Anda di halaman 1dari 8

Optimasi Cadangan,Batubara Peringkat Rendah dengan

Aktivitas Rantai Tambang Melakukan Pencucian Batubara

Wahyu Sasongkol) dan Barlian Dwinagara2)

2 ) r" kn i t, "
n,,.], i'""#,[ ??"'f fl 5J'lr:llra n " yo s v a ka rt a

E-ma lI wahyu-sas@ugm ac id

Abstrak
dan harga iual rendah' Untuk meningkatkan
Batubara peringkat rendah (brown coal) dalam pemanfaatan rendah peningkatan batubara peringkat rendah (upgrading
manfaat penggunaan oun r,!ig" jual baiubara perlu dilakukan
pen.cu.cian.-batubara' Pencucian batubara adalah usaha
brown coal).sataf, satJlaii iOjirf.., dengan melakukan
batubara'
untux *""SiLiangai kadar a;u untuk meningkatkan nilai kalorik
memiliki karakteristik geometri dan kualitas yang
Model geologi batubara pada suatu ce:.rakan endapan batubara yangtidak sama,. Dalam proses
berbeda-beda. seriap;":;b;trb;ra memiliki karakteristik ketercucian batubarayang akan terjual sesuai dengan
pencr,rcian batubara, uou r.]rt"i'ur ying terbuang dan material cucian batubara
kerakerisiik ketercucian batubara.
bersih (net
optimasi cadangan batu-ara peringkat (kualitas) reldah sebag.ai usaha memaksimalkan nilai sekarang
konservaii batubara rnemitiki keterkaitan antara tiga parameter (1) karakteristik aktivitas
;;;;";;lr;t;;,,icr.4 ounm"trt rt rn pencucian baiubara kaitannya dengan biaya-biaya operasional tambang, (2)
ilantai tambang dengan
ketercucian batubara, perolehan b.atubarf, setelah dicuci' dan
karikteristik ktialitas batubara kaitanya dengan tactor
ii;;;; b;i;b;ra setetah oiEr<uxan pericucianl dan (3) geometri mod.elgeologi batubara kaitanya dengan sumberdava
caoangin 6atubara peringkat rendah dengan mengintegrasikan ke tiga
ort,joara dan dlsain tr*uuns. oi:timasi
oeruasli ierangxa atiran kas merupakan hal yang akan diturunkan dan dikuantifikasikan dalam
;;;il;G,Grseout
bentuk model matematika pada penelitian makalah ini'
bersih) ditentukan dengan
Solusi model matematika sebagai usaha memaksimalkan fungsi tujuan (nilai sekarang
rnetode analitik, yaitu menentu-kan turunan pertama dari fungsi tujuan sama dengan nol dan uji turunan kedua
ourijrngiii;iuanLeoin xlclroari pada 0 untuk menentukan fungsioptimalmerupakan titik maksimal. Solusiyang

pengupasan pulang pokok(break-even


didapat adalah berupa nilaiffpada saat NPVmaksim.al.atau nilai nisbah
itlp'ping ,atio, BESR) Sotus'i'Ynodelyang dihasilkan adalah sebagai berikut:

(aw\ y(t *r;r, - r,)Q * +co+ c,(t


= BESR
ldo ),
y merupakan proporsi batubara yang tertinggal dalam. proses pencucian (recovery
yield)' x palak
Diamana per tqn' t,
badan. s harqa iual batuba;a tercuci per ton c,Otaya tlrnsportasi danpemasaran batubara tercuci
per ton,'c, biaya pen{olahan batubara (peremukan & pencuciat?"j]-o3'^?,rbirvu
o[u";- b""fjrb'r;6;; oiiroul-u
;";;^;;;;; Tiitiig cucian batu'bara per lon d-an w biaya pengupasan dan penanganan overburden per BCM,
yield, BESR, optimasi cadangan,
Kata-kata Kunci: batubara peringkat rendqh, pencucian batubara, recovery
maksimasi nilai sekarang bersih

l. Pendahuluan n ,. r^---:^
Batubara peringkat rendah (low rank coal) lndonesia cukup besar, sekitar 50 % dari total
peringkat.(uPgradilg.) batubara tersebut,
sumberdaya oatuoara (ierap ya mas1. untux meningkatkan
iiiun irtrhya adatan dbngah mereduksi kandungan abu untuk meningkatkan nilai kalorik delgan cara
oatam pencucian baiubara, akan terjadi peng.urangan produksi batubara'
uitroura oituci lwastirng;l
perbanctingun ,ht.ru 6i(uo.iu yang ditambang (umpan= feed) dengan produksi. batubara tercuci
dinamaxan Yield rate.

lst Earth Science Intemational Seminar - ISBN 978-602-19765-l-7 I- 139


Pencucian batubara akan menimbulkan biaya tambahan, yaitu biaya pencucian batubaradan
biaya penanganan limbah batubara sisa pencucia.n ltailing). Harga batubara tercuci akan terjual lebih
tinggi dari batubara mentah sebelumnya, tetapi akan mengalami pengurangan jumlha batub'ara yang
terJual.
Optimasi cad.angan.batubara peringkat.rendah dengan aktivitas pencucian batubara sebagai
usaha maksimasi nilai sekarang bersih (NPV), merupakan permasaiahan menarik. pemodeian
matematika untuk menyelesaikan permaslahan tersebut, akan dipaparkan dalam makalah ini, Oengin
asumsi asumsiyang diberikan sobagai pijakan dalam membangun model,

ll. Tinjauan Pustaka


' Rachmawan (2011), meneliti kajian keekonomian pencucian
batubara dalam kaitannya dengan
konservasi cadangan batubara dengan.studi empiris hubungan antara recovery yietd dan.BESR: Di
dalam penelitian tersebut dinyatakan, bahwa dalam penculian batubara, rafto? tingiit puior"nrn
hasil (rocovery yiold) memiliki peran penting,dalam perhitungan. ekonomi. perhitungan-efono*l
dilakukan sobagai usaha konservasi adalah dengan mentuka-n nisbah kupas putang"potcoX Vang
. stripping ratio). , lOeaX-:oi:ei
-RESR dihitung untuk menentukan
titik dimana terjadi impas (break-evon) antara
biaya pengupdsjrn otqgl.hasil penjualan penamb"ng"i-b1in/"o"t,lo"iL'BLH{ dapat kebutuhan
dengan rumus (Tay'lor, 1972): ditentukan

BESR=" '
Yr'
(1)
Dengan s : harga batubara/ bijih per ton

^ : biaya'produksi batubaralbijih per ton


(semua biaya sampai titik
penjualan, tidak termasuk biaya pengupasan)
w : biaya pengupasan material penutup (waste/ overburden) per BCM.
BESR merupakan rasio..(perbandirigan) antara.material penutup dan bijih/ batubara pada
nisbah pengupasan inkremental (iicrementat;tripoilo pfro)
_penanibangah teiir<ruiilpanjang dinding
pit pada kondisi keuntungan maksimal (Ba;<htavdr etbt.,ZOOa1.

Overall lncremental
Always bank
@ measure III

Gambar 1. llustrasi antara overall stlippng ratio dan incremental stripping ratio

I-140 lst Earth Science International Seminar - ISBN 978-602-19765-l-7


pemodelan rerangka aliran kas dengan asumsi-
Sasongko (2009) menlrunkan BESR berdasarkan
asumsi yang diberikan dengan untuk tujuan oPtimasi cadangan didapt hasil sebagai berikut:

(t-xt)s-c
,BESR =
(2)
Dimana: x : iuran produksi (%)
(2009) dalam analisis desain pit
Wijaya et al. (2012) menerap.ka.n formulasi model dari Sasongko
yajty parameter tetap dan parameter berubah-
tambang terbuka oatutara'Oan melakukan dua scenario, BESR dilakukan
jual
ubah pada setiap p"rioau, Lstimasi parameter harga .batubara dalam analisis
p"run.,rfrn, sedangkin estimasi biaya produksi dilakukan dengan mempertimbagkan
dengan metode
dengan pertimbangan
eskalasi. Estimasi puruOafran bai/a pengupasan material penutup dilakukan
perubahan jarak penimbunan pada setiap periode'

lll. Pernodelan
dibahas mengenai gambaran sistem dari aktivitas s_epanjang rantai
pada Bab lll ini akan
tarnbang yang melakukan penctlcian batubara-, asumsi-asumsi, penjelasan notasi den formulasi model.
Sistem
Batubara mentah (raw coal materiat) diangkut dari pit menuju area pere.mukan dan pencucian
batubara. Batubara dilakukan pencucian yang akan dihasilkan produk pencucian batubara dan batubara
-diangkut
. reiect/ taittna. produk batubara tercuci menuju pelabuhan muat batubara, sebagai produk
' Vl"g iupit "oi1uat.'Gambaran sistem aktivitas iantai tambang dengan pencucian batubara dapat dilihat
pada Gambar 2.
I I
Peremukan dan Pencucian I
I t------------';
Peremukan I I Transoortation I

Batubara
I l---

l{a*'Coll Work-in-process Washed Raw Coal Finished coal


Materir I Raw Coal Material product
lvla terial

[u*0.*^----l
I r"ti,itambang dengan pencucian
I

batubara,
Gambar 2. Sitem aktivitas rantai
Asumsi-asumsi
Asumsi yang digunakan sebagai pilakan dalam pemodelan ini adalah sebagai berikut:
. Pit tunggal
a Kualitas batubara peringkat rendah
a Batubara limbah pencucian batubara (rejectl taiting) tidak bernilai ekonomls, atau tidak
dimanfaatkan.
. penilaian kelayakan proyek penambangan selama umur tambang optimum (life-of-mine, LOM)
o Harga jual batubara per ton tetap dalam periode tertentu
Recovery yleld maksimum ditentukan dari kemampuan washing plant
o Biaya pengupasan material penutup per bcm tetap dalam periOde tertentu
r Biaya produksi (penambangan-peremukan dan pencucian) batubara per ton tetap dalam
periode tertentu

lst Earrh Science Intemational seminar - ISBN 978-602-19765-1-7 I-t4t


. Biaya pengiriman batubara per ton totap dalam perode tertentu
r Tingkat suku bunga tetap
o Biaya investasi dilakukan pada awal proyek dan tetap terhadap perubahan tingkat produksi.
Notasl dan definisl
Notasl dan penjelasan parameter serta variabel keputusan yang digunakan dalam
pengembangan model ini dapat ditihat pada Tabel 1 berikut.
Tabel '1. Notasi dan deflnisi pemodelan
Notasi Peni Satuan
lndeks
t Tahun ke I (1 ,2,...,n; f = umur tambang Tahun
Parameter
masukan
s Harga jual batubara sebelum dicuci
$/ ton
s Harga jual batubara setelah dicuci
W
v $/ ton
Biaya pengupasan material penutup(drl/ing & btasting,
penanganan top soil, OB removel) $/ BCM
Persiapan dan pembabatan lahan
$/ BCM
Pemindahan dan penangan tanah pucuk (top so/)
$/ BCM
Pemboran & peledakan
$/ BCM
Pengangkutan r.raterial penutup (over burden)
iJ/ BCM
Persiapan lahan
$i BCM
cm pigVl genambangan batubara (coal mining cost)
6taya peremukan dan pencucian batubara batu6ara (coal $/ ton
L
o
c_r11shing & procossing cost) $/ ton
\/t tsiaya pengangkutan-pengiriman batubara tercuci
$/ ton
f Biaya tetan (fixed cosfs)
$/ tahun
Cverhead
Biaya lingkungan (penanganan air asam tambang, rehabilitasi, $/ tahun
pengakhiran tambang) $/ tahun
Provision for COMQEV
$/ tahun
x luran produksi (coal sharing) o/
/o
p Pajak badan (corporate tax) o/o
Perbindingan antara batubara sebelum dicuci dengan produk
v batubara tercuci (yield rate) o/o

r Tingkat suku bunga


%

Variabel
Keputusan

BESR dW/dQ,yang menghasilkan NpV maksimal BCM/ ton


O Produksi per tahun batubara tercuci
ton

Formulasi model
Pengembangan model aliran tambang terbuka batubal? dengan fungsi tujuan
\:: Fungsi
memaksimalkan nilai net present value (NpV). iet prsslrll value (NpV);;;
.
verbatdituliskan
sebagai berikut:
Net Present varue (Npv) = present worth Revenues or saving

- present Worth Costs


dalain bentuk formulasi matematika dituliskan,

I-142 lst Earth Science International Seminar - ISBN g78-602-19765-t-j


NPV =DR-(DC+CC)
(3)
=DCF-CC
dimana,
NPV = nilai sekarang bersih (net present value)
DR = penerimaan terdiskonto
DC = biaYa-biaYa terdiskonto
DCF = aliran kas terdiskonto
CC = biaya kaPital
Rerangka model aliran kas per tahun tambang terbuka batubara adalah sebagai berikut:
Revsnue R = SC,
C
(-) Coal sharing (x) = xsC,
(=) Net Revenue NR = R-S
= (1-x)sC,
(-) Total Operation Cost TC

1=) Profit P =NR-TC


(-) Depreciation & Amortization D =p
1=; Earning before tax/Taxable lncome TI =P-D
(-) lncome Tax (P) IT = p(P- D)
1=) Earning after tax/ Net lncome NI = (1-p) (P-D)
(+) Depresiasi & Amortisasi D =!
(=) Projected cash flow CF =(l-p)(P-D)+D
= (1-p)P + yD
(=) Discounted cash flow DCF = ((1-p)P +pD)/(1+r)t
For;nulasi model aliran kas terdiskonto per tahun berdasarkan aliran kas tambang batubara di atas,

prp).,
DCF =((r -
{#r) (4)

Net present value (NPV) merupakah penjumlaha n discounted cash flow (DCF) sepanjang umur tamba.ng
(tife'-of.mine). Dengan mensubtitusikan Pers.4 ke dalam persamaan (3), maka nilai net presentvalue
(NPV) dapat diturunkan sebagai berikut:

r .( t )
NPV = I(ft- ilP+ tP ),i
r2- ,, , _u t-c
'''1 (l+r)'J ,"',r
r=r t='1 (5)
dimana f merupakan indeks tahun (f = 1 ,,.., 7], dan f merupakan umur tambang,
,Jika (lihat rerangka aliran kas),
? =Ni-tc
=(l-x)srCr-\w,+c,C.+crC^+c,C,+c,Cr+ f) (6)

Jika y merupaka n yield atau batubara y-ang tertinggal .dalam. proses pencucian, maka dapat ditulis
nuUurigun antara batubara tertambang (C,) per tahun dan batubara hasil proses pencucian (Cr) Rer

1st Earth science International seminar ' ISBN 978-6A2-19765-L-7 I-1-{3


tahun dan limbah batubara (C,) per tahun adalah sebagai berikut,
C, = I ,, (7)

c. =(1 _y)c* ,

(8)
Dengan melaxukan subtitusi Pers. 7 dan Pers. I ke dalam Pers. 6, maka akan didapat periaman profit.
sebagai berlkut,
P=(1 x)sr9,,,-F{ *+c*C.+coC,+c"(1 -y)C.*c,g
^+f)
ililai sekarang bersih selama umur tambang di dapat dengan mensubtitusikan
/o\
pers. g teti'atam pers.
5, dapat ditulis sebagai berikut,

f),+ p
t lt x)s,,9 ,,,-(14 ,,,+c,,,C,,+coC,,+c,(l-y)C,,,*c,g o,+
\?l' = lattl lq2[,-
I
),

r)'
1

,=I \\ (1 +
)-')
Kapasitas pro_duksi batubara per tahun (Cr) merupakan
.harga yang didapat dp1fugadangan
rvl-'- batubara
tertambang (Q) dibagi dengan umur tambahs (71, dapat ditut6 s6oadai oeiitut, r

=(?)
', (11)
Dengan demikian, jika material penutup yang harus disingkirkan selama umur tamba (W,
dapat diformulasikan sebagai berikut,
ng maka W,

*, =(Y)
\t ) (2)
Dengan demikian Pers.g dapat dituluskan kembati menjadi,
p)((t-x)s,v-((c,+co+c,(t-v)+c,Db-ww - / + po)
Npv =f((K|-
;i(( r(l + r)'
l_..')
. ) "", ) 1ts)
Solusi l'.)odel
Optimasi cadangan adalah menambah blok dari batas tambang A menjadi batas tambang
B.
Penambah blok sebesar A W akan diperoleh penambahan batubara sebesar Ae (Gambar 3).
Batas. tambang A akan menghasilkan nilai NPV = NPV^ sedangkan pada batas tambang B akan
menghasilkan NPV = NPV'

A l*teng Tambang
v'
B
Lantai Tambang
Seam Batubar

-
Gambar 3. Penampang melintang disain tambang.

I-t44 lst Earth science International Seminar - ISBN g7g-602-Lg765-l-7


yang akan menghasilkan
penyelesaian untuk menentukan cadangan.batubara, maksimal
NPVoptimal,dilakukanjJ"g,,["no"rutun"i,riii[..,liruselisih|,lPVpadabatasAdanB,
(14)
NPVB.NPVA = ANPV

maka selisih batubara yang didapat'

(15)
n
sA -o =AQ

ANPV/ AQ untuk setiap perubahan kecil dalam Q'


Paoa batasan blok tersebut akan memiliki.rasio r(o), oan di-nvatakan dengan dNPV/do'
Batas ini disebut d"ri;";ii;;rtJ iur""uut, NiV=

'13) akan optimum' jika kondisi syarat'


Kondisi fungsi NPV (Pers'

dNPV (16)
@

(1 - x)srl - (c * + c o + c,(l - y) + c,l) - -b))


_L [,,-,,[
T
dNPY
-\- =Q (t)
a 7'(1 + r)'
yang unik tergantung dari model
Karena w merupakan fungsi dari perubahan batubara,,t/(O)
pada kondisi paling mungkin'
geologi batubara, maXa iolusi NPf akan optimal didapat

(w \ -((l- r)sry-(c, *c, +c'(l-'v)+c'y)')


[e,,-l. w ), (18)

Atau Pers' 16 dapat disederhanakan kembali menjadi'

(y-) =,rro-[v((t-,)" -"')-(" *" *""(t-v))l


\a), I w ),
(1e)
Kondisi optimal akan maksimaljika derivatif ke
dua lebih kecil 0, dapat ditulis'

d'NPV I d2w -" (20)


?=-*T$;,ya1'o'
akan merupakan
Karena w,T, r dan 4 akanselalu positif, dengan demikian fungsi optimal tersebut
titik maksimal. dC
keuntungan penambnisbah kupas pulang pokok
dWdQ pada kondisi, sehingga akan menghasilkan

irt f,u*i, Science Internetional Seminar - ISBN 978'602'19765'1-7


-\r-r_
Q\!.l'3tu.on sjriPping ralio). Secara spasial dWdQ merupakan batas tambang yang akan menghasilkan
nilai NPV maksimal.
lV. Kesimpulan dan Saran
Untuk menaikan peringkat batubara peringkat rendah dapat dilakukan dengan
mereduksi
kandungan abu untuk meningkatkan nilai kaloiik L,alubara. Pencucian batubari akan
mengakibatkan
acla batubara yang tertinggal (reiect), haltersebut akanmengurangiprodukir.nti
uiiuuarJvJng toiij"i.
optimasi cadangan. .dgngan mene.ntukan
.
pencucian batubara dapat didekati PESR pioa iantai at<tivitis lamoang' *e:rai,j[an
dengan (1) deskripsi struktur rantaidan aktivttaa;ya, (2) pemodelan
matematika dan (3) cara dan p€nentuan solusi model sebagai u,saha opii*iJi.ioinganl
konservasi.
Solusi model menunjukan, bahwa (1) struktur reve'nu oari batrjbiriproorr. ujtuuaiu
ton dari dipengaruhi.oleh recovo.ry yletd, iuran produ.ksi dan harga;uat UaiuOiri paJa peringkat a-rnl,. plr
tercuci, (2) struktur biaya produksi batubara akan dipengrrrni-or,in iJcouJry y["tie"^tambahan batubara
penanganan batubara rejecU tailing. biaya
Penelitian mengenaioptimasicadangandan pencucian batubaraselanjutnya
perlu dikembangkan
dengan permasalahan dan data nyata, untuT< peneliiian tJiintegrasi
oenlin iiJ6;i;", i recovery yield,
dan (2) optimasi pemanfaatan batubara relect/ taiting oipaoui<-a-n oe,nga;t-itu6ar!'peringxat
tingggi' Batubaa reTecl cukup besar dan ini dapat ri"njuoi *isalahitngk;rgun.-Ej;tuuara yang lebih
dimanfaatkan dalam skala besalJenan cara dipaduxan oengan reject perlu
oJtuoiia'peirgi;'iyurg tebih tinggi,

Daftar Pustaka
' Bakhtavar, E', shahSiar, K', & oraee, K., 200-8,An approach towards.ascertaining
tr.rnsition depth, Journars of Appried scr'encei B (23), 444s444g. open-pitto underground

Rachmawan, R', 2011, Kaiian Ekonomi Pencucian Batubara-dalam


Kaitannya dengan Konservasi
cadangan batubara (studi Kasus:.Tambang rraeien, pr Arutmin
Profesi Tahunan TpT XX perhapi 2a11, Sen{rgi, LomboX. lndonesia), prosiding Temu
Sasongko, W,, 2009, Pemodelan Optimasi Pit Tam_bang Terbuka
Batubara: pendekatan lncremental
dan Model cas)r Ftow, tnternationit ea,ii conrer",rre sciiiie
i:rlfl,l|i:n and rechnotosy,
Taylor, H' K', (1972), oeneral Background rheo-ry of cutoff
Grades, "tnstitution
'vr.s"v' I vt Mining
of tvttt tt and Metalu.rgy
Transactions, Section A (Vol. 6t ), pp. A160_41 79.
Wijaya, KG', 2012', Analisis Break-even stripping Ratio dan Desain p:t
Procoedings ptT tAGt 41 , yogyakarta. rambang Batubara pT. x.

I-146 lst Earth science International seminar - ISBN 97g-602-Lg76s-l_7

*-

Anda mungkin juga menyukai