BAB IV

HASIL PERHITUNGAN

4.1. Data Perencanaan

Secara geografis wilayah Kelurahan Sukorejo, Bulupitu, Sumberjaya,
Putukrejo, Ganjaran, Panggungrejo, dan Sukosari yang termasuk Kecamatan
Gondanglegi terletak pada ketinggian 300-400 meter di atas permukaan air laut.
Berdasarkan Ditjen Cipta Karya standar kebutuhan air bersih berdasarkan lokasi
wilayah dimana:
Kota Metropolitan dengan penduduk > 1.000.000 : 190 L/orang/hari
Kota Besar dengan penduduk 500.000 - 1.000.000 : 170 L/orang/hari
Kota Sedang dengan penduduk 100.000 - 500.000 : 150 L/orang/hari
Kota Kecil dengan penduduk 20.000 - 100.000 : 130 L/orang/hari
Desa dengan penduduk 10.000 – 20.000 : 100 L/orang/hari
Desa kecil dengan penduduk 3.000 – 10.000 : 60 L/orang/hari
Berdasarkan Ditjen Cipta Karya Kelurahan Sukorejo, Bulupitu,
Sumberjaya, Putukrejo, Ganjaran, Panggungrejo, dan Sukosari termasuk kategori
pedesaan. Berdasarkan volume kebutuhan air bersih/orang/hari sebagaimana data
tersebut diatas maka, kebutuhan air bersih penduduk adalah :

Kelurahan Sukorejo = 4.482 jiwa x 60 Liter/jiwa/hari

Kelurahan Bulupitu
Kelurahan Sumberjaya
Kelurahan Putukrejo
Kelurahan Ganjaran
= 268.920 liter/hari.
= 3.602 jiwa x 60 Liter/jiwa/hari
= 216.120 liter/hari.
= 2.432 jiwa x 60 Liter/jiwa/hari
= 145.920 liter/hari.
= 3879 jiwa x 60 Liter/jiwa/hari
= 232.740 liter/hari.
= 3.993 jiwa x 60 Liter/jiwa/hari
= 239.580 liter/hari.
 Kelurahan Panggungrejo = 2.010 jiwa x 60 Liter/jiwa/hari
= 120.600 liter/hari.
Kelurahan Sukosari = 2.523 jiwa x 60 Liter/jiwa/hari
= 151.380 liter/hari.

Volume air limbah rata - rata biasanya mencapai 60 – 80 % liter/hari dari

volume total kebutuhan air bersih dimana volume air limbah untuk daerah
perencanaan yang digunakan sebesar 80 % sehingga volume air limbah sebagai
berikut:
Kelurahan Sukosari = 4.482 jiwa x 80%
= 3.585,6 liter/hari.
Kelurahan Bulupitu = 3.602 jiwa x 80%
= 2.881,6 liter/hari.
Kelurahan Sumberjaya = 2.432 jiwa x 80%
= 1.945,6 liter/hari.
Kelurahan Putukrejo = 3.879 jiwa x 80%
= 3.103,2 liter/hari.
Kelurahan Ganjaran = 3.993 jiwa x 80%
= 3.194,4 liter/hari.
Kelurahan Panggungrejo = 2.010 jiwa x 80%
= 1.608 liter/hari
Kelurahan Sukosari = 2.523 jiwa x 80%
= 2.018,4 liter/hari
Besarnya jumlah pencemar domestik yang masuk ke badan air ditentukan
oleh kesadaran masyarakat akan dampak negatif dari pembuangan air limbah serta
partisipasi masyarakat dalam pengelolaan air limbah yang dihasilkannya.
Berdasarkan kondisi-kondisi tersebut di atas diperlukan suatu kajian pengelolaan
air limbah sehingga diharapkan nantinya air limbah di tujuh Kelurahan tersebut
dapat dikelola sebelum dibuang ke lingkungan.
4.2 Analisa Data
4.2.1 Proyeksi Penduduk
Proyeksi penduduk digunakan untuk memperkirakan jumlah penduduk
untuk masa yang akan datang. Perkiraan jumlah penduduk ini digunakan sebagai
dasar untuk perhitungan kuantitas air buangan yang dihasilkan dari aktivitas
domestik. Untuk mendapatkan metode proyeksi yang tepat, perlu dilakukan uji
korelasi dan metode yang ada. Dari hasil uji korelasi dengan hasil yang mendekati
1 (satu) merupakan metode yang digunakan.
Rumus uji korelasi yang digunakan :

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

Keterangan :
y (aritmatika) : pertambahan penduduk
y (geometrik) : ln Pertambahan Penduduk
y (last square) : Jumlah Penduduk
x :tahunke – n
n :Jumlah tahun
Tabel 4.1 Jumlah Penduduk Kelurahan Sukorejo Tahun 2014 – 2018
Jumlah Pertumbuhan % pertumbuhan
Tahun
Penduduk Penduduk Penduduk
2014 3582 0 0
2015 3613 31 0.0086
2016 3650 37 0.0101
2017 4482 832 0.1856
2018 4563 81 0.0178
Jumlah 19890 981 0.2221
Rata -
3978 196 0.0444
rata
(Sumber: Kecamatan Gondanglegi Sukun Dalam Angka)

Tabel 4.2 Jumlah Penduduk Kelurahan Bulupitu Tahun 2014 – 2018

 Jumlah Pertumbuhan % pertumbuhan
Tahun
Penduduk Penduduk Penduduk
2014 3411 0 0
2015 3420 9 0.0026
2016 3602 182 0.0505
2017 3685 83 0.0225
2018 3697 12 0.0032
Jumlah 17815 286 0.0789
Rata -
3563 57 0.0158
rata
(Sumber: Kecamatan Gondanglegi Dalam Angka)

Tabel 4.3 Jumlah Penduduk Kelurahan Sumberjaya Tahun 2014 – 2018

Jumlah Pertumbuhan % pertumbuhan
Tahun
Penduduk Penduduk Penduduk
2014 2301 0 0
2015 2330 29 0.0124
2016 2432 102 0.0419
2017 2448 16 0.0065
2018 2568 120 0.0467
Jumlah 12079 267 0.1077
Rata -
2416 53 0.0215
rata
(Sumber: Kecamatan Gondanglegi Dalam Angka)

Tabel 4.4 Jumlah Penduduk Kelurahan Putukrejo 2014 – 2018

Jumlah Pertumbuhan % pertumbuhan
Tahun
Penduduk Penduduk Penduduk
2014 3675 0 0
2015 3678 3 0.0008
2016 3688 10 0.0027
2017 3743 55 0.0147
2018 3879 136 0.0351
Jumlah 18663 204 0.0533
Rata -
3733 41 0.0107
rata
(Sumber: Kecamatan Gondanglegi Dalam Angka)

Tabel 4.5 Jumlah Penduduk Kelurahan Ganjaran 2014 – 2018

 Jumlah Pertumbuhan % pertumbuhan
Tahun
Penduduk Penduduk Penduduk
2014 8517 0 0
2015 8850 333 0.0376
2016 8863 13 0.0015
2017 8993 130 0.0145
2018 8998 5 0.0006
Jumlah 44221 481 0.0541
Rata -
8844 96 0.0108
rata
(Sumber: Kecamatan Gondanglegi Dalam Angka)

Tabel 4.6 Jumlah Penduduk Kelurahan Panggungrejo 2014 – 2018

Jumlah Pertumbuhan % pertumbuhan
Tahun
Penduduk Penduduk Penduduk
2014 1906 0 0
2015 1922 16 0.0083
2016 2010 88 0.0438
2017 2043 33 0.0162
2018 2067 24 0.0116
Jumlah 9948 161 0.0799
Rata -
1990 32 0.0160
rata
(Sumber: Kecamatan Gondanglegi Dalam Angka)

Tabel 4.7 Jumlah Penduduk Kelurahan Sukosari 2014 – 2018

Jumlah Pertumbuhan % pertumbuhan
Tahun
Penduduk Penduduk Penduduk
2014 2387 0 0
2015 2392 5 0.0021
2016 2532 140 0.0553
2017 2555 23 0.0090
2018 2570 15 0.0058
Jumlah 12436 183 0.0722
Rata -
2487 37 0.0144
rata
(Sumber: Kecamatan Gondanglegi Dalam Angka)

a. Metode Aritmatika
 Tabel 4.8 Fasilitas Metode Aritmatika Kelurahan Sukorejo
X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 31 62 4 961
3 37 111 9 1369
4 832 3328 16 692224
5 81 405 25 6561
15 981 3906 55 701115

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

5 3906   98115
r
5 701115    981  5 55  15 .
2 2

4815
r 
11276 ,6

r = 0,42

Tabel 4.9 Fasilitas Metode Aritmatika Kelurahan Bulupitu

X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 9 18 4 81
3 182 546 9 33124
4 83 332 16 6889
5 12 60 25 144
15 286 956 55 40238

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

5 956   28615
r
5 40238   286  5 55  15 .
2 2

490
r
2443,3
r = 0,20
Tabel 4.10 Fasilitas Metode Aritmatika Kelurahan Sumberjaya
 X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 29 58 4 841
3 102 306 9 10404
4 16 64 16 256
5 120 600 25 14400
15 267 1028 55 25901

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

51028   267 15

r
5 25901   267  5 55  15 .
2 2

1135
r
2443,3

r = 0,67

Tabel 4.11 Fasilitas Metode Aritmatika Kelurahan Putukrejo

X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 3 6 4 9
3 10 30 9 100
4 55 220 16 3025
5 136 680 25 18496
15 204 936 55 21630

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

5 936   20415
r
5 21630   204  5 55  15 .
2 2

1620
r 
1823,92

r = 0,89

Tabel 4.12 Fasilitas Metode Aritmatika Kelurahan Ganjaran

 X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 333 666 4 110889
3 13 39 9 169
4 130 520 16 16900
5 5 25 25 25
15 481 1250 55 127983

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

51250   48115
r
5127983   481  5 55  15 .
2 2

 965
r
4519,7

r = -0,21
Tabel 4.13 Fasilitas Metode Aritmatika Kelurahan Panggungrejo
X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 16 32 4 256
3 88 264 9 7744
4 33 132 16 1089
5 24 120 25 576
15 161 548 55 9665

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

5 548  16115
r
5 9665  161  5 55  15 .
2 2

325
r 
1058,4
r = 0,31
Tabel 4.14 Fasilitas Metode Aritmatika Kelurahan Sukosari
X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
 2 5 10 4 25
3 140 420 9 19600
4 23 92 16 529
5 15 75 25 225
15 183 597 55 20379

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

5 597   18315
r
5 20379  183  5 55  15 .
2 2

240
r
1849,41
r = 0,13

a. Metode Geometrik
Tabel 4.15 Fasilitas Metode Geometrik Kelurahan Sukorejo
X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 3.433987204 6.86797 4 11.7923
3 3.610917913 10.8328 9 13.0387
4 6.723832441 26.8953 16 45.2099
5 4.394449155 21.9722 25 19.3112
15 18.16318671 66.5683 55 89.3521

n  xy     y   x 
r
b.
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 66,5683  18,163115
r
5 55  18,1631  5 55  15 .
2 2

60,3837
r
76,4392

r = 0,79
Tabel 4.16 Fasilitas Metode Geometrik Kelurahan Bulupitu
X Y X.Y X² Y²
 1 0 0 1 0
2 2.19722 4.39445 4 4.8277958
3 5.20401 15.612 9 27.081686
4 4.41884 17.6754 16 19.526152
5 2.48491 12.4245 25 6.1747611
15 14.305 50.1064 55 57.610395

n  xy     y   x 
r
a.
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 50,1064  14,30515
r
5 57,6103  14,305  5 55  15 .
2 2

35,9571
r
64,5831

r = 0,56

Tabel 4.17 Fasilitas Metode Geometrik Sumberjaya

X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 3.3673 6.73459 4 11.338681
3 4.62497 13.8749 9 21.390374
4 2.77259 11.0904 16 7.6872482
5 4.78749 23.9375 25 22.920077
15 15.5523 55.6373 55 63.33638

n  xy     y   x 
r
a.
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 55,6373  15,552315
r
5 63,3363  15,5523  5 55  15 .
2 2

44,9013
r 
61,1581

r = 0,73
Tabel 4.18 Fasilitas Metode Geometrik Kelurahan Putukrejo
 X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 1.09861 2.19722 4 1.206949
3 2.30259 6.90776 9 5.3018981
4 4.00733 16.0293 16 16.058719
5 4.91265 24.5633 25 24.134178
15 12.3212 49.6976 55 46.701744

n  xy     y   x 
r
a.
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 49,6976  12,321215
r
5 46,7017  12,3212  5 55  15 .
2 2

63,6701
r
63,9128

r = 1,00

Tabel 4.19 Fasilitas Metode Geometrik Kelurahan Ganjaran

X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 5.80814 11.6163 4 33.734519
3 2.56495 7.69485 9 6.5789652
4 4.86753 19.4701 16 23.692892
5 1.60944 8.04719 25 2.5902904
15 14.8501 46.8285 55 66.596666

n  xy     y   x 
r
b.
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 46,8285  14,850115
r
5 66,5966  14,8501  5 55  15 .
2 2

11,3913
r
74,9863

r = 0,15
Tabel 4.20 Fasilitas Metode Geometrik Kelurahan Panggungrejo
 X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 2.772588722 5.54518 4 7.68725
3 4.477336814 13.432 9 20.0465
4 3.496507561 13.986 16 12.2256
5 3.17805383 15.8903 25 10.1
15 13.92448693 48.8535 55 50.0594

n  xy     y   x 
r
c.
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 48,8535  13,924415
r
5 50,0549  13,9244  5 55  15 .
2 2

35,4001
r
53,1063

r = 0,67

Tabel 4.21 Fasilitas Metode Geometrik Kelurahan Sukosari

X Y X.Y X² Y²
1 0 0 1 0
2 1.609437912 3.21888 4 2.59029
3 4.941642423 14.8249 9 24.4198
4 3.135494216 12.542 16 9.83132
5 2.708050201 13.5403 25 7.33354
15 12.39462475 44.126 55 44.175

n  xy     y   x 
r
d.
n  y     y  .n  x     x  
2 2 2 2

5 44,126  12,394615
r
5 44,175  12,3946  5 55  15 .
2 2

34,7107
r
57,9862

r = 0,60
c. Metode Last Square
 Table 4.22 Fasilitas Metode Last Square Kelurahan Sukorejo
X Y X.Y X² Y²
1 3582 3582 1 12830724
2 3613 7226 4 13053769
3 3650 10950 9 13322500
4 4482 17928 16 20088324
5 4563 22815 25 20820969
15 19890 62501 55 80116286

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 62501  1989015
r
5 80116286  19890 .5 55  15 
2 2

14155
r
15763
r = 0,90

Table 4.23 Fasilitas Metode Last Square Kelurahan Bulupitu

X Y X.Y X² Y²
1 3411 3411 1 11634921
2 3420 6840 4 11696400
3 3602 10806 9 12974404
4 3685 14740 16 13579225
5 3697 18485 25 13667809
15 17815 54282 55 63552759

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 54282  1781515
r
5 63552759  17815 .5 55  15 
2 2

4185
r
4413,4
= r = 0,95
 Table 4.24 Fasilitas Metode Last Square Kelurahan Sumberjaya
X Y X.Y X² Y²
1 2301 2301 1 5294601
2 2330 4660 4 5428900
3 2432 7296 9 5914624
4 2448 9792 16 5992704
5 2568 12840 25 6594624
15 12079 36889 55 29225453

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 36889  1207915
r
5 29225453  12079 .5 55  15 
2 2

3260
r
3354,3

r = 0,97

Table 4.25 Fasilitas Metode Last Square Kelurahan Putukrejo

X Y X.Y X² Y²
1 3675 3675 1 13505625
2 3678 7356 4 13527684
3 3688 11064 9 13601344
4 3743 14972 16 14010049
5 3879 19395 25 15046641
15 18663 56462 55 69691343

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 56462  1866315
r
5 69691343  18663 .5 55  15 
2 2

2365
r
2730,8
r = 0,87

Table 4.26 Fasilitas Metode Last Square Kelurahan Ganjaran

X Y X.Y X² Y²
1 8517 8517 1 72539289
2 8850 17700 4 78322500
3 8863 26589 9 78552769
4 8993 35972 16 80874049
5 8998 44990 25 80964004
15 44221 133768 55 391252611

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5133768   4422115
r
5 381252611   44221 .5 55  15 
2 2

5525
r
6189,6
r = 0,89

Table 4.27 Fasilitas Metode Last Square Kelurahan Panggungrejo

X Y X.Y X² Y²
1 1906 1906 1 3632836
2 1922 3844 4 3694084
3 2010 6030 9 4040100
4 2043 8172 16 4173849
5 2067 10335 25 4272489
15 9948 30287 55 19813358

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 30287    994815
r
519813358   9948 .5 55  15 
2 2
 2215
r 
2281,3

r = 0,97

Table 4.28 Fasilitas Metode Last Square Kelurahan Sukosari

X Y X.Y X² Y²
1 2387 2387 1 5697769
2 2392 4784 4 5721664
3 2532 7596 9 6411024
4 2555 10220 16 6528025
5 2570 12850 25 6604900
15 12436 37837 55 30963382

n  xy     y   x 
r
n  y     y  .n  x     x 
2 2 2 2

5 37837  1243615
r
5 30963382  12436 .5 55  15 
2 2

2645
r
2853,2

r = 0,93

4.2.2 Hasil Uji Kolerasi

Table 4.29 Hasil Uji Korelasi
Metode
Kelurahan Aritmatik Geometri Last Square
Nilai
Nilai Korelasi ( r ) Nilai Korelasi ( r )
Korelasi ( r )
 Sukorejo 0,42 0,79 0,90
Bulupitu 0,20 0,56 0,95
Sumberjaya 0,67 0,73 0,97
Putukrejo 0,89 1,00 0,87
Ganjaran -0,21 0,15 0,89
Panggungrejo 0,31 0,67 0,97
Sukosari 0,13 0,60 0,93

Berdasarkan uji korelasi pada Kelurahan Sukorejo, Bulupitu, Sumberjaya,

Putukrejo, Ganjaran, Panggungrejo, dan Sukosari yang dihasilkan nilai r yang
paling mendekati 1 adalah hasil dari perhitungan secara Last Square yaitu dengan
nilai r = 0,97. Menurut metode proyeksi yang terpilih berikut ini disajikan contoh
perhitungan untuk proyeksi penduduk Kelurahan Sukorejo selama 20 tahun ke
depan (2034). untuk menentukan proyeksi jumlah penduduk hingga tahun 2034,
seperti pada contoh perhitungan berikut :
Pn = Po ( 1 + r )n

Dimana:

Pn : jumlah penduduk pada tahun ke n;

Po : jumlah penduduk pada tahun dasar;

r : angka pertumbuhan penduduk;

n : jangka waktu dalam tahun;

 Maka proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukorejo secara keseluruhan
atau pun tiap tahun 2018, 2022, 2027, 2032 dan 2038 adalah sebagai berikut :

 Kelurahan Sukorejo
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukorejo pada tahun 2019 sebagai
berikut:

P2019 = P2018 (1+0,0444)(2018-2017)

P2019 = 4563 (1,0444)1

= 4766

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukorejo pada tahun 2024 sebagai

berikut:

P2023 = P2018 (1+0,0444)(2023-2018)

P2023 = 4563 (1,0444)5

= 5671

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukorejo pada tahun 2029 sebagai

berikut:

P2028 = P2018 (1+0,0444)((2028-2018)

P2028 = 4563 (1,0444)10

= 7047

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukorejo pada tahun 2034 sebagai

berikut:

P2033 = P2018 (1+0,0444)(2032-2017)

P2033 = 4563 (1,0444)15

= 8757
 Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukorejo pada tahun 2039 sebagai
berikut:

P2038 = P2018 (1+0,0444)(2038-2018)

P2038 = 4563 (1,0444)20

= 10883

Tabel 4.30 Proyeksi Penduduk Kelurahan Sidorejo

Kelurahan Tahun
2019 2024 2029 2034 2039
Sukorejo
4766 5671 7047 8757 10883

 Kelurahan Bulupitu
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Bulupitu pada tahun 2019 sebagai
berikut:

P2019 = P2018 (1+0,0158)(2019-2017)

P2019 = 3411 (1,0158)1

= 3755

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Bulupitu pada tahun 2024 sebagai

berikut:

P2024 = P2018 (1+0,0158)(2024-2018)

P2024 = 3411 (1,0158)5

= 3998

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Bulupitu pada tahun 2029 sebagai

berikut:

P2029 = P2018 (1+0,0158)((2029-2018)

P2029 = 3411 (1,0158)10

= 4328
 Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Bulupitu pada tahun 2034 sebagai
berikut:

P2034 = P2018 (1+0,0158)(2034-2017)

P2034 = 3411 (1,0158)15

= 4676

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Bulupitu pada tahun 2039 sebagai

berikut:

P2038 = P2018 (1+0,0158)(2039-2018)

P2038 = 3411 (1,0158)20

= 5057

Tabel 4.31 Proyeksi Penduduk Kelurahan Bulupitu

Kelurahan Tahun
2019 2024 2029 2034 2039
Bulupitu
3755 3998 4324 4676 5057


Kelurahan Sumberjaya
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sumberjaya pada tahun 2019 sebagai
berikut:

P2019 = P2018 (1+0,0215)(2019-2017)

P2019 = 2568 (1,0215)1

= 2623

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sumberjaya pada tahun 2024 sebagai

berikut:

P2024 = P2018 (1+0,0215)(2024-2018)

P2024 = 2568 (1,0215)5

= 2857
 Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sumberjaya pada tahun 2029 sebagai
berikut:

P2029 = P2018 (1+0,0215)((2029-2018)

P2029 = 2568 (1,0215)10

= 3178

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sumberjaya pada tahun 2034 sebagai

berikut:

P2034 = P2018 (1+0,0215)(2034-2017)

P2034 = 2568 (1,0215)15

= 3535

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sumberjaya pada tahun 2039 sebagai

berikut:

P2039 = P2018 (1+0,0215)(2039-2018)

P2039 = 2568 (1,0444)20

= 3932

Tabel 4.32 Proyeksi Penduduk Kelurahan Sumberjaya

Kelurahan Tahun
2019 2024 2029 2034 2039
Sumberjaya
2623 2857 3178 3535 3932


Kelurahan Putukrejo
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Putukrejo pada tahun 2019 sebagai
berikut:

P2019 = P2018 (1+0,0107)(2019-2017)

P2019 = 3879 (1,0107)1

= 3920
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Putukrejo pada tahun 2024 sebagai
berikut:

P2024 = P2018 (1+0,0107)(2024-2018)

P2024 = 3879 (1,0107)5

= 4090

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Putukrejo pada tahun 2029 sebagai

berikut:

P2029 = P2018 (1+0,0107)((2029-2018)

P2029 = 3879 (1,0107)10

= 4313

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Putukrejo pada tahun 2034 sebagai

berikut:

P2034 = P2018 (1+0,0107)(2034-2017)

P2034 = 3879 (1,0107)15

= 4547

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Putukrejo pada tahun 2039 sebagai

berikut:

P2039 = P2018 (1+0,0107)(2039-2018)

P2039 = 3879 (1,0107)20

= 4795

Tabel 4.33 Proyeksi Penduduk Kelurahan Putukrejo

Kelurahan Tahun
2019 2024 2029 2034 2039
Putukrejo
3920 4090 4313 4547 4795

Kelurahan Ganjaran
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Ganjaran pada tahun 2019 sebagai
berikut:

P2019 = P2018 (1+0,0108)(2019-2017)

P2019 = 8998 (1,0108)1

= 9095

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Ganjaran pada tahun 2024 sebagai

berikut:

P2024 = P2018 (1+0,0108)(2024-2018)

P2024 = 8998 (1,0108)5

= 9495

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Ganjaran pada tahun 2029 sebagai

berikut:

P2029 = P2018 (1+0,0108)((2029-2018)

P2029 = 8998 (1,0108)10

= 10020

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Ganjaran pada tahun 2034 sebagai

berikut:

P2034 = P2018 (1+0,0108)(2034-2017)

P2034 = 8998 (1,0108)15

= 10575

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Ganjaran pada tahun 2039 sebagai

berikut:

P2039 = P2018 (1+0,0108)(2039-2018)

P2039 = 8998 (1,0108)20

= 11159
 Tabel 4.34 Proyeksi Penduduk Kelurahan Ganjaran

Kelurahan Tahun
2019 2024 2029 2034 2039
Ganjaran
9095 9495 10020 10575 11159


Kelurahan Panggungrejo
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Panggungrejo pada tahun 2019
sebagai berikut:

P2019 = P2018 (1+0,0160)(2019-2017)

P2019 = 2067 (1,0160)1

= 2100

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Panggungrejo pada tahun 2024 sebagai

berikut:

P2024 = P2018 (1+0,0160)(2024-2018)

P2024 = 2067 (1,0160)5

= 2237

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Panggungrejo pada tahun 2029 sebagai

berikut:

P2029 = P2018 (1+0,0160)((2029-2018)

P2029 = 2067 (1,0160)10

= 2422

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Panggungrejo pada tahun 2034 sebagai

berikut:

P2034 = P2018 (1+0,0160)(2034-2017)

P2034 = 2067 (1,0160)15

= 2262
 Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Panggungrejo pada tahun 2039 sebagai
berikut:

P2039 = P2018 (1+0,0160)(2039-2018)

P2039 = 2067 (1,0160)20

= 2838

Tabel 4.35 Proyeksi Penduduk Kelurahan Panggungrejo

Kelurahan Tahun
2019 2024 2029 2034 2039
Panggungrejo
2100 2237 2422 2622 2838


Kelurahan Sukosari
Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukosari pada tahun 2019 sebagai
berikut:

P2019 = P2018 (1+0,0144)(2019-2017)

P2019 = 2570 (1,0144)1

= 2607

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukosari pada tahun 2024 sebagai

berikut:

P2024 = P2018 (1+0,0144)(2024-2018)

P2024 = 2570 (1,0144)5

= 2761

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukosari pada tahun 2029 sebagai

berikut:

P2029 = P2018 (1+0,0144)((2029-2018)

P2029 = 2570 (1,0144)10

= 2966
 Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukosari pada tahun 2034 sebagai
berikut:

P2034 = P2018 (1+0,0144)(2034-2017)

P2034 = 2570 (1,0144)15

= 3187

Proyeksi jumlah penduduk Kelurahan Sukosari pada tahun 2039 sebagai

berikut:

P2039 = P2018 (1+0,0144)(2039-2018)

P2039 = 2570 (1,0144)20

=3422

Tabel 4.36 Proyeksi Penduduk Kelurahan Sukosari

Kelurahan Tahun
2019 2024 2029 2034 2039
Sukosari
2607 2761 2966 3187 3424

Tabel 4.37 Proyeksi Penduduk Wilayah Perencanaan 2019-2039

Tahun
No Kelurahan
2019 2024 2029 2034 2039
1 Sukorejo 4766 5671 7047 8757 10883
2 Bulupitu 3755 3998 4324 4676 5057
3 Sumberjaya 2623 2857 3178 3535 3932
4 Putukrejo 3920 4090 4313 4547 4795
5 Ganjaran 9095 9495 10020 10575 11159
6 Panggungrejo 2100 2237 2422 2622 2838
7 Sukosari 2607 2761 2966 3187 3424
4.2.3 Proyeksi Fasilitas
Proyeksi Fasilitas digunakan untuk memperkirakan jumlah fasilitas tiap
kelurahan sampai dengan periode tahun perencanaan, dalam hal ini jumlah untuk
20 tahun kedepan. Proyeksi ini menggunakan pendekatan nilai perbandingan
jumlah penduduk tahun proyeksi dengan jumlah fasilitas tahun proyeksi dengan
jumlah fasilitas tahun sekarang. Sedangkan rumus perhitungan sebagai berikut :
(X / Z ) =  Pn /  Po
dimana :
X : Perkiraan jumlah fasilitas yang dibutuhkan pada
tahun proyeksi
Z :Jumlah fasilitas yang ada pada tahun sekarang
(  Pn /  Po ) :Perbandingan jumlah penduduk tahun yang akan datang
dengan tahun sekarang.
Misalnya hitungan proyeksi fasilitas pendidikan Kelurahan Sukorejo tahun 2019:

Pn 4766
X  .Z  .3
Po 4563

X = 3 unit

Jadi jumlah fasilitas pendidikan TK Kelurahan Sukorejo pada tahun 2019 adalah
3 unit.

Tabel 4.38 Proyeksi jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukorejo
Kelurahan Sukorejo
Fasilitas Pendidikan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
TK 3 3 4 5 7
SD 3 3 4 5 7
SMP 2 2 3 2 4
SMA 0 0 0 0 0
 Tabel 4.39 Proyeksi jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun 2019-2039
Kelurahan Bulupitu
Kelurahan Bulupitu
Fasilitas Pendidikan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
TK 1 1 1 1 1
SD 2 2 2 2 2
SMP 1 1 1 1 1
SMA 1 0 1 1 1

Tabel 4.40 Proyeksi jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sumberjaya
Kelurahan Sumberjaya
Fasilitas Pendidikan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
TK 2 2 2 2 3
SD 2 2 2 2 1
SMP 1 1 1 1 1
SMA 0 0 0 0 0

Tabel 4.41 Proyeksi jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun 2019-2039

Kelurahan Putukrejo
Kelurahan Putukrejo
Fasilitas Pendidikan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
TK 3 3 3 3 3
SD 3 3 3 3 3
SMP 3 3 3 3 3
SMA 3 3 3 3 3
 Tabel 4.42 Proyeksi jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun 2019-2039
Kelurahan Ganjaran
Kelurahan Ganjaran
Fasilitas Pendidikan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
TK 7 7 7 8 8
SD 7 7 7 8 8
SMP 7 7 7 8 8
SMA 5 5 5 0 0

Tabel 4.43 Proyeksi jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun 2019-2039

Kelurahan Panggungrejo
Kelurahan Panggungrejo
Fasilitas Pendidikan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
TK 2 2 2 2 2
SD 1 1 1 1 1
SMP 0 0 0 0 0
SMA 0 0 0 0 0

Tabel 4.44 Proyeksi jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukosari
Kelurahan Sukosari
Fasilitas Pendidikan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
TK 3 3 3 3 3
SD 2 2 2 2 2
SMP 4 4 4 4 5
SMA 1 1 1 1 1

Misalnya hitungan proyeksi fasilitas kesehatan Kelurahan Sukorejo pada

tahun 2019:
 Pn 4766
X  .Z  .1
Po 4563

X = 2 unit
Jadi jumlah fasilitas kesehatan Kelurahan Karang Besuki pada tahun 2019 adalah
2 unit.

Tabel 4.45 Proyeksi jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukorejo
Kelurahan Sukorejo
Fasilitas Kesehatan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
Rumah Sakit 0 0 0 0 0
RS Bersalin 0 0 0 0 0
Poliklinik 1 1 1 1 2
Puskesmas 0 0 0 0 0
Puskesmas Pembantu 0 0 0 0 0

Tabel 4.46 Proyeksi jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Bulupitu
Kelurahan Bulupitu
Fasilitas Kesehatan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
Rumah Sakit 0 0 0 0 0
RS Bersalin 0 0 0 0 0
Poliklinik 0 0 0 0 0
Puskesmas 0 0 0 0 0
Puskesmas Pembantu 1 1 1 1 1

Tabel 4.47 Proyeksi jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sumberjaya
 Kelurahan Sumberjaya
Fasilitas Kesehatan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
Rumah Sakit 0 0 0 0 0
RS Bersalin 0 0 0 0 0
Poliklinik 1 1 1 1 1
Puskesmas 0 0 0 0 0
Puskesmas Pembantu 0 0 0 0 0

Tabel 4.48 Proyeksi jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Putukrejo
Kelurahan Putukrejo
Fasilitas Kesehatan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
Rumah Sakit 0 0 0 0 0
RS Bersalin 0 0 0 0 0
Poliklinik 1 1 1 1
Puskesmas 0 0 0 0 0
Puskesmas Pembantu 0 0 0 0 0

Tabel 4.48 Proyeksi jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Ganjaran
Kelurahan Ganjaran
Fasilitas TAHUN PROYEKSI
2018 2024 2029 2034 2039
Rumah Sakit - - - - -
Rumah Sakit Bersalin - - - - -
Poliklinik 1 2 3 4 5
Puskesmas - - - - -
Puskesmas Pembantu 1 2 3 4 5

Tabel 4.48 Proyeksi jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Panggungrejo
Fasilitas Kesehatan Kelurahan Panggungrejo
 Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
Rumah Sakit 0 0 0 0 0
RS Bersalin 0 0 0 0 0
Poliklinik 1 1 1 1 1
Puskesmas 0 0 0 0 0
Puskesmas Pembantu 0 0 0 0 0

Tabel 4.49 Proyeksi jumlah Fasilitas Kesehatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukosari
Kelurahan Sukosari
Fasilitas Kesehatan Tahun Proyeksi
2019 2024 2029 2034 2039
Rumah Sakit 0 0 0 0 0
RS Bersalin 0 0 0 0 0
Poliklinik 0 0 0 0 0
Puskesmas 0 0 0 0 0
Puskesmas Pembantu 1 1 1 1 1

Misalnya hitungan proyeksi fasilitas peribadatan Kelurahan Karang Besuki

pada tahun 2022:
Pn 10.721
X  .Z  .20
Po 10.381

X = 21 unit
Jadi jumlah fasilitas peribadatan Kelurahan Karang Besuki pada tahun 2022
adalah 21 unit.

Tabel 4.50 Proyeksi jumlah Fasilitas Peribadatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukorejo
Fasilitas KELURAHAN SUKOREJO
 TAHUN PROYEKSI
2019 2024 2029 2034 2039
Masjid 20 21 22 23 24
Gereja 6 7 8 9 10
Langgar/Mushola 6 7 8 9 10
Pura - - - - -

Tabel 4.51 Proyeksi jumlah Fasilitas Peribadatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Bulupitu
KELURAHAN BULUPITU
Fasilitas TAHUN PROYEKSI
2019 2024 2029 2034 2039
Masjid 1 2 3 4 5
Gereja 3 4 5 6 7
Langgar/Mushola 3 4 5 6 7
Pura - -  -  -  - 

Tabel 4.52 Proyeksi jumlah Fasilitas Peribadatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sumberjaya
KELURAHAN SUMBERJAYA
Fasilitas TAHUN PROYEKSI
2019 2024 2029 2034 2039
Masjid 5 6 7 8 9
Gereja 2 3 4 5 6
Langgar/Mushola 28 29 30 31 32
Pura 1 2 3 4 5

Tabel 4.53 Proyeksi jumlah Fasilitas Peribadatan Tahun 2019-2039

Kelurahan putukrejo
KELURAHAN PUTUKREJO
Fasilitas
TAHUN PROYEKSI
 2019 2024 2029 2034 2039
Masjid 6 7 8 9 10
Gereja -  - -  -  - 
Langgar/Mushola 17 19 21 23 25
Pura -  - -  -  - 

Tabel 4.54 Proyeksi jumlah Fasilitas Peribadatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Ganjaran
KELURAHAN GANJARAN
Fasilitas TAHUN PROYEKSI
2019 2024 2029 2034 2039
Masjid 10 9 8 5 13
Gereja -  - -  -  - 
Langgar/Mushola - - - - -
Pura -  - -  -  - 

Tabel 4.55 Proyeksi jumlah Fasilitas Peribadatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Panggungrejo
KELURAHAN PANGGUNGREJO
Fasilitas TAHUN PROYEKSI
2019 2024 2029 2034 2039
Masjid 3 3 5 6 9
Gereja -  - -  -  - 
Langgar/Mushola - - - - -
Pura -  - -  -  - 

Tabel 4.58 Proyeksi jumlah Fasilitas Peribadatan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukosari

Fasilitas KELURAHAN SUKOSARI

TAHUN PROYEKSI
 2019 2024 2029 2034 2039

Masjid 16 16 16 16 17

Gereja 3 3 3 3 3

Langgar/Mushola 6 6 6 6 6

Pura - - - - -

Vihara - - - - -

Misalnya hitungan proyeksi fasilitas umum dan jasa (kelompok

pertokoan) Kelurahan Sukorejo pada tahun 2019:

Pn 7258
X  .Z  .1
Po 7108

X = 1 unit

Jadi jumlah fasilitas perdagangan dan jasa pada tahun 2019 adalah 1 unit.

Tabel 4.59 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukorejo

Fasilitas KELURAHAN SUKOREJO

 TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
1 1 1 1 1
Permanen

Pertokoan - - - - -

Bank - - - - -

Tabel 4.60 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sidoluhur

KELURAHAN SIDOLUHUR

Fasilitas TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
1 1 1 1 1
Permanen

Pertokoan 1 1 1 1 1

Bank 2 2 2 2 2

Tabel 4.61 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

Kelurahan Bulupitu

Fasilitas KELURAHAN BULUPITU

 TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
- - - - -
Permanen

Pertokoan - - - - -

Bank 1 1 1 1 1

Tabel 4.62 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sumberjaya

KELURAHAN SUMBERJAYA

Fasilitas TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
1 1 1 1 1
Permanen

Pertokoan 1 1 1 1 1

Bank 5 5 6 6 7

Tabel 4.63 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

 Kelurahan Putukrejo

KELURAHAN PUTUKREJO

Fasilitas TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
1 1 1 1 1
Permanen

Pertokoan 1 1 1 1 1

Bank 3 4 4 5 5

Tabel 4.64 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

Kelurahan Ganjaran

KELURAHAN GANJARAN

Fasilitas TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
- - - 1 1
Permanen

Pertokoan 2 2 2 2 2

Bank 5 5 5 5 5
 Tabel 4.65 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

Kelurahan Panggungrejo

KELURAHAN PANGGUNGREJO

Fasilitas TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
- - - - -
Permanen

Pertokoan - - - - 1

Bank - - - - 1

Tabel 4.65 Proyeksi jumlah Fasilitas Perdagangan Tahun 2019-2039

Kelurahan Sukosari

KELURAHAN SUKOSARI

Fasilitas TAHUN PROYEKSI

2019 2024 2029 2034 2039

Pasar Permanen/Non
- - - - -
Permanen

Pertokoan - - - - 1

Bank - - - - 1

4.3 Perkiraan Pemakaian Air Bersih Domestik Tahun 2039

Berdasarkan pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2006
tentang Pedoman Teknis dan Tata Cara Pengaturan Tarif Air Minum pada
Perusahaan Daerah Air Minum menyatakan bahwa: “Standar Kebutuhan Pokok
Air Minum adalah kebutuhan air sebesar 10 meter kubik/kepala keluarga/bulan
atau 60,100,130 liter/orang/hari, dapat dilihat pada Tabel 4.61 berikut:
 Tabel 4.66 Kebutuhan Air Bersih Domestik Tahun 2038

Jumlah Rata-rata
Kebutuhan Air
Kelurahan Penduduk pemakaian Air
Bersih (L/hr)
(jiwa) Bersih (L/org/hari)

Sukorejo 7258 60 435.480

Bulupitu 11844 100 1.184.400

Sumberjaya 6756 60 405.360

Putukrejo 13800 100 1.380.000

Ganjaran 19465 100 1.946.500

Panggungrejo 67503 130 8.775.390

Sukosari 8798 60 527.880

Sumber : Hasil Perhitungan

4.3.2.1 Perkiraan Pemakaian Air Bersih Untuk Fasilitas Berdasarkan

Perkiraan Data Tahun 2039
Berdasarkan data yang terdapat pada tabel 4.34 kemudian dilakukan
perhitungan perkiraan pemakaian air bersih untuk fasilitas di Kelurahan Sukorejo,
Bulupitu, Sumberjaya, Putukrejo, Ganjaran, Panggungrejo, dan Sukosari dengan
asumsi (didasarkan literatur) sebagai berikut :
 Pendidikan : 2000 L/hari/unit
 Peribadatan : 2000 L/hari/unit
 Kesehatan : 1000 L/hari/unit
 Umum : 500 L/hari/unit
(Sumber :SK-SNI Air Bersih)

Misalkan fasilitas pendidikan Kelurahan Sidorejo pada tahun 2039 adalah

8 unit, dengan cara yang sama diperoleh jumlah kebutuhan air bersih untuk
fasilitas pendidikan di Kelurahan Sukorejo pada tahun 2039 menjadi:

Kebutuhan Air Bersih = Jumlah unit x kebutuhan air bersih

 = 8 unit x 2000 L/hari/unit
= 16000 L/hari/unit

Kebutuhan air fasilitas selengkapnya dapat dilihat pada Tabel sebagai

berikut:

Tabel 4.67 Kebutuhan Air Fasilitas di Kelurahan Sukorejo Tahun 2039

No Jenis Fasilitas L/hari/unit

1 Pendidikan 16.000

2 Peribadatan 78.000

3 Kesehatan 1.000

4 Umum 500

Total 100.500

Sumber: Hasil Perhitungan

Tabel 4.68 Kebutuhan Air Fasilitas di Kelurahan Bulupitu Tahun 2039

No Jenis Fasilitas L/hari/unit

1 Pendidikan 22.000

2 Peribadatan 68.000

3 Kesehatan 2.000

4 Umum 2.000

Total 94.000

Sumber: Hasil Perhitungan

Tabel 4.69 Kebutuhan Air Fasilitas di Kelurahan Sumberjaya Tahun 2039

No Jenis Fasilitas L/hari/unit

 1 Pendidikan 18.000

2 Peribadatan 38.000

3 Kesehatan 1.000

4 Umum 500

Total 57.500

Sumber: Hasil Perhitungan

Tabel 4.70 Kebutuhan Air Fasilitas di Kelurahan Putukrejo Tahun 2039

No Jenis Fasilitas L/hari/unit

1 Pendidikan 30.000

2 Peribadatan 96.000

3 Kesehatan 1.000

4 Umum 4.500

Total 131.500

Sumber: Hasil Perhitungan

Tabel 4.71 Kebutuhan Air Fasilitas di Kelurahan Ganjaran Tahun 2039

No Jenis Fasilitas L/hari/unit

1 Pendidikan 26.000

2 Peribadatan 140.000

3 Kesehatan 4.000
 4 Umum 3.500

Total 173.500

Sumber: Hasil Perhitungan

Tabel 4.72 Kebutuhan Air Fasilitas di Kelurahan Panggungrejo Tahun 2039

No Jenis Fasilitas L/hari/unit

1 Pendidikan 100.000

2 Peribadatan 344.000

3 Kesehatan 5.000

4 Umum 4.000

Total 453.000

Sumber: Hasil Perhitungan

Tabel 4.73 Kebutuhan Air Fasilitas di Kelurahan Sukosari Tahun 2039

No Jenis Fasilitas L/hari/unit

1 Pendidikan 20.000

2 Peribadatan 52.000

3 Kesehatan 1.000

4 Umum 1.000

Total 74.000
4.3.3 Perhitungan Perkiraan Kebutuhan Air Penduduk Non Domestik
Tahun 2039
Perhitungan ini untuk memperkirakan jumlah penduduk berdasarkan
fasilitas yang ada. Perkiraan ini dengan menggunakan metode ekivalensi antara
total jumlah pemakaian air bersih untuk keseluruhan fasilitas dalam satu
kelurahan di banding dengan pemakaian air bersih per orang per hari.
Kebutuhan air penduduk non domestik untuk Kelurahan Sukorejo adalah
sebagai berikut :
 Jumlah pemakaian air bersih fasilitas sebesar 100.500 L/hari
 Pemakaian air bersih rata-rata penduduk 60 L/ orang/hari
 Maka kebutuhan air penduduk non domestik adalah :
100.500
Kebutuhan Air Non Domestik 
60

= 1.675 L/hari

Kebutuhan air penduduk non domestik untuk Kelurahan Bulupitu adalah

sebagai berikut :
 Jumlah pemakaian air bersih fasilitas sebesar 94.000 L/hari
 Pemakaian air bersih rata-rata penduduk 100 L/ orang/hari
 Maka kebutuhan air penduduk non domestik adalah :
94.000
Kebutuhan Air Non Domestik 
100

= 940 L/hari

Kebutuhan air penduduk non domestik untuk Kelurahan Sumberjaya

adalah sebagai berikut :
 Jumlah pemakaian air bersih fasilitas sebesar 57.500 L/hari
 Pemakaian air bersih rata-rata penduduk 60 L/ orang/hari
 Maka kebutuhan air penduduk non domestik adalah :
 57.500
Kebutuhan Air Non Domestik 
60

= 958 L/hari

Kebutuhan air penduduk non domestik untuk Kelurahan Putukrejo adalah

sebagai berikut :
 Jumlah pemakaian air bersih fasilitas sebesar 131.500 L/hari
 Pemakaian air bersih rata-rata penduduk 100 L/ orang/hari
 Maka kebutuhan air penduduk non domestik adalah :
131.500
Kebutuhan Air Non Domestik 
100

= 1.315 L/hari

Kebutuhan air penduduk non domestik untuk Kelurahan Ganjaran adalah

sebagai berikut :
 Jumlah pemakaian air bersih fasilitas sebesar 173.500 L/hari
 Pemakaian air bersih rata-rata penduduk 100 L/ orang/hari
 Maka kebutuhan air penduduk non domestik adalah :
173.500
Kebutuhan Air Non Domestik 
100

= 1.735 L/hari

Kebutuhan air penduduk non domestik untuk Kelurahan Panggungrejo

adalah sebagai berikut :
 Jumlah pemakaian air bersih fasilitas sebesar 453.000 L/hari
 Pemakaian air bersih rata-rata penduduk 130 L/ orang/hari
 Maka kebutuhan air penduduk non domestik adalah :
 453.000
Kebutuhan Air Non Domestik 
130

= 3.485 L/hari

Kebutuhan air penduduk non domestik untuk Kelurahan Sukosari adalah

sebagai berikut :
 Jumlah pemakaian air bersih fasilitas sebesar 74.000 L/hari
 Pemakaian air bersih rata-rata penduduk 60 L/ orang/hari
 Maka kebutuhan air penduduk non domestik adalah :
74.000
Kebutuhan Air Non Domestik 
60

= 1.233 L/hari

4.3.4 Perhitungan Total Proyeksi Penduduk Tahun 2039

Perhitungan ini digunakan untuk memperkirakan keseluruhan penduduk
baik domestik maupun non domestik yang terdapat dalam wilayah perencanaan
yang bersangkutan dimana :

Kebutuhan Air Rata - Rata

Kebutuhan Air Domestik  Kebutuhan Air Non Domestik


2

Berdasarkan Tabel 4.14 dihitung total proyeksi penduduk tahun 2039

sebagai berikut :

Tabel 4.74 Hasil Perhitungan Kebutuhan Air Rata-rata tiap Kelurahan di Kecamatan
Godean Tahun 2039
 Kebutuhan
Kebutuhan Kebutuhan air
No Kelurahan air Domestik non Domestik air rata-rata
(L/hari) (L/hari)
(L/hari)

1. Sukorejo 435.480 1.675 218.578

2. Bulupitu 1.184.400 940 48.545

3. Sumberjaya 405.360 958 592.670

4. Putukrejo 1.380.000 1.315 690.658

5. Ganjaran 1.946.500 1.735 974.118

6. Panggungrejo 8.775.390 3.485 4.389.438

7. Sukosari 527.880 1.233 264.557

4.3. Kualitas Air Buangan Domestik

Tabel 4.75 Komposisi Air Buangan Domestik

Komposisi Limbah Cair Domestik

Parameter Konsentrasi (mg/l) Typical (mg/l)

TS 300-1200 700

Settleable Solid 50 – 200 100

SS 100 – 400 220

TDS 250 – 850 500

BOD5 100 – 400 250

COD 200 – 1000 500

N-Total 15 – 90 40

N-Organik 5 - 40 25
 Amoniak 10 – 50 25

Nitrit  10 – 50 25

P-Total 5 - 20  12

P-Organik  1 – 5 2

P-Anorganik  5 – 15 10

pH 7 - 7,5 7

Kalsium 30 – 50 40

Chlorida 50
30 – 85
(Sumber : www.docstoc.com. Diakses tanggal 23 Mei 2019 Pukul 20.45 WIB)

4.4 Kuantitas Air Buangan

4.4.1 Kelurahan Sukorejo

 Air Bersih
 Qr : Perkiraan air rata-rata (60 L/hr)
Qr = proyeksi penduduk 2039 x 60
Qr = 7.258 x 60
Qr = 435.480 L/hr
Qr = 5,04 L/dt
 Qhm : kebutuhan harian air max (1,15 L/hr)
Qhm = Qr x 1,15
Qhm = 435.480 x 1,15
Qhm = 500.802 L/hr
Qhm = 5,79 L/dt
 Q jam : kebutuhan air jam max (1,75 L/hr)
Q jam = Qr x 1,75
Q jam = 435.480 x 1,75
Q jam = 762.090 L/hr
Q jam = 8,82 L/dt
  Kehilangan air = 20/100 x Q jam
Kehilangan air = 20/100 x 762.090 L/hr
Kehilangan air = 152.418 L/hr
Kehilangan air = 1,76 L/dt
 Kebutuhan total air = Q jam + kehilangan air
Kebutuhan total air = 8,82 L/dt + 1,76 L/dt
Kebutuhan total air = 10,58 L/dt

 Air Buangan
 Rumah tangga = 70/100 x kebutuhan air total
= 70/100 x 10,58 L/dt
= 7,40 L/dt
 Fasilitas peribadatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 39 unit
= 3,9 L/dt
 Fasilitas kesehatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 1 unit
= 0,1 L/dt
 Fasilitas pendidikan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 8 unit
= 0,8 L/dt
 Fasilitas perdagangan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 1 unit
= 0,1 L/dt
 Total air buangan = RT + FasPeri + FasKes + FasPen + FasPerdag
= (7,40 + 3,9 + 0,1 + 0,8 + 0,1) L/dt
= 12,3 L/dt

4.4.2 Kelurahan Bulupitu

 Air Bersih
 Qr : Perkiraan air rata-rata (100 L/hr)
 Qr = proyeksi penduduk 2039 x 100
Qr = 11.844 x 100

Qr = 1.184.400 L/hr
Qr = 13,70 L/dt
 Qhm : kebutuhan harian air max (1,15 L/hr)
Qhm = Qr x 1,15
Qhm = 1.184.400 x 1,15
Qhm = 1.362.060 L/hr
Qhm = 15,76 L/dt

 Q jam : kebutuhan air jam max (1,75 L/hr)

Q jam = Qr x 1,75
Q jam = 1.184.400 x 1,75
Q jam = 2.072.700 L/hr
Q jam = 23,98 L/dt
 Kehilangan air = 20/100 x Q jam
Kehilangan air = 20/100 x 2.072.700 L/hr
Kehilangan air = 414.540 L/hr
Kehilangan air = 4,79 L/dt
 Kebutuhan total air = Q jam + kehilangan air
Kebutuhan total air = 23,98 L/dt + 4,79 L/dt
Kebutuhan total air = 28,77 L/dt
 Air Buangan
 Rumah tangga = 70/100 x kebutuhan air total
= 70/100 x 28,77 L/dt
= 20,14 L/dt
 Fasilitas peribadatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 34 unit
= 3,4 L/dt
 Fasilitas kesehatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 2 unit
 = 0,2 L/dt
 Fasilitas pendidikan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 11 unit
= 1,1 L/dt
 Fasilitas perdagangan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 4 unit
= 0,4 L/dt
 Total air buangan = RT + FasPeri + FasKes + FasPen + FasPerdag
= (20,14 + 3,4 + 0,2 + 1,1 + 0,4) L/dt
= 25,24 L/dt
4.4.3 Kelurahan Sumberjaya

 Air Bersih
 Qr : Perkiraan air rata-rata (60 L/hr)
Qr = proyeksi penduduk 2039 x 60
Qr = 6.756 x 60

Qr = 405.360 L/hr
Qr 4,69 L/dt
 Qhm : kebutuhan harian air max (1,15 L/hr)
Qhm = Qr x 1,15
Qhm = 405.360 x 1,15
Qhm = 466.164 L/hr
Qhm = 5,39 L/dt
 Q jam : kebutuhan air jam max (1,75 L/hr)
Q jam = Qr x 1,75
Q jam = 405.360 x 1,75
Q jam = 709.380 L/hr
Q jam = 8,21 L/dt
 Kehilangan air = 20/100 x Q jam
Kehilangan air = 20/100 x 709.380 L/hr
Kehilangan air = 141.186 L/hr
 Kehilangan air = 1,64 L/dt
 Kebutuhan total air = Q jam + kehilangan air
Kebutuhan total air = 8,21 L/dt + 1,64 L/dt
Kebutuhan total air = 9,85 L/dt
 Air Buangan
 Rumah tangga = 70/100 x kebutuhan air total
= 70/100 x 9,85 L/dt
= 6,89 L/dt

 Fasilitas peribadatan = 10/100 x total fasilitas

= 10/100 x 19 unit
= 1,9 L/dt
 Fasilitas kesehatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 1 unit
= 0,1 L/dt
 Fasilitas pendidikan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 9 unit
= 0,9 L/dt
 Fasilitas Perdagangan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 1 unit
= 0,1 L/dt
 Total air buangan = RT + FasPeri + FasKes + FasPen + FasPerdag
= (6,89 + 1,9 + 0,1 + 0,9 + 0,1) L/dt
= 9,89 L/dt

4.4.4 Kelurahan Putukrejo

 Air Bersih
 Qr : Perkiraan air rata-rata (100 L/hr)
Qr = proyeksi penduduk 2039 x 100
Qr = 13.800 x 100
 Qr = 1.380.000 L/hr
Qr = 15,97 L/dt
 Qhm : kebutuhan harian air max (1,15 L/hr)
Qhm = Qr x 1,5
Qhm = 1.380.000 x 1,15
Qhm = 1.587.000 L/hr
Qhm = 18,36 L/dt

 Q jam : kebutuhan air jam max (1,75 L/hr)

Q jam = Qr x 1,75
Q jam = 1.380.000 x 1,75
Q jam = 2.415.000 L/hr
Q jam = 27,95 L/dt
 Kehilangan air = 20/100 x Q jam
Kehilangan air = 20/100 x 1.380.000 L/hr
Kehilangan air = 276.000 L/hr
Kehilangan air = 3,19 L/dt
 Kebutuhan total air = Q jam + kehilangan air
Kebutuhan total air = 27,95 L/dt + 3,19 L/dt
Kebutuhan total air = 31,14 L/dt
 Air Buangan
 Rumah tangga = 70/100 x kebutuhan air total
= 70/100 x 31,14 L/dt
= 21,80 L/dt
 Fasilitas peribadatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 48 unit
= 4,8 L/dt
 Fasilitas kesehatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 1 unit
= 0,1 L/dt
 Fasilitas pendidikan = 10/100 x total fasilitas
 = 10/100 x 15 unit
= 1,5 L/dt
 Fasilitas Perdagangan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 9 unit
= 0,9 L/dt
 Total air buangan = RT + FasPeri + FasKes + FasPen+ FasPerdag
= (21,80 + 4,8 + 0,1 + 1,5 + 0,9) L/dt
= 29,10 L/dt
4.4.5 Kelurahan Ganjaran

 Air Bersih
 Qr : Perkiraan air rata-rata (100 L/hr)
Qr = proyeksi penduduk 2039 x 100

Qr = 19.465 x 100

Qr = 1.946.500 L/hr
Qr = 22,52 L/dt
 Qhm : kebutuhan harian air max (1,5 L/hr)
Qhm = Qr x 1,5
Qhm 1.946.500 x 1,5
Qhm = 2.919.750 L/hr
Qhm = 33,79 L/dt
 Q jam : kebutuhan air jam max (2,5 L/hr)
Q jam = Qr x 2,5
Q jam = 2.919.750 x 2,5
Q jam = 7.229.375 L/hr
Q jam = 84,48 L/dt
 Kehilangan air = 20/80 x Q jam
Kehilangan air = 20/80 x 7.229.375 L/hr
Kehilangan air = 1.445.875 L/hr
Kehilangan air = 16,73 L/dt
  Kebutuhan total air = Q jam + kehilangan air
Kebutuhan total air = 84,48 L/dt + 16,73 L/dt
Kebutuhan total air = 101,21 L/dt
 Air Buangan
 Rumah tangga = 70/100 x kebutuhan air total
= 70/100 x 101,21 L/dt
= 70,85 L/dt

 Fasilitas peribadatan = 10/100 x total fasilitas

= 10/100 x 70 unit
= 7,0 L/dt
 Fasilitas kesehatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 4 unit
= 0,4 L/dt
 Fasilitas pendidikan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 13 unit
= 1,3 L/dt
 Fasilitas Perdagangan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 7 unit
= 0,7 L/dt
 Total air buangan = RT + FasPeri + FasKes + FasPen + FasPerdag
= (70,85 + 7,0 + 0,4 + 1,3 + 0,7) L/dt
= 80,25 L/dt

4.4.6 Kelurahan Panggungrejo

 Air Bersih
 Qr : Perkiraan air rata-rata (130 L/hr)
Qr = proyeksi penduduk 2039 x 130
Qr = 67.503 x 130

Qr = 8.775.390 L/hr
Qr = 101,56 L/dt
  Qhm : kebutuhan harian air max (1,5 L/hr)
Qhm = Qr x 1,5
Qhm = 8.775.390 x 1,5
Qhm = 1.316.085 L/hr
Qhm = 15,23 L/dt

 Q jam : kebutuhan air jam max (2,5 L/hr)

Q jam = Qr x 2,5
Q jam = 8.775.390 x 2,5
Q jam = 21.938.475 L/hr
Q jam = 253,91 L/dt
 Kehilangan air = 20/80 x Q jam
Kehilangan air = 20/80 x 21.938.475 L/hr
Kehilangan air = 4.387.695 L/hr
Kehilangan air = 50,78 L/dt
 Kebutuhan total air = Q jam + kehilangan air
Kebutuhan total air = 253,91 L/dt + 50,78 L/dt
Kebutuhan total air = 304,69 L/dt
 Air Buangan
 Rumah tangga = 70/100 x kebutuhan air total
= 70/100 x 304,69 L/dt
= 213,28 L/dt
 Fasilitas peribadatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 172 unit
= 17,2 L/dt
 Fasilitas kesehatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 5 unit
= 0,5 L/dt
 Fasilitas pendidikan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 50 unit
= 5,0 L/dt
  Fasilitas Perdagangan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 8 unit
= 0,8 L/dt
 Total air buangan = RT + FasPeri + FasUm + FasPen + FasPerdag
= (213,28 + 17,2 + 0,5 + 5,0 + 0,8) L/dt
= 236,78 L/dt
4.4.7 Kelurahan Sukosari
 Air Bersih
 Qr : Perkiraan air rata-rata (60 L/hr)
Qr = proyeksi penduduk 2039 x 60
Qr = 8.798 x 60

Qr = 527.880 L/hr
Qr = 6,10 L/dt
 Qhm : kebutuhan harian air max (1,15 L/hr)
Qhm = Qr x 1,15
Qhm = 527.880 x 1,15
Qhm = 607.062 L/hr
Qhm = 7,02 L/dt
 Q jam : kebutuhan air jam max (1,75 L/hr)
Q jam = Qr x 1,75
Q jam = 527.880 x 1,75
Q jam = 923.790 L/hr
Q jam = 10,69 L/dt
 Kehilangan air = 20/80 x Q jam
Kehilangan air = 20/80 x 923.790 L/hr
Kehilangan air = 184.758 L/hr
Kehilangan air = 2,13 L/dt
 Kebutuhan total air = Q jam + kehilangan air
Kebutuhan total air = 10,69 L/dt + 2,13 L/dt
Kebutuhan total air = 12,82 L/dt
 Air Buangan
 Rumah tangga = 70/100 x kebutuhan air total
= 70/100 x 12,82 L/dt
= 8,97 L/dt
 Fasilitas peribadatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 26 unit
= 2,6 L/dt
 Fasilitas kesehatan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 1 unit
= 0,1 L/dt
 Fasilitas pendidikan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 10 unit
= 1,0 L/dt
 Fasilitas Perdagangan = 10/100 x total fasilitas
= 10/100 x 2 unit
= 0,2 L/dt
 Total air buangan = RT + FasPeri + FasUm + FasPen + FasPerdag
= (8,97 + 2,6 + 0,1 + 1,0 + 0,2) L/dt
= 12,87 L/dt

4.5 Data Curah Hujan

Curah hujan maksimum sepanjang tahun 2014-2018 tertingggi terjadi pada

tahun 2018 yaitu 372 dengan curah hujan rata – rata 218. Data curah hujan
yang diperoleh dari Stasiun Kepanjen dapat dilihat pda tabel 3.9.
 Tabel 3.9 Banyaknya curah hujan tahun 2014-2018

Tahun Maksimum Minimum Rata – Rata

2014 109 26 67,5

2015 169 60 114,5

2016 219 50 134,5

2017 308 89 198,5

2018 372 64 218

Sumber : Data Curah Hujan Kabupaten Malang

4.6 Perhitungan Curah Hujan

4.6.1 Perhitungan Periode Ulang Hujan (PUH)
Data curah hujan Kabupaten Malang didapat dari stasiun pengukuran
hujan terdekat dengan daerah perencanaan yaitu data dari Stasiun Klimatologi
Kepanjen pada tabel 4.45 berikut :

Tabel 4.76 Banyaknya Curah Hujan Maksimum dan Minimum

Tahun Maksimum Minimum Rata – Rata

2014 109 26 67,5

2015 169 60 114,5

2016 219 50 134,5

2017 308 89 198,5

2018 372 64 2018

Sumber : Data Curah Hujan Kabupaten Malang

4.6.2 Analisa Frekuensi

Dilakukan analisis frekuensi terhadap data curah hujan yang diperoleh dari
Badan Meteorologi dan Geofisika Kabupaten Malang Stasiun Kepanjen selama 5
tahun terakhir seperti tabel 4.46 berikut :

Tabel 4.46 Analisa Frekuensi

Xi mm/24 jam Xi sort M (Xi-Xavg) (Xi-Xavg)2

372 372 1 254,3 64668,49

308 308 2 190,3 36214,09

219 219 3 101,3 10261,69

169 169 4 51,3 2631,69

109 109 5 -8,7 75,69

Jumlah 1177 15 588,5 113851,65

Sumber : Hasil Perhitungan 2019

Xavg = Xbar = 117,7

∑(Xi-Xavg)2 = 113851,65

σX = 203,853

untuk N = 20, maka σn = 0,9497

Yn bar = 0,4952

1/α = σX/ σn = 214,65

µ = X bar - 1/α Yn bar = 117,7 – 106,3 = 11,4

Persamaan Regresi menjadi sebagai berikut :

X = µ + 1/α Yn bar = 11,4 + 106,3 = 120,7

4.6.3 Return Periode

Td = N(1/ µ - 1/2)

Td = (10 × (1/3 - 1/2))

Td = 25

4.6.4 Design Rainfall Intensity

Xr = X bar + σX/ σn . (YT – Yn bar)
 YT (reduce variate) = 3,1985 untuk return periode 25 tahun. Sehingga
diperoleh angka sebagai berikut :

Xr = 117,7 +214,65 × (3,199 – 0,4952) = 898,61 mm/24jam

Effective Rainfall dianggap 90%, sedangkan duration rainfall dianggap

terkonsentrasi selama 4 jam maka rainfall intensity untuk Stasiun Kepanjen yaitu
4,48 iph.