Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

MATA PELAJARAN FISIKA


Mekanika Fluida penerapan dalam kehidupan sehari- hari

GURU PEMBIMBING
Lasma Br Hotang, MP.d

DISUSUN OLEH
Jovi Jason Sinaga
(XI MIPA 5)

SMA NEGERI 6 PEKANBARU


2021/2022
 
TUGAS MAKALAH MEKANIKA FLUIDA
PENERAPAN MEKANIKA FLUIDA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
 

KATA PENGANTAR 
 
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa penulis , yang telah memberikan
rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah
Mekanika
Fluida yang bertemakan “Penerapan Mekanika Fluida Dalam kehidupan Sehari
-
hari”.
 Penulis menyadari didalam makalah ini masih terdapat kelemahan dan jauh
darikesempurnaan. Oleh karena itu penulis dan rekan-rekan sangat
mengharapkan kritik, saran, dan komentar yang bersifat membangun. Dan
semoga dikemudiaan hari penulis dapat membuat makalah yang lebih sempurna
lagi
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
....
DAFTAR ISI
....
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Ruang Lingkup
1.3 Tujuan
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Mekanika Fluida
2.1.1 Pengertian Fluida
2.1.2 jenis Fluida
2.1.3ciri-ciri aliran Fluida
2.1.4Terapan Fluida dalam kehidupan sehari hari
2.1.5
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
3.3Narasumber
 
BAB II
PEMBAHASAN
 
2.1Mekanika Fluida
 
2.1.1Pengertian Fluida
 Fluida adalah zat alir adalah zat dalam keadaan bisa mengalir dan memberikan
sedikithambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan. Ada dua macam fluida yaitu
cairan dan gas.Salah satu ciri fluida adalah kenyataan bahwa jarak antara dua molekulnya
tidak
tetap, bergantung pada waktu. Ini disebabkan oleh lemahnya ikatan antara molekul yang dise
butkohesi.Gaya kohesi pernah kita pelajari saat kita berada di bangku SMP gaya kohesi
sendiri tersebutadalah gaya tarik antar partikel sejenis. Dalam kasus ini gaya kohesi antara
molekul gas sangatkecil jika dibandingkan gaya kohesi antar molekul zat cair. Ini
mnyebabkan molekul-molekulgas menjadi relatif bebas sehingga gas selalu memenuhi ruang.
Sebaliknya molekul-molekul zatcair terikat satu sama lainnya sehingga membentuk suatu
kesatuan yang jelas meskipun bentuknya sebagian ditentukan oleh wadahnya.Akibat yang
lainnya adalah sifat kemampuannya untuk dimampatkan.Gas bersifat mudahdimampatkan
sedangkan zat cair sulit. Gas jika dimampatkan dengan tekanan yang cukup besarakan
berubah manjadi zat cair. Mekanika gas dan zat cair yang bergerak mempunyai
perbedaandalam beberapa hal, tetapi dalam keadaan diam keduanya mempunyai perilaku
yang sama danini dipelajari dalam statika fluida.
Fluida terbagi atas dua jenis, yakni fluida tak mengalir (hidrostatika) dan flida
mengalir(hidrodinamika). Penerapannya dalam peralatan teknik di kehidupan sehari-hari
saat ini banyaksekali contohnya dari mulai yang sangat sederhana seperti pompa angin
hingga sistem pengeboran minyak lepas pantai

2.1.2Jenis-jenis Fluida
 (.) Fluida Statis
 Fluida statis bermakna fluida atau zat alir yang tidak bergerak. Hal-hal yang dibahas
dalamFluida statis ini yaitu mengenai massa jenis, tekanan zat cair, hukum Pascal, tekanan
hidrostatis, bejana berhubungan, hukum Archimedes, gaya apung, tegangan permukaan, kapil
aritas.Eksperimen yang dilakukan bisa menghubungkan zat cair antar pipa yang berbeda luas
dan penampang, menentukan massa jenis benda, mengukur massa gas dalam ruang atau tabun
g, bahkan bisa digunakan menentukan tekanan udara yang semakin meningkat ke atmosfer.
Satuanyang digunakan adalah satuan tekanan (pascal, N/m2, atmosfer, psi), satuan volume
(liter,dm>sup>3,m3, mililiter), satuan gaya (newton, dyne).
(.)Fluida Dinamis
 Fluida statis adalah fluida yang diam, sedangkan fluida dinamis adalah fluida yang
bergerakatau dalam hal ini fluida yang mengalir. Aliran fluida secara umum bisa kita bedakan
menjadidua macam, yakni aliran lurus alias laminar dan aliran turbulen. Aliran lurus bisa kita
sebutsebagai aliran mulus, karena setiap partikel fluida yang mengalir tidak saling
berpotongan. Salahsatu contoh aliran laminar adalah naiknya asap dari ujung rokok yang
terbakar. Mula-mula asapnaik secara teratur (mulus), beberapa saat kemudian asap sudah
tidak bergerak secara teratur lagitetapi berubah menjadi aliran turbulen. Aliran turbulen
ditandai dengan adanya linkaran-lingkaran kecil dan menyerupai pusaran dan kerap disebut
sebagai arus eddy. Contoh lain darialiran turbulen adalah pusaran air.
2.1.3 Ciri-ciri aliran Fluida
 (.)Aliran fluida bisa berupa aliran tunak (steady) dan aliran tak tunak (non-steady).
Maksudnyaapa sich aliran tunak dan tak-tunak ? mirp seperti tanak menanak nasi.. hehe…
aliran fluidadikatakan aliran tunak jika kecepatan setiap partikel di suatu titik selalu sama.
Katakanlah partikel fluida mengalir melewati titik A dengan kecepatan tertentu, lalu partikel
fluida tersebutmengalir dengan kecepatan tertentu di titik B. nah, ketika partikel fluida
lainnya yang nyusul
dari belakang melewati titik A, kecepatan alirannya sama dengan partikel fluida yang bergera
kmendahului mereka. Hal ini terjadi apabila laju aliran fluida rendah alias partikel fluida
tidakkebut-kebutan. Contohnya adalah air yang mengalir dengan tenang. Lalu bagaimanakah
denganaliran tak-tunak ? aliran tak tunak berlawanan dengan aliran tunak. Jadi kecepatan
partikel fluidadi suatu titik yang sama selalu berubah. Kecepatan fluida di titik yang berbeda
tidak sama.
(.)Aliran fluida bisa berupa aliran termampatkan (compressible) dan aliran tak-
termapatkan(incompressible). Jika fluida yang mengalir mengalami perubahan volum (atau
massa jenis)ketika fluida tersebut ditekan, maka aliran fluida itu disebut aliran termapatkan.
Sebaliknyaapabila jika fluida yang mengalir tidak mengalami perubahan volum (atau massa
jenis) ketikaditekan, maka aliran fluida tersebut dikatakan tak termampatkan. Kebanyakan zat
cair yangmengalir bersifat tak-termampatkan.
(.)Aliran fluida bisa berupa aliran berolak (rotational) dan aliran tak berolak
(irrotational).untuk memahaminya dengan mudah, dirimu bisa membayangkan sebuah kincir
mainan yangdibuang ke dalam air yang mengalir. Jika kincir itu bergerak tapi tidak berputar,
makagerakannya adalah tak berolak. Sebaliknya jika bergerak sambil berputar maka
gerakannya kitasebut berolak. Contoh lain adalah pusaran air.
(.)Aliran fluida bisa berupa aliran kental (viscous) dan aliran tak kental (non-
viscous).Kekentalan dalam fluida itu mirip seperti gesekan pada benda padat. Makin kental
fluida,gesekan antara partikel fluida makin besar. Mengenai viskositas alias kekentalan akan
kita kupastuntas dalam pokok bahasan tersendiri.
2.1.4
 Terapan Fluida dalam Kehidupan Sehari-hari
 Manfaat dan terapan fluida baik fluida statis maupun fluida dinamis bagi kehidupan
sangat banyak antara lain yang sering digunakkan dongkrak hidrolik, pompa hidrolik ban
sepeda, mesinhidrolik, rem piringan hidrolik, hidrometer, kapal laut, kapal selam, balon
udara, karburator,sayap pesawat terbang. Berikut ini adalah penjelasan mengenai penerapan-
penerapan fluida diatas:
(.) Dongkrak Hidrolik
Gambar 2: Detail dongkrak hidrolik

Prinsip kerja dongkrak hidrolik adalah penerapan dari hukum Paskal yang berbunyi
tekananyang diberikan pada zat cair di dalam ruang tertutup diteruskan sama besar ke
segala arah.Tekanan yang kita berikan pada pengisap yang penampangnya kecil diteruskan
oleh minyak(zat cair) melalui pipa menuju ke pengisap yang penampangnya besar. Pada
pengisap besardihasilkan gaya angkat yang mampu menggangkat beban.

(.) Pompa hidrolik ban sepeda

Gambar 3: Detail pompa hidrolik ban sepeda


 

 Gambar 4 : Pompa hidrolik ban sepeda

Prinsip dari pompa ini juga menerapkan hukum Paskal, pada pompa hidrolik ini kitamemberi
gaya yang kecil pada pengisap kecil sehingga pada pengisap besar akan dihasilkan gayayang
cukup besar, dengan demikian pekerjaan memompa akan menjadi lebih ringan,
bahkandapat dilakukan oleh seorang anak kecil sekalipun.

(.) Mesin hidrolik

Gambar 5 : Detail mesin hidrolik

Gambar 6 : Mesin Hidrolik 

 Hydraulic machinery adalah mesin dan alat-alat yang menggunakan daya fluida
untukmelakukan kerja. Alat berat adalah contoh umum. Dalam jenis mesin, cairan tekanan
tinggi

 –disebut hidrolik fluida


 – ditransmisikan seluruh mesin ke berbagai hidrolik motor dan silinderhidrolik. Fluida
dikontrol secara langsung atau secara otomatis oleh katup kontrol dandidistribusikan
melalui slang dan tabung. Popularitas mesin hidrolik adalah karena jumlah yangsangat besar
kekuasaan yang dapat ditransfer melalui tabung kecil dan selang fleksibel, dankekuatan
tinggi kepadatan dan berbagai macam aktuator yang dapat memanfaatkan kekuatan
ini.Mesin hidrolik dioperasikan dengan menggunakan hidrolik, di mana cairan adalah
media powering. Pneumatics, di sisi lain, didasarkan pada penggunaan gas sebagai medium 
untuktransmisi listrik, generasi dan kontrol.

Filters Filteradalah bagian penting dari sistem hidrolik. Partikel logam terus-
menerusdihasilkan oleh komponen mekanis dan perlu dihapus bersama dengan kontaminan
lain.

Tubes, Pipes and Hoses

 Tabung hidrolik presisi seamless pipa baja, khusus dibuat untukhidrolika. Tabung memiliki
ukuran standar untuk rentang tekanan yang berbeda, dengandiameter standar hingga 100
mm. Tabung disediakan oleh produsen dalam panjang 6 m,dibersihkan, diminyaki dan
dipasang. Tabung yang saling berhubungan oleh berbagai jenis flensa (terutama untuk
ukuran yang lebih besar dan tekanan), pengelasan kerucut / puting(dengan o-cincin
meterai), beberapa jenis koneksi dan flare cut-cincin. Ukuran yang lebih besar,hidrolik pipa
yang digunakan. Langsung bergabung dengan mengelas tabung tidak dapatditerima karena
interior tidak dapat diperiksa.

Seals,

 fittings and connections Secara umum, katup, silinder dan pompa memiliki bosthreaded
perempuan untuk sambungan fluida

Basic calculations Daya Mesin hidrolik 

 didefinisikan sebagai Arus x Tekanan. Kekuatanhidrolik yang diberikan oleh sebuah pompa:
P dalam [bar] dan Q dalam [menyalakan / min] =>(P x Q) ÷ 600 [kW]. Ex. Pompa
memberikan 180 [menyalakan / menit] dan P sama dengan 250[bar] => Pompa daya output
= (180 x 250) ÷ 600 = 75 [kW].

(.) Rem piringan hidrolik Gambar 7 : Detail rem piringan hidrolik 


 

Gambar 8 : Rem piringan hidrolik 

Ide tekanan zat cair diteruskan melalui zat cair juga digunakan pada mobil untuk
sistem pengereman. Setiap rem mobil dihubungkan oleh pipa-pipa menuju ke master
silinder. Pipa-pipa penghubung dan master silinder diisi penuh dengan minyak rem.Ketika
kita menekan pedal rem, master silinder tertekan. Tekanannya diteruskan olehminyak rem
ke setiap silinder rem. Gaya tekan pada silinder rem menekan sepasang sepatu remsehingga
menjepit piringan logam. Akibat jepitan ini, timbul gesekan pada piringan yangmelawan
arah gerak piringan hingga akhirnya dapat menghentikan putan roda.Sepasang sepatu dapat
menjepit piringan dengan gaya yang besar karena sepasang sepatutersebut dihubungkan ke
pedal rem melalui sistem hidrolik. Disini kita menekan silinder yangluas pengisapnya lebih
kecil daripada luas pengisap rem, sehingga pada rem dihasilkan gayayang lebih besar. Jika
luas pengisap rem dua kali luas pengisap master, maka dihasilkan gayarem yang dua kali
lebih besar dari gaya tekan kaki pada pedal rem.Gesekan sepasang sepatu terhadap piringan
menimbulkan panas. Oleh karena
permukaan piringan sangat luas jika dibandingkan terhadap luas sepasang sepatu, maka pan
as yang timbul pada piringan segera dipindahkan ke udara sekitarnya. Ini
mengakibatkan suhu sepasang sepaturem hampir tetap (tidak panas).

(.) HidrometerGambar 9 : Detail hidrometer


 

Hidrometer

adalah alat yang dipakai untuk mengukur massa jenis zat cair. Nilai massa jenis zat dapat
diketahui dengan membaca skala pada hidrometer yang ditempatkan mengapung pada zat
cair. Hidrometer terbuat dari tabung kaca dan desainnya memiliki tiga bagian. Pada alatini
diterapkan hukum Archimedes.Agar tabung kaca terapung tegak didalam zat cair, bagian
bawah tabung dibebani dengan butiran timbal. Diameter bagian bawah tabung kaca dibuat
lebih besar supaya volume zat cairyang dipindahkan ke hidrometer dapat mengapung di
dalam zat cair.Tangkai tabung kaca didesain supaya perubahan kecil dalam berat benda
yang dipindahkan(sama artinya dengan perubahan kecil dalam massa jenis zat cair)
menghasilkan perubahan besar pada kedalaman tangkai yang tercelup di dalam zat cair. Ini
berarti perbedaan bacaan pada skalauntuk berbagai jenis zat cair menjadi lebih jelas.

(.) Kapal laut

Gambar 11: Kapal laut (titanic)

Badan kapal yang terbuat dari besi dibuat berongga. Hal ini menyebabkan volum air
lautyang dipindahkan oleh badan kapal menjadi sangat besar. Gaya keatas sebanding
dengan volumair yang dipindahkan, sehingga gaya keatas menjadi sangat besar. Gaya keatas
ini mampumengatasi berat total kapal, sehingga kapal laut mengapung di permukaan
laut.Kapal laut di desain di pabrik dengan kapasitas muatan maksimum tertentu sedemikian
rupasehingga kapal laut tetap mengapung dengan permukaan air masih jauh dari bagian
geladak.Gambar diatas menunjukan bagian kapal laut yang terbenam dalam air laut untuk
kapal yangsama tetapi berbeda muatan. Gambar kiri untuk berat kapal kosong (tidak
bermuatan) dan kapalkanan untuk yang bermuatan. Tampak bahwa untuk berat kapal yang
bertambah karena muatanharus diimbangi oleh gaya keatas yang harus bertambah besar
oleh karena itu, kapal lebihterbenam di dalam air laut agar volum air yang digantikan oleh
kapal itu bertambah.

(.) Kapal selam

Gambar 12: Kapal selam

Penerapan hukum Archimedes juga dilakukan pada prinsip kapal selam. Dimana
sebuahkapal selam memiliki tangki pemberat, yang terletak diantara lambung sebelah
dalam danlambung sebelah luar. Tangki ini dapat diisi dengan udara atau air.Untuk dapat
membuat kapal selam terbenam kedalam air laut, beratnya harus ditambahsehingga lebih
besar daripada gaya keatas . Hal ini dilakukan dengan membuka katup- katupyang
memungkinkan air laut masuk kedalam tangki pemberat. Sewaktu air laut masuk
melaluikatup-katup yang terletak di bagian bawah tangki pemberat, air laut tersebut
mendorong udaradalam tangki keluar melalui katup-katup yang terletak di bagian atas. Air
laut jauh lebih beratdaripada udara, sehingga berat total kapalselam menjadi lebih besar
dan membuat kapal selamterbenam. Jika kapal selam dikehendaki menyelam pada
kedalaman tertentu, maka awak kapalharus mengatur volum air laut dalam tangki pemberat
sedemikian sehingga berat total samadengan gaya keatas. Pada saat tersebut kapal selam
melayang pada kedalaman tertentu dibawah permukaan laut.Untuk membuat kapal selam
mengapung kembali, udara dipompakan ke dalam tangki pemberat. Udara ini menekan air
laut sehingga air laut keluar melalui katup-katup bagian bawah.Udara jauh lebih ringan
daripada air laut sehingga berat total kapal selam menjadi lebih ringandan kapal selam
mengapung kembali.

2.1.5 Fenomena alam yang berkaitan dengan fluida


Selain manfaat dan penerapan-penerapan dari fluida, ternyata ada juga peristiwa atau
fenomenadi alam yang berkaitan erat dengan fluida antara lain fenomena angin dan
fenomena terjadinyatsunami, berikut ini adalah penjelasannya:

(.) Fenomena angin


Gambar 17: Gerakan angin

Angin adalah udara yang bergerak yang diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga karenaadanya
perbedaan tekanan udara (tekanan tinggi ke tekanan rendah) di sekitarnya.Apabila
dipanaskan, maka udara memuai. Udara yang telah memuai menjadi lebih ringansehingga
naik. Apabila hal ini terjadi, tekanan udara turun kerena udaranya berkurang. Udaradingin
disekitarnya mengalir ke tempat yang bertekanan rendah tadi. Udara menyusut
menjadilebih berat dan turun ke tanah. Diatas tanah udara menjadi panas lagi dan naik
kembali. Alirannaiknya udara panas dan turunnya udara dingin ini dinamakan
konveksi.Kecepatan angin di dekat khatulistiwa lebih cepat dari lainnya. Semakin tinggi
tempat,semakin kencang pula angin yang bertiup. Di siang hari, angin bergerak lebih cepat
biladiandingkan dengan malam hari.Sedang angin darat dan angin laut terjadi karena
perbedaan tekanan udara antara permukaan laut dan daerah daratan di sekitar pantai.
Sebagai akibat adanya sinar matahari yangmeninari kawasan tersebut.

(.) Peristiwa terjadinya tsunami

Gambar 18: Peristiwa tsunami

Tsunami adalah istilah dalam bahasa Jepang yang pada dasarnya menyatakan
suatugelombang laut yang terjadi akibat gempa bumi tektonik di dasar laut. Magnitudo
Tsunami yangterjadi di Indonesia berkisar antara 1,5-4,5 skala Imamura, dengan tinggi
gelombang Tsunamimaksimum yang mencapai pantai berkisar antara 4 - 24 meter dan
jangkauan gelombang kedaratan berkisar antara 50 sampai 200 meter dari garis
pantai.Berdasarkan Katalog gempa (1629 - 2002) di Indonesia pernah terjadi Tsunami
sebanyak109 kali , yakni 1 kali akibat longsoran (landslide), 9 kali akibat gunung berapi dan
98 kali akibatgempa bumi tektonik. Dan yang terakhir terjadi adalah di Aceh dan kawasan
pantai selatanYang paling mungkin dapat menimbulkan tsunami adalah : gempa yang terjadi
di dasarkanlaut, kedalaman pusat gempa kurang dari 60 km, magnitudo gempa lebih besar
dari 6,0 skalaRichter, serta jenis pensesaran gempa tergolong sesar naik atau sesar turun.
Hal diatas yangmemicu terjadinya tsunami di daerah Kepulauan Seram, Ambon, Kepulauan
Banda danKepulauan Kai.Gempa yang menimbulkan tsunami sebagian besar berupa gempa
yang mempunyaimekanisme fokus dengan komponen dip-slip, yang terbanyak adalah tipe
thrust (Flores 1992)dan sebagian kecil tipe normal (Sumba 1977).Gempa dengan mekanisme
fokus strike slip kecilsekali kemungkinan untuk menimbulkan tsunami.Tsunami dapat terjadi
jika terjadi gangguan yang menyebabkan perpindahan sejumlah besar air, seperti letusan
gunung api, gempa bumi, longsor maupun meteor yang jatuh ke bumi. Namun, 90% tsunami
adalah akibat gempa bumi bawah laut. Dalam rekaman sejarah beberapatsunami
diakibatkan oleh gunung meletus, misalnya ketika meletusnya Gunung Krakatau.Gerakan
vertikal pada kerak bumi, dapat mengakibatkan dasar laut naik atau turun secaratiba-tiba,
yang mengakibatkan gangguan kesetimbangan air yang berada di atasnya. Hal
inimengakibatkan terjadinya aliran energi air laut, yang ketika sampai di pantai menjadi
gelombang besar yang mengakibatkan terjadinya tsunami.Gerakan vertikal ini dapat terjadi
pada patahan bumi atau sesar. Gempa bumi juga banyakterjadi di daerah subduksi, dimana
lempeng samudera menelusup ke bawah lempeng benua.Kejadian gempa bumi yang
menimbulkan gelombang tsunami sehingga menyapu sejumlahnegara dan menimbulkan
korban jiwa puluhan ribu jiwa, bermula dari pergeseran lempeng bumi pada lapisan litosfir
di bawah laut. Pergeseran lempeng tersebut terjadi akibat pertemuanlempeng Australia di
bagian Selatan dengan Lempeng Euroasia di bagian Utara. Pertemuanantarkedua lempeng
tersebut menimbulkan salah satu lempeng terdorong ke bawah.Pergeseran lempeng
menimbulkan getaran yang disebut gelombang seismik. Gelombangtersebut bergerak ke
segala arah menjauhi sumber getaran di dalam bumi. Ketika gelombangtersebut mencapai
permukaan bumi, maka getarannya menimbulkan kerusakan, dan sangatdipengaruhi
kekuatan dan jarak dari sumber gempa.Gerakan vertikal dari dasar laut akan menaikkan
atau menurunkan air yang berada diatasnya. Kejadian itu akan mendorong gelombang
bergerak keluar. Gerakan yang semula tidakterasa dari dalam laut, tiba-tiba muncul sebagai
tsunami yang menghantam pinggir pantai.Tanah longsor yang terjadi di dasar laut serta
runtuhan gunung api juga dapatmengakibatkan gangguan air laut yang dapat menghasilkan
tsunami. Demikian pula halnyadengan benda kosmis atau meteor yang jatuh dari atas. Jika
ukuran meteor atau longsor ini cukup besar, dapat terjadi mega tsunami yang tingginya
mencapai ratusan meter.
BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Jadi, pada dasarnya terdapat dua hukum yang berlaku dalam mekanika fluida, yaitu:
statikadan dimanika. Contonya air, patuh pada hukum Hidrostatika (misalnya hukum
Archimedes) dan juga patuh pada hukum Hidrodinamika. Dalam gas/udara berlaku hukum
aerosatika dan hukumaerodinamika.Contoh pemanfaatan hukum:a. Hidro statika:
transportasi dengan kapal laut. b. Aerstatika: balon udara, Zepellin.c. Aerodinamika:
pesawat udara, peluru kendali.d. Hydrodinamika: turbin air dan baling-baling kapal laut,
permainan selancar diair.Yang termasuk dalam Fluida adalah :a.benda cair:
air,minyak,bensin,olie, dsb b. gas: udara, oksigin, hidrogin, nitrogin, dsbe. gas yang dijadikan
cair: LPG, LNG,dsbf. gas yang mengembun atau zat cair berbentuk uap: uap air, uap spiritus,
uap bensin.dsbDari contoh kita dapat memperkirakan apa manfaat fluida dan perannya bagi
kehidupansehari-hari. Tanpa ada fulida (misalnya air) maka tak mungkin terjadi kehidupan
(livingorganisme). tanpa oksigen juga manusia akan segera punah.

3.2 Saran

Dari penulisan makalah ini tentunya masih banyak terdapat kelemahan dankekurangan,
oleh karena itu penulis beserta rekan-rekan sangat mengharapkan kritik dan saranyang
bersifat membangun, agar dikemudian hari kami dapat membuat makalah yang
lebihsempurna lagi, akhir kata penulis dan rekan-rekan mengucapkan terima kasih

Narasumber

https://kumparan.com/kabar-harian/fluida-dinamis-pengertian-dan-contoh-
penerapannya-sehari-hari-1whuhAi7xTN

http://andry-ipa-fluida.blogspot.com/2015/07/terapan-fluida-dalam-
kehidupan-sehari.html

https://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000014971326/fisika-
terapan-fisika-fluida-dalam-kehidupan-sehari-hari/

https://www.ilmiahku.com/2019/12/Penerapan-Fluida-Dinamis-Dalam-
Kehidupan-Sehar-hari.html

Anda mungkin juga menyukai