PDF Makalah Komunikasi Dalam Keperawatan - Compress
PDF Makalah Komunikasi Dalam Keperawatan - Compress
MAKALAH
KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN
Disusun Oleh :
Analytics
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat alloh SWT, karena atas berkat rahmat dan limpahan
karunia Nya saya dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul komunikasi
dalam keperawatan.
Makalah ini disusun untuk membantu mengembangkan kemampuan
pemahaman pembaca terhadap komunikasi dalam keperawatan dengan upaya
kesehatan, pemahaman tersebut dapat dipahami melalui pendahuluan,
pembahasan makalah, serta penariakan kesimpulan dalam makalah ini.
Makalah komunikasi dalam keperawatan dengan upaya kesehatan
disajikan dalam konsep dan bahasa yang sederhana sehingga dapat membantu
pembaca dalam memahami makalah ini. Dengan makalah ini, di harapkan
pembaca dapat memahami mengenai hak dan kewajiban sebagai anggota warga
Negara.
Ucapan terimakasih saya sampaikan kepada dosen mata kuliah Pengantar
Keperwatan yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk berkarya
menyusun makalah komunikasi dalam keperawatan dengan upaya kesehatan .
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Saran dan kritik
sangat saya harapkan dari seluruh pihak dalam proses membangun mutu makalah
ini.
Privacy Policy
Marketing
Personalization
Analytics
DAFTAR ISI
Privacy Policy
Marketing
Personalization
Analytics
BAB I
PENDAHULUAN
Privacy Policy persyaratan kerja dalam keperawatan. Personal keperawatan bekerja untuk
Personalization keperawatan, perawat pengawas dan perawat penanggung jawab yang berbeda
Analytics dalam tiap ship. Perawat pelaksana menemukan peran bahwa mereka berubah
beberapa kali dalam satu hari. Kadang seorang perawat menjadi manajer,
kadang menjadi perawat klinik, kadang menjadi konsultan dan selalu dalam
peran yang berbeda. Perawat tentu saja berharap perubahan tersebut jangan
sampai menimbulkan konflik. Oleh karena itu, sebaiknya perawat perlu
mengetahui teori-teori yang mendasari perubahan.
Dalam tulisan ini akan dibahas tentang pengertian komunikasi
termasuk “therapeutic use of self” dan “helping relationship” untuk praktek
keperawatan, serta teori teori tentang perubahan.
Privacy Policy
Marketing
Personalization
Analytics
2
BAB II
PEMBAHASAN
Analytics
3
4
5
menutupi rasa takut dan tidak enak atau menutupi ketidak mampuannya
untuk berkomunikasi dengan klien.
6
7
Marketing
Personalization
Analytics
8
Analytics
“ Apa yang katakan tadi adalah…….”
adalah…….”
6. Memfokuskan
Metode ini dilakukan dengan tujuan membatasi bahan pembicaraan
sehingga lebih spesifik dan dimengerti. Perawat tidak seharusnya memutus
pembicaraan klien ketika menyampaikan masalah yang penting,
penting, kecuali
jika pembicaraan berlanjut tanpa informasi yang baru.
Contoh:
“ Hal ini nampaknya penting, nanti kita bicarakan lebih dalam lagi ”.
”.
7. Menyampaikan hasil observasi
Perawat perlu memberikan umpan balik kepada klien dengan
menyatakan hasil pengamatannya, sehingga dapat diketahui apakah pesan
diterima dengan benar. Perawat menguraikan kesan yang ditimbulkan oleh
syarat non-verbal klien. Menyampaikan hasil pengamatan perawat sering
membuat klien berkomunikasi lebih jelas tanpa harus bertambah
memfokuskan atau mengklarifikasi pesan.
Contoh:
“ Anda tampak cemas”.
cemas”.
“ Apakah anda merasa tidak tenang apabila anda……”
anda……”
8. Menawarkan informasi
Tambahan informasi ini memungkinkan penghayatan yang lebih
baik bagi klien terhadap keadaanya. Memberikan tambahan informasi
merupakan pendidikan kesehatan bagi klien. Selain ini akan menambah
rasa percaya klien terhadap perawat. Apabila ada informasi yang ditutupi
This website stores data such as
cookies to enable essential site
oleh dokter, perawat perlu mengklarifikasi alasannya. Perawat tidak boleh
functionality, as well as marketing,
memberikan nasehat kepada klien ketika memberikan informasi, tetapi
personalization, and analytics. You
may change your settings at any time
memfasilitasi klien untuk membuat keputusan.
or accept the default settings.
9. Diam
Diam memberikan kesempatan kepada perawat dan klien untuk
Privacy Policy
mengorganisir pikirannya. Penggunaan metode diam memrlukan
Marketing
Personalization
ketrampilan dan ketetapan waktu, jika tidak maka akan menimbulkan
Marketing
Klien mungkin belum siap untuk berkomunikasi secara verbal
Personalization dengan orang lain atau klien tidak mampu untuk membuat dirinya
Contoh:
“Saya ingin anda merasa tenang dan nyaman”
nyaman”
13. Memberi kesempatan kepada klien untuk memulai pembicaraan.
Memberi kesempatan pada klien untuk berinisiatif dalam memilih
topik pembicaraan. Biarkan klien yang merasa ragu-ragu dan tidak pasti
tentang perannanya dalam interakasi ini perawat dapat menstimulasinya
untuk mengambil inisiatif dan merasakan bahwa ia diharapkan untuk
membuka pembicaraan.
Contoh:
“ Adakah sesuatu
sesuatu yang ingin anda bicarakan?
“ Apakah yang sedang saudara pikirkan?”
pikirkan?”
“ Darimana anda ingin mulai pembicaraan ini?”
ini?”
14. Menganjurkan untuk meneruskan pembicaraan
Tehnik ini menganjurkan klien untuk mengarahkan hampir seluruh
pembicaraan yang mengindikasikan bahwa
bahwa klien sedang mengikuti apa
yang sedang dibicarakan dan tertarik dengan apa yang akan dibicarakan
selanjutnya. Perawat lebih berusaha untuk menafsirkan dari pada
mengarahkan diskusi/pembicaraan
Contoh:
“teruskan!”
“teruskan!”
“dan kemudian ?
“ Ceritakan kepada
Ceritakan kepada saya tentang itu”
itu ”
This website stores data such as
cookies to enable essential15. Menempatkan kejadian secara teratur akan menolong perawat dan klien
site
functionality, as well as marketing,
untuk melihatnya dalam suatu perspektif.
personalization, and analytics. You
may change your settings at any time Kelanjutan dari suatu kejadian secara teratur akan menolong
or accept the default settings.
perawat dan klien untuk melihatnya dalam suatu perspektif. Kelanjutan
Privacy Policy dari suatu kejadian secara teratur akan menolong perawat dan klien untuk
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kemampuan menerapkan tehnik komunikasi terapeutik memrlukan
latihan dan kepekaan serta ketajaman perasaan, karena komunikasi terjadi
tidak dalam kemampuan tetapi dalam dimensi nilai, waktu dan ruang yang
turut mempengaruhi keberhasilan komunikasi yang terlihat melalui dampak
terapeutiknya bagi klien dan juga kepuasan bagi perawat.
Komunikasi juga akan memberikan dampak terapeutik bila dalam
penggunaanya diperhatikan sikap dan tehnik komunikasi terapeutik. Hal lain
yang cukup penting diperhatikan adalah dimensi hubungan. Dimensi ini
merupakan faktor penunjang yang sangat berpengaruh dalam mengembangkan
kemampuan berhubungan
berhubungan terapeutik.
Berubah merupakan kegiatan atau proses yang membuat sesuatu atau
seseorang berbeda dengan keadaan sebelumnya
se belumnya (Atkinson,1987).
Berubah merupakan proses yang menyebabkan perubahan pola
perilaku individu atau institusi (Brooten,1978).
(Brooten,1978).
Privacy Policy
Marketing
Personalization
Analytics
DAFTAR PUSTAKA
Privacy Policy
Marketing
Personalization
Analytics