Anda di halaman 1dari 25

Kemagnetan dan Pemanfaatannya

Induksi Elektromagnetik
Tujuan
Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, peserta
didik diharapkan dapat:
1. Menjelaskan kutub-kutub kemagnetan bumi
2. Menjelaskan konsep induksi elektromagnetik
3. Menjelaskan konsep transformator
4. Menyebutkan produk teknologi yang
memanfaatkan kemagnetan
Medan Magnetik

Medan magnetik adalah


ruang di sekitar magnet yang
masih mempunyai pengaruh
magnetik jika ada benda lain
diletakkan di ruang tersebut.

Medan Magnet
Pola Medan Magnet
Teori Kemagnetan Bumi
SUDUT DEKLINASI
Sudut yang dibentuk oleh kutub utara jarum
kompas terhadap arah utara/selatan bumi.

SUDUT INKLINASI
Sudut yang dibentuk antara ujung jarum
kompas dengan arah horizontal permukaan
bumi.
Induksi Magnet
Bagaimana hubungan antara medan magnet dan
kawat berarus listrik?

Hans Christian Oersted (1820) yang


menunjukkan bahwa arus listrik dapat
menimbulkan medan magnet.

Caranya dengan mengamati pergerakan jarum


kompas saat diletakkan di dekat kabel yang KAIDAH TANGAN KANAN
dialiri arus listrik.
Induksi Magnet
Induksi Magnet
Konsep Gaya Lorentz
Kawat berarus yang berada dalam medan magnet akan
mengalami gaya, gaya ini disebut gaya Lorentz.

𝐹 =𝐵×𝐼×𝐿
Keterangan:
F = gaya Lorentz (Newton)
B = medan magnet tetap (Tesla)
I = kuat arus listrik (Ampere)
L = panjang kawat berarus yang masuk ke dalam medan
magnet (meter)
Induksi Elektromagnetik

Gaya Gerak Listrik (GGL) Induksi

“Perubahan jumlah garis gaya


didalam kumparan menyebabkan
medan magnet”.
Induksi Elektromagnetik

Faktor-faktor yang mempengaruhi besar


GGL yaitu:
1. Laju gerakan magnet
2. Jumlah lilitan kumparan
3. Kuat magnet
Penerapan Induksi
Elektromagnetik

Alat-alat yang menggunakan prinsip kerja


induksi elektromagnetik:
1. Generator
2. Dinamo AC-DC
3. Transformator
Generator
Mesin yang mengubah energi
gerak/kinetik menjadi energi listrik.

PRINSIP KERJA

Menghasilkan arus listrik induksi


dengan cara memutar kumparan
diantara celah kutub utara-selatan
sebuah magnet.
Generator AC
Ciri-ciri:
✓ Memiliki 2 cincin
✓ Menghasilkan arus bolak-balik
Generator DC

Ciri-ciri:
✓ Memiliki 1 cincin
✓ Menghasilkan arus searah
Dinamo
Adalah generator yang berukuran kecil.
✓ Menghasilkan gaya gerak listrik lebih kecil
dibanding generator.
Contoh: Dinamo sepeda
Dinamo

Dua komponen penting:


1. Magnet silinder
Sebagai rotor (bagian yang berputar)
2. Kumparan kawat tembaga
Sebagai stator (bagian yang tidak bergerak)
Transformator (Trafo)

Berfungsi:
Untuk menaikan atau menurunkan tegangan AC.

Memiliki 2 terminal:
1. Terminal input (kumparan primer)
2. Terminal output (kumparan sekunder)
Transformator Step Up Transformator Step Down

Transformator yang berfungsi untuk Transformator yang berfungsi untuk


menaikkan tegangan AC. menurunkan tegangan AC.

Ciri-ciri: Ciri-ciri:

a. 𝑁𝑃 < 𝑁𝑆 a. 𝑁𝑃 > 𝑁𝑆

b. 𝑉𝑃 < 𝑉𝑆 b. 𝑉𝑃 > 𝑉𝑆

c. 𝐼𝑃 > 𝐼𝑆 c. 𝐼𝑃 < 𝐼𝑆
Transformator
𝑉𝑝 𝑁𝑝 𝐼𝑠
= =
𝑉𝑠 𝑁𝑠 𝐼𝑝
out → sekunder
dengan:
𝑉𝑝 = tegangan primer (V) / tegangan masuk in → primer

𝑉𝑠 = tegangan sekunder (V) / tegangan keluar


𝑁𝑝 = jumlah lilitan primer
𝑁𝑠 = jumlah lilitan sekunder
𝐼𝑝 = kuat arus primer (A) / kuat arus masuk
𝐼𝑠 = kuat arus sekunder (A) / kuat arus keluar
Contoh soal
Sebuah trafo step up, kumparan Jawab: 𝑁𝑝 𝑉𝑝
=
𝑁𝑠 𝑉𝑠
primernya terdiri dari 50 lilitan
50 110
dan kumparan sekundernya 100 =
100 𝑉𝑠
lilitan. Jika tegangan primernya
50 𝑉𝑠 = 110 × 100
110 𝑉𝑜𝑙𝑡 , berapakah tegangan
pada kumparan sekundernya? 50 𝑉𝑠 = 11000
11000
Diketahui: 𝑁𝑝 = 50 𝑉𝑠 =
50
𝑁𝑠 = 100 𝑉𝑠 = 220 𝑉𝑜𝑙𝑡

𝑉𝑝 = 110 𝑉

Ditanya: 𝑉𝑠
Transformator Ideal

Untuk transformator ideal, tidak ada energi yang hilang didalam transformator.

dengan:
Pp = Ip . Vp Pp = daya listrik kumparan primer (Watt)
Ps = daya listrik kumparan sekunder (Watt)

Ps = Is . Vs Ip = kuat arus listrik primer (A)


Is = kuat arus listrik sekunder (A)
Vp = tegangan listrik primer (V)
Vs = tegangan listrik sekunder (V)
Efisiensi Transformator
𝑃𝑠
𝜂= × 100%
𝑃𝑝

𝑉𝑠 ×𝐼𝑠
𝜂= × 100%
𝑉𝑝 ×𝐼𝑝

dengan:
𝜂 = Efisiensi (%)
Contoh soal
𝑉𝑠 ×𝐼𝑠
Sebuah trafo memiliki tegangan Jawab: 𝜂= × 100%
𝑉𝑝 ×𝐼𝑝
inputnya 220 V dan tegangan
110 𝑉 × 3𝐴
outputnya 110 V. Jika kuat arus 𝜂= × 100%
220 𝑉 × 2𝐴
primer yang mengalir 2A, dan
330
kuat arus sekunder mengalir 3A, 𝜂= × 100%
440
efisiensi trafo adalah… 𝜂 = 0,75 × 100%
Diketahui: 𝑉𝑝 = 220 𝑉
𝜂 = 75 %
𝑉𝑠 = 110 𝑉

𝐼𝑝 = 2 𝐴
out → sekunder
𝐼𝑠 = 3𝐴
in → primer
Latihan Soal
1. Sebuah trafo step down mengubah tegangan 240𝑉 menjadi 12𝑉. Jika kumparan primer terdiri
dari 1000 lilitan, tentukan jumlah lilitan pada kumparan sekunder!

2. Tegangan yang masuk pada sebuah transformator adalah 22 V. Perbandingan banyak lilitan
kumparan primer dengan sekunder adalah 1 : 3. Tentukan tegangan yang keluar dari
kumparan sekunder!

3. Perhatikan bagan transformator berikut!

Apabila jumlah lilitan kumparan N1 = 100 lilitan dan N2 = 250 lilitan tegangan V2 adalah…
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai