0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
57 tayangan23 halaman
Dokumen tersebut membahas pentingnya pendidikan etika dan moral di perguruan tinggi. Etika dan moral merupakan pedoman untuk mengatur tingkah laku manusia agar melakukan perbuatan yang baik. Dosen memiliki peran penting dalam membentuk etika dan moral mahasiswa melalui pengajaran, pembimbingan, dan contoh perilaku yang baik. Penerapan etika dan moral diharapkan dapat menciptakan suasana akademik yang kondusif.
Dokumen tersebut membahas pentingnya pendidikan etika dan moral di perguruan tinggi. Etika dan moral merupakan pedoman untuk mengatur tingkah laku manusia agar melakukan perbuatan yang baik. Dosen memiliki peran penting dalam membentuk etika dan moral mahasiswa melalui pengajaran, pembimbingan, dan contoh perilaku yang baik. Penerapan etika dan moral diharapkan dapat menciptakan suasana akademik yang kondusif.
Dokumen tersebut membahas pentingnya pendidikan etika dan moral di perguruan tinggi. Etika dan moral merupakan pedoman untuk mengatur tingkah laku manusia agar melakukan perbuatan yang baik. Dosen memiliki peran penting dalam membentuk etika dan moral mahasiswa melalui pengajaran, pembimbingan, dan contoh perilaku yang baik. Penerapan etika dan moral diharapkan dapat menciptakan suasana akademik yang kondusif.
PELATIHAN DAN PEMBELAJARAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI (P2KPT/PEKERTI-AA) LP3M UNIVERSITAS UDAYANA PENGERTIAN
Etika dan moral : tingkahlaku seseorang yang diatur
oleh satu set prinsip dan peraturan yang berlaku, yang mengandung pengertian tentang hal-hal baik dan buruk, benar dan salah, apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan manusia
Di Bali, ajaran Tri Hita Karana, Tat Twam Asi, dan
Tri Kaya Parisudha merupakan dasar pedoman untuk pengembangan Etika dan Moral ETIKA berasal dari kata ethos”. Artinya: “custom” atau kebiasaan yang berkaitan dengan tindakan atau tingkah laku manusia
ALGERMON D BLACK (1993)
Etika adalah cara manusia memperlakukan sesama dan menjalani hidup dan kehidupan dengan baik, sesuai aturan yang berlaku di masyarakat BERTEN (1993) 1. Etika adalah nilai, norma, dan ajaran ygdijadikan pegangan orang atau sekelompok orang 2. Etikaadalahkumpulanazas-azas/nilai- nilaidankodeetik dalam aktivitas/profesi tertentu. 3. Etika adalah cabang ilmu tentang perbedaan ting- kah laku yang baik dan buruk dalam kehidupan manusia MORAL berasal dari kata mos (mores) yang artinya kesusilaan, tabiat, kelakuan Moral adalah hal-hal yang dapat mendorong manusia untuk melakukan tindakan yang baik sebagai kewajiban atau keharusan Moral adalah sarana untuk mengukur benar atau tidaknya sikap tindak manusia. Moral adalah kepekaan dalam pikiran, perasaan dan tindakan akan prinsip-prinsip aturan-aturan ( Helden 1997 & Richard 1971) Moral adalah pandangan tentang baik dan buruknya, benar dan salahnya apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan oleh manusia. ( Atkinson 1969) Moral adalah ajaran yang berisi nilai dan norma untuk mengatur sikap dan tingkah laku manusia agar dapat melaksankan perbuatan baik. PENGERTIAN TRI HITA KARANA Tri Hita Karana: hubungan harmonis antara manusia dengan Tuhan, dengan manusia lainnya, dan dengan lingkungan hidup. Tat Twam Asi: aku adalah engkau dan engkau adalah aku. Tri Kaya Parisudha: berpikir, berkata dan berbuat yang baik dan benar. PENGERTIAN
Pengetahuan tentang Etika dan Moral:
- Dimulai dari mengetahui sesuatu yang baik - Dilanjutkan dengan mencintai sesuatu yang baik - Diakhiri dengan mengerjakan sesuatu yang baik Pendidikan agama: dasar pendidikan moral PENTINGNYA PENDIDIKAN ETIKA DAN MORAL DI PT Perguruan tinggi sangat diharapkan menjadi kekuatan moral yang kredibel dalam memperbaiki kondisi bangsa yang cendrung tidak menjunjung tinggi nilai kebenaran dan kejujuran. Kasus penyimpangan etika dan moral banyak terjadi di masyarakat termasuk di perguruan tinggi. PENTINGNYA PENDIDIKAN ETIKA DAN MORAL DI PT Contoh kasus penyimpangan etika dan moral: 1. Penjiplakan karya tulis / plagiarism (plagiat adalah perbuatan secara sengaja atau tidak dalam memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah dengan mengutip sebagian atau seluruhnya karya atau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai, dasar hukum : Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan penanggulangan Plagiat Di Perguruan tinggi ). 2. Tindakan/sikap yang berpeluang menjadi masalah pidana 3.Kurangnya sopan santun 4. Ijazah Aspal dan jual beli titel akademik. Pasal 12 ayat (2) Permendiknas PENTINGNYA PENDIDIKAN ETIKA DAN MORAL DI PT Dengan penerapan etika dan moral dalam kehidupan seluruh komponen di PT: - Akan terbina kerjasama dan komunikasi sosial yang baik - Tumbuhnya suasana saling hormat menghormati, saling asah, asih dan asuh, rasa saling memerlukan, keterbukaan dan kebersamaan - Akan terciptanya atmosfer akademik yang baik PENTINGNYA PENDIDIKAN ETIKA DAN MORAL DI PT Dengan penerapan etika dan moral di PT: - Akan terbina suasana akademik yang kondusif, sehingga kegiatan Tri Dharma berlangsung dengan baik - Akan dihasilkan lulusan yang bermutu secara akademik dengan kecerdasan emosional dan spiritual yang tinggi, shg mampu memberikan kontribusi terhadap daya saing bangsa TUGAS DOSEN DALAM PERBAIKAN ETIKA DAN MORAL Dosen sebagai pembimbing dan konseling: - Menumbuhkan kesadaran dan rasa tanggungjawab mahasiswa terhadap tugas dan kewajibannya - Membantu mahasiswa menolong dirinya sendiri untuk memecahkan suatu masalah TUGAS DOSEN DALAM PERBAIKAN ETIKA DAN MORAL Persyaratan dosen sebagai konselor yang baik: - Mengembangkan sikap hormat dengan mahasiswa yang dikonseling - Memiliki rasa simpati dan empati (memperlihatkan pengertian terhadap emosi mahasiswa) - Tidak suka mengkritik - Bersikap jujur dan konsisten TUGAS DOSEN DALAM PERBAIKAN ETIKA DAN MORAL
Persyaratan dosen sebagai fasilitator/
pendidik, pembimbing dan konselor: - Jujur - Menjadi suri tauladan - Hati-hati - Menerima kritik - Rendah hati - Tidak diskriminatif - Berdedikasi tinggi - Selalu introspeksi diri - Disiplin - Demokratis DOSEN SEBAGAI PENGAJAR
Memberikan materi pembelajaran pokok dan
bertanggungjawab tentang pengajaran etika dan moral Tidak diskriminatif dalam menilai mahasiswa Terbuka terhadap pertanyaan mahasiswa Bersedia menerima kritik dan saran yang bersifat konstruktif DOSEN SEBAGAI PENGAJAR
Perilaku dosen yang baik dan efektif:
Memulai pembicaraan secara sopan Berbicara dengan ekspresi baik Berpakaian rapi dan sopan Mempresentasikan kuliah yang terorganisasi dengan baik Menumbuhkan diskusi yang baik Menunjukkan kepedulian pada proses pembelajaran DOSEN SEBAGAI PENGAJAR
Perilaku dosen yang baik…(Lanjutan):
Mendorong mahasiswa yang pasif agar mau berpartisipasi secara aktif Memberikan jawaban untuk tugas rumah Memberikan informasi/jawaban yang relevan saat menjawab pertanyaan Menunjukkan hal-hal penting untuk dipelajari dalam setiap sesi perkuliahan DOSEN SEBAGAI PENELITI
Dosen sebagai peneliti yang baik:
Jujur (selalu menjunjung tinggi kebenaran dan kejujuran) Berdedikasi tinggi Disiplin sesuai dengan etika penelitian (tidak melakukan plagiat terhadap suatu penelitian atau penulisan karya ilmiah) DOSEN SEBAGAI PENGABDI KEPADA MASYARAKAT Dosen sebagai pengabdi yang baik: Jujur Rendah hati Menjadi panutan dalam menerapkan IPTEKS di masyarakat Bertanggungjawab dan mencegah timbulnya gejolak di masyarakat Menjaga nama baik PT tanpa pencemaran pandangan politik, agama, kepentingan individu atau golongan POLA PENGAJARAN ETIKA DAN MORAL DI PT Hal-hal yang harus dilakukan/dimiliki oleh Dosen: Menerapkan nilai dasar etika dan moral dalam proses pembelajaran Dapat menerima perbedaan nilai dan aspirasi mahasiswa dalam menerapkan konsep pembelajaran Dapat mendorong motivasi mahasiswa agar mampu belajar sepanjang hayat POLA PENGAJARAN ETIKA DAN MORAL DI PT Hal-hal yang harus dilakukan…(Lanjutan): Dapat menimbulkan minat mahasiswa terhadap suatu bidang studi tertentu Memiliki kompetensi dibidangnya, baik secara profesional, pribadi, sosial, intelektual dan spiritual Selalu berlaku adil Mampu menciptakan rasa aman di kelas BAHAN DISKUSI
Mengapa keluarga, sekolah dan perguruan
tinggi berperan penting dalam pembinaan moral? Bagaimana ajaran Tri Hita Karana, Tat Twam Asi, dan Tri Kaya Parisudha mempengaruhi perkembangan kepribadian? Mengapa perkembangan jaman dapat mengubah nilai moral? BAHAN DISKUSI
Mengapa perilaku dosen dapat
mempengaruhi tingkat pemahaman mahasiswa terhadap materi ilmu yang dipelajari? Apakah pembimbing akademik dapat berperan dalam perbaikan etika dan moral mahasiswa?
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita
Uji Ekstrak Daun Tithonia diversifolia sebagai Penghambat Daya Makan Nilaparvata lugens Stal. pada Oryza sativa L. (Evaluation of Tithonia diversifolia Leaf Extract as Feeding Capacity Inhibitor of Nilaparvata lugens in Oryza sativa L.)