BAHASA INDONESIA
Setyawan Pujiono
FBS Universitas NegeriYogyakarta
Abstract
The Indonesian language teaching and learning is essentially focused on the
ability to use the four major language skills (writing, reading, speaking and
listening) in real life. An attempt to improve the skills can be made by changing the
classical teaching model into a modern and creative one. Such a change does not
mean eliminating the existing teaching and learning models, but trying to develop
and combine them with a modern one. Therefore, an e-Iearning-based based
teaching and learning method needs to be implemented in the Indonesian language
teaching and learning process..The use of e-Iearning in this process will·overcome
some problems related to time, distance, materials,. and costs which have been the
problems for teachers and· students. The use of this method .is expected to give
complete· and various information and materials through internet downloading.
Besides, other benefits, such as flexible. time and space during the process, will
result in students' independence and creativity.
142
143
diskusi, refleksi, dan tanya jawab ke- Pendidik adalah pelaksana proses
pada peserta didik melalui website. pembelajaran ·di lapangan· yang me-
Selain . itu, tugas-tugas peserta didik makai dasar· kurikulum. Betapapun
dapat· dikirimkan melalui website de- kurikulum telah memberikan arah,
nganmudah tanpa harus. mengeluar- pendidiklah yang menentukanwarna
kan biaya, tenaga dan waktu yang kegiatan belajar mengajar di kelas.
lebih. Pendidik dituntut untuk lebih jeli
Pelaksanaan proses pembelajaran dalam menentukan materi pembelajar-
dengan menggunakan media E-learning an, penentuan alokasi waktu, dan pe-
dapat menjadi sistem pembelajaran ter- nentuan sumber bahan pembelajaran.
sendiri, atau juga digabungkan dengan Kemampuan dan kreativitas pendidik
proses pembelajaran langsung (tatap yang beragam ikut menentukan hasH
muka di kelas)· yang mengandalkan belajar siswa. Peran pendidik· adalah
kehadiran. tenaga pengajar (instructor). sebagai .pelaku pengajaran, sedangkan
Jikapengajar mampu mengemas antara siswa pelaku belajar. Oleh karena itu,
pengajaran denganmedia E-learning keduanya harus berjalan seiring sejalan
dengan pertemuan langsung,maka sesuai dengan keadaan masing-masing.
transfer Hmu. akan lebih mudah sampai Untuk mengadakan evaluasiguna
pada peserta didik.· Selain. itu, secara melakukan pembenahan terhadap kua-
psil.<ologis peserta didik tetap akan litas pembelajaran, dapat dimulai dari
mendapatkan perhatian yang bersifat keapresiatifan pelaksanaan pembelajar-
interen dari pendidik,sehingga akan an dengan penerapan media yang ·ak-
terjalin komunikasi yang kondusif saat tual, yaitu berbasis E-learning. Pendidik
pembelajaran berlangsung. yang memegang· peranan di· depan
Menurut Sarwadi (1992: 20) ke- disorot sebagai penyebab terhadap ke-
untungan menggunakan media dalam cenderungan pelaksanaan pembelajar-
pembelajaran antara .lain: (1) dapat an, dari seberapa jauh siswa· memHiki
menjadikanpembelajaran lebih pro- pengetahuan, keterampilan, sampai ke-
duktif, artinya dengan memberikan ahlian tertentu sebagai hasil dan bentuk
pengalaman belajar padasiswa, seperti proses pendidikan yang diikutinya.
melihat, mendengar, dan . memanfaat- Adanya kebebasan pendidik dalam
kan •media elektronik; (2) dapat men- menentukan arah pembelajaran, tenaga
jadikan· pendidikan. lebih individual pengajar dan siswa tidak lagi ber-
dengan dihadirkannya berbagai alter- gantung pada satu sumber belajar saja.
natif penggunaan media, baik media Sumber .belajar dalam· pembelajaran
dengar,,··media pandang, media pan- berbasis E-learning tidak hanya terbatas
dang dengar, kebutuhan siswa secara pada ruang. kelas, satu orang tenaga
ind'ividual.akan makin terlayani. pengajar, satu buku teks, atau sumber
Pembelajaran· ··berbasis· media E- yang terdapat di lingkungan institusi
learning akan membawa perubahan tra- pendidikan itu sendiri, .melainkan ter-
disi ataubudaya pembelajaran.Dalam buka lintas institusi, lintas negara, dan
pembelajaran berbasis E-learning, peran lintas· waktu. Setiap saat pendidik dan
tenaga pengajar akan. menjadi fasili- peserta didik dapat berkomunikasi dan
tator/pendidik bagi siswa untuk ber- mengakses berbagai sumber Hmu
interaksi dengan berbagai sumber pengetahuan dan teknologi secara luas
belajar dan. bersama siswa menemukan sebagai bahan pembelajaran di kelas.
berbagai sumber belajar dan informasi .
4~ ,E-learning sebagai Media Pembe- alamiah; dan (5)' media orang (Mulyasa,
lcUaran Bahasa Indonesia 2003: 48).,
Media merupakan. sarana komuni- Menurut Arsyad (1997: 25), fungsi
kasi bagi masyarakat bisa berupa ko- media pendidikan adalah sebagai beri-
ran, majalah, TV, radio siaran, telepon, kut. (a) ,materi pembelajaran akan lebih
internet (Fajri, 2006: 556). Media dapat jelas maknanya sehingga pemahaman
digolongkan berdasarkan bentuknya, dan penguasaan siswa akan lebih mu-
yakni media cetak dan media elek- dah; (b) metode mengajar akan lebih
tronik. Media cetak merupakan alat ko- bervariasi, tidak hanya komunikasi ver-
munikasi massa yang diterbitkan dalam bal yang monoton, sehingga siswa tidak
bentuk cetakan seperti koran dan bosan dan guru akan lebih' kreatif saat
majalah.Media elektronik merupakan pembelajaran; dan (c) Siswa akan lebih
sarana yangberupa elektronik, seperti banyak melakukan kegiatan belajar
rCl.dio, TV, internet. ,Sedangkan, media mengajar sebab tidak hanya mende-
E-learning yang menjadi kajian di sini ngarkan guru, tetapi' siswa akan selalu
tergolong ke dalammedia elektronik. mendengar, mengamati, dan mendes-
Untuk memilih'media pendidikan, kripsikan.
ada beberapahal yangperlu diperhati- Menurut Roestiyah (2000: 67) fungsi
kan yakni; (a) harus memahami usia media pendidikan ada tiga. Pertama,
yang akan mempergunakan, lingkung- fungsi edukatif, artinya media pen-
an sosial budaya, dan karakteristik sub- didikan yang mengandung nilai-nilai
jek didfk; (b) kemudahan mendapatkan pendidikandapat' memberikan peng-
media; (c) membantu kelancaran peng- aruh' baik.Kedua, fungsi sosial, artinya
ajaran qtau sekedar suplemen; (d) denganpendidikanhubungan antara
menarik 'tidaknya bagi siswa (Endras- guru 'dan siswa menjadi lebih baik
wara, 2003: 30). sebab mereka dapat bersama-sama
Peranan media dalam pendidikan menggunakan, media tersebut. Ketiga,
sangat penting. Media pendidikan, se- fungsi ekonomi, artinya dengan satu
dikit banyak akan meningkatkan inten- macam alatatau media sudah dapat
sitas kemampuan pemahaman siswa. dinikmati oleh sejumlah anak didik dan
Siswa akan termotivasi untuk lebih dapat digunakan sepanjang waktu.
dekat dalam menggauli suatu hal dan Penerapan E-learning sebagai media
tentunya pembelajaran akan semakin pembelajaran bahasa Indonesia mem-
manarik dan interaktif. Secara garis butuhkan rancangan pembelajaran
besar media pembelajaran dapat be- yang efektif, efisien dan sistematik. Per-
rupa: (1) media elektronik; (2) media siapan tersebut perlu dilakukan sejak
cetak; (3) media gambar; (4) media awal untuk menghindari pemanfaatan
Http://www.artikel pendidikan@yahoo.-
com/.
Http://www.bahasa-sastra.net/.
Http:// www.ialf.edu/kipbipalpapers/wahy
a.doc.
Http://www.dikdasmen.depdiknas.go.id/h
tmllplp/kompetensi-$uru_bahasa_in
.htm/.
Http://www.pdk.goJd/jurnaI/32/peI
aksanaan_pengajaran_bahasa_in.
htm/.
Http://www.uny.ac.id.akademika.com.