I. PENGKAJIAN
1. Identitas
a. Identitas Pasien
Nama : Ny. L
Umur : 38
Agama : ISLAM
Jenis Kelamin : PREMPUAN
Status : MENIKAH
Pendidikan : AGAMA
Pekerjaan : -
Suku bangsa : JAWA
Alamat : KAPUK SAWAH 13/10 CENGKARENG
Tanggal Masuk : 19-08-19
Tanggal Pengkajian : 23-08-19
No. Register : 0035354
Diagnosa Medis : DYSPENEA ec KP
Nama : NY. S
Umur : 45
Hub. Dengan Pasien : IPAR
Pekerjaan : IBU RUMAH TANGGA
Alamat : Jln. DANGGULAMAH
3) Alergi
Pasien mengatakan tiada ada alergi makanan atau pun obat-obatan lainnya.
2) BAK
Sebelum sakit :
Pasien mengatakan BAK sedikit dalam sehari 15 kali
Saat sakit :
Pasien mengatakan BAK saat sakit lancar sehari 15 kali juga
d. Pola aktivitas dan latihan
1) Aktivitas
Kemampuan 0 1 2 3 4
Perawatan Diri
Makan dan
minum
Mandi
Toileting
Berpakaian
Berpindah
0: mandiri, 1: Alat bantu, 2: dibantu orang lain, 3: dibantu orang lain dan alat, 4: tergantung total
2) Latihan
Sebelum sakit
Pasien mengatakan sebelum sakit aktifitasnya tidak terganggu dan pasien dapat melakukan
kegiatan sehari-hari dengan baik .
Saat sakit :
Pasien mengatakan pada saat sakit pola tidur tidak teratur
b. Dada :
Paru
Jantung
Inspeksi : bentuk dada simestris, tidak ada pembesaran pada dada
d. abdomen :
Inspeksi : permukaan kulit datar tidak ada adaksi
e. Genetalia :
Jenis kelamin perempuan, tidak ada terpasang kateter
f. Integumen :
Inspeksi : kulit pasien terlihat tidak ada bertato
Palpasi : kulit teraba hangat
g. Ekstremitas:
Atas
Tangan kanan terpasang infus,sebelah kiri simestris tidak kelainan atau benjolan atau nyeri
tekan
Bawah
Tidak ada benjolan nyeri tekan
h. Neurologis:
Status mental da emosi :
Pasien terlihat sadar tidak ada gangguan jiwa,stres berat dan tidak menunjukan kelainan fisik
Pengkajian saraf kranial :
Tidak dilakukan
Pemeriksaan refleks :
Tidak dilakukan
i. Pemeriksaan Penunjang
- EKG
DATA FOKUS
DO :
- TD : 124/71 MmHg
- RR : 25 x/menit
- N : 125
- S : 36,7 C
ANALISA DATA
DO :
- TD : 124/71
- N : 125 x /menit
- S : 36,7 C
- RR : 25 x/menit
- pasien tanpa lemas
2. DS : Gangguan pertukaran Abnormalitas ventilasi
-Px mengatakan nyeri dada saat gas perfusi sekunder terhadap
beraktifitas hipoventilasi
DO : P : nyeri saat beraktifitas
Q : seperti di tusuk-tusuk
R : di dada kanan dan kiri
S : skala 4
T : hilang timbul
DS : -
DO : pasien tidur ketika dilakukan
tindakan
9.40 Menganti cairan infusi asering 500ml DS : pasien mengatakan bersedia di lakukan
tindakan
Menambah air oksigen DO : pasien terlihat bersedia dilakukan
tindakan
12:00 Memeriksa TTV pasien
DS : pasien mengatakan merasa lebih baik
Menganti cairan infus pasien setelah dilakukan tindakan
DO : pasien terlihat lebih nyaman
11.23 Menganti alat tempat tidur pasien
DS : pasien mengatakan me
DO : pasien terlihat bernafas lebih cepat
DS : -
12.00 Melakukan pengkajian dan melihat DS : pasien mengatakanb sesak napas masih
cairan infus di sertai batuk
DO : cairan infus pasien di pasang assarice
500 m