Proposal Skripsi 11
Proposal Skripsi 11
BUAY UNYI
(Studi di Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah)
(Proposal Skripsi)
Oleh:
RICKY OKTARIZAL SAPUTRA
Npm: 161310016
Daftar Isi.................................................................................................................. i
Daftar Table........................................................................................................... iii
BAB I. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang................................................................................................... 1
1.2 Pertanyaan Penelitian........................................................................................ 5
1.3 Tujuan Dan Kegunaan Penelitian...................................................................... 6
1.3.1 Tujuan Penelitian ...................................................................................... 6
1.3.2 Kegunaan penelitian ................................................................................. 6
1.3.2.1 Kegunaan Teoritis .............................................................................. 6
1.3.2.2 Kegunaan Praktis ............................................................................... 7
ii
2.1.3.8 Media Komunikasi Tradisional Bagi Orang Lampung .................. 27
Daftar pustaka
iii
DAFTAR TABLE
iv
1
BAB I
PENDAHULUAN
lampung secara umum terbagi menjadi dua kelompok besar, Masyrakat adat
pantai pesisir dan masyarakat adat adat pepadun yang berkediaman di daerah
berawal dari timbal balik sebuah proses kebudayaan tersebut. Terdapat tujuh
Kata lampung sendiri berasal dari kata “anjak lambung” yang brarti
berasal dari ketinggian dan seperti diketahui bahwa kaki gunung pesagi dan
dataran tinggi sekala brak, lampung barat yang menjadi tempat asal mula
suku lampung atau ulun lampung adalah puncak tertinggi di tanah lampung.
karena kebutuhan untuk memenuhi hidup yang sudah tidak terpenuhi lagi di
dataran tinggi skala brak menurun ke lembah dengan mengikuti aliran sungai.
kitab kuntara raja niti, bahwa orang-orang bajaw (peropak laut) datang
Sejak saat itu ulun lampung menjadi beberapa buay yang kemudian
pubian, abung, dan tulang bawang. Termasuk juga ranau dan cikoneng.
Abung Siwo Mego; Abung Siwo Megou, Pubian Telu Suku (termasuk Pubian
merupakan nilai dasar atau filsafah hidup ulun (orang) Lampung. Terlihat
dalam pola tingkah laku dan pola pergaulan hidup mereka, baik sesama
Pandangan hidup sebagai simbol nampak dalam sikap dan prilaku kehidupan
berikut:
dan prilaku.
2. Juluk adek mengandung arti suka dengan nama baik atau gelar
kehormatan.
adanya perkawinan atau pernikahan yang di lakukan menurut tata cara adat
4
pengambilan gelar adat. Selain itu upacara ini bertujuan untuk meningkatkan
status adat seseorang yaitu status tertinggi atau suttan. Seseorang yang telah
melakukan begawi cakak pepadun dapat memiliki kursi di dalam sesat atau
rangkaian prosesi adat begawi cakak pepadun buay unyi gunung sugih,
dan lampung tengah merupakan salah satu daerah tempat menyebarnya etnik
pepadun.
yang akan menjadi tolak ukur dalam keseharian para penyimbang adat itu
kampung buay unyi gunung sugih dan para jajaran penyimbang adat lain.
Gunung Sugih?
ilmu yang diperoleh melalui simbol pada gelar adat pada proses
BAB II
atau kesalahan yang sama seperti yang di buat oleh peneliti sebelumnya
pewarisan nilai
budaya.
5 Marheta ghassani Begawi cakak Menggunakan Teknik Hasil penelitian
2019 pepadun sebagai wawancara, informan menunjukan gelar
prosese dan Teknik observasi. adat tertinggi yang
memperoleh adek dimiliki seseorang
pada buay nunyai khususnya pada
yang bergelar suttan
harus menjadi
contoh teladan dan
lebih aktif dalam
acara adat karena
merupakan ciri khas
lampung.
program sarjana ilmu komunikasi pada tahun 2011. Penelitian gerinca reza
gelar adat penyimbang yang di lakukan oleh putri yosi Yolanda, mahasiswi
simbol gelar adat lampung buay unyi yang di lakukan oleh sarah fadhilah
gelar adat suttan pada masyarakat adat marga abung yang dilakukan oleh abi
pada tahun 2016, penelitian abi ilham yurinza memfokuskan pada proses
adek pada buay nunyai di seda mulang maya yang di lakukan oleh marheta
proses memperoleh adek pada buay nunyai di desa mulang maya kecamatan kota
bumi selatan.
baru dalam studi ilmu komunikasi, yaitu sekitar awal abad ke-19
(Ardianto. 2007:40).
12
harus duduk,
penyimbang tuho rajo di sesat/ balai kencana adat. Dari situ dapat
tersebut,
dan keluarga.
14
secara matang atas apa yang akan dia lakukan terhadap dirinya.
melalui interaksi.
15
(riswandi, 2009:1)
siapa? Dengan akibat apa atau hasil apa? (who? says what? in wich
verbal maupun nonverbal. Melalu aksi dan respon yang terjadi, kita
noverbal:
digunakan.
penting:
berikut:
interprestasi
Terdapat tiga konsep penting dalam teori yang dikemukakan mead ini yaitu
a) Masyarakat
b) Diri
diri, kita memiliki diri karena kita dapat menanggapi diri kita sebagai
objek.
c) Pikiran
Pikiran bukanlah suatu benda, tetapi suatu proses yang tidak lebih
2.1.3.3 Begawi
a. Proses begawi
Syarat-syarat begawi
1. Pemandai gawi
putih
serta pencak
f. acara temu atau paccah aji oleh para tumalo anow (istri
upacara.
penyimbang
f. pemberian gelar
hari
b. Pra Begawi
adalah:
berikut:
2. Sesat
4. Rato
5. Kuto maro
Kuto maro adalah suatu tempat duduk dari seseorang raja yang
6. Jepano
7. Pepadun
pengambilan gelar.
8. Panggo
9. Burung garuda
Kulintang yaitu alat tabuh atau bunyian seperti gamelan jawa tetapi
dari bahan kain berwarna putih, kuning dan merah. Ketiga warna
lawang kuri ini dalam upacara adat sebagai pembatas atau pintu
Titian tangga ini asal kata dari ijan titian, ijan titian juga
mendapat gelar suttan. Namun pada begawi mattah tata tertib adatnya
upacara itu dibayar dengan biaya adat atau denda dikatakan begawi
27
biaya adat atau nilai-nilai dan denda-denda adatnya (dua) saja kepada
uang.
a. Kentongan
28
daerah.
b. Talo/kolintang
dipukul/ditabuh.
c. Cerita rakyat
sebagai berikut:
e. Upacara rakyat
f. Tari
terhadap segala hal yang akan mengontrol sikap tindak mereka. Paham
mengenai interaksi simbolik adalah suatu cara berpikir mengenai pikiran, diri
saling berbagi makna untuk jangka waktu tertentu dan untuk tindakan
tertentu.
30
lampung pepadun dalam mengambil gelar atau naik tahta yaitu seseorang
berhak mendapatkan gelar tertinggi dalam adat, yaitu gelar suttan. Hal
kesempatan untuk duduk dalam sesat atau balai adat bersama-sama dengan
nama yang tinggi. Untuk pelaksanaan begawi cakak pepadun biaya adat yang
1. Diri
Interaksi simbolik 2. Pikiran
3. masyarakat
BAB III
METODE PENELITIAN
permasalahan penelitian dan juga merupakan salah satu jenis sumber data
merupakan daerah yang masih kental dengan adat istiadat khususnya adat
tentang apa yang ada, dengan cara deskriptif dalam bentuk pembahasan,
berupa kata kata, gambar dan bukan angka (Moleong, 2010:11). Metode
(mukhtar,2013:10)
penelitian ini.
bahwa data kualitatif adalah data yang disajikan dalam bentuk kata
verbal, bukan dalam bentuk angka. Data dalam bentuk verbal sering
sebaliknya.
primer yaitu data dari subjek dan informan penelitan serta data
A. Subjek Penelitian
orang yang ikut andil dalam menjalankan begawi cakak pepadun. Subjek
adalah :
a. Key informan
b. Informan
begawi
begawi
aktivitas yang menjadi sasaran atau perhatian penelitian dan ini biasanya
2. Informan masih terikat secara penuh serta aktif pada lingkungan dan
informasi.
dikemas terlebih dahulu dan mereka relatif masih lugu dalam memberikan
informasi.
38
pengindraan.
sebagai berikut:
tersusun dalam suatu bentuk yang padu dan mudah diraih dengan
berguna.
DAFTAR PUSTAKA
Rosdakarya
lampung.
Syah, Iskandar. 2017. Bunga rampai Adat budaya Lampung Bandar Lampung:
Histokultura
Hadikusuma, Hilman. 2003 Hukum Perkawinan Adat Dengan Adat Istiadat Dan
Rosdakarya.
Alfabeta
Rosdakarya,
Koestoro, budi dan basrowi. 2006. Strategi penelitian sosial dan pendidikan.