Anda di halaman 1dari 6

UNMER-BP3M-MPSM-04-04-01-07- SIL-FO-02-AKUNTANSI

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERDEKA MALANG
Jl. Terusan Raya Dieng 62-64 Malang Telp. 0341.568395-546

1. IDENTITAS MATA KULIAH


MATA KULIAH : Studi Kelayakan Bisnis
KODE : 230450
sks : 2 (Dua) sks
SEMESTER : VII (Tujuh)
PRASYARAT : Statistik inferensial, Akutansi Biaya, Budgeting
DOSEN : Drs. Adi Suprayitno, M.Si

2. DESKRIPSI MATA KULIAH


Mata kuliah Studi Kelayakan Bisnis (SKB) merupakan sarana pembelajaran bagi mahasiswa untuk
secara akademik mampu memahami, mengkaji dan menguraikan: konsep dan pentingnya Studi
Kelayakan Bisnis (SKB) , pihak-pihak yang memerlukan SKB, mengidentifikasi kesempatan usaha
serta mampu memahami, mengkaji dan menguraikan berbagai faktor atau aspek yang diperlukan
untuk mendukung kelayakan bisnis. Selain itu, mata kuliah ini juga merupakan sarana
pembelajaran bagi mahasiswa untuk mampu menyusun dan mengintegrasikan berbagai aspek
yang dikaji dalam suatu laporan kelayakan bisnis.

3. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH


A Sikap
1) Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik (S8)
2) Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri (S9)
B Ketrampilan umum
1) Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya. (KU1)
2) Bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada dibawah
tanggungjawabnya. (KU7)
3) Melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung
jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri. (KU8)
C Ketrampilan umum
Mengaplikasikan, mengkaji, membuat desain, memanfaatkan IPTEKS dalam menyelesaikan
masalah prosedural.
1) Menyusun laporan hasil analisis informasi keuangan, non keuangan dan pengungkapannya
relevan dalam pengambilan keputusan manajerial dengan metode akuntansi dan keuangan
serta standar (ketentuan) yang berlaku secara mandiri. (KK2)
2) Menyusun laporan akuntansi manajemen: perencanaan, penganggaran, manajemen biaya,
pengendalian kualitas, pengukuran kinerja, benchmarking, yang relevan dan andal dalam
pengambilan keputusan dan pengendalian manajemen dengan menerapkan teknik akuntansi
manajemen. (KK4)
3) Menyusun laporan investasi dan pendanaan: laporan kebutuan kas dan modal kerja, proforma
laporan keuangan, laporan penganggaran modal, yang relevan untuk pengambilan keputusan
investasi dengan menerapkan teknik manajemen keuangan dan investasi secara mandiri. (KK5)

D Pengetahuan
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu secara umum dan
konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan dan ketrampilan tersebut secara
mendalam.
1) Menguasai konsep teoritis akuntansi dan pelaporan keuangan, akuntansi manajemen dan
pengendalian, dan pengauditan dan asuransi. (P1)
2) Menguasai konsep dan prinsip manajemen keuangan dan investasi, perpajakan orang pribadi
dan badan, sistem informasi akuntansi dan manajemen, tata kelola, manajemen strategi,
pengendalian internal dan manajemen risiko. (P2)
3) Menguasai prinsip dasar ilmu ekonomi, hukum bisnis, lingkungan bisnis. (P3)

4. MATERI PEMBELAJARAN
1 Kontrak belajar dan Luas lingkup Studi Kelayakan Bisinis
2 Identifikasi kesempatan bisnis dan proyeksi permintaan
3 Aspek Pasar dan Pemasaran
4 Aspek Teknis dan Teknologi
5 Aspek Manajemen dan SDM
6 Aspek Keuangan
7 Aspek Hukum, Sosisl, Ekonomi dan Lingkungan
8 Penyusunan Laporan Studi Kelayakan Bisnis

5. STRATEGI PEMBELAJARAN
Pembelajaran pada mata kuliah ini akan dilakukan dengan 3 (tiga) model pembelajaran dengan
memperhatikan learning outcome yang ingin dicapai, yang meliputi: 1) Contextual learning , 2)
Small group discussion , 3) Problem based learning.
1) Contextual learning , merupakan pembelajaran yang mengharuskan mahasiswa mampu
memahami konsep dan teori yang berhubungan dengan materi studi kelayakan bisnis yang
disampaikan dosen.
2) Small group discussion , merupakan pembelajaran yang mengharuskan mahasiswa bisa belajar
dan bekerja sama dalam kelompok yang dibentuk untuk mendiskudikan materi tugas yang
diberikan.
3) Problem based learning , merupakan pembelajaran yang mengharuskan mahasiswa untuk
memaparkan, membahas dan mendiskusikan berbagai faktor/aspek yang berhubungan dengan
studi kelayakan yang disusun
6. SUMBER BAHAN AJAR/REFERENSI
1) Suad Husnan dan Suwarsono. Studi Kelayakan Proyek, Edisi 3, UPP AMP YKPN, Yogyakarta,
1994. (SH)
2) Siswanto Sutojo, Studi Kelayakan Proyek : Teori dan Praktek, seri manajemen No.66, PPM,
Jakarta, 1993. (SS)
3) Suratman, Studi Kelayakan Proyek : Teknik dan Prosedur Penyusunan Laporan, J&J Learning, Edisi-1,
Cetakan 1, Yogyakarta, 2001.(S)
4) Husein Umar, Studi Kelayakan Bisnis : Manajemen, Metode dan Kasus.PT Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta,2000. (HU)
5) Kerzner, Harlord, Project Management: A System Approach to Planning, Scheduling and Controlling,
2nd.ed, CBS Publisher & Distributor, New Delhi. ( K)

7. MEDIA PEMBELAJARAN
Media pembelajaran merupakan semua alat yang digunakan untuk membantu menyampaikan
materi perkuliahan selama proses belajar mengajar agar tercapai tujuan pembelajaran yang telah
dirumuskan. Media pembelajaran dalam matakuliah ini diantaranya menggunakan LCD proyektor,
laptop , papan tulis, materi perkuliahan dan power point materi pembelajaran serta Laporan Studi
kelayakan bisnis

8. BOBOT PENILAIAN HASIL BELAJAR

Penentuan Nilai Akhir dengan bobot sebagai berikut:


Minimal 75% menjadi
1 Kehadiran
syarat kelulusan
2 Tugas 25%
3 Presentasi 10%
4 Tugas penyusunan SKB 25%
5 UTS 20%
6 UAS 20%
* UTS dan UAS Wajib Diikuti

Anda mungkin juga menyukai