bahasa yang mudah
dimengerti.
E. KEGIATAN
2. Penyaji : Juliani
Tugas : Menyampaikan materi penyuluhan.
Karton bergambar
Moderator
Notulen Penyaji
Fasilitator Observer
LAMPIRAN MATERI PENYULUHAN
A. Definisi Kontrasepsi
Menghindari atau mencegah terjadinya kehamilan akibat pertemuan sel telur
yang matang dengan sperma.
b. Tisu KB
Kertas tipis yang mengandung spermatisida.
1) Cara penggunaan : Remaslah tisu KB menjadi gumpalan kecil,
masukkan ke dalam vagina, dorong hingga menyentuh mulut
rahim. Tunggu 2-5 menit sebelum berhubungan.
2) Kelemahan : Harus digunakan 2-5 menit sebelum
melakukan hubungan seksual.
3) Efek samping : Gatal-gatal, peningkatan pengeluaran cairan
vagina, iritasi dinding vagina.
c. Pil KB
Pil atau tablet yang berisi zat yang berguna untuk mencegah lepasnya
sel telur dari indung telur.
1) Cara penggunaan : Diminum setiap hari, tidak boleh lupa.
Pil dengan kemasan 21 tablet diminum pada hari ke 5 haid.
Pil dengan kemasan 28 tablet diminum pada hari pertama haid.
2) Keuntungan : Mudah penggunaannya, mengurangi rasa
sakit pada waktu haid, mengurangi risiko kanker ovarium, cocok
untuk PUS muda.
3) Kerugian : Memerlukan displin tinggi, kembalinya
kesuburan agak lambat, tidak dianjurkan untuk wanita diatas usia
30 tahun.
4) Kontra indikasi : Penyakit jantung, varises, darah tinggi,
perdarahan pervaginam, migrain.
5) Efek samping : Perdarahan, perubahan BB, kloasma, pusing.
d. Suntikan KB
Suntik KB adalah obat suntik yang berisi zat yang dapat mencegah
lepasnya sel telur dari indung telur, mengentalnya lendir mulut rahim
selaput lendir rahim sehingga calon janin tak dapat tertanam dalam
rahim.
e. Susuk KB (implan).
Susuk KB adalah 6 kapsul kecil, ramping berisi obat yang dipasang
dibawah kulit lengan atas bagian dalam untuk dipakai selama 5 tahun.
1) Cara penggunaan : Dengan memasukkan susuk KB di bawah
kulit lengan wanita bagian atas oleh dokter dan bidan terlatih
2) Keuntungan : Praktis, tidak menekan produksi ASI, tidak
ada faktor lupa, dapat digunakan pada wanita yang tidak cocok
dengan hormon estrogen.
3) Kekurangan : Lebih mahal, harus dipasang dan diangkat
oleh petugas kesehatan yang terlatih.
4) Efek samping : Gangguan haid, mual, muntah timbul
jerawat, Berat Badan bertambah.
5) Kontra indikasi : Wanita hamil, perdarahan pervaginam,
penyakit jantung, darah tinggi, kencing manis.
f. IUD / Spiral
IUD adalah alat kontrasepsi yang ditempatkan dalam rahim wanita.
Terbuat dari plastik khusus yang diberi benang pada ujungnya sebagai
kontrol.
1) Cara penggunaan : IUD dipasang pada rongga rahim wanita oleh
dokter atau bidan terlatih.
2) Keuntungan : Praktis, ekonomis, aman dan mudah
dikontrol.
3) Efek samping : Adanya rasa nyeri dan mulas beberapa saat
setelah pemasangan, ada bercak – bercak perdarahan dll.
4) Kontra indikasi : Wanita hamil, peradangan leher rahim,
kanker rahim.
g. Vasektomi
Operasi kecil untuk menghalangi transport sperma di saluran air mani.
1) Cara penggunaan : Dengan operasi.
2) Keuntungan : Efektif, proses operasi cepat, tidak perlu
dirawat.
3) Kelemahan : Harus dengan tindakan pembedahan, tidak
dapat dilakukan pada orang yang masih ingin mempunyai anak
lagi.
4) Efek samping : Ada kemungkinan komplikasi seperti
perdarahan dan infeksi.
5) Kontra indikasi : Penderita DM tidak terkontrol.
h. Tubektomi.
1. Cara penggunaan : Dengan operasi
2. Keuntungan : Efektif, angka kegagalan sterilisasi rendah,
komplikasi terbilang kecil, biaya murah.
3. Kelemahan : Harus dengan tindakan pembedahan, tidak
dapat dilakukan pada orang yang masih ingin mempunyai anak
lagi.
4. Kontra indikasi : Penyakit jantung, paru-paru, hernia
umbilikalis, hernia inguinalis atau labialis.
DAFTAR HADIR PENYULUHAN
DAFTAR PUSTAKA