Anda di halaman 1dari 4

Nama: Lisa Dwi Lestari

NIM: 1420119007

Prodi: S1 Keperawatan

Semester: V (lima)

Tugas: Meringkas materi Kep. Jiwa

Materi 1

Harga diri rendah adalah perasaan tidak berharga, tidak berarti, dan rendah diri
yang berkepanjangan akibat evaluasi negatif terhadap diri sendiri dan kemampuan
diridiri yang biasanya terjadi karena adanya kritik dari diri sendiri dan orang lain, yang
menimbulkan penurunan produktifitas berkepanjangan, yang dapat menimbulkan
gangguan dalam berhubungan dengan orang lain yang berasal dari faktor presdisposisi
dan faktor presipitasi.

Harga diri rendah ditandai dengan tanda dan gejala seperti Mengkritik diri sendiri
,Perasaan tidak mampu ,Pandangan hidup yang pesimis ,Penurunan produkrivitas
,Penolakan terhadap kemampuan diri.

Tindakan keperawatan HDR pada pasien:

Mendiskusikan harga diri rendah rendah

Membantu pasien mengembangkan pola fikir positif

Mwmbantu mengembangkan kembali harga diri positif melalui kegiatan positif.

Materi 2

Defisit perawatan diri adalah gangguan kemampuan untuk melakukan aktifitas


perawatan diri (mandi, berhias, makan, toileting) yang disebabkan oleh adalah
menurunnya kemampuan dan motivasi untuk merawat diri. Yang ditandai dengan tanda
dan gejala gangguan dalam kebersihan diri, ketidakmampuan berhias atau berpakaian,
ketidak mampuan makan secara mandiri dan ketidakmampuan eliminasi secara mandiri.

Masalah keperawatan dan data yang perlu dikaji adalah kurangnya perawatan diri
pada klien dengan gangguan jiwa terjadi akibat adanya perubahan proses pikir sehingga
kemampuan untuk melakukan aktivitas perawatan diri menurun.

Tindakan keperawatan kepada pasien:


Melatih pasien cara-cara perawatan kebersihan diri

Melatih pasien berdandan/berhias

Melatih pasien makan secara mandiri

Mengajarkan pasien melakukan BAB/BAK secara mandiri

Materi 3

Anak berkebutuhan khusus adalah anak luar biasa yang berbeda perkembangan
fisik, mental, atau sosial dari perkembangan gerak anakanak normal seperti pada
umumnya, sehingga dengan kondisi tersebut memerlukan bantuan khusus dalam
usahanya untuk mencapai tahap pekembangan gerak yang maksimal (Dwi, dkk,

Karakteristik anak dengan kebutuhan khusus tuna netra, tuna rungu, tuna grahita,
tuna dakska, lamban belajar, anak berkesulitan belajar, anak bakat istimewa.

Human trafficking atau perdagangan manusia oleh Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB)


mendefinisikan sebagai perekrutan, pengiriman, pemindahan, penampungan atau penerimaan
seseorang dengan ancaman, penggunaan kekerasan, perbudakan, pemaksaan, pemerangkapan
utang ataupun bentuk-bentuk penipuan yang lainnya dengan tujuan eksploitasi (Course
Instruction, 2011:2).

Faktor penyebab: ekonomi, Posisi Subordinat Perempuan dalam Sosial dan Budaya,
pendidikan, tidak ada akta kelahiran, kebijakan bias gender, pengaruh globalisasi.

Dampak trafficking humanhuman:Dampak psikoloogi dan kesehatan mental, Dampak


Sosial, Dampak Kesehatan Fisik.

Permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan korban pemerkosaan:

 Panic attack  (serangan panik)

 Perilaku menghindar

 Depresi

 Membunuh pikiran dan perasaan

 Merasa disisihkan dan sendiri

 Merasa tidak percaya dan dikhianati

 Mudah marah
 Gangguan yang berarti dalam kehidupan sehari-hari

 Persepsi dan kepercayaan yang aneh

Kekerasan dalam Rumah Tangga, memiliki arti setiap perbuatan terhadap seseorang
terutama perempuan, yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau  penderitaan  penderitaan
secara fisik, seksual, seksual, psikologis, psikologis, dan/atau dan/atau penelantaran
penelantaran rumah tangga termasuk termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan,
pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah
tangga.
Bentuk-bentuk kekerasan dalam rumah tangga:

 Kekerasan fisik

 rasan Kekerasan psikologis psikologis / emosionalemosiolnal

 Kekerasan seksual

 Kekerasan ekonomi

Penyebab kekerasan dalam rumah tangga: Pembelaan atas kekuasaan laki-laki, Diskriminasi dan
pembatasan dibidang ekonomi, Beban pengasuhan anak ,Wanita sebagai anak-anak,Orientasi
peradilan pidana pada laki-laki
Anak jalanan adalah seseorang yang masih belum dewasa (secara fisik dan phsykis) yang
menghabiskan sebagian besar waktunya di jalanan dengan melakukan kegiatan-kegiatan untuk
mendapatkan uang guna mempertahankan hidupnya yang terkadang mendapat tekanan fisik.

Narapidana adalah orang-orang sedang menjalani saksi kurungan atau saksi lainnya, menurut
perundang-undangan. Pengertian narapidana menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah
orang hukuman (orang yang sedang menjalani hukuman karena tindak  pidana) atau terhukum.
Konsep diri:

 Ideal diri adalah persepsi individu tentang bagaimana ia harus individu tentang
bagaimana ia harus  berperilaku sesuai dengan standar, aspirasi, tujuan atau nilai
personal tertentu (Stuart & Sundeen, 1998).

 Peran diri :Peran yang diterima adalah peran yang terpilih atau dipilih oleh individu
(Stuart & Sundeen, 1998).

 Identitas adalah pengorganisasian prinsip dari pengorganisasian prinsip dari kepribadian


yang bertanggung jawab terhadap kesatuan, kesinambungan, konsistensi, dan
keunikkan individu (Stuart & Sundeen, 1998).
 Harga diri adalah penilaian individu tentang nilai personal individu tentang nilai personal
yang diperoleh dengan menganalisa seberapa baik perilaku seseorang sesuai dengan
ideal diri.

Anda mungkin juga menyukai