KESISWAAN
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Pembinaan terhadap siswa merupakan salah satu bagian yang senantiasa harus mendapat
perhatian dari semua pihak, oleh karena itu dalam pola pembinaan tersebut perlu dikemas dengan
berbagai kegiatan/aktifitas yang dapat memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa,
mengembangkan bakat dan minat , kreatifitas serta ketrampilan siswa.menumbuhkan daya
tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar maupun dari dalam
lingkungan sekolah sendiri.
2. DASAR
3. TUJUAN
b. Untuk harmonisasi hubungan antara sesama siswa , Guru bahkan dengan masyarakat
yang berada dekat lingkungan sekolah
c. Untuk meningkatkan kesadaran dan kepekaan terhadap berbagai macam kesulitan yang
dihadapi oleh rekannya .
BAB II
Pembina adalah guru yang di beri kepercayaan untuk membimbing menggerakkan serta
mengatur program kegiatan. Oleh karena itu guru pembina dituntut memiliki kemampuan untuk
dapat menumbuhkan motivasi dalam mengikuti program ekstrakurikuler. Orang tua
siswa merupakan mitra kerja yang sangat diperlukan guna terlaksananya kegiatan ini, bahkan
dari orang tua siswa diharapkan dapat pula memberikan bimbingan, khususnya pada saat siswa
berada diluar kelas/sekolah., baik di masyarakat maupun di dalam keluarga.
Partisipasi orang tua dan masyarakat merupakan pencerminan terwujudnya prinsip, yaitu
bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara orang tua, masyarakat dan pemerintah.
OSIS merupakan tempat atau wadah kehidupan berkelompok siswa dalam bekerjasama untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama. Oleh karena itu OSIS sebagai suatu sistem yang
ditandai beberapa ciri-ciri pokok, yaitu :
c. Terkoordinir
Pada umumnya tujuan pembinaan kesiswaan adalah meningkatkan peran serta dan inisiatif
peserta didik untuk menjaga dan membina sekolah sebagai wiyata mandala sehingga terhindar
dari usaha dan pengaruh yang bertentangan dengan kehidupan nasional, menumbuhkan daya
tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar maupun dari dalam
lingkungan sekolah sendiri.
Pencapaian tujuan pendidikan yang diharapkan hendaknya diawali adanya suatu persepsi
yang sama dari seluruh warga sekolah dan pihak-pihak terkait lainnya, bahwa sekolah
merupakan tempat penyelenggarakan proses pendidikan guna menanamkan, mengembangkan
dan meningkatkan nilai (norma agama), IPTEK dan wawasan dalam upaya pencapai
pengetahuan.
Unsur-unsur dari WWM yang merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisah-pisahkan
dan saling terkait dan saling mempengaruhi adalah :
b. Terciptanya hubungan yang harmonis antara sesama warga sekolah maupun dengan
masyarakat yang berada dekat lingkungan sekolah
Kepemimpinan sebagai salah satu fungsi managemen yang tidak lain merupakan suatu
kiat atau wibawa seseorang yang mampu menggerakan orang lain, baik secara peorangan
maupun kelompok di dalam suatu organisasi.
a. Kesadaran terhadap pribadi dirinya, terhadap orang lain dan situasi yang ada disekitarnya
b. Kesadaran terhadap berbagai macam kesulitan yang diahadapi, persepasi dan kounikasi
yang tepat
Berbagai bentuk kegiatan yang mengarah kepada indikator seperti diuraikan di atas, yaitu
seperti :
Ekstrakurikuler merupakan kegiatan di luar jam pelajaran dan pada waktu libur sekolah
yang didilakukan di lingkungan sekolah maupun diluar lingkungan sekolah. Ekstrakurikuler juga
merupakan salah satu jalur dalam membina siswa yang bertujuan sebagai berikut :
Dari 4 (empat) jalur pembinaan di atas dapat kami gambarkan pada BAB III tentang teknis
Pelaksanaan kegiatan yang disampaikan kepada seluruh siswa.
BAB III
POTRET KEGIATAN
Kegiataan Pembinaan kesiswaan SMP NEGERI 2 SATU ATAP BELAT yang diawali
dengan penerimaan siswa baru , yang kemudian dilanjutkan dengan pengenalan kondisi sekolah
yang dikemas dengan kegiatan yang diberi nama Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB).
Dalam kegiatan tersebut seluruh kegiatan yang sudah diprogramkan oleh pihak sekolah
diperkenalkan kepada seluruh siswa terutama siswa baru., baik kegiatan yang sudah dilakukan
dan atau yang akan ditawarkan pada setiap tahun pelajaran.
Adapun kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dibagi menjadi 3 bagian, sebagai berikut :
1. KEORGANISASIAN
Dalam upaya melatih dan meningkatkan wawasan tentang keorganisasian, maka dalam
berbagai kesempatan para siswa dilibatkan untuk berperan serta pada kegiatan yang sudah
diagendakan oleh sekolah, yang meliputi penyelenggarakan berbagai macam kepanitian hari-hari
besar Nasional/Islam, seperti panitia Hari Kemerdekaan, Hari Kartini, Tahun Raru Islam, Maulid
Nabi Muhammad SAW, dan lain-lain
2. KEPEMIMPINAN
3. PENGEMBANGAN DIRI
Kegiatan yang berorientasi pada upaya pengembangan diri para siswa diprogramkan
untuk dapat diikuti oleh para siswa. Adapun kegiatan tersebut, sebagai berikut :
· Bahasa Inggris
· Olah Vokal
BAB IV
RINCIAN KEGIATAN
URUSAN KESISWAAN
9 Pemotretan Kartu Tes / UAN Sebagai bukti atas hak siswa untuk April
mengikuti tes
BAB V
PENUTUP
Dengan kesungguhan hati dan senantiasa bertawakal kepada Allah SWT, mudah-
mudahan berbagai langkah dan upaya yang telah kita programkan dalam mengoptimalkan
pembinaan kepada seluruh siswa, senantiasa mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan kita
semua.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam penyelesaian program
ini, dan sekaligus mohon kiranya saran dan masukan untuk lebih sempurnanya program
pembinaan kesiswaan di masa yang akan datang. Amiin