Proposal PTM 100 Terupdate
Proposal PTM 100 Terupdate
PROPOSAL
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat dan karunia – Nya, kami telah
dapat menyusun Proposal PTM Tahun Pelajaran 2021/2022 di SD Negeri Wonokusumo VI/45 Kota
Surabaya.
Proposal ini dibuat sebagai persiapan sekolah menuju pembelajaran tatap muka seratus
persen. Untuk keamanan, ketertiban, kesehatan dan kelancaran serta keberhasilan
penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) seratus persen di era pandemi ini, kiranya
perlu disusun proposal ini dengan berpedoman kepada segala ketentuan yang telah ditetapkan
oleh yang berwenang baik di Propinsi Jawa Timur maupun yang diterbitkan oleh Direktorat
Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional.
Kami menyadari bahwa susunan proposal ini banyak kekurangannya. Walaupun
demikian setidaknya dengan adanya proposal ini diperoleh gambaran sejauh mana kesiapan
sekolah kami dalam menghadapi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen.
Mudah – mudahan kita semua dapat melaksanakan berbagai kegiatan/tugas
sebagaimana mestinya dengan penuh rasa tanggung jawab serta mendapat hidayah dan
lindungan dari Allah SWT. Aamiin.
Halaman
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejak diumumkan oleh Presiden Joko Widodo mengenai kasus pertama
Corona virus Disease 2019 pada awal Maret 2020 yang lalu, Indonesia
dihadapkan pada masa pandemi. Hampir seluruh sector kehidupan lumpuh,
tidak terkecuali dibidang pendidikan. Apalagi saat ini, seluruh satuan pendidikan
maupun lembaga pendidikan tinggi memasuki akhir semester genap dan akan
menghadapi masa penilaian akhir tahun atau ujian sekolah.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kemudian
menyikapi kondisi tersebut dengan membuat sejumlah kebijakan berupa
diterbitkannya Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 dan Surat Edaran
Sekretaris Jenderal Kemendikbud Nomor 4 Tahun 2020. Kedua surat edaran
tersebut berisi pelaksanaan kebijakan pendidikan dan panduan
penyelenggaraan belajar dari rumah dalam masa darurat penyebaran Covid-19 .
Menjelang pelaksanaan tahun ajaran dan tahun akademik baru
2021/2022, Kemendikbud bersama tiga kementerian lainnya yaitu Kementerian
Agama, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Dalam Negeri menyusun
panduan penyelenggaraan pembelajaran. Panduan ini dimaksudkan untuk
memberikan rasa aman kepada masyarakat dengan pembukaan satuan
pendidikan untuk pembelajaran tatap muka 100 persen. Sesuai dengan
ketentuan ini dapat disimpulkan bahwa Kegiatan Belajar Mengajar Tatap Muka
100 persen hanya bisa dilakukan setelah satuan pendidikan tersebut dinyatakan
dalam Sekolah Aman.
Dalam rangka mempersiapkan pembelajaran tatap muka dengan
memperhatikan persyaratan dan prosedur penanganan Covid-19, maka sekolah
perlu melakukan pembenahan Internal yang menjamin Pelayanan Pendidikan
yang baik dengan tetap menjamin kesehatan dan keselamatan siswa dari
penularan pandemic Covid-19. Oleh karena itu kami menyusun proposal ini
sebagai persiapan menuju kepada proses KBM Tatap Muka seratus persen.
B. Landasan Hukum
Pembuatan proposal persiapan KBM Tatap Muka ini disusun berdasarkan
kepada :
1. Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset
dan Teknologi, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam
Negeri No. 05/KB/2021, No. 1347 Tahun 2021, No.
HK.01.08/MENKES/6678/2021, No. 443-5847 Tahun 2021 Tentang Panduan
Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019
(Covid-19)
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan dan Permendiknas No. 19
Tahun 2007 tentang Pengelolaan Satuan Pendidikan.
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK
01.07/Menkes/382/2020 Tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat Di
Tempat dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan Dan Pengendalian
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
C. Tujuan
Tujuan dibuatnya proposal ini :
1. Terselenggaranya KBM yang mengedepankan protokol kesehatan di sekolah
sebagai upaya pencegahan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-
19
2. Tercapainya KBM yang efektif untuk memenuhi hak peserta didik untuk
mendapatkan layanan pendidikan.
D. Sasaran Kegiatan
SASARAN KEGIATAN ADALAH SEMUA KARYAWAN SEKOLAH SERTA SISWA / SISWI
SD NEGERI WONOKUSUMO VI / 45 TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022
YANG BERJUMLAH 1.254 ORANG
dengan rincian sebagai berikut :
No Tingkat Pendidikan L P Total Keterangan
1 Kelas 1 94 80 174
2 Kelas 2 104 83 187
3 Kelas 3 92 92 184
4 Kelas 4 115 96 211
5 Kelas 5 123 104 227
6 Kelas 6 139 132 271
Total 1254
BAB II
Di Keluarkan di : Surabaya
Pada tanggal : 01 Januari 2022
Kepala Sekolah Dasar Negeri Wonokusumo VI/45
PENUTUP
KEDATANGAN
1. Antar jamaah harus menjaga jarak minimal 1 meter, memakai masker, dan membawa
sajadah sendiri
2. Disiplin membersihkan lantai musholla dengan karbol dan desinfektan serta
menyiapkan hand sanitizer
3. Menghimbau seluruh warga sekolah untuk tidak berbagi makanan, minuman,
termasuk peralatan makan, minum, dan alat music tiup yang akan menimbulkan
resiko terjadinya penularan penyakit