Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENGKONDISIAN
3.1. Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari pengkondisian
2. Mengetahui konsep, syntax, dan cara kerja pengkondisian dari bahasa
pemrograman Python, C#, Java, dan PHP.
3. Mengetahui cara kerja pengkondisian pada bahasa pemrograman Python, C#,
Java, dan PHP.
4. Mengetahui perbedaan if else dengan switch case.
5. Mengetahui aplikasi dari pengkondisian itu sendiri dengan menggunakan
bahasa pemrograman Python, C#, Java, dan PHP.
6. Mampu menerapkan pengkondisian dalam suatu program
7. Mengetahui perbedaan syntax pengkondisian antara bahasa Python, C#, Java,
dan PHP.
3.2. Dasar Teori
Pengkondisian dalam bahasa pemrograman digunakan untuk melakukan
suatu aksi berdasarkan suatu kondisi tertentu. Pengkondisian merupakan suatu hal
yang biasa dalam sebuah pemograman begitu juga dalam kehidupan. Kondisi ya
atau tidak, benar atau salah merupakan suatu hal yang biasa dalam kehidupan.
Pengaturan alur program seringkali berdasar dari ekspresi tertentu yang
menghasilkan nilai boolean. Pengkondisian merupakan suatu pengaturan alur
program berdasarkan kondisi boolean yang dijadikan patokan. Pengkondisian
biasa digunakan untuk menentukan suatu perintah yang dijalankan apabila kondisi
tertentu dipenuhi dan apabila tidak maka ada perintah lainnya untuk dijalankan.
3.2.1. If
Pengaturan alur program seringkali berdasar dari ekspresi tertentu yang
menghasilkan nilai boolean. Apabila boolean bernilai true, maka pernyataan akan
dijalankan. Pengkondisian semacam ini dapat dilakukan dengan if.
Bentuk umum if :
if (ekspresi Boolean) {
<pernyataan>
}
Contoh penggunaan if :
package percabangan;
(Sumber : https://www.malasngoding.com/penggunaan-if-dan-else-pada-java)
3.2.2. If else
(Sumber : https://www.malasngoding.com/penggunaan-if-dan-else-pada-java/)
3.2.3. If else if else
Penggunaan pengkondisian dengan if else if else dilakukan apabila kondisi
satu terpenuhi, perintah kedua berlaku apabila kondisi satu tidak terpenuhi dan
kondisi kedua terpenuhi dan perintah terakhir (ke-n) berlaku apabila kedua
kondisi tidak berlaku
Bentuk umum if else if else:
if(kondisi1){
pernyataan1;
}else if(kondisi2){
pernyataan2;
}else if(kondisi3){
pernyataan3;
}else{
penyataan tidak sesuai;
}
(Sumber: https://www.malasngoding.com/penggunaan-if-dan-else-pada-java/)
Di sini pernyataan dari switch akan mencari nilai ekspresi yang sesuai
dengan nilai-nilai yang didaftarkan pada pernyataan case. Jika salah satu nilai
ditemui pada case tertentu, maka program akan mengeksekusi perintah yang
terdapat di case tadi. Jika tidak ditemui, maka program akan mengeksekusi
perintah pada pernyataan default.
Bentuk umum switch case:
switch (variabel) {
case nilai1: pernyataan1;
break;
case nilai2: pernyataan2;
break;
default: pernyataan3;
}
package percabangan;
public class Percabangan {
public static void main(String[] args) {
int x=3;
switch (x){
case 1:
System.out.println("nilai x = 1");
break;
case 2:
System.out.println("nilai x = 2");
break;
case 3:
System.out.println("nilai x = 3");
break;
default:
System.out.println("nilai a tidak di katahui");
}
}
}
(Sumber : https://www.malasngoding.com/penggunaan-if-dan-else-pada-java/)
3.3. Hasil dan Analisa Percobaan
3.3.1. Pengkondisian dalam Java
3.3.1.1. If
int i = 20; // variabel i bernilai 20
if(i > 10){
System.out.println("Angka lebih dari 10");
}
System.out.println("Program Selesai");
Pada program ini kita membuat sebuah tipe data integer dengan variabel i
kemudian dilakukan pengkondisian apabila nilai dari variabel i lebih besar dari 10
maka akan muncul tulisan “angka lebih dari 10 yaitu”. Kemudian setelah kata
“yaitu” akan muncul inputan dari variabel i. apabila variabel i lebih kecil dari 10
maka akan muncul tulisan “angka kurang dari 10 yaitu”. Dan terakhir akan
muncul pesan output “program selesai” yang menandakan program telah
dieksekusi.
3.3.1.3. If else if else
if($ptn == "UNDIP") {
echo $ptn, "<br>Universitas Diponegoro<br>";
}//menampilkan output
echo "Program Selesai";
?>
Gambar 3.9 source code if pada PHP
if($ptn == "UNDIP") {
echo $ptn, "<br>Universitas Diponegoro<br>";
}
else{
echo "Inputan SALAH<br>";
}
echo "Program Selesai";
?>
if($ptn == "1") {
echo "UGM, Universitas Gajah Mada<br>";
}
else if($ptn == "2"){
echo "UNDIP, Universitas Diponegoro<br>";
}
echo "Program Selesai";
?>
default:
echo "Anda harus mengulang! Semangat! Karena
nilai anda ".$angka; break;//default jika tidak ada pilihan
}
echo "<br>Program Selesai<br>";
?>
namespace modul2_kel61
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
int nilai;
nilai = 45;//variabel nilai bernilai 45
if(nilai > 0 && nilai < 80)
{
Console.WriteLine("Success Condition");
Console.ReadLine();
}
}
}
}
Gambar 3.17 Source code program pada C#
float a;
string angka;
Console.WriteLine("PROGRAM BILANGAN BULAT");
Console.Write("Masukan Angka = ");
angka = Console.ReadLine();
float.TryParse(angka, out a);//mengubah tipe data
variable nilai dari string ke integer
if(a > 0)//kondisi apabila a>0
{
Console.WriteLine("BILANGAN BULAT POSITIF");
Console.ReadLine();//perintah apabila terpenuhi
}
else
{
Console.WriteLine("BILANGAN BULAT NEGATIF");
Console.ReadLine();
}
namespace modul3_kel61_percobaan3
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
float a;
string angka;
Console.WriteLine("PROGRAM BILANGAN BULAT");
Console.Write("Masukan Angka = ");
angka = Console.ReadLine();
float.TryParse(angka, out a);
if (a > 0)
{
Console.WriteLine("BILANGAN BULAT POSITIF");
Console.ReadLine();
}
else if (a == 0)
{
Console.WriteLine("Angka Nol");
Console.ReadLine();
}
else
{
Console.WriteLine("BILANGAN BULAT NEGATIF");
Console.ReadLine();
}
namespace modul3_kel61_percobaan4
{
class Program
{
static void Main(string[] args)
{
string nilai;
Console.Write("Masukan Nilai (A-E) :");
nilai = Console.ReadLine();//inputan ke dalam nilai
switch (nilai)
{//nilai akan disesuaikan dengan 6 case dibawah
case "A":
Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (80 -
100)", nilai);
Console.ReadLine();break;
case "B":
Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (70 -
79)", nilai);
Console.ReadLine(); break;
case "C":
Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (60 -
69)", nilai);
Console.ReadLine(); break;
case "D":
Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (50 -
59)", nilai);
Console.ReadLine(); break;
case "E":
Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (30 -
49)", nilai);
Console.ReadLine(); break;
Default:
Console.WriteLine("Nilai yang Anda Masukan
SALAH");
Console.ReadLine();break;
}
}
}
}
package modul2_kel61_tugas;
import java.util.Scanner;
public class Modul2_kel61_tugas {
}
}
}
Gambar 3.33 Source code program java