Anda di halaman 1dari 2

Tugas Kelompok PJOK

Kelompok 3
Elizabeth Sally V.P. XA1/11
Gabriella G.C. XA1/12
Goodwin Felick W.T XA1/13
Hilarius V.D. XA1/14
IGN M.Abhipraya XA1/15

1. - Pemanasan : Seperti Lompat lompat, jalan jalan


- berpose di depan kamera (Perkenalan diri)
- Persiapan: melakukan start jongkok pendek dan meletakan kedua tangan di belakang
garis start, badan membungkuk ke depan, tangan sejajar dengan bahu, ibu jari dan jari
jari lainnya membentuk huruf v terbalik, kepala ditundukan dan melihat kebawah.
Saat aba-aba set/siap, kaki diluruskan sampai panggul lebih tinggi dari bahu, kepala
tetep ditundukan dan berat badan dibawa ke depan.

2. Menurut kami, Start merupakan salah satu faktor penting dalam olahraga ini karena
teknik start sangat berpengaruh dalam kecepatan berlari para sprinter dan juga Start ini
menjadi salah satu alat bantu atlet untuk membuat tolakan/pemicu saat memulai lari
agar mereka mendapatkan cukup gaya untuk mengoptimalkan kecepatan berlari, salah
satu contoh start adalah start jongkok.
3. Pelari di lintas ke 7 tidak mendapatkan juara karena ia kurang memiliki gerakan
momentum pada tangan sehingga membuatnya kurang memiliki kecepatan. Pelari lain
yang memiliki gerak momentum pada tangan yang lebih cepat sehingga secara tidak
langsung itu membuat momentum lari lebih cepat. Dan ia memiliki jarak ayun tangan
lebih lebar dan lama ketimbang yang lain.
Latihan yang dapat dilakukan untuk membuat pelari ketujuh dapat memenangkan lomba
berikutnya adalah :
- latihan daya tahan agar dapat menjaga kecepatan berlari dengan lebih lama
- latihan sprint untuk meningkatkan kecepatan berlari
- latihan Postur agar berlari lebih efisien dan lebih cepat.

4. Pelari di lintasan nomor 4 dapat memasuki garis finish karena pelari tersebut memiliki
stamina yang baik (Dapat berlari dengan kecepatan tinggi tanpa mengalami penurunan)
dan juga postur tubuh (Memiliki kaki panjang) yang mendukung kecepatannya saat ia
berlari, selain itu pelari juga sudah memiliki pengalaman berlari yang cukup lama.

5. Memilih tempat yang cukup luas misalkan gudang rumah atau ruang keluarga untuk
area berlari. Ukur terlebih dahulu jarak dari ujung ruangan ke ujung lainnya lalu tentukan
berapa banyak lari bolak-balik yang harus dilakukan untuk mencapai 100m. Lakukan
start dengan menggunakan start jongkok sesuai dengan jarak track lari (pendek untuk 0
- 100m, menengah 500m, dan panjang 1000m). Saat melakukan lari, usahakan tidak
hilang keseimbangan saat belok dan juga tidak menabrak tembok. Saat akan finish,
pastikan tubuh condong ke depan agar waktu yang dicapai lebih sebentar.

Anda mungkin juga menyukai