Desorpsi oligosakarida
•0.5 g madu+3 g arang aktif+etanol dari arang aktif • Rotarievaporator vakum
10%
40oC
•Diaduk 30’
•Disaring dengan kertas saring
• + et-OH 50% • Simpan pada kondisi kering
Whatman No. 1 pada keadaan • Aduk 30’
vakum • Saring pada kondisi vakum
•Arang aktif dibilas dengan 25 mL et-
OH 10%
Ekstraksi
Pengeringan
monosakarida
Deteksi Oligosakarida (Vergara et al.
2010, Ato et al. 1960)
Spot pada KLT dan elusi dengan piridin:buatnol:air
(4:6:3)
Aktivitas fermentasi
• Produksi asam lemak rantai pendek
0.659 Monosakarida
0.659
Resolusi 0.568 0.568 Monosakarida
cukup baik,
hasil 0.5 Di- atau trisakarida
0.5
identifikasi 0.375 Di- atau trisakarida
akan
dipertajam 0.295 0.306 Di- atau trisakarida
dengan
0.18
analisis 0.18 Oligosakarida
KCKT 0.11 dengan DP lebih
0.11 tinggi
Permasalahan dan penyelesaian
• Teknis
Penyediaan senyawa standar oligosakarida
madu yang diperlukan cukup memakan waktu
(+ 1.5 bulan) dan harganya mahal yaitu sekitar
Rp 500000-3000000
Tahap identifikasi oligosakarida dilakukan di
akhir Standar alternatif yaitu maltotriosa (DP
3) dan maltotetraosa (DP 4)