Anda di halaman 1dari 2

Nama : Luki Indrawan Supraptowo

NIM : 7321106

1.a. Faktor presipitasi

Pasien mengatakan bahwa dirinya tidak berharga, malu dan merasa


mencemarkan nama baik keluarga.

b. Harga Diri Rendah

Pasien merasa tidak berharga, tidak berarti dan rendah diri yang
berkepanjangan akibat evaluasi yang negatif terhadap diri sendiri atau
kemampuan diri. Ada perasaan hilang kepercayaan diri, merasa gagal
karena tidak mampu mencapai keinginan sesuai ideal diri.

c. Tindakan keperawatan yang tepat :

1. Menjalin BHSP
2. Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang masih dimiliki
pasien
3. Membantu pasien untuk dapat mengungkapkan kemampuan dan aspek
positif yang masih dimiliki pasien
4. Membantu pasien menyebutkan kemampuan yang dimiliki dan memberi
penguatan terhadap kemampuan diri pasien
5. Memberi pujian yang realistis dan hindarkan penilaian negatif
6. Memberikan kesempatan mengungkapkan perasaannya
7. Beri pendidikan kesehatan terhadap keluarga tentang cara merawat
pasien HDR
8. Diskusikan dengan pasien dan keluarga tentang dosis, frekuensi dan
manfaat obat
9. Diskusikan akibat berhentinya tanpa konsultasi
10.Bantu pasien menggunakan obat prinsip 5 benar

2. a. Halusinasi
data yang mendukung : pasien sering tertawa sendiri dan bicara sendiri,
pasien mendengar bisikan disuruh teriak – teriak, resiko tinggi menciderai
diri, orang lain, pasien mengancam akan membunuh orang yang
menyakitinya
b. Halusinasi Pendengaran

c. identifikasi kemampuan yang telah diajarkan sebelunya,suruh pasien


mempraktekan,beri pujian bila sukses,atur jadwal untuk SP selanjutnya.

3.a. Daya tilik pada kasus diatas adalah pasien menyangkal kalau dia sakit.

b. Keluarga labil, tidak perhatian dan selalu membanding bandingkan


kemampuan yang dimilikinya dengan adiknya.

c. Pasien mengatakan bahwa dirinya tidak berguna, menundukkan pandangan


dan merasa tidak bisa memberi kebahagiaan orangtuanya.

d. Intervensi pada kasus diatas

 SP 1
1. Bina hubungan saling percaya dengan menggunakan salam terapeutik
2. Identifikasi penyebab isolasi sosial
3. Identifikasi kerugian tidak mempunyai teman
4. Bimbing pasien memasukkan kedalam jadwal harian
 SP 2
1. Evaluasi masalah sebelumnya, lalu berikan pujian
2. Ajarkan pasien cara berkenalan dengan orang lain ( pasien lain )
3. RTL keluarga/jadwal untuk merawat pasien
 SP 3
1. Evaluasi kemampuan SP 2
2. Latih (langsung pasien)
3. RTL keluarga/ jadwal untuk merawat pasien
 SP 4
1. Evaluasi kemampuan keluarga
2. Evaluasi kemampuan pasien
3. Rencana tindak lanjut keluarga

Anda mungkin juga menyukai