i
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui,
Pimpinan Unit Kerja Penanggungjawab Program,
Direktur Kemahasiswaan Direktur Sumber Daya Manusia
Dr. M. Hadi Shubhan, S.H., M.H., CN. Dr. Endang Dewi Masithah, Ir., MP.
NIP 197304062003121002 NIP 19690912 199702 2 001
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
RUANG LINGKUP PROYEK
1.1.Ringkasan Proyek
Direktorat Kemahasiswaan merupakan salah satu direktorat yang berada di lingkungan
Universitas Airlangga yang berada di bawah Wakil Rektor bidang Akademik,
Kemahasiswaan dan Alumni. Direktorat Kemahasiswaan mengelola berbagai kegiatan
bidang kemahasiswaan non akademik atau biasa disebut kokurikuler meliputi Unit
Kegiatan Mahasiswa, beasiswa, organisasi kemahasiswaan, kompetisi, layanan help center
dan sebagainya. Terdapat dua sub direktorat di dalam Direktorat Kemahasiswaan yaitu
Program dan Kesejahteraan. Proyek kali ini fokus membahas permasalahan yang terdapat
di Subdit Program yang membidangi layanan kegiatan mahasiswa dan pembinaan serta
pendampingan prestasi mahasiswa.
Latar belakang tersebut yang menjadi perhatian kami untuk menganalisa, mencari solusi
dan tindakan prioriotas yang harus kami lakukan untuk mengoptimalkan kinerja dan
layanan di Subdit Program Direktorat Kemahasiswaan.
1
1.2.Sasaran Proyek
1.3.Sasaran Pembelajaran
1.5.1. Peningkatan kapasitas diri dalam hal kepemimpinan dan penyelesaian masalah
1.5.2. Mendapatkan peluang pengembangan karir
1.5.3. Bertambahnya kesempatan untuk belajar dalam organisasi
1.5.4. Meningkatnya pemahaman terhadap potensi dan sumber daya di unit kerja.
2
BAB II
WORK UNIT MODEL CANVAS AS IS
3
BAB III
ANALISIS
3.1. Rumusan Masalah
Merujuk dari WUMC (as is) di Subdit Program (ko kurikuler) sebelumnya, di antara value
proposition utama yang diberikan unit kerja kepada mahasiswa adalah pendampingan
agenda PUSPRESNAS, hal tersebut menjadi perhatian penting bagi Subdit Program
berdasarkan dua hal sebagai berikut:
Pertama, Kontribusi Direktorat Kemahasiswaan pada Sistem Informasi Manajemen
Pemeringkatan Kemahasiswaan sangat besar, diantara 40% parameter penilaian dalam
sistem tersebut berasal dari capaian prestasi Ko kurikuler yang diadakan oleh BELMAWA
sebagaimana dalam diagram berikut,
4
3.2. Analisis yang dapat Dilakukan
3.2.1. Identifikasi Masalah
Permasalahan dalam identifikasi berikut berasal dari observasi di unit kerja, data
PUSPRESNAS dan audit internal arsip Universitas Airlangga. Adapun identifikasi
masalah diuraikan dalam tabel berikut,
Berdasarkan scoring masalah tersebut selanjutnya kami melakukan analisis akar sebab,
dalam analisis ini menggunakan tiga unsur yang terkait yaitu orang yang terdiri dari dosen,
mahasiswa dan tendik. Selanjutnya adalah prosedur dan yang ketiga adalah fasilitas dan
dari analisis tersebut didapat bahwa akar masalah dari minimnya partisipasi mahasiswa
pada kegiatan PUSPRESNAS adalah minimnya pemahaman terkait agenda
PUSPRESNAS. Analisis akar sebab dapat dilihat dalam gambar sebagai berikut,
5
BAB IV
RENCANA TINDAKAN
Setelah mengetahui akar sebab dari masalah yang ada, langkah selanjutnya adalah
memunculkan alternatif dan menentukan solusi. Terdapat tiga alternatif yang muncul untuk
mengatasi masalah yang ada tersebut yaitu,
1. Sharing Knowledge
Berikutnya dari tiga alternatif yang ada, perlu ditentukan satu solusi yang akan kita jadikan
sebagai tindak lanjut untuk mengatasi masalah yang ada. Pendekatan yang digunakan adalah
menggunakan metode pemetaan alternatif solusi sebagai berikut:
6
Berdasarkan metode pemetaan alternatif solusi di samping, maka dapat kita tentukan yakni
alternatif C dengan dampak maksimal dan paling memungkinkan dalam implementasi yaitu
Pembentukan skema pembinaan kegiatan PUSPRESNAS.
7
BAB IV
RENCANA TINDAKAN
Pelaksanaan proyek ini terdiri dari enam tahapan yang digambarkan dalam diagram alur
sebagai berikut,
Adapun rencana tindakan yang akan dilaksanakan dengan rincian sebagai berikut yang
menjelaskan terkait aktivitas yang dilakukan, keluaran dari rindakan, penanggung jawab
tindakan, kebutuhan sumber daya dan waktu pelaksanaan.
8
9
BAB V
TIM PELAKSANA
10
BAB VI
WORK UNIT MODEL CANVAS TO BE
11