Kencing manis pada kehamilan

DM masih menjadi salah satu penyebab efek buruk apada kehamilan , Setiap ibu hamil mempunyai
resiko untuk mengalami penyakit DM atau kencing manis yang dapat mengakibatkan banyak efek buruk
pada kehamilan. Penyakit DM pada kehamilan itu sendiri dibedakan berdasarkan onset terjadi nya
kencing manis, yaitu sebelum kehamilan terjadi atau pada saat kehamilan berlangsung. Kondisi ini akan
meningkatkan resiko efek negatif pada bayi, Contoh efek negatif yang diakibatkan adalah keguguran,
bayi meninggal dalam kandungan, kelainan bawaan, perkembangan janin terhambat. Setiap ibu hamil
mengalami peningkatan resiko terkena DM dikarenakan hormon yang dihasilkan oleh ari-ari bersifat
dapat mencetuskan terjadinya DM pada kehamilan terutama pada usia kehamilan setelah melewati 28
minggu

Setiap ibu hamil harus menjalani pemeriksaan terhadap kencing manis, dan seringkali tidak
menimbulkan keluhan sama sekali. Kadar gula darah harus selalu dijaga dalam batas normal untuk
menghindari efek yang tidak diinginkan, dapat dilakukan upaya antara lain menjaga pola makan,
aktivitas 30 menit setelah makan, mengkonsumsi obat atau penggunaan insulin sesuai dengan anjuran
dokter.

Sumber :

1. Blueprint
2. Williams