PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jl. Cendana No. 9 Yogyakarta 55166 , Telp/Fax. :0274 541322, 562278

Website : www.dikpora.jogjaprov.go.id Email : dikpora@jogjaprov.go.id

Yogyakarta, 03 Desember 2021

Kepada
Yth.
1. Kepala Balai Dikmen Kabupaten/Kota se DIY
2. Kepala SMA/SMK/SLB se-DIY
di-
Daerah Istimewa Yogyakarta

SURAT EDARAN
NOMOR : 443 / 12255

TENTANG

KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN MENJELANG LIBUR NATAL 2021

DAN TAHUN BARU 2022 DALAM RANGKA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN
CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) DI SMA, SMK, DAN SLB
DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Sehubungan dengan pencegahan dan pengendalian penyebaran Corona Virus Disease

2019 (COVID-19) menjelang periode Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), serta
mempertimbangkan :

1. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 62 Tahun 2021 tanggal 22 November 2021 tentang
Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 Pada Saat Natal Tahun
2021 dan Tahun Baru 2022;
2. Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2021 tanggal 1 Desember 2021 tentang
Penyelenggaraan Pembelajaran Menjelang Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 dalam
Rangka Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19);
3. Instruksi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor: 36 /INSTR/2021 tentang
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 2 Corona Virus Disease 2019
(COVID-19) di Daerah Istimewa Yogyakarta;
dengan ini berkaitan waktu untuk pelaksanaan aktivitas pendidikan diatur sebagai berikut:
1. Melakukan revisi Kalender Akademik Satuan Pendidikan Tahun Pelajaran 2021/2022
sebagai berikut :
a. Penerimaan Laporan Hasil Belajar semester I yang semula dilaksanakan pada tanggal
23 Desember 2021 diubah menjadi tanggal 3 Januari 2022;
b. Penanggalan pada Laporan Hasil Belajar semester I (rapor peserta didik) diseragamkan
tanggal 31 Desember 2021;
c. Meniadakan libur semester I pada tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari
2022, diganti dengan kegiatan sebagai berikut :
1) Remidi bagi peserta didik yang pencapaian pembelajarannya dianggap masih kurang;
2) Pengembangan diri dan pengayaan pembelajaran dengan penugasan inovatif dan
menyenangkan sesuai potensi peserta didik (melukis, menulis cerita tentang
pengenalan budaya di lingkungan tempat tinggal peserta didik);
 3) Pengembangan kreatifitas lainnya bagi peserta didik.
2. Kehadiran peserta didik di satuan pendidikan maksimal 50 % (lima puluh persen) untuk
mengkonsultasikan tugas yang diberikan satuan pendidikan.
3. Satuan pendidikan meningkatkan intensitas komunikasi dengan orang tua/wali peserta didik
untuk memantau aktivitas dan penyelesaian tugas-tugas yang diberikan oleh satuan
pendidikan.
4. Menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang lebih ketat di satuan pendidikan dengan
pendekatan 5M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun/hand sanitizer, menjaga
jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan) dan 3T (testing, tracing,
treatment)
5. Tidak memberikan cuti kepada pendidik dan tenaga kependidikan di satuan pendidikan
selama periode Nataru serta mengatur jadwal Work From Home (WFH) dan Work From
Office (WFO) pada tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan tanggal 2 Januari 2022.
6. Mengimbau kepada warga satuan pendidikan untuk tidak bepergian dan tidak pulang
kampung ke luar daerah dengan tujuan yang tidak primer/tidak penting/tidak mendesak
selama periode Nataru.

Demikian edaran ini disampaikan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan dengan penuh
tanggungjawab.

Kepala

DIDIK WARDAYA, S.E., M.Pd

NIP. 19660530 198602 1 002

Tembusan:
1. Gubernur DIY (sebagai laporan);
2. Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Dikpora DIY;
3. Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Mutu Dinas Dikpora DIY;
4. Kepala Bidang Pendidikan Khusus Dinas Dikpora DIY; dan
5. Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Dikpora DIY.