Anda di halaman 1dari 5

TUGAS RESUME

PASAR PERSAINGAN SEMPURNA

NAMA : MOCHAMAD HASAN BISRI


NIM : 1861201089
MATAKULIAH : PENGANTAR EKONOMI MIKRO
DOSEN : M. RIHAL IRSYADA, S.E, M.M

A. Pengertian Pasar Persaingan Sempurna


Pasar persaingan sempurna adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dengan penawaran
yang ditandai oleh jumlah konsumen dan produsen yang sangat banyak dan tidak terbatas. Pasar persaingan
sempurna merupakan pasar/industri yang dicirikan oleh perusahaan kecil yang banyak jumlahnya dan
membuat produk yang sama. Pasar persaingan sempurna dapat didefinisikan sebagai struktur pasar atau
industri dimana setiap penjual ataupun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan pasar.
Di dalam pasar persaingan sempurna terdapat mobilitas sempurna dari sumber daya, serta adanya
pengetahuan yang sempurna baik pembeli maupun penjual, sehingga kekuatan permintaan dan penawaran
dapat bergerak bebas. Contoh pasar persaingan sempurna antara lain bursa efek atau pasar modal atau pasar
uang, pasar beras dan pasar sayur.

Pasar disebut bersaing sempurna apabila :


1. Terdapat sejumlah besar penjual dan pembeli komoditi, sehingga tindakan seorang individu tidak
dapat mempengaruhi harga komoditi tersebut
2. Produk dari seluruh perusahaan dalam pasar adalah homogeny
3. Terdapat mobilitas sumber daya yang sempurna
4. Konsumen pemilik sumber daya dan perusahaan dalam pasar mempunyai pengetahuan yang
sempurna mengenai harga-harga dan biaya-biaya yang sekarang dan yang akan datang.

B. Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna


Adapun pasar persaingan sempurna memiliki beberapa ciri-ciri
1. Terdiri dari Banyak Penjual dan Pembeli
Penjual dan pembeli tidak bisa mempengaruhi kondisi pasar secara keseluruhan. Interaksi
antara penjual dan pembeli dianggap sebagai pengikut harga (price taker) yang menyebabkan harga
di pasar ini, bersifat datum (harganya tetap berapapun jumlah barang yang dijual) karena
mekanisme pasar yang menentukan harganya melalui interaksi antara kekuatan permintaan dan
penawaran di masyarakat. Persaingan dalam Pasar Persaingan Sempurna hanya bergantung pada
minat konsumen saja. Perusahaan yang tidak mampu bertahan akan mudah mengalami kerugian
karena sedikitnya produktivitas.

2. Barang yang Dijual Sifatnya Homogen


Dalam pasar ini berlaku aturan untuk menjual produk yang sama atau identik, sehingga
pembeli akan merasa sulit untuk membedakannya. Penjual produk berasal dari berbagai perusahaan
yang umumnya berjumlah banyak sehingga setiap perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap
harga produk atau pengaruhnya sangat kecil. Barang yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan dapat
menjadi pengganti yang sempurna terhadap barang yang diproduksi oleh perusahaan lain dalam
semua aspek, sehingga barang yang dihasilkan identik atau tidak bisa dibedakan. Dengan kata lain
meskipun Anda membeli barang di satu perusahaan, kemungkinan besar kualitas dan kuantitasnya
akan sama persis dengan perusahaan lain.
3. Kebebasan Dalam Membuka dan Menutup Usaha (Free Entry and Free Exit)
Pada Pasar Persaingan Sempurna umumnya tidak ada kesulitan bagi produsen yang
tergabung di dalamnya untuk keluar dan masuk. Artinya, produsen atau penjual tidak akan
mengalami masalah jika ingin memulai bisnis baru yang dianggap menguntungkan, dan menutup
usahanya yang dianggap rugi. Berbeda dengan pasar lain yang memiliki keterikatan dalam
membuka dan menutup pasar karena adanya surat perjanjian. Keluar masuk dalam hal ini terdapat
dua kriteria, yang :
• pertama perusahaan bisa saja keluar dengan mudah ketika mengalami kerugian saat
produk yang dijual tidak mampu bersaing dengan pasar atau tidak bisa lagi memenuhi
kriteria pasar.
• Kedua, perusahaan bisa saja terus bertahan di pasar karena merasa mampu menjadi
perusahaan yang menyediakan produk dengan kualitas tinggi namun dengan harga
sesuai pasar, karena perusahaan seperti inilah yang biasanya banyak diminati oleh
pembeli
.
4. Penjual dan Pembeli Memiliki Pengetahuan yang Sama Tentang Pasar
Baik penjual maupun pembeli memiliki pengetahuan yang sama dan jelas terkait keadaan yang
terjadi dalam pasar. Segala kejadian dan perubahan informasi dalam pasar yang bisa terjadi
sewaktu-waku wajib diketahui oleh kedua belah pihak karena memiliki porsi yang sama dalam
pasar terutama untuk harga produk dan kualitas produk. Dengan adanya informasi yang jelas akan
meningkatkan seluruh transaksi dalam pasar tanpa adanya unsur penipuan, sehingga
mengakibatkan kondisi:
• Penggunaan semua sumber daya untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal.
• Semua produsen menjual barang dangan harga yang sama sesuai dengan harga pasar
• Semua konsumen membeli barang dengan harga yang sesuai dengan harga pasar

5. Perpindahan Sumber Ekonomi Cukup Sempurna


Pasar persaingan sempurna tidak akan mengalami masalah jika sumber daya atau faktor
produksi dipindahkan ke tempat lain. Hal ini karena pada dasarnya semua tempat produksi punya
kesamaan, baik dalam metode pembuatannya hingga proses penjualan kepada pembeli.
C. Kurva Permintaan Dan Penawaran Dalam Pasar Persaingan Sempurna
Dalam pasar persaingan sempurna, terdapat beberapa kurva, sebagai berikut :
1. Kurva permintaan dalam pasar persaingan sempurna

Pada pasar persaingan sempurna harga pasar cenderung stabil, sehingga bentuk kurva
permintaan dan penawaran pada pasar sempurna berupa garis lurus mendatar sejajar dengan sumbu
jumlah barang (Q). Berapa pun jumlah barang yang dibeli atau yang ditawarkan tidak akan menaikkan
atau menurunkan harga barang. Dan kurva tersebut juga merupakan kurva pendapatan rata-rata atau AR
(Average Revenue) dan pendapatan marginal atau MR (Marginal Revenue).
Berapapun jumlah permintaan produk, harga per unit tidak berubah maka kurva yang terbentuk
adalah garis lurus mendatar. Apabila harga tidak berubah, maka tambahan keuntungan dari setiap unit
produk yang terjual selalu sama dengan harga produk. Dalam hal ini P = MR

gambar 1kurva permintaan industri dan perusahaan (pakaian anak-anak ) dalam pasar persaingan sempurna

Tingkat harga dalam pasar persaingan sempurna ditentukan oleh permintaan dan penawaran.
Sebagai contoh, pasar pakaian anak-anak, maka harga pakaian anak-anak ditentukan oleh kekuatan
permintaan dan penawaran pakaian anak-anak, seperti digambarkan dalam Gambar 1.2. Perusahaan
secara individu harus menerima harga tersebut sebagai harga jual. Oleh karena itu jumlah output
perusahaan relative sangat kecil dibanding output pasar,a maka berapa pun yang dijual perusahaan,
harga relatif tidak berubah. Maka dari itu, kurva permintaan yang dihadapi perusahaan secara individu
berbentuk garis lurus horizontal.

2. Kurva penawaran dalam pasar persaingan sempurna

gambar 2 kurva penawaran TR,AR,MR. dalam pasar persaingan sempurna

Penerimaan total (Total Revenue) perusahaan sama dengan jumlah output (Q) dikali harga jual (P).
karena harga telah ditetapkanm penerimaan rata-rata (Average Revenue) dan penerimaan marinal (Marginal
Revenue) adalah sama dengan harga. Dengan demikian, kurva permintaan (D) sama dengan kurva
penerimaan rata-rata (AR), kurva penerimaan marginal (MR), dan kurva harga (P), seperti yang
diperlihatkan pada Gambar 2 (a). Kurva penerimaan total berbentuk garis lurus dengan sudut kemiringan
positif, bergerak mulai dari titik (0,0), seperti ditunjukkan oleh Gambar 2 (b).

D. Kelebihan Pasar Persaingan Sempurna


Sebagai sebuah model ekonomi, pasar persaingan sempurna memberikan penjelasan tentang
perilaku perusahaan dalam dunia ideal, dimana dibuktikan bahwa perusahaan berproduksi dalam skala yang
efisien dengan harga produksi yang paling murah.
Pasar persaingan sempurna juga memungkinkan output yang maksimum dibanding pasar lainnya.
Konsekuensi model pasar persaingan sempurna bagi masyarakat adalah pasar persaingan sempurna
memberikan tingkat kemakmuran dan utilitas hidup yang
maksimal, karena;
• Harga jual barang dan jasa adalah yang termurah
• Jumlah output paling banyak sehingga rasio output per penduduk maksimal (kemakmuran
maksimal);
• Masyarakat merasa nyaman dalam mengonsumsi karena tidak perlu membuang waktu untuk
memilih barang dan jas (produk yang homogen) dan tidak takut ditipu dalam kualitas dan harga
(informasi sempurna).

Dalam buku Teori Ekonomi (Pendekatan Mikro) (2018) karya Jun Surjanti dan teman-teman, beberapa
kelebihan pasar persaingan sempurna, yaitu:
• Harga benar-benar terbentuk melalui mekanisme harga. Harga yang terbentuk tidak ada campur
tangan pemerintah maupun asosiasi produsen.
• Dalam jangka panjang, akan terjadi harga yang menguntungkan konsumen karena harga dibentuk
dari biaya rata-rata minimum. Sehingga pasar menjamin diproduksinya produk dengan biaya
murah.
• Persaingan sempurna tidak memerlukan adanya iklan karena jenis barang, kualitasm dan harganya
hampir sama.

E. Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna


Sempurna tak berarti tidak memiliki kekurangan. Beberapa kekurangan darisistem ini adalah
sebagai berikut:
• Minim inovasi produk
• Pembeli akan kesulitan untuk memilih produk karena produk yang berbeda sejenis dan sama
kualitasnya
• Muncul ketidakseimbangan persebaran pendapatan antara produsen produk dan penjual
• Penjual yang berlokasi utama cenderung mendapatkan banyak pembeli dibandingkan yang tidak
• Banyak pesaing yang menyebabkan hambatan untuk memasuki pasar untuk menjual produk

Dalam buku Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro ekonomi & Makro ekonomi (2019) karya Prathama Rahardja
dan Mandala Manurung, model pasar persaingan sempurna memiliki beberapa kelemahan:
• Kelemahan dalam hal asumsi
Asumsi-asumsi yang dipakai dalam pasar persaingan sempurna mustahil terwujud, karena dalam
dunia nyata manusia (produsen dan konsumen) dibatasi oleh dimensi waktu dan tempat.
Keterbatasan itu menyebabkan perpindahan faktor produksi dan pengumpulan informasi
membutuhkan biaya. Hasil (output dan informasi) yang diperoleh pun tidak homogen dan
sempurna.
• Kelemahan dalam pengembangan teknologi
Model pasar persaingan sempurna menyatakan bahwa keseimbangan dalam jangka panjang akan
tercapai dan setiap perusahaan memperoleh laba normal. Masalahnya, apakah dengan laba normal
perusahaan dapat melakukan kegiatan riset dan pengembangan (research and development).
Padahal kegiatan riset dan pengembangan amat dibutuhkan untuk memperoleh teknologi produksi
yang meningkatkan efisiensi produksi
• Konflik efisiensi-keadilan
Pasar persaingan sempurna sangat menekankan efisiensi. Namun hal ini menimbulkan masalah
jika diterapkan dalam kehidupan nyata. Sebagai contoh, kasus industrialisasi di negara sedang
berkembang (NSB), biaya produksinya (biaya rata-rata) jelas lebih tinggi dari pada industry di
negara maju. Jika dibiarjab bersaing dalam pasar global, industri NSB akan ambruk karena kalah
bersaing. Kemakmuran dan kesejahteraan rakyat di NSB tidak akan meningkat disbanding di
negara maju. Muncul masalah ketidakadilan.

F. Kesimpulan
Pasar persaingan sempurna adalah suatu pasar dimana penjual dan pembeli sangat banyak dan
produk atau barang yang ditawarkan atau dijual sejenis atau serupa. Pasar persaingan sempurna merupakan
pasar dimana penjual dan pembeli tidak dapat memengaruhi harga sehingga harga di pasar benar-benar
merupakan hasil kesepakatan dan interaksi antara penawaran dan permintaan. Terdapat banyak contoh
pasar persaingan sempurna yang ada di Indonesia, seperti: pasar modal, pasar beras, pasar buah, pasar sayur,
dan sebagainya. Pasar persaingan sempurna memiliki karakteristik seperti: penjual dan pembeli yang cukup
banyak, kebebasan membuka dan menutup perusahaan, barang yang dijual bersifat Homogen, penjual &
pembeli mengetahui informasi harga yang jelas.
Kekurangan yang dimiliki pasar persaingan sempurna meliputi: penjual tidak mendapatkan
motivasi apapun untuk menghadirkan inovasi atau menyertakan fitur tambahan dalam produk, lokasi
memainkan peran besar dalam menghasilkan jualan. Sedangkan macam-macam kelebihan pasar persaingan
sempurna yaitu dalam pasar persaingan sempurna peluang eksploitasi konsumen cukup rendah, hal ini
dikarenakan penjual di pasar ini tidak memiliki harga monopoli, pasar persaingan sempurna dianggap
berorientasi pada konsumen, dan tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk iklan.

Anda mungkin juga menyukai