dan
Pembahasan Soal UTS
Oleh: Fauzan Ishlakhuddin, M.Cs.
Pendekatan ERD
• Basis Analisa
✓ Membangun konsep database dengan pendekatan analisa tabel (entity), kolom
(attribute), dan relasi (relation) apa saja yang dibutuhkan.
✓ Menentukan kolom mana yang akan dijadikan sebagai PK (Primary Key) dan relasi
seperti apa yang dibutuhkan dari setiap tabel sehingga dapat menentukan juga FK
(Foreign Key) harus mengikuti tabel yang mana atau menjadi tabel baru dari relasi
tersebut.
✓ Semua rancangan yang telah terbentuk dari hasil analisa biasanya digambarkan
dengan ERD versi 1, namun bisa juga menggunakan versi 2.
• Basis Data
✓ Membangun konsep database dengan pendekatan data real (nyata) menggunakan
Normalisasi mulai dari membuat tabel Universal kemudian dilakukan normalisasi
1NF hingga 3NF dan BCNF.
✓ Dari hasil normalisasi akan kita dapatkan konsep database yang standar dan
biasanya digambarkan dengan ERD versi 2.
Bentuk ERD v 1
Implementasi ERD v 1
Bentuk ERD v 2
Yang Perlu Diperhatikan
• Speed (Kecepatan)
Kecepatan akses data dan efisiensi waktu.
• Space (Efisiensi ruang penyimpanan)
Efisiensi ruang penyimpanan dengan mengurangi sebisa mungkin redundan.
• Accuracy (Keakuratan)
Keakuratan memastikan bahwa data tidak ada yang hilang.
• Availability (Ketersediaan)
Data dapat diakses kapanpun dan sesuai kebutuhan.
• Completeness (Kelengkapan)
Data yang tersedia selengkap mungkin sesuai kebutuhan.
• Security (Keamanan)
Sistem basisdata yang dibangun memperhatikan kemanan (hak-akses).
• Shareability (Kebersamaan penggunaan)
Database yang dibangun memungkinkan untuk digunakan secara bersama-sama.
Proses Normalisasi
• Tabel Universal
- Intinya semua data dari contoh data nyata diubah menjadi 1 tabel, jenis data dijadikan nama kolom.
• 1NF
- Intinya melengkapi yang masih jadi grub.
- Menghapus kolom yang bisa didapatkan dari data lain (contoh: total dll)
- Menambah kolom yang mungkin dibutuhkan menjadi primary key.
• 2NF
- Intinya memecah hasil 1 NF menjadi 2 tabel terlebih dahulu, single value attribute dan multiple value attribute.
- Harus memperhatikan relasi tidak boleh hilang (tapi kardinalitasnya diperhatikan, kunci kunjung (FK) ada di table yang
multiple agar tidak ditulis berulang)
• 3NF
- Intinya yang masih memiliki “transitif dependensi” atau ketergantungan dengan kunci utama (PK/Primary Key) pada tabel
hasil 2NF, maka dipisahkan menjadi tabel baru.
- Dalam memisahkan harus memperhatikan kunci kunjung (FK/Foreign Key) harus masih terkait antara 1 tabel dengan tabel
yang lain.
• BCNF
- Memisahkan data yang masih ditulis berulang jika diperlukan, misalkan: ada data hobi di mahasiswa, maka bisa dilakukan
pemisahan dengan membuat tabel hobi, sedangkan pada tabel mahasiswa hanya memasukkan PK dari tabel hobi.
• 4NF & 5NF
- Dibutuhkan ketika masih terdapat anomaly (keanehan) pada proses sebelumnya.
Pembahasan Soal UTS
Nomor 1
# Universal table