Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN HASIL KERJA PRAKTIKUM SALE LAPIS PISANG

AGRIBISNIS PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN

Disusun dalam rangka untuk memenuhi tugas mata pelajaran PPHN (Produksi Pengolahan
Hasil Nabati)

Guru pembimbing Wasiah S.pd

Disusun Oleh
AINUL YAKIN
AL FIKRAM ABIBUDI
GUNAWAN
MUHAMMAD SAIFUL AKBAR
MUJIONO

APHP( AGRIBISNIS PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN)


SMK MIFTAHUL HUDA WATUKEBO BLIMBINGSARI
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kani dapat menyelesaikan tugas yang berjudul makala laporan praktikum ini tepat pada
waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari laporan ini adalah untuk memenuhi tugas mata
pelajaran PPHN (Produksi Pengolahan Hasil Nabati)

Tak lupa pula, saya ucapkan terima kasih kepada ibuk Wasiah S.pd selaku guru
pengampu mata pelajaran PPHN (Produksi Pengolahan Hasil Nabati) yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang study
yang kami tekuni ini.

Kami menyadari bahwa dalam proses penulisan laporan ini masih jauh dari kata
kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, kami telah berusaha
dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan
baik. Saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan laporan-
laporan praktikum penulis selanjutnya.

Banyuwangi,15 Januari 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................1
BAB 2 METODE.....................................................................................................................3
2.1 Bahan dan alat Pembuatan................................................................................................3
2.2 Langkah – Langkah Pembuatan.......................................................................................3
2.3 Kendala Dalam Pembuatan..............................................................................................4
2.4 Biaya dan keuntungan......................................................................................................4
BAB 3 PENUTUP.....................................................................................................................5
3.1 Kesimpulan.......................................................................................................................5
3.2 Dokumentasi Hasil Produk...............................................................................................5

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Penganekaragaman Konsumsi Pangan (diversifikasi pangan) adalah membudayakan
pola konsumsi pangan beragam, bergizi, seimbang, dan aman untuk hidup sehat, aktif, dan
produktif. Penganekaragaman pangan sangat penting dan mendesak, karena kebijakan
terfokus pada peningkatan produksi dan belum mempertimbangkan kecukupan gizi. Selain
itu, pola konsumsi pangan penduduk Indonesia masih belum seimbang yang ditandai dengan
tingginya konsumsi padi-padian, terutama beras; masih rendahnya konsumsi pangan hewan,
umbi-umbian, serta sayur dan buah; pemanfaatan sumber-sumber pangan lokal seperti umbi,
jagung, dan sagu masih relatif rendah; kualitas konsumsi pangan masyarakat yang
ditunjukkan dengan skor Pola Pangan Harapan (PPH) masih belum mencapai kondisi ideal.
Oleh karenanya diperlukan upaya untuk menganekaragamkan konsumsi pangan masyarakat
menuju skor PPH yang ideal agar hidup sehat, aktif, dan produktif.

Sale Pisang adalah jajanan tradisional yang ada pada masyarakat Jawa, khusus nya di
kabupaten lumajang yang sekarang menjadi jajanan khas daerah lumajang. Namun di kotaa
surabaya sangat minim yang mengetahui tentang sale pisang terutama pada generasi muda
atau remaja-remaja. Maka dari itu saya selaku Mahasiswa dan calon Wirausahawan ingin
membuat modfikasi dari salah satu jajanan tradisional yang menjadi salah satu khas dari
kabupaten asal saya, lumajang. Saya juga melihat peluang yang besar bahwa bisnis saya bisa
dikembangkan menjadi seperti bisnis oleh-oleh khas lumajang meskipun itu di kota surabaya
dan juga bisa sebagai ajang promosi daerah. Maka dari itu saya berfikir hal tersebut akan
menjadi peluang yang cukup besar untuk usaha kami.

Semakin maju dan berkembangnya ilmu pengetahuan saat ini, maka semua lulusan
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diharapkan mampu berwirausaha atau membuka
lapangan pekerjaan sendiri, sehingga dapat mengurangi potensi pengangguran. Dengan
adanya uji praktek kewirausahaan ini, maka siswa diharapkan untuk dapat mengembangkan
kreatifitas menjadi seorang wirausahawan.Praktek Kewirausahaan ini merupakan salah satu
kegiatan yang dapat menunjang perekonomian dan kemandirian siswa. Dengan diadakannya
praktek diharapkan siswa-siswi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menghasilkan
tenaga kerja yang terampil, kreatif, dan inovatif.

1
BAB 2

METODE

2.1 Bahan dan alat Pembuatan


 Bahan
 sale pisang 500 gr
 epung terigu 1 kg
 tepung kanji 3 ons
 mentega 1 ons
 gula pasir 3 ons
 telur 2 butir
 santan kara 1 shaset
 garam 1 sdt
 susu bubuk(dancow) 1 shaset
 vanili 1
 minyak goreng secukupnya
 air kira" 400 ml
 Alat
 baskom
 -panci
 -wajan
 -pisau
 -sendok
 -alat penggiling
 -alas plastik
 -spatula
 -lap
 -kompor & gas
 -eros(pengaduk)
 -penyaring gorengan
 -sendok takar
 -talenan
 -nampan
 -plastik untuk pengemasan
 -vakum food seale

2.2 Langkah – Langkah Pembuatan


 siapkan air kira" 400 ml kemuadian larutkan gula disusul mentega dan vanili tunggu
hingga larut dan mendidih lalu angkat dan dinginkan
 siapkan wadah,campurkan tepung terigu,tepung kanji, santan kara, susu
bubuk(dancow),telur(kuningannya saja),kemudian tambahkan campuran
gula,mentega dan vanili sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga kalis.

2
 siapkan alat penggiling, alas plastik, pisau. Bentuk adonan menjadi persegi
panjang,kemudian giling adonan dengan ketebalan 0,75 cm. potong tepi adonan yg
tidak rata.
 kemudian penggilingan kedua dengan ketebalan 0,5 cm.
 penggilingan ketiga dengan ketebalan 0,25 cm kemudian adonan diisi sale pisang yg
sebelumnya telah dipipihkan,setelah sudah terisi sale pisang setengah adonan dilipat.
 adonan digiling kembali dengan ketebalan 0,25 cm kemudian adonan dipotong
membentuk ukuran 1 x 5cm,kemudian taburi dengan tepung kanji agar tidak lengket.
 siapkan kompor,gas dan wajan panaskan minyak goreng,kemudian goreng sale lapis
pisang sampai tingkat kematangan yg diinginkan(warna kuning keemasan) lalu
tiriskan sale lapis pisang dan tunggu hingga dingin
 kemudian sale lapis pisang bisa dipacking dgn berat 250gr.

2.3 Kendala Dalam Pembuatan


saat penggilingan adonan sering terjadi keretakan pada adonan dan saat penggorengan
biasanya kita kurang memperhatikan tingkat kematangan sehingga menghasilkan produk dengan
warna kuning kecoklatan

2.4 Biaya dan keuntungan

Jenis bahan Harga


Tepung terigu Rp 9.000
Tepung kanji Rp 3.000
Mentega Rp 2.000
Gula pasir Rp 1.500
Telur Rp 1.500
Santan kara Rp 3.000
Susu bubuk Rp 3.000
Vanili Rp 1.000
Minyak goreng Rp 19.000
jumlah Rp 43.000

Menghasilkan 8 bungkus dan dijual seharga Rp 10.000/bungkus. Jadi total harga penjualan
mencapai Rp80.000.
Jadi ekstimasinya modal awal – penjulan bersih (Rp 43.000- Rp 80.000,laba yang diperoleh
sebesar Rp 32. 000

3
BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Kripik pisang adalah produk makanan ringan dibuat dari irisan buah pisang dan digoreng,
dengan atau tanpa bahan tambahan makanan yang diizinkan. Tujuan pengolahan pisang menjadi
kripik pisang adalah untuk memberikan nilai tambah dan meningkatkan/memperpanjang
kemanfaatan buah pisang.Pada dasarnya kripik pisang banyak peminatnya selain murah
harganya,enak rasanya danmengandung vitamin-vitamin yang bagus untuk tubuh.

Usaha keripik pisang merupakan peluang usaha yang dapat di kembangkan dengan modal yang
sedikit kita bisa mendapat keuntungan yang besar dan saya yakin usaha ini bisa berkembang dan
maju.

Peserta didik dapat mengetahui cara pembuatan sale lapis pisang, bagaimana cara/teknik rakit
penggilingan,penggorengan,pembuatan,manfaat praktikum ini dapat menambah ilmu
pengetahuan/wawasan tehadap peserta didik.

3.2 Dokumentasi Hasil Produk

Anda mungkin juga menyukai