HAK MENOLAK TINDAKAN

RUJUKAN DAN TIDAK

MELANJUTKAN
PENGOTABAN
No. Dokumen : 0111/SPO/UKP/DWT/2016
No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 01/08/2016
Halaman : 1/2
PUSKESMAS dr. Iskandar
DEWANTARA NIP:19710112 200212 1 001
1. Pengertian Hak menolak tindakan, rujukan dan tidak melanjutkan pengobatan adalah hak
pasien atau mereka membuat keputusan atas nama pasien, dapat memutuskan
untuk tidak melakukan tindakan, rujukan atau tidak melanjutkan pengobatan
terencana.
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk menatalaksana pasien yang menolak tindakan,
rujukan, dan tindak melanjutkan pengobatan.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Pukesmas Dewantara Nomor 012. H Tahun 2015
tentang hak pasien menolak tindakan rujukan atau tidak melanjutkan
pengobatan.
4. Referensi 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang
perlindungan konsumen.
2. Undang republik Indonesia Nomor 29,pasal 52 Tahun 2004 tentang praktek
kedokteran.
5. Prosedur
6. Langkah-langkah 1. Petugas memberitahu kepada pasien atau keluarganya tentang hak pasien
untuk bisa menolak tindakan atau rujukan atau tidak melanjutkan
pengobatan.
2. Petugas memberitahu pasien atau keluarganya tentang konsekuensi dari
keputusan mereka
3. Petugas memberitahu pasien atau keluarganya tentang tanggung jawab
mereka berkaitan dengan keputusan tersebut.
4. Petugas memberitahu pasien atau keluarganya tentang tersedianya alternatif
tindakan, pelayanan atau pengobatan.
5. Petugas mempersiapkan formolir penolakan tindakan atau penolakan
rujukan.
6. Petugas mengisi formulir penolakan tindakan atau penolakan rujukan.
7. Petugas mempersiapkan pasien atau keluarganya untuk menandatangani
formulir penolakan tindakan atau penolakan rujukan.
7. Bagan Alir Memberitahu kepada pasien atau keluarganya tentang hak pasien untuk bisa menolak
tindakan atau rujukan atau tidak melanjutkan pengobatan.

Memberitahu pasien atau keluarganya tentang

konsekuensi dari keputusan mereka
 Memberitahu pasien atau keluarganya
tentang tanggung jawab mereka berkaitan

Memberitahu pasien atau keluarganya

tentang tersedianya alternatif tindakan,
pelayanan atau pengobatan.

Mempersiapkan formolir penolakan

tindakan atau penolakan rujukan.

Mengisi formulir penolakan tindakan

atau penolakan rujukan..

Mempersiapkan pasien atau keluarganya untuk

menandatangani formulir penolakan tindakan
atau penolakan rujukan.
8. Hal-hal yang perlu
Pasien benar-benar memahami tentang tindakan yang akan dilakukan
diperhatikan
1. Poli Umum
2. Poli PTM/Lansia
9. Unit Terkait 3. Poli anak
4. KIA/KB
5. UGD
1. Rekam Medik
10. Dokumen Terkait 2. Informed konsen

11. Rekaman historis No Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan