Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Nama : Mairawati
Nim : 1012019020
Mk : fiqh lingkungan
Makalah 1
Prinsip- prinsip dasar ilmu lingkungan
A. Pengetahuan mengenai alam hewani dan nabati sebagai bahan dasar untuk
kebutuhan manusia
- Perikanan
Seperti hewan peternakan, hewan perikanan juga dimanfaatkan untuk makanan dan mata
pencaharian. Biasanya, nelayan akan mengumpulkan hewan perikanan dan mengkonsumsi
atau menjualnya. Contoh: Ikan lele, udang, cumi-cumi, ikan gurame.
Sumber daya hayati diolah dan dimanfaatkan dalam bentuk pangan, sandang atau pakaian,
peralatan dan perabotan, obat dan perawatan tubuh. Sumber daya alam baiknya dikelola
dengan prinsip efisiensi dan berkelanjutan. Artinya, kita mengolah dan memakai seperlunya,
sesuai kebutuhan, dan sehemat mungkin. Dalam pengolahan dan pemanfaatannya kita harus
memastikan ada keberlanjutan. Artinya jangan sampai pengolahan dan pemanfaatan sumber
daya hayati menimbulkan kerusakan alam dan terganggunya ekosistem. Dalam
memanfaatkan bumi tidak bole semena mena sesuka hati dan tidak wajar, baik yg ada dilaut
maupun didarat. Memanfaatkan dengan tidak baik seperti diracun. Jadi harus dipakai secara
rasional dan sesuai porsi. tidak boleh menebang pohon sesuai kemauan, maka dari itu
melakukan sesuatu harus difikirkan.
Hubungan timbal Balik manusia dengan alam sangat ditentukan oleh kemampuan manusia
dan alam sesuai karakternya masing-masing. Keduanya memerlukan hubungan timbal Balik
secara berkelanjutan. Melalui pengelolaan lingkungan hidup secara bijaksana selain dapat
menyelamatkan dan melestarikan lingkungan hidup, juga dapat menjamin kebutuhan dan
kemakmuran umat manusia itu sendiri. Oleh karenanya. disadari atau tidak, keseimbangan
dalam lingkungan kehidupan manusia dan lingkungan alam dapat terganggu karena ulah
manusia itu sendiri.
Berdasarkan dari penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud
dengan interaksi manusia dengan lingkungan alam adalah: Pengertian interaksi manusia
dengan lingkungan alam sekitar adalah hubungan yang terjalin antara manusia dengan
lingkungannya yang melibatkan aksi reaksi sehingga di dalamnya terdapat unsur saling
mempengaruhi satu sama lain
makalah 2
Pandangan Hidup Manusia Terhadap lingkungan
Pada dasarnya, tak akan tercapai tanpa lingkungan hidup yang baik yang menjadi syarat
kehidupan. Manusia itu datang dan pergi dari zaman ke zaman , sementara lingkungan hidup
terus ada dan bahkan menjadi satu satunya, yaitu: planet bumi. Lngkungan Alam adalah
amanah dan bukan aset. Karena itu, lingkungan Alam bukan milik manusia tetapi hanya
dimanfaatkan secara baik serta dirawat dengan penuh tanggung jawab.
Makalah 3
ETIKA LINGKUNGAN
Etika Lingkungan berasal dari dua kata, yaitu Etika dan Lingkungan. Etika berasal dari
bahasa yunani yaitu “Ethos” yang berarti adat istiadat atau kebiasaan. Ada tiga teori
mengenai pengertian etika, yaitu: etika Deontologi, etika Teologi, dan etika Keutamaan.
Etika Deontologi adalah suatu tindakan di nilai baik atau buruk berdasarkan apakah tindakan
itu sesuai atau tidak dengan kewajiban.Etika Teologi adalah baik buruknya suatu tindakan
berdasarkan tujuan atau akibat suatu tindakan.Sedangkan Etika keutamaan adalah
mengutamakan pengembangan karakter moral pada diri setiap orang.
Jadi, etika lingkungan merupakan kebijaksanaan moral manusia dalam bergaul dengan
lingkungannya.etika lingkungan diperlukan agar setiap kegiatan yang menyangkut
lingkungan dipertimbangkan secara cermat sehingga keseimbangan lingkungan tetap terjaga.
Adapun hal-hal yang harus diperhatikan sehubungan dengan penerapan etika lingkungan
sebagai berikut:
a. Manusia merupakan bagian dari lingkungan yang tidak terpisahkan sehngga perlu
menyayangi semua kehidupan dan lingkungannya selain dirinya sendiri.
b. Manusia sebagai bagian dari lingkungan, hendaknya selalu berupaya untuk emnjaga
terhadap pelestarian , keseimbangan dan keindahan alam.
c. Kebijaksanaan penggunaan sumber daya alam yang terbatas termasuk bahan energy.
d. Lingkungan disediakan bukan untuk manusia saja, melainkan juga untuk makhluk hidup
yang lain.
1. Antroposentrisme
Antroposentrisme selain bersifat antroposentris, juga sangat instrumentalistik. Artinya pola
hubungan manusia dan alam di lihat hanya dalam relasi instrumental.Alam ini sebagai alat
bagi kepentingan manusia, sehingga apabila alam atau komponennya dinilai tidak berguna
bagi manusia maka alam akan diabaikan (bersifat egois).Karena bersifat instrumentalik dan
egois maka teori ini dianggap sebagai sebuah etika lingkungan yang dangkal dan sempit
(Shallow environmental ethics). Teori ini menyebabkan manusia mengeksploitasi dan
menguras alam semesta demi memenuhi kepentingan dan kebutuhan hidupnya dan tidak
peduli terhadap alam.
2. Biosentrisme
Teori lingkungan ini memandang setiap kehidupan dan makhluk hidup mempunyai nilai dan
berharga pada dirinya sendiri. Tidak hanya manusia yang mempunyai nilai, alam juga
mempunyai nilai pada dirinya sendiri lepas dari kepentingan manusia. Biosentrisme menolak
argumen antroposentrisme, karena yang menjadi pusat perhatian dan yang dibela oleh teori
ini adalah kehidupan, secara moral berlaku prinsip bahwa setiap kehidupan di muka bumi ini
mempunyai nilai moral yang sama sehingga harus dilindungi dan diselamatkan.
3. Ekosentrisme
Teori ini secara ekologis memandang makhluk hidup (biotik) dan makhluk tak hidup
(abiotik) lainnya saling terkait satu sama lainnya. Etika diperluas untuk mencakup komunitas
ekologis seluruhnya, baik yang hidup maupun tidak. Kewajiban dan tanggung jawab moral
tidak hanya dibatasi pada makhluk hidup.Deep Ecology (DE)menuntut suatu etika baru yang
tidak berpusat pada manusia, tetapi berpusat pada makhluk hidup seluruhnya dalam kaitannya
dengan upaya mengatasi persoalan lingkungan hidup.
4. Zoosentrisme
Etika lingkungan Zoosentrisme adalah etika yang menekankan perjuangan hak-hak binatang,
karenanya etika ini juga disebut etika pembebasan binatang. Tokoh bidang etika ini adalah
Charles Brich. Menurut etika ini, binatang mempunyai hak untuk menikmati kesenangan
karena mereka dapat merasa senang dan harus dicegah dari penderitaan
Makalah 4
SUMBER DAYA ALAM
3. Berdasarkan Persebarannya
Sumber daya alam dibedakan menjadi dua jenis :
a. Sumber daya alam yang terdapat di mana – mana misalnya sinar
b. Sumber daya alam yang hanya ditemukan di daerah tertentu saja
Makalah 5
SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN
1. Masalah kesempatan kerja bagi penduduk yang terus bertambah setiap tahunnya.
2. Masalah pertambahan angkatan kerja dan kesukaran atau hambatan dalam bidang
pengembangan industry sehubungan dengan pertambahan angkatan kerja tersebut.
3. Masalah pengandaan dan permintaan akan bahan-bahan dasar, seperti kayu, bahan-
bahan mineral dan bahan-bahan tersebut bila penggunaannya berlebihan dikhawatirkan
akan merugikan generasi yang akan datang.
4. Masalah pembiayaan, penentu arah dan pola pendidikan, riset dan perkembangan
teknologi yang sangat berbeda antara Negara yang satu dengan yang lain.
Makalah 6
Makalah 7
PENGEMBANGAN FIQH LINGKUNGAN KONSEP FIQH BERNUANSA
LINGKUNGAN, KONTRUKSI FIQH LINGKUNGAN HIDUP
pengertian bahwa fiqh al-Bi’ah atau fiqih lingkungan adalah seperangkat aturan tentang
perilaku ekologis manusia yang ditetapkan oleh ulama yang berkompeten berdasarkan
dalil yang terperinci untuk tujuan mencapai kemaslahatan kehidupan yang bernuansa
ekologis. Fiqih Bi’ah (lingkungan) adalah kerangka berfikir konstruktif umat Islam dalam
memahami lingkungan alam, bumi tempat mereka hidup dan berkehidupan. Membangun
pemahaman masyarakat tentang pentingnya memelihara konservasi air dan tanah dengan
melindungi hutan dari eksploitasi, dari penebangan hutan dan pembalakan liar adalah
termasuk kewajiban agamawan. Melindungi seluruh ekosistem hutan yang ada di
dalamnya adalah bagian yang dianjurkan agama. Menjadikan semua upaya itu sebagai
kewajiban moral terhadap sesama makhluk Tuhan yang bernilai ibadah.
Signifikansi rekonstruksi fiqih al-bi’ah ditengarai paling tidak oleh tiga faktor. Pertama,
kondisi obyektif krisis lingkungan yang makin parah. Kedua, umat Islam memerlukan
kerangka pedoman komprehensif tentang paradigma di dalam masalah lingkungan,
sedangkan Fiqih klasik dipandang belum mengakomodir kerangka operasional dalam
perspektif lingkungan modern. Ketiga, fiqih al-bi’ah belum dianggap sebagai disiplin dalam
ranah studi Islam. Akar-akar ontologis dan epistemologisnya juga masih diperdebatkan.
Dalam membumikan fiqh al-biah keberadaan dan tanggung jawab negara sangat dibutuhkan,
terutama dalam menegakkan kebijakan dan hukum yang berorientasi pada perlindungan
lingkungan dan alam secara lebih luas. Kebijakan dan sosialisasi tentang bahaya akibat
perusakan alam dan lingkungan, seperti pemanasan global dan bagaimana sebaiknya
bertindak untuk meminimalkan efek pemanasan global tersebut harus terus digiatkan. Selain
itu, perlu dibangun kesadaran kritis publik dan pemerintah terhadap persoalan yang terkait
dengan pemeliharaan alam dan lingkungan, menciptakan proses perbaikan total atas
pengelolaan alam, penegasan lahirnya kebijakan negara yang bertumpu pada kearifan
merawat alam dan isinya
Makalah 8
Hukum Lingkungan merupakan suatu disiplin ilmu yang cukup luas sehingga terkadang
dirasakan tidak mudah untuk dipahami, karena mencakup aspek :
• Tata Lingkungan
• Perlindungan Lingkungan
• Kesehatan Lingkungan Kesehatan Manusia
• Tata Ruang
• Aspek Sektoral
• Otonomi Daerah
• Internasionalisasi Lingkungan Hidup
• Penegakkan hukum
Meskipun sudah ada undang-undang jelas yang mengatur, masih banyak pelanggaran hukum
lingkungan yang dilakukan oleh manusia untuk kepentingan pribadi mereka. Pada 2018, PT.
Expravet Nasuba di Sumatera Utara membuang limbah cair ke aliran sungai Deli karena
perusahaan tidak memiliki pembuangan limbah cair yang memadai. Kasus pencemaran
sungai ini mencuat akibat aduan masyarakat kepada pihak berwajib3. Akibat ulahnya, PT.
Expravet Nasuba menerima surat peringatan dari Pemerintahan Kota Medan dan pada
akhirnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyegel PT. Expravet
Nasuba.Penyegelan tersebut sesuai dengan pasal 68, pasal 100 pasal 116 pada Undang-
Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Makalah 9
PENCEMARAN DAN PERUSAKAN LINGKUNGAN
Ekosistem alami yang dirusak dan diubah menjadi ekosistem buatan dapat
menyebabkan terjadinya perubahan aliran energi dalam ekosistem tersebut,
Contohnya, ketika proses penebangan atau pembakaran hutan selesai, maka kawasan
hutan kemudian ditanami dengan satu jenis tumbuhan (sistem monokultur).
Introduksi atau masuknya spesies dari suatu ekosistem ke dalam ekosistem lainnya
biasanya bertujuan untuk meningkatkan tingka kesejahteraan manusia.
Bidang industri:
3. Terjadinya banjir dan erosi karena penebangan hutan tidak terkendali. (al: ilegal
loging )
alam.
6. Penyemprotan peptisida berimbas makhluk hidup yang lain terkena racun tahan
dan CO.
Pembangunan nasional di bidang sumber daya alam dan lingkungan hidup pada dasarnya
merupakan upaya untuk mendayagunakan sumber daya alam untuk sebesar- besarnya
kemakmuran rakyat dengan memperhatikan kelestarian fungsi dan keseimbangan lingkungan
hidup, pembangunan yang berkelanjutan, kepentingan ekonomi dan budaya masyarakat lokal,
serta penataan ruang.
Makalah 10
Globalisasi Lingkungan Hidup
A. Pemanasan Global
Pemanasan global (global warming) adalah suatu bentuk ketidak seimbangan ekosistem di
bumi akibat terjadinya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan di bumi
(Utina, 2008). Ketidakseimbangan ekosistem di bumi ini juga ditandai dengan meningkatnya
populasi dunia dari tahun ke tahun. Populasi masyarakat dunia yang terus bertambah pada
saat ini tak dapat dipisahkan dari perkembangan teknologi, ekonomi, dan budaya masyarakat
dunia. Masalah pemanasan global dan kerusakan lingkungan yang terjadi sejak revolusi
industri ini disebabkan oleh tindakan manusia. Populasi yang terus bertambah akan
menyebabkan makin banyaknya sampah yang dihasilkan.
B. Keanekaragaman Hayati
C. Lubang Ozon
Lubang Ozon adalah peristiwa berkurangnya kadar ozon di lapisan stratosfer, yaitu lapisan
atmosfer pada ketinggian sekitar 10 sampai 60 km. Lubang ozon merupakan suatu area ozon
tipis di lapisan ozon. Pada awal tahun 1980-an lubang ozon sudah diketahui oleh peneliti
yang bekerja di Antartika karena pada musim semi ozon menipis di Antartika beberapa bulan
sebelum menebal kembali.
Makalah 11
3. Berkaitan erat dengan pengaturan ekonomi dan sosial bagi warga maupun bagi lembaga
4. Melakukan langkah-langkah yang mendorong terciptanya keadaan yang selaras dan serasi
b. terwujudnya manusia Indonesia sebagai insan lingkungan hidup yang memiliki sikap
f. terlindunginya wilayah Indonesia dari pengaruh negatif pembangu nan, seperti pencemaran
Pengaturan mengenai partisipasi/ peran serta masyarakat di atur berdasarkan UUPLH No.23
tahun 1997, baik yang secara jelas menyebutkan “peran” maupun dengan kalimat lain yang
terkait dan dapat difahami sebagai sebuah bentuk peran serta, misalnya dengan kalimat
“memberikan informasi, menyampaikan pendapat dll”. Pada hakikatnya, keseriusan dalam
memahami permasalahan lingkungan menuntut adanya komitmen yang kuat dari berbagai
pihak, termasuk masyarakat dalam mematuhi dan mentaati berbagai instrumen kebijakan dan
ketentuan formal. Penyelenggara negara dalam hal ini, mempunyai integritas dan kredibilitas
yang menjadi dasar tindakan dalam pengelolaan lingkungan hidup untuk tercapainya tujuan
dan sasaran pengelolaan lingkungan.
Makalah 12
Sumber daya alam merupakan kekayaan bumi yang berupa benda mati maupun benda hidup
yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sumber daya alam dapat
berdasarkan jenisnya dibedakan atas sumber daya alam hayati dan sumber daya alam non
hayati. Sumber daya alam hayati merupakan unsur-unsur alam yang terdiri dari sumber daya
alam nabati (tumbuhan) dan hewani (satwa) yang bersama-sama dengan unsur non hayati di
sekitarnya menjalin suatu interaksi yang stabil, terutama dalam jalinan bentuk-bentuk sumber
energi kehidupan membentuk ekosistem, yang secara masing-masing maupun bersama-sama
mempunyai fungsi dan manfaat sebagai unsur pembentuk lingkungan hidup
Sumber daya alam hayati berasal dari hewan (fauna) dan tumbuhan
Ikan tuna, udang, dan cumi-cumi yang diekspor ke luar negeri dapat menambah
devisa negara. Jenis kayu yang dibuat sebagai mebel dan ukiran juga dapat di ekspor.
Masyarakat yang menaman tanaman di kebun masing-masing juga dapat menjual
kayu untuk menambah penghasila keluarga. Petani juga menanam sayuran dan
tanaman palawija untuk kebutuhan keluarga dan di jual sehingga meningkatkan
perekonomian.
b. Manfaatbidanglingkungan
c. Manfaatbidangwisata
Banyak sekali di Indonesia memiliki wisata hutan dan wisata keindahan hewan laut
dan terumbu karang.
d. Manfaatbidangmakanan
Jenis sayuran dan jenis hewan yang diambil dagingnya bisa memenuhi kebutuhan
makanan sehari-hari.
a. Pengertian konservasi
b. Tujuan konservasi
Mulai tahun 1970-an konservasi sumber daya alam di Indonesia berkembang dan memiliki
suatu strategi yang bertujuan untuk:
Kawasan konservasi adalah bagian dari wilayah daratan atau lautan yang perlu dan secara
sengaja disisihkan dari segala bentuk eksploitasi dan pemanfaatan sumberdaya alam
hayati sehingga terjamin keberadaannya secara lestari.