Laporan Uji Larutan Asam-Basa

Anggota Kelompok 3:
1. Anggraeni Candra Puspitasari (06)
2. Elwis Yustisya (12)
3. Fasha Rafi Islamey (16)
4. Imelda Juli Ristanti (18)
5. Muhammad Zidan Anshori (21)
6. Mukhammad Rofiudin (22)

SMA Negeri 2 Pasuruan

Jl. Panglima Sudirman No. 163, Kebonagung, Kec.
Purworejo, Pasuruan, Jawa Timur 67116
 BAB I. PENDAHULUAN

1. 1 Tujuan
1. Identifikasi larutan asam-basa dengan kertas lakmus
2. Menentukan indikator alam untuk larutan asam-basa
3. Mengklasifikasikan larutan asam-basa

1. 2 Materi
Asam adalah suatu zat yang dapat member proton (ion H+ ) kepada zat lain
(yang disebut basa), atau dapat menerima pasangan elektron bebas dari suatu basa. Ciri-
ciri asam diantaranya rasanya asam, dapat mengubah warna kertas lakmus biru menjadi
merah, mempunyai pH kurang dari 7, dapat menghantarkan listrik, dengan logam
tertentu dapat mengahasilkan gas hidrogen dan bersifat korosif atau merusak benda-
benda yang dikenainya. Sedangkan basa memiliki ciri-ciri seperti pahit dan licin,
mempunyai pH lebih dari 7, mengubah warna lakmus merah menjadi biru, dapat
menghantarkan listrik, dapat menetralkan sifat asam dan bersifat kausatik atau dapat
merusak kulit.

Indikator asam-basa adalah senyawa khusus yang ditambahkan pada larutan

dengan tujuan mengetahui kisaran pH dari larutan tersebut. Indikator asam-basa akan
memberikan warna tertentu apabila direaksikan dengan larutan asam atau basa.
Beberapa indikator terbuat dari bahan alami, akan tetapi ada juga beberapa indikator
yang dibuat secara sintesis di laboratorium, salah satu contohnya kertas lakmus.
 BAB II. METODE PENELITIAN

2.1 Alat dan Bahan

1. Alat
1) Plat tetes
2) Pipet tetes
3) Gelas plastik 12 buah
4) Lakmus merah dan biru
2. Bahan
1) Air
2) Air deterjen
3) Larutan obat maag
4) Pembersih lantai (wipol)
5) Air sampo
6) Air kapur
7) Air sabun mandi
8) Teh tawar
9) Ekstrak kunyit
10) Ekstrak kulit manggis
11) Ekstrak kembang sepatu

2.2 Langkah-Langkah
1. Ambil sedikit masing-masing larutan dengan pipet tetes kemudian teteskan ke
dalam plat tetes
2. Masukkan indikator sintetis; potongan kertas lakmus merah
3. Ulangi langkah ke-2 untuk potongan kertas lakmus biru
4. Amati dan catat perubahan warna kertas lakmus biru dan merah pada masing-
masing larutan
5. Bersihkan alat
6. Ambil lagi sedikit masing-masing larutan dengan pipet tetes kemudian teteskan ke
dalam plat tetes yang sudah bersih
7. Ulangi langkah ke-2 dengan menggunakan indikator alami :
1) Ekstrak kulit manggis
2) Larutan kunyit
3) Teh tawar
4) Ekstrak bunga sepatu
8. Amati dan catat lagi perubahan warna yang terjadi
 BAB III. HASIL PENELITIAN

3.1 Hasil Pengamatan Asam-Basa Menggunakan Indikator Sintetis

Perubahan Warna
No. Larutan Kesimpulan
Lakmus Merah Lakmus Biru
1. Deterjen Biru Biru Larutan basa
2. Obat maag Biru Biru Larutan basa
3. Wipol Biru Biru Larutan basa
4. Sampo Merah Merah Larutan asam
5. Kapur Biru Biru Larutan basa
6. Sabun mandi Biru Biru Larutan basa
7. Air Merah Biru Netral

3.2 Hasil Pengamatan Asam-Basa Menggunakan Indikator Alami

Perubahan Warna
No. Larutan Kulit Bpunga
Air Teh Kunyit
Manggis Sepatu
1. Deterjen Coklat tua Merah tua Cream Abu-abu
2. Obat maag Coklat muda Orange Putih Hijau tua
3. Wipol Coklat tua Coklat muda Cream Abu-abu
4. Sampo Coklat muda Kuning Tetap Ungu muda
5. Kapur Coklat muda Orange Coklat Hijau tua
6. Sabun mandi Cream Kuning Putih Abu-abu
7. Air Coklat muda Kuning Tetap Tetap

3.2.1 Kesimpulan
1) Jika larutan yang dicampur dengan indikator kunyit berubah menjadi warna kuning,
artinya larutan tersebut bersifat asam. Apabila berubah menjadi warna merah,
artinya larutan tersebut bersifat basa.
2) Jika larutan yang dicampur dengan indikator kulit manggis berubah menjadi warna
coklat, artinya larutan tersebut bersifat asam.
3) Jika bunga sepatu dimasukan kedalam larutan asam, maka warnanya akan berubah
menjadi lebih terang daripada warna semula. Tapi, jika dimasukan ke dalam larutan
basa, maka warnanya akan berubah menjadi lebih gelap dari warna semula.
4) Larutan asam akan merubah lakmus biru menjadi merah, sedangkan larutan basa
akan merubah kertas lakmus merah menjadi biru.