Bioma merupakan sebuah ekosistem pada daerah yang luas yang terdiri dari flora dan fauna yang
khas di dalamnya. Ekosistem ini terbentuk karena adanya perbedaan letak geografis dan
astronomis. Sedangkan Tundra berasal dari kata Finlandia yaitu tunturia, yang berarti dataran
tanpa pohon.
Jadi, Bioma tundra adalah suatu ekosistem pada daerah yang luas yang berupa dataran tanpa
pohon. dan hanya terdapat di sekitar kutub utara dan sebagian di kutub selatan. Bioma tundra ini
terdapat di sekitar lingkar Artik dan Greenland di wilayah kutub utara dan di Antartika dan
pulau-pulau kecil disekitar Antartika pada sebelah kutub selatan.
Sedangkan Berdasarkan pola angin global, sebagian besar gurun terletak pada pola angin sabuk
tenggara dan timur laut yang menyebabkan tanah menerima udara kering karena kelembapan
udara telah hilang sebelum udara sampai ke tanah.
Sekitar sepertiga wilayah bumi ini merupakan wilayah dari Bioma Gurun dan sebagian besar
gurun yang yang ada tersebut terdiri dari permukaan batu karang. Karena wilayah terbentuknya
gurun ini merupakan lingkungan yang kering, maka wilayah gurun ini merupakan tempat yang
cocok untuk pengawetan benda – benda bersejarah dan pengawetan fosil serta
terkadang memiliki kandungan cadangan mineral berharga.
1. Komponen Abiotik
Komponen abiotik pada bioma gurun diantaranya adalah suhu, tanah, dan air.
2. Komponen Biotik
Komponen biotik pada bioma gurun diantaranya adalah :
1. Tumbuhan. Tumbuhan yang terdapat pada bioma gurun ini hanya sedikit. Hanya yang
memiliki adaptasi terhadap lingkungan gurun saja yang dapat bertahan hidup.
2. Hewan. Hewan yang dapat ditemukan pada daerah gurun ini adalah hewan yang mampu
menghemat air atau hewan – hewan yang tidak memerlukan banyak air dalam waktu tertentu.
3. Pengurai. Kelompok ini sangat penting dalam suatu ekosistem karena dengan pengurai,
unsur – unsur organik penyusun makhluk hidup akan menambah kekayaan nutrisi yang
dibutuhkan untuk pertumbuhan tumbuhan.
1. Curah hujan sangat rendah, yaitu kurang dari 250 mm/ tahun
2. Keadaan tanah sangat tandus dan tidak dapat menyimpan air
3. Intensitas panas matahari yang tinggi
4. Kecepatan penguapan (Evaporasi) sangat tinggi
5. Kelembapan udara sangat rendah
6. Suhu lingkungan yang ekstrim, suhu siang hari bisa mencapai 60º C dan malam hari
mencapai 0º C
7. Tumbuhan yang hidup tergolong xerofit yang memiliki ciri – ciri seperti mempunyai akar
yang panjang, batang dan daunnya memiliki lapisan lilin yang berguna untuk mencegah
penguapan.
8. Air tanah cenderung asin. Hal ini disebabkan oleh larutan garam dalam tanah cenderung
tidak berpindah, baik karena pencucian oleh air maupun drainase.
DANAU STEPA
Stepa berasal dari bahasa inggris yaitu steppe yang artinya adalah padang rumput. Stepa
merupakan sebuah dataran yang berupa padang rumput yang terbentang dari daerah tropis
sampai ke daerah subtropis yang memiliki curah hujan sedikit. Stepa berbentuk semi-gurun yang
tertutup oleh rumput atau semak yang tergantung berdasarkan musim dan garis lintang. Istilah
stepa digunakan untuk menunjukkan iklim pada suatu daerah yang terlalu kering. Jadi bioma
stepa ini adalah suatu ekosistem pada daerah yang luas berbentuk dataran semi-gurun yang
tertutup oleh rumput atau semak tergantung berdasarkan musim dan garis lintang, yang
terbentang dari daerah tropis sampai ke daerah subtropis.
Jadi, Bioma Sabana adalah ekosistem besar dengan daerah luas berupa wilayah padang rumput
yang terdiri atas pohon – pohon yang tumbuh dengan jarang dan diselingi oleh semak belukar
serta rumput – rumputan yang terbentuk karena adanya perbedaan letak geografis dan astronomis
di daerah tropis atau subtropis dengan curah hujan antara 90 – 150 cm/ tahun. Bioma Sabana
merupakan salah satu sistem biotik terbesar di bumi yang menempati daerah luas di Benua
Afrika, Amerika Selatan dan Australia.
Bioma Sabana memiliki ciri – ciri yang sama dengan ciri – ciri hutan sabana, yaitu sebagai
berikut :
Daerah wilayah bioma sabana memiliki suhu yang panas sepanjang tahun
Memiliki curah hujan sekitar 90 – 150 cm/ tahun
Hujan terjadi secara musiman dan menjadi faktor penting bagi terbentuknya sabana
Lapisan tanahnya merupakan daerah resapan air dan sistem pengairan yang baik
Sabana berubah menjadi semak belukar jika terbentuk di daerah yang intensitas curah
hujannya semakin rendah
Sabana akan berubah menjadi hutan basah belukar jika terbentuk di daerah yang
intensitas curah hujannya semakin tinggi
Pada umumnya daerah bioma sabana akan mengalami kekeringan yang panjang setiap
tahunnya.
Bioma Hutan Tropis
Jika di bandingkan dengan hewan hewan yang ada di dunia, Indonesia merupakan negara yang
kaya akan keanekaragaman hayati berbagai macam flora dan fauna asli Indonesia. Banyak
hewan yang hanya bisa tinggal dan berada di Indonesia. Ada banyak hewan yang hanya bisa di
temui di Indonesia, edisinya hanya terbatas. Misalnya adalah komodo, badak bercula satu, gajah
sumatra, burung cendrawasih, dan lain sebagainya. Selain dari bangsa fauna, juga ada keaneka
ragaman dari bangsa flora. Banyak sekali tanaman yang sangat indah di Indonesia. Menariknya
adalah tanaman tadi hanya bisa di temui di Indonesia. Mengapa? Karena mereka hanya bisa
tumbuh di iklim yang sesuai dengan iklim di sini. Misalnya adalah bunga bangka, bunga raflessia
arnoldi, bunga anggrek tanduk rusa, dan lain sebagainya. menakjubkan sekali, bukan? lalu apa
yang di namakan dengan bioma? Apakah ada sangkut pautannya dengan hutan? Iklim di
Indonesia yang tropis, apakah juga berpengaruh?
Pengertian bioma
Jika di artikan dengan iklim dan juga wilayah geofrafis memiliki makna suatu yang mempunyai
karakakteristik geografis dengan iklim yang serupa. Sama halnya dengan komunitas tumbuhan,
hewan, komunitas organisnme yang tinggal di tanah, termasyuk pula bakteri, virus, serta seluruh
ekosistem yang ada di dalamnya.Dalam bioma tidak membahas perbedaan genetik, takson, atau
peristiwa historical. Namun mereka akan di tentukan dengan struktur tumbuhan yang ada, misal
antara pepohonan satu dengan yang lain, semak semak dan juga rumput reruputan. Lalu jenis
dedaunan, seberapa jauh jarak antar tumbuhan serta iklim yang ada di sana
Adanya interaksi antara satu unsur dengan unur lainya juga terjadi dalam satu bioma. Misalnya
antara air, iklim, organisme dengan tanah yang hidup dalam satu lingkungan yang sama. Hal ini
akan menjadi suatu komunitas yang klimak, di mana terdapat berbagai macam populasi hidup di
dalamnya. Dengan adanya komunitas yang klimak berguna sebagai penanda suatu daerah, bahwa
di sana terdapat vegetasi yang mendominasi. Karena sudah terjadi suatu interaksi, maka
komunitas di sana akan stabil.
Bioma yang terdapat dalam alam raya ada banyak sekali macamnya. Di sesuaikan dengan
wilayah dan komunitas yang ada di sana. Dari karakteristiknya ada 7 jenis bioma, yakni :