Anda di halaman 1dari 18

1.

1 Manajemen Risiko Lingkungan Makanan dan Minuman Menu Pecel


1.1.1 Deskripsi Makanan
Rumah Makanan : Rasa Sayang
Nama Makanan : Pecel
Komposisi : 1. Bawang Putih
1. Kencur
2. Cabe Rawit
3. Gula Merah
4. Garam
5. Kacang
6. Kangkung
7. Kacang Panjang
8. Toge
9. Air
Pengolahan : Direbus
Jenis Kemasan : Plastik
Jenis Wadah : Keranjang
Karakteristik : 1. Bentuk = Sayuran
2. Berat = 500 gram
3. Kadar Air Tinggi = Tinggi
4. Kadar Lemak = Ya
5. Kadar Protein = tinggi
6. Serat = Ya

Umur Simpan : 1 Kg untuk 1 hari dan langsung disajikan didepan dapur tempat pengolahan makanan
Distribusi : Menggunakan Motor
Lama Distribusi : 15 Menit dari Pasar Anyer
Penggunaan Makanan : Diolah Terlebih Dahulu
Konsumen :
A. Siapa : Pengunjung dan Pegawai
B. Jumlah Konsumen : ± 50 0rang
Cara Pengolahan
1. Siapkan bahan makanan yang akan diolah seperti bawang putih, kencur, cabe rawit, gula merah, garam, kacang, kangkung, kacang
panjang, dan toge.
2. Kupas bawang putih dengan pisau, cuci dan goreng.
3. Kupas Kencur dengan pisau, cuci dan goreng.
4. Buanglah kulit kacang, cuci, dan goreng.
5. Potong cabe rawit dengan menggunakan pisau, cuci dan goreng.
6. Tumbuklah bawang putih, kencur, dan cabe rawit dengan menggunakan alu atau lumpang
7. Tumbuklah kacang dengan menggunakan alu atau lumpang
8. Setelah itu bahan yang telah ditumbuk disimpan diwadah stainless steal campurkan anatara kacang yang telah ditumbuk dan Bumbu
bawang putih, kencur, cabe rawit yang telah harus berilah garam dan gula merah lalu seduhlah dengan menggunakan air hangat.
9. Siapkanlah air yang mendidih setelah itu rebuslah toge, kacang panjang dan kangkung selama 1-2 menit.
10. Setelah itu ditiriskan dan disimpan didalam wadah
Cara Penyajian
1. Ambilah piring, sajikan kacang panjang, toge, dan kangkung diatas piring
2. Siramlah dengan menggunakan bumbu kacang yang telah jadi
Pecel siap untuk disajikan
1.1.2 Diagram Alir Pengolahan Makanan

Gambar 4.4. Diagram Alir Pengolahan Makanan Pecel

Bawang Putih Kencur Cabe Rawit

Kupas Kupas Iris

Air Dicuci Air Dicuci Dicuci


Air

Minyak Goreng Digoreng Minyak Goreng Digoreng Digoreng Minyak Goreng

Kangkung Toge Minyak Goreng


Ditiriskan Air Kacang

Dipotong Dipotong
Ditumbuk Digoreng Dicuci Dikupas

Air Dicuci Air Dicuci


Garam Dicampur Gula Merah

Air Direbus Diseduh Air Hangat

Ditiriskan Bumbu Pecel

Dicampurkan Disimpan Disajikan Didistribusikan


1.1.3 Menetukan CCP

Gambar 4.5. Diagram Alir Menentukan CCP Makanan Pecel

Bawang Putih Kencur Cabe Rawit

Kupas Kupas Iris

Air Dicuci CCP Air Dicuci Dicuci


CCP Air CCP

Minyak Goreng Digoreng Minyak Goreng Digoreng Digoreng Minyak Goreng

Kangkung Toge Minyak Goreng


Ditiriskan Air Kacang

Dipotong Dipotong CCP


Ditumbuk Digoreng Dicuci Dikupas

Air Dicuci CCP Air Dicuci CCP


Garam Dicampur Gula Merah

Air Direbus Diseduh Air Hangat

Ditiriskan Bumbu Pecel

Dicampurkan Disimpan Disajikan Didistribusikan


1.1.4 Menentukan Batas Kritis
Gambar 4.6. Menetukan Batas Kritis Makanan Pecel

Bawang Putih Kencur Cabe Rawit

Kupas Kupas Iris

Bersih Bersih Bersih


Air Dicuci CCP Air Dicuci Dicuci
CCP Air CCP

Minyak Goreng Digoreng Minyak Goreng Digoreng Digoreng Minyak Goreng

Kangkung Toge Minyak Goreng


Ditiriskan Air Kacang

Dipotong Dipotong CCP Bersih


Ditumbuk Digoreng Dicuci Dikupas
Bersih Bersih
Air Dicuci CCP Air Dicuci CCP
Garam Dicampur Gula Merah

Air Direbus Diseduh Air Hangat

Ditiriskan Bumbu Pecel

Dicampurkan Disimpan Disajikan Didistribusikan


1.1.5 Menetukan Pemantauan
Gambar 4.7. Menentukan Pemantauan Makanan Pecel

Bawang Putih Kencur Cabe Rawit

Kupas Kupas Iris

Bersih Bersih Bersih


Air Dicuci CCP Air Dicuci Dicuci
CCP Air CCP

Minyak Goreng Digoreng Minyak Goreng Digoreng Digoreng Minyak Goreng

Kangkung Toge Minyak Goreng


Ditiriskan Air Kacang

Dipotong Dipotong CCP Bersih


Ditumbuk Digoreng Dicuci Dikupas
Bersih Bersih
Air Dicuci CCP Air Dicuci CCP
Garam Dicampur Gula Merah

Air Direbus Diseduh Air Hangat

Ditiriskan Bumbu Pecel

Dicampurkan Disimpan Disajikan Didistribusikan


1.1.6 Tindakan Koreksi
Gambar 4.8. Tindakan Koreksi Makanan Pecel

Bawang Putih Kencur Cabe Rawit

Kupas Kupas Iris

Bersih Bersih Bersih


Air Dicuci CCP Air Dicuci Dicuci
CCP Air CCP

Minyak Goreng Digoreng Minyak Goreng Digoreng Digoreng Minyak Goreng

Kangkung Toge Minyak Goreng


Ditiriskan Air Kacang

Dipotong Dipotong CCP Bersih


Ditumbuk Digoreng Dicuci Dikupas
Bersih Bersih
Air Dicuci CCP Air Dicuci CCP
Garam Dicampur Gula Merah

Air Direbus Diseduh Air Hangat

Ditiriskan Bumbu Pecel

Dicampurkan Disimpan Disajikan Didistribusikan


1.1.7 Verifikasi
Gambar 4.9. Verivikasi Makanan Pecel

Bawang Putih Kencur Cabe Rawit

Kupas Kupas Iris

Bersih Bersih Bersih


Air Dicuci CCP Air Dicuci Dicuci
CCP Air CCP

Minyak Goreng Digoreng Minyak Goreng Digoreng Digoreng Minyak Goreng

Kangkung Toge Minyak Goreng


Ditiriskan Air Kacang

Dipotong Dipotong CCP Bersih


Ditumbuk Digoreng Dicuci Dikupas
Bersih Bersih
Air Dicuci CCP Air Dicuci CCP
Garam Dicampur Gula Merah

Air Direbus Diseduh Air Hangat

Ditiriskan Bumbu Pecel

Dicampurkan Disimpan Disajikan Didistribusikan


1.1.8 Dokumentasi
Gambar 4.10. Dokumentasi Makanan Pecel

Bawang Putih Kencur Cabe Rawit

Kupas Kupas Iris

Bersih Bersih Bersih


Air Dicuci CCP Air Dicuci Dicuci
CCP Air CCP

Minyak Goreng Digoreng Minyak Goreng Digoreng Digoreng Minyak Goreng

Kangkung Toge Minyak Goreng


Ditiriskan Air Kacang

Dipotong Dipotong CCP Bersih


Ditumbuk Digoreng Dicuci Dikupas
Bersih Bersih
Air Dicuci CCP Air Dicuci CCP
Garam Dicampur Gula Merah

Air Direbus Diseduh Air Hangat

Ditiriskan Bumbu Pecel

Dicampurkan Disimpan Disajikan Didistribusikan


1.1.9 Formulir Identifikasi Bahaya dan Pencegahanya
Tabel 4.3 Indentifikasi Bahaya dan Pencegahan pada Makanan Pecel
No. Bahan Mentah/ Ingridien/ Bahaya B (M)/ K/ Jenis Bahaya Cara Pencegahan
Bahan Makanan F
1. Bawang Putih Fisik Kotoran Tanah a. Mengupas kulit bawang
sebelum digunakan
b. Dilakukan penyortiran saat
penerimaan dan dibersihkan
Kimia Residu pestisida a. Bawang dicuci dengan air
mengalir
Biologi Jamur a. Disimpan dalam suhu ruamg
25oC
2. Kencur Fisik Kotoran tanah a. Mengupas kulit bawang
sebelum digunakan
b. Dilakukan penyortiran saat
penerimaan dan dibersihkan
Kimia Residu pestisida Bawang dicuci dengan air
mengalir
Biologi Jamur Disimpan dalam suhu ruang 25oC
3. Cabai Rawit Fisik Kotoran tanah a. Mengupas kulit bawang
sebelum digunakan
b. Dilakukan penyortiran saat
penerimaan dan dibersihkan
Kimia Residu pestisida Bawang dicuci dengan air
mengalir
Biologi Jamur Disimpan dalam suhu ruang 25oC
4. Kacang Fisik Kotoran tanah a. Dilakukan penyortiran saat
Kerikil penerimaan dan dibersihkan
b. Dilakukan pengayakan
Kimia Residu pestisida Bawang dicuci dengan air
mengalir
Biologi Jamur Disimpan dalam suhu ruang 25oC
5. Minyak Goreng Fisik Kemasan rusak a. Dilakukan penyortiran saat
Produk kadaluarsa penerimaan
b. Pemilihan produk dengan
kemasan yang utuh
c. Mencatat tanggal kadaluarsa
yang tertera pada kemasan
6. Garam Fisik Debu a. Dilakukan penyortiran saat
penerimaan
b. Pemilihan produk dengan
kemasan yang utuh
Biologi Bakteri Halofil (bakteri Penyimpanan di wadah yang
yang habitatnya bersih, tertutup rapat, tidak
dikeadaan yang lembab, pada suhu ±20 – 25oC
salinitasnya tinggi)
7. Gula Merah Fisik Debu a. Dilakukan penyortiran saat
Lembek penerimaan
b. Menyimpan di tempat
tertutup dan tidak terkena
sinar matahari langsung
Kimia Pembeku dan pengawet a. Memilih gula dengan tekstur
yang halus
b. Rasanya tidak terlalu manis
dan legit
c. Jika dipotong tidak terdapat
lubang-lubang
Biologi a. Kapang dan khamir Disimpan dalam wadah yang
tertutup dan kering dengan suhu
kamar (27oC)
8. Toge Fisik a. Debu a. Dilakukan penyortiran saat
b. Kulit tunas dan akar penerimaan dan dibersihkan
b. Kulit bekas tunas dan akarnya
dibuang
c. Dilakukan pencucian
9. Kangkung Fisik Kotoran tanah Dilakukan pencucian
Kimia Residu pestisida Dilakukan pencucian dengan air
yang yang mengalir
Biologi Ulat Dilakukan penyortiran,
membuang bagian yang
mengandung ulat
10. Air bersih Fisik Berwarna, berbau, Dilakukan filtrasi atau
berasa penyaringan
Kimia Fe tinggi, Mn, Nitrat, Penggunaan air yang sesuai baku
Nitrit mutu (sudah uji lab), Treatment
(karbon aktif, dll)
Biologi E. coli, Salmonella, Desinfeksi dengan sinar matahari
Coliform
11. Air Hangat Fisik Berwarna, berbau, Dilakukan filtrasi atau
berasa penyaringan
Biologi E. colli, Salmonella, Desinfeksi dengan sinar matahari
Coliform

Tabel 4.4. Indentifikasi Bahaya Setiap Formulasi Pada Makanan Pecel


No. Formulasi Bahaya B(M)/K/F Jenis Bahaya Cara Pencegahan
1. Bawang putih + cabai rawit + Kimia Kandungan pestisida a. Mengupas kulit rempah-
kacang + garam + gula merah rempah tersebut sebelum
digunakan
b. Mencuci cabai rawit dengan
air mengalir
Fisik Kotoran a. Disimpan pada wadah yang
tertutup
b. Dilakukan pencucian dengan
menggunakan air mengalir
Biologi a. APM Escherichia Disimpan pada suhu ruang 25oC
coli
b. Kapang dan khamir
c. Koliform

Tabel 4.5. Indentifikasi Bahaya Setiap Proses Pada Makanan Pecel


No. Proses Bahaya B(M)/K/F Jenis Bahaya Cara Pencegahan
1. Penerimaan Bahan Fisik Terdapat kotoran, debu Penyortiran, spesifikasi, serta
yang menempel tentukan supplier yang dapat
dipercaya
Kimia Terdapat zat kimia Penyortiran, spesifikasi, serta
dalam bahan (pestisida, tentukan supplier yang dapat
dll) dipercaya
Biologi Terdapat bakteri Penyortiran, spesifikasi, serta
pathogen tentukan supplier yang dapat
dipercaya
2. Penyimpanan Bahan Makanan Fisik Terdapat kotoran, debu Penyimpanan di tempat yang
yang menempel tertutup dan terhindar dari debu
Biologi Bakteri pathogen Penyimpanan yang benar, untuk
bahan berserat tinggi sebaiknya
simpan di lemari pendingin,
sedangkan untuk bahan kering
sebaiknya disimpan di tempat
kering dan tertutup
3. Pencucian Bahan Biologi Bakteri pathogen pada Pencucian bahan dengan air
air hangat atau menggunakan larutan
pembasmi hama
Pencucian bahan dengan air yang
bebas dari bakteri pathogen
Kimia Fe tinggi, Mn, Nitrat, Air yang digunakan pada saat
Nitrit pengolahan makanan dilakukan
pemeriksaan secara rutin di
laboratorium, jika kandungan
melebihi ambang batas maka
perlu dilakukan pengolahan
terhadap air tersebut sebelum air
tersebut digunakan untuk
mengolah makanan yaitu dengan
cara merebusnya hingga benar-
benar mendidih
4. Perebusan Biologi Terdapat bakteri Merebus sampai benar-benar
pathogen mendidih
5. Penyeduhan Fisik Terdapat kerikil Memilah kerikil
Biologi Terdapat bakteri Penyeduhan dengan air yang telah
pathogen mendidih
6. Penyimpanan (etalase) Fisik Terdapat kotoran Gunakan etalase yang tertutup
(debu) Selalu membersihkan etalase
secara rutin
Biologi Lalat hinggap di Gunakan wadah yang tertutup
makanan
7. Penyajian Fisik Terdapat kotoran Menutup wadah penyajian
(debu)

1.1.10 Analisis Risiko Bahaya


Tabel 4.6. Analisis Risiko Bahaya pada Makanan Pecel
Kelompok Bahaya
No. Masakan Jadi Kategori Resiko
A B C D E F
1. Pecel - V - V V - III
Keterangan kelompok bahaya:
A = makanan untuk konsumen beresiko tinggi
B = mengandung bahan yang sensitive terhadap bahaya biologis/kimia/fisik
C = didalam proses pengolahan tidak terdapat tahap yang dapat membunuh
mikroorganisme berbahaya atau mencegah atau menghilangkan bahaya kimia
atau fisik
D = kemungkinan mengalami kontaminasi kembali setelah pengolahan
E = kemungkinan penanganan yang salah selama distirbusi/ konsumsi
F = tidak ada proses pemanasan setelah pengemasan atau penyajian atau waktu
dipersiapkan di tingkat konsumen atau pasien yang dapat memusnahkan /
menghilangkan bahaya biologis atau tidak ada acara bagi konsumen untuk
mendeteksi menghilangkan, atau menghancurkan bahaya kimia/fisik
Keterangan kategori resiko makanan:
Kategori
Karakteristik Bahaya Keterangan
Resiko
0 0 (tidak ada bahaya) Tidak mengandung bahaya A s.d F
I (+) Mengandung satu bahaya B s.d F
II (++) Mengandung dua bahaya B s.d F
III (+++) Mengandung tiga bahaya B s.d F
IV (++++) Mengandung empat bahaya B s.d F
V (+++++) Mengandung lima bahaya B s.d F
VI A + kategori khusus Kategori resiko paling tinggi (semua makanan
yang mengandung bahaya A, baik
dengan/tanpabahaya B s.d F)
1.1.11 Penerapan HACCP

Tabel 4.7. Penerapan HACCP pada Makanan Pecel

CCP Bahaya Cara Parameter Batas Kritis Nilai Target Pemantauan Tindakan Koreksi
Pengendalian CCP (NAB)
Pencucian Fisik Mencuci dengan Tekanan air Air mengalir Bersih Observasi Pastikan untuk selalu mencuci
bahan baku air yang (15 psi) bahan makanan yang akan
mengalir digunakan dengan
menggunakan air mengalir

1.1.12 Lembar Pemantauan HACCP


Tabel 4.8. Pemantauan HACCP pada Makanan Pecel

Bahan Bahaya Ukuran TKK (CCP) Batas Kritis Target Cara Tindakan Perbaikan
Makanan Memantau
Bawang Putih Kotoran tanah Tidak terdapat Pengupasan - Bersih Observasi Pastikan untuk melakukan
kotoran tanah atau penyortiran saat penerimaan
penyortiran bahan makanan dan
dibersihkan
Mengupas kulit bawang
ketika akan digunakan
Residu Bebas pestisida Pencucian dan Tekanan air 15 Bebas Uji Mencuci bawang dengan air
Pestisida pengupasan psi pestisida Laboratorium mengalir dan mengupas kulit
kulit bawang bawang sebelum memasak
Jamur Tidak Penyimpanan Disimpan Bebas jamur Observasi dan Pastikan selalu menyimpan
mengandung dalam suhu uji bawang di suhu ruang 25oC
jamur ruang 25oC laboratorium
Kencur Kotoran tanah Tidak terdapat Pengupasan - Bersih Observasi Pastikan untuk melakukan
kotoran tanah atau penyortiran saat penerimaan
penyortiran bahan makanan dan
dibersihkan
Mengupas kulit bawang
ketika akan digunakan
Residu Bebas pestisida Pencucian dan Tekanan air 15 Bebas Uji Mencuci bawang dengan air
Pestisida pengupasan psi pestisida Laboratorium mengalir dan mengupas kulit
kulit bawang bawang sebelum memasak
Jamur Tidak Penyimpanan Disimpan Bebas jamur Observasi dan Pastikan selalu menyimpan
mengandung dalam suhu uji bawang di suhu ruang 25oC
jamur ruang 25oC laboratorium
Cabai Kotoran tanah Tidak terdapat Pengupasan - Bersih Observasi Pastikan untuk melakukan
kotoran tanah atau penyortiran saat penerimaan
penyortiran bahan makanan dan
dibersihkan
Mengupas kulit bawang
ketika akan digunakan
Residu Bebas pestisida Pencucian dan Tekanan air 15 Bebas Uji Mencuci bawang dengan air
Pestisida pengupasan psi pestisida Laboratorium mengalir dan mengupas kulit
kulit bawang bawang sebelum memasak
Jamur Tidak Penyimpanan Disimpan Bebas jamur Observasi dan Pastikan selalu menyimpan
mengandung dalam suhu uji bawang di suhu ruang 25oC
jamur ruang 25oC laboratorium
Kacang Kotoran tanah Tidak terdapat Pengupasan - Bersih Observasi Pastikan untuk melakukan
kotoran tanah atau penyortiran saat penerimaan
penyortiran bahan makanan dan
dibersihkan
Mengupas kulit bawang
ketika akan digunakan
Residu Bebas pestisida Pencucian dan Tekanan air 15 Bebas Uji Mencuci bawang dengan air
Pestisida pengupasan psi pestisida Laboratorium mengalir dan mengupas kulit
kulit bawang bawang sebelum memasak
Jamur Tidak Penyimpanan Disimpan Bebas jamur Observasi dan Pastikan selalu menyimpan
mengandung dalam suhu uji bawang di suhu ruang 25oC
jamur ruang 25oC laboratorium
Minyak Perubahan Kemasan tidak Penyimpan, Penyimpanan Tidak ada Observasi dan Penyortiran saat penerimaan,
Goreng fisik expired pemilihan, pada suhu minyak yang pencatatan pemilihan produk dengan
pencatatan kamar, tidak kadaluarsa kemasan yang utuh, mencatat
produk lembab tanggal kadaluarsa yang
tertera pada kemasan
Garam Bakteri halofil Tidak terdapat Penyimpanan Disimpan di Tidak terdapat Observasi dan Memastikan untuk
(bakteri yang bakteri yang wadah yang bakteri yang uji menyimpan garam pada
habitatnya bersifat halofil bersih, tertutup bersifat halofil laboratorium wadah yang bersih, tertutup,
berada dalam rapat, tidak rapat, tidak lembab, pada
keadaan yang lembab, pada suhu ± 20-25 oC
salinitasnya suhu ± 20-25 oC
tinggi)
Debu Terbebas dari Penyimpanan Tempat Tidak terdapat Observasi Pemilihan produk dengan
debu penyimpanan debu kemasan yang utuh
bersih, tertutup Penyortiran saat penerimaan
rapat Memastikan untuk
menyimpan garam pada
wadah yang bersih, tertutup
rapat
Gula merah Debu Terbebas dari Penyimpanan Tempat Tidak terdapat Observasi Pemilihan produk dengan
debu penyimpanan debu kemasan yang utuh
bersih, tertutup Penyortiran saat penerimaan
rapat Memastikan untuk
menyimpan garam pada
wadah yang bersih, tertutup
rapat
Pembeku dan Dikerubuti Penyortiran Pilih gula Warna gula Observasi Penyortiran gula merah dan
pengawet semut merah dengan merah yang penerimaan sesuai spesifikasi
warna yang gelap
lebih gelap
Kapang dan Tidak terdapat Penyortiran Gula merah Warna gula Observasi Penyortiran gula merah dan
khamir kapang dan dan tidak terdapat merah yang penerimaan sesuai spesifikasi
khamir penyimpanan bercak putih gelap Penyimpanan di tempat yang
tertutup dan kering, dengan
suhu kamar 25oC
Toge Debu Tidak berdebu Pencucian Dicuci dengan Tidak terdapat Observasi Pencucian dengan air yang
air mengalir debu mengalir
Kulit tunas dan Tidak ada bekas Penyortiran Menyortir toge Tidak ada Observasi Memastikan tidak ada bekas
akar kulit tunas dan dari bekas kulit bekas kulit kulit tunas dan akar
akar tunas dan tunas dan akar
akarnya
Kangkung Kotoran tanah Tidak terdapat Pencucian Dicuci dengan Bersih Observasi Mencuci kangkung dengan
kotoran tanah air mengalir air mengalir sebelum
(tekanan 15 memasak
psi)
Residu Bebas pestisida Pencucian Tekanan air 15 Bebas Uji Mencuci kangkung dengan
Pestisida psi pestisida Laboratorium air mengalir sebelum
memasak
Ulat Tidak terdapat Penyortiran Menyortir Bebas terdapat Observasi Melakukan penyortiran,
ulat bagian ulat membuang bagian yang
kangkung yang mengandung ulat
terdapat ulat
dan bagian
yang busuk
Air Bersih Berwarna, Tidak berwarna, Dilakukan - Memenuhi Observasi Memastikan bahwa air bersih
berasa, berbau tidak berasa, filtrasi dengan syarat secara yang digunakan untuk
dan tidak berbau media saring fisik mengolah makanan tidak
berwarna, tidak berasa, dan
tidak berbau
Fe tinggi, Mn, Fe, Mn, Nitrat, Dilakukan Kualitas kimia Fe, Mn, Nitrat, Uji Memastikan kualitas kimia
Nitrat, Nitrit Nitrit memenuhi treatment air bersih Nitrit Laboratorium air bersih yang digunakan
syarat filtrasi dengan memenuhi memenuhi memenuhi syarat sesuai
karbon aktif syarat syarat sesuai standar baku mutu
standar baku
mutu
E. coli, E. coli, Dilakukan E. coli, E. coli, Uji Memastikan kualitas biologi
Salmonella, Salmonella, desinfeksi Salmonella, Salmonella, Laboratorium air bersih yang digunakan
koliform koliform koliform koliform memenuhi syarat sesuai
memenuhi memenuhi memenuhi standar baku mutu
syarat syarat syarat
Air Hangat Berwarna, Tidak berwarna, Dilakukan - Memenuhi Observasi Memastikan bahwa air bersih
berasa, berbau tidak berasa, filtrasi dengan syarat secara yang digunakan untuk
dan tidak berbau media saring fisik mengolah makanan tidak
berwarna, tidak berasa, dan
tidak berbau
E. coli, E. coli, Dilakukan E. coli, E. coli, Uji Memastikan kualitas biologi
Salmonella, Salmonella, desinfeksi Salmonella, Salmonella, Laboratorium air bersih yang digunakan
koliform koliform koliform koliform memenuhi syarat sesuai
memenuhi memenuhi memenuhi standar baku mutu
syarat dengan syarat syarat
nilai 0 JPT

Anda mungkin juga menyukai