Anda di halaman 1dari 1

Fashion Pria Disc s/d 80%

Wallts Dale Phone Wallet Terazzo - Dompet


Handphone Kasual Anti Air Wanita
Rp 190rb Rp 200rb Buka

&
' HARGA MOBIL REVIEW MOBIL BERITA MOBIL TI

Memahami Fungsi EGR Valve


28/10/2018 Ar!an Alamsyah

Ilustrasi cara kerja EGR pada mesin mobil

Sistem EGR pertama kali diterapkan pada mesin mobil sekitar


awal tahun 1973, dan saat ini hampir seluruh pabrikan mobil
didunia ataupun yang menjual produknya di Indonesia sudah
menerapkan teknologi ini pada mesin-mesinnya. Jika terjadi
gangguan pada sistem EGR, misalnya terdapat kebocoran
dan mengakibatkan sistem EGR tidak dapat bekerja, maka
akan menimbulkan beberapa gejala pada mesin, seperti:

· Detonasi (knocking) saat akselerasi atau beban berat

· Putaran idle (stasioner) mesin menjadi kasar

· Mesin menjadi pincang seakan busi mati

· Mesin menjadi susah untuk hidup

· Kandungan gas NOx dan HC pada gas buang akan


meningkat drastis.

Selama sistem EGR berfungsi dengan baik maka tidak akan


menimbulkan gangguan pada performa mesin.

>>> Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Teknologi


Supercharger

Fungsi Sistem Exhaust Gas Recirculation (EGR)

EGR berfungsi megurangi pembentukan gas NOx dengan


cara mensirkulasikan sejumlah kecil gas buang kembali ke
dalam ruang bakar melalui intake manifold. Jumlah gas
buang yang disirkulasikan ke intake manifold hanya sekitar 6
sampai 10%, dimana hal itu sudah cukup untuk "merusak"
campuran bahan bakar dan udara yang akan memberikan
efek "mendinginkan" temperatur ruang bakar.

Ilustrasi EGR valve bekerja pada mesin berturbo

Hal ini akan menjaga temperatur ruang bakar berada di


bawah angka 1500 derajat celcius sehingga dapat
mengurangi pembentukan gas NOx. Gas NOx merupakan
gabungan antara gas nitrogen dan oksigen. Kedua gas
tersebut dapat menyatu karena temperatur ruang bakar yang
terlalu tinggi.

>>> Ingin membeli mobil, jangan abaikan tulisan review


mobil terbaik hanya ada di Mobilmo.com

Cara Kerja Sistem Exhaust Gas Recirculation (EGR)

Gas buang disirkulasikan kembali ke dalam ruang bakar


melalui sebuah saluran yang dipasang antara saluran intake
dan exhaust manifold. Kevakuman di dalam intake manifold
akan menghisap gas buang masuk ke dalam mesin.
Banyaknya gas buang yang disirkulasikan kembali ke dalam
mesin harus dikontrol secara presisi karena jika berlebihan
dapat memberikan dampak negatif pada mesin, seperti:
putaran idle yang tidak stabil, penurunan tenaga mesin dll.

EGR Valve pada mesin D4D Toyota Fortuner atau Toyota Hilux

Sistem EGR yang pertama kali digunakan memanfaatkan


kevakuman mesin untuk mengoperasikan pembukaan
valvenya, sedangkan pada sistem yang terbaru saat ini,
resirkulasi gas buang dikontrol menggunakan EGR valve
elektronik. Saat mesin sedang idle, EGR valve tertutup dan
tidak ada gas buang yang disirkulasikan ke dalam intake
manifold. EGR Valve akan mulai membuka saat temperatur
kerja mesin mulai panas dan mesin bekerja dalam beban
berat.

>>> Membeli mobil baru? Cek daftar harga mobil terupdate


dan terlengkap di Mobilmo.com

Mesin modern memiliki standar emisi yang rendah, oleh


karenanya EGR serta Calalytic Converter sangat krusial

Saat beban mesin bertambah berat maka secara otomatis


temperaturnya juga akan beranjak naik. Saat inilah EGR valve
akan terbuka dan mensirkulasikan gas buang masuk ke
dalam intake manifold.
Hal ini akan memberikan efek yang dapat menurunkan
temperatur ruang bakar dan mengurangi pembentukan gas
NOx. Selain menggunakan EGR, pada beberapa kendaraan
juga menggunakan sistem tambahan untuk mengurangi
pembentukan gas NOx, seperti:

· Memperbesar overlapping valve

· Mendesain ulang ruang bakar

· Memodi!kasi kurva pemajuan timing pengapian

· Menggunakan three way catalytic converter untuk


mengurangi gas NOx pada saluran buang.

Beberapa mesin yang emisi gas buangnya memang sangat


rendah tidak membutuhkan sistem EGR, karena kandungan
NOx dalam gas buang mesin tersebut sudah sangat rendah
dan sesuai dengan standard lingkungan hidup.

Akibatnya saat beban berat temperatur mesin akan tinggi

Jika sistem EGR tidak berfungsi atau rusak, efek


"pendinginan" karena adanya sedikit gas buang yang
dimasukkan kembali ke dalam mesin akan tidak
tercapai. Akibatnya saat beban berat temperatur mesin akan
tinggi dan dapat menimbulkan detonasi alias knocking pada
mesin saat akselerasi. Knocking yang sering terjadi dalam
waktu yang lama dapat merusak komponen mesin.

>>> Klik di sini untuk mengupdate tips dan trik otomotif


terbaru lainnya!

Suka 314
Tweet Bagikan

Tag: merawat mesin mobil mesin mobil EGR

Exhaust Gas Recirculation EGR Valve

sistem EGR

îstrî Mîntâ Mâîn Sâmpe Subuh


Iklan TS

Kode Voucher Eksklusif Disini


Iklan istyle.id

3Jam Berdiri Tegąk Tidak Turun


Iklan TSS

Tes Skill Bahasa Inggrismu


Iklan English Academy

Cara Hemat Listrik Yang Legal


Iklan Home Electric Saver

Penghilang Kantung Mata


Iklan jtpmall

3Jam Berdiri Tegąk Tidak Turun


Iklan TSS

Berakhirnya Saraf Terjepit


Iklan lysmelora2.com

BERITA SAMA TOPIK


20/11/2019
Ar!an Alamsyah

Begini Cara Kerja MIVEC Di


Mesin 4A91 Mitsubishi
Xpander Dan Xpander Cross

31/10/2019
Ar!an Alamsyah

Keunggulan Mesin Toyota


1TR-FE, Dari 2004 Hingga
Hari Ini

31/10/2019
Ar!an Alamsyah

Mengapa Mobil Kekinian


Mengadopsi Multi Koil
Pengapian?

Baca juga %

SCUTO Yogyakarta Demangan


Scuto Salon Mobil Terbaik
Saatnya buat mobil anda kinclong
permanen

Info Toko Rute

CARI BERITA

Cari tip & trick

CARI

BERITA MOBIL POPULER

Daihatsu Dress-Up Challenge 2020 Tahun


Ini Dilakukan Secara Virtual

Kejutan, Inilah Konsep Daihatsu Hijet dan Atrai


Mercedes-Benz EQC 4x4² Wagon Baru 2 Bulan
Bergaya O"road Dipasarkan Sudah Perbarui
Fitur

Pertamax Turbo RON 98


Resmi Hadir di Bangka
Belitung

Baca juga $

REVIEW MOBIL POPULER

Spesi!kasi Mobil Suzuki Swift 2013 : Mobil


Mungil Untuk Temani Aktivitas Di Perkotaan

Spesi#kasi Mobil Suzuki Review Toyota Avanza 2008


Karimun Wagon R Blind Van : Mobil MPV Keluarga
2015 : Kendaraan Pekerja Dengan Kaki-Kaki Yang
Keras Dengan Kargo Luas Sangat Baik

Spesi#kasi Mobil Daihatsu Spesi#kasi Mobil KIA Sedona


Taft 1996 : Mobil 90-an Bisa 2016 : MPV Premium Temani
Untuk Bernostalgia Perjalanan Bersama
Keluarga
Baca juga $

TIPS & TRIK POPULER

Ditlantas Polda Jatim Siapkan Tilang


Elektronik Seluruh Jatim

Beberapa Tanda Karet Tanda Masalah Pada Mobil


Wiper Mobil Perlu Dilakukan Saat Ada Gejala Kemudi
Penggantian Bergetar

Mengenal Komponen
Utama Pada Power Window
Di Mobil

Baca juga $

COMPANY INFO

! AXA Tower, 45th Floor, Kuningan City, Jl. Prof. Dr.


Satrio Kav 18, Jakarta 12940, Indonesia

" +6281564697457

# support@mobilmo.com

QUICK LINK

$ Sitemap

$ About us

$ Contact

FOLLOW US

Anda mungkin juga menyukai