Anda di halaman 1dari 10

1. Seorang dosen sedang memberikan kuliah dengan pokok bahasan epidemiologi.

Di
bawah ini benar tentang komponen dari epidemiologi, kecuali :
a. Frekuensi masalah kesehatan
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya masalah kesehatan
c. Penyebaran masalah kesehatan
d. Benar semua
e. Pencegahan masalah kesehatan

2. Seorang perawat meengunjungi suatu daerah untuk melakukan pembinaan kesehatan.


Langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan pengkajian keperawatan dengan
mengambil data-data meenggunakan quesioner yang disebarkan ke masyarakat.
Apakah sumber data yang diperoleh melalui lembar Quesioner?
a. Sekunder
b. Kuantitatif
c. Kualitatif
d. Primer
e. Tersier

3. Pada kegitan posyandu lansia didapatkan data wawancara langsung pada lansia
dengan kegiatan jarang berrekreasi 78%. Keuangan kas posyandu rutin didapatkan
dan tidak pernah kekurangan. Program posyandu mengadakan rekreasi setiap 6 bulan
sekali. Di tingkat Kelurahan terdapat coordinator posyandu lansia dan bertanggung
jawab pada PKK pokja IV. Apakah peran perawat yang dapat dikembangkan pada
kasus di atas?
a. Kolaborator
b. Konsultan
c. Koordinator
d. Advokat
e. Edukator

4. Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih sangat tinggi bila dibandingkan
dengan negara berkembang ASEAN lainnya. Di banyak daerah pedesaan, anak
perempuan masih mengalami diskriminasi akibat pandangan budaya, pernikahan dan
kehamilan dini, keterbatasan akses pendidikan dan materi pendidikan yang bias
gender. Apa faktor yang mendominasi penyebab status kesehatan ibu rendah dari
kasus di atas?
a. Pendidikan rendah
b. Geografi pedesaan
c. Penghasilan rendah
d. Budaya patrilineal
e. Pelayanan kesehatan yang belum merata

5. Seorang perawat melakukan pengkajian di desa didapatkan data ; hampir seluruh


balita di bawa ke posyandu setiap bulan (99%), hampir seluruhnya diimunisasi
lengkap (95%), mayoritas memiliki KMS (95%), dan sebagian besar dalam garis hijau
(95%). Apakah masalah keperawatan utama pada kasus di atas?
a. Tingginya kesadaran ibu terhadap kesehatan balita
b. Kurangnya gizi pada balita
c. Resiko terjadinya penurunan derajat kesehatan pada balita
d. Tingginya angka kejadian karies gigi pada balita
e. Potensi masyarakat dalam meningkatkan kesehatan balita

6. Sekelompok pensiunan berkumpul membentuk organisasi non formal, yang terdiri


atas para orang tua berusia 50 - 54 tahun karena merasakan keluhan yang sama,
mereka saling bertukar pikiran dan mencari informasi tentang pusing yang sering
mendera, tengkuk terasa pegal, sering merasa lelah dan dua orang mengalami
overweight, satu orang ada keturunan darah tinggi dan dua orang yang lain hobi
makan sate kambing. Apakah Intervensi yang harus segera dilakukan pada kelompok
tersebut ?
a. Segera berobat
b. Periksa laboratorium
c. Anjurkan mengikuti kelompok formal
d. General check up
e. Penyuluhan

7. Dari hasil pengkajian pada masyarakat didapatkan jumlah penduduk 200 jiwa,
pembuangan limbah sebagian besar melalui aliran / saluran air. Sehingga selokan
menjadi airnya tergenang / tidak lancar , sekitar rumah kotor, pembuangan limbah cair
rumah tangga banyak yang tergenang, ada posyandu yang berjalan baik. Apakah
pengkajian yang lebih lanjut pada kasus di atas?
a. Politik dan transportasi
b. Pelayanan kesehatan
c. Lingkungan social
d. Riwayat kesehatan
e. Lingkungan fisik

8. Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih sangat tinggi bila dibandingkan
dengan negara berkembang ASEAN lainnya. Di banyak daerah pedesaan, anak
perempuan masih mengalami diskriminasi akibat pandangan budaya, pernikahan dan
kehamilan dini, keterbatasan akses pendidikan dan materi pendidikan yang bias
gender. Apa faktor yang mendominasi penyebab status kesehatan ibu rendah dari
kasus di atas?
a. Penghasilan rendah
b. Pelayanan kesehatan yang belum merata
c. Budaya patrilineal
d. Geografi pedesaan
e. Pendidikan rendah

9. Pada kegitan posyandu lansia didapatkan data wawancara langsung pada lansia
dengan kegiatan jarang berrekreasi 78%. Keuangan kas posyandu rutin didapatkan
dan tidak pernah kekurangan. Program posyandu mengadakan rekreasi setiap 6 bulan
sekali. Di tingkat Kelurahan terdapat coordinator posyandu lansia dan bertanggung
jawab pada PKK pokja IV. Apakah peran perawat yang dapat dikembangkan pada
kasus di atas?
a. Konsultan
b. Koordinator
c. Kolaborator
d. Advokat
e. Edukator

10. Wilayah RW penduduk 500 jiwa dengan jumlah balita ada 20 %, remaja 20 %
dewasa 60 % ada satu Posyandu dari hasil penimbangan didapatkan 20 % dari balita
ada pada garis kuning lainya ada pada garis hijau, pola makan anak balita 60 %
makan cukup 4 sehat, selebihnya makan seadanya tidak tentu.cakupan imunisasi ada
60 %, lingkungan rumah bersih. Apakah tindakan yang tepat pada data kasus di atas?
a. Pendidikan nkesehatan tentang berat badan anak
b. Pemberian makanan tambahan
c. Pendidikan kesehatan tentang pentingnya nutrisi pada anak
d. Pendidikan kesehatan bahayanya nutrisi kurang pada anak
e. Pendidikan kesehatan tentang gizi seimbang pada anak

11. Wilayah RW penduduk 500 jiwa dengan jumlah balita ada 20 %, remaja 20 %
dewasa 60 % ada satu Posyandu dari hasil penimbangan didapatkan 20 % dari balita
ada pada garis kuning lainya ada pada garis hijau, pola makan anak balita 60 %
makan cukup 4 sehat, selebihnya makan seadanya tidak tentu.cakupan imunisasi ada
60 %, lingkungan rumah bersih. Apakah tindakan yang tepat pada data kasus di atas?
a. Pendidikan kesehatan tentang gizi seimbang pada anak
b. Pendidikan kesehatan tentang pentingnya nutrisi pada anak
c. Pendidikan nkesehatan tentang berat badan anak
d. Pendidikan kesehatan bahayanya nutrisi kurang pada anak
e. Pemberian makanan tambahan

12. Seorang dosen memberikan materi tentang keperawatan komunitas II. Konsep
Primary health care adalah pembangunan kesehatan masyarakat desa yang
diselenggarakan oleh
a. Puskesmas
b. Klinik pratama
c. Balai kesehatan
d. Rumah bersalin
e. Rumah sakit

13. Sekelompok warga lansia : 50 orang (usia > 65 th), ditemukan prioritas masalah
Hipertensi, dengan rincian : 50 % mengalami hipertensi tingkat 2 dengan keluhan
pusing kepala dan nyeri di tengkuk, 45 % tidak mengetahui pengertian, penyebab dan
cara pencegahan hipertensi, 60 % memiliki kebiasaan konsumsi makanan asin.
Apakah intervensi yang paling tepat untuk mengatasi masalah yang muncul di atas ?
a. Berikan pendidikan kesehatan tentang management nyeri untuk hipertensi
b. Anjurkan untuk rutin mengunjungi puskesmas untuk memantau tekanan darahnya
c. Berikan pendidikan kesehatan tentang olah raga dan kebugaran untuk
mencegah hipertensi
d. Berikan diit yang tepat untuk hipertensi
e. Berikan pendidikan kesehatan tentang penyakit hipertensi

14. Hasil pngkajian perawat disuatu wilayah diperoleh data terdapat 30% kasus diare
pada anak dalam satu bulan terakhir, 35% keluarga tidak pernah mencuci tangan
sebelum makan, 42% penyajian makanan tidak pernah ditutup. Hasil observasi
lingkungan kotor dan banyak lalat yang keluar masuk rumah penduduk. Apakah
diagnosa keperawatan untuk kasus tersebut?
a. Gangguan integritas kulit
b. Perilaku yang tidak sehat
c. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
d. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
e. Resiko tinggi terjadinya penyakit menular diare

15. Sebuah panti jompo mempunyai penghuni 80 orang, angka kejadian diare meningkat
tiap tahun. 2 penghuni bahkan mengeluhkan anus terasa perih, 1 orang lemas dan 1
orang meninggal. Berdasarkan hasil wawancara didapatkan data 30% penghuni panti
tidak menggunakan sabun saat mencuci tangan, 30 % tidak mencuci tangan sesudah
BAB dan 40% tidak mengetahui cara mencuci tangan yang benar. Apakah tindakan
yang tepat untuk mengatasi masalah utama diatas?
a. Memberikan penkes larutan gula garam
b. Mengajarkan tehnik distraksi untuk mengurangi nyeri
c. Memberikan penkes tentang diare
d. Penkes pencegahan diare
e. Mengajarkan cuci tangan yang benar

16. Seorang perawat meengunjungi suatu daerah untuk melakukan pembinaan kesehatan.
Langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan pengkajian keperawatan dengan
mengambil data-data meenggunakan quesioner yang disebarkan ke masyarakat.
Apakah sumber data yang diperoleh melalui lembar Quesioner?
a. Sekunder
b. Kuantitatif
c. Primer
d. Kualitatif
e. Tersier

17. Seorang mahasiswa mempelajari konsep primary health care bersama temannya di
kelas. Di bawah ini tanggung jawab perawat dalam Primary Health Care dititik
beratkan kepada hal-hal sebagai berikut :
a. Benar semua
b. Kerjasama dengan masyarakat, keluarga, dan individu
c. Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pengembangan dan implementasi
pelayanan kesehatan dan program pendidikan kesehatan
d. Salah semua
e. Mengajarkan konsep kesehatan dasar dan teknik asuhan diri sendiri pada
masyarakat

18. Tim Perawat Komunitas melakukan survei di Desa Suka Maju. Dari hasil tabulasi
didapatkan data sebagai berikut : Penduduk jarang melakukan cuci tangan 14 %,
sistim
pembuangan air limbah sembarangan 5,7 % Jarak pembuangan sampah dengan
rumah 50% kurang dari 5 meter. Apakah diagnosa keperawatan utama pada masalah
tersebut?
a. Terjadi polusi udara berhubungan dengan kondisi sampah terbuka
b. Diare berhubungan dengan air berwarna
c. Resiko pencemaran limbah dengan lingkungan yang tidak sehat
d. Resiko penyakit menular berhubungan dengan kurang pengetahuan masyarat
tentang memelihara lingkungan yang sehat
e. Resiko bencana banjir berhubungan dengan sering buang sampah sembarangan

19. Seorang perawat komunitas sedang melakukan penyelidikan kejadian luar biasa di
desa prambatan. Tujuan dari penyelidikan kejadian luar biasa/wabah adalah, kecuali :
a. Sebagai bahan pelatihan
b. Sebagai bahan penelitian
c. Memastikan diagnosis
d. Melakukan pencatatan dan pelaporan
e. Upaya penanggulangan dan pencegahan

20. Saat dilakukan suatu pengkajian pada sala satu desa didaerah didapatkan data bahwa
pada ibu-ibu menyusui ternyata 30 % ibu-ibu memberikan PASI pada usia 0-6 bulan,
hal ini 20% dikarenakan sibuk bekerja sebagai tenaga buruh disuatu pabrik, 6%
karena tidak keluar, 4% anak tidak puas bila minum ASI, 0,5% karena trauma sakit,
0,5% karena sedang menjalani pengobatan. Dari hasil wawancara dari beberapa ibu-
ibu didapatkan data bahwa sebenarnya tau pentingnya pemberian ASI tetapi keadaan
yang memaksa untuk memberikan PASI pada bayi mereka. Apakah intervensi yang
tepat pada masalah tersebut?
a. Mendemostrasikan cara memodifikasi makanan sebagai makanan
pendamping ASI
b. Memberikan suatu penyuluhan tumbuh kembang pada anak
c. Memberikan penyuluhan tentang cara pemberian ASI yang benar
d. Memberikan suatu penyuluhan kesehatan mengenai arti penting ASI
e. Mendemonstrasikan cara perawatan payudara/Breast Care

21. Seorang mahasiswa sedang belajar tentang tingkat pencegahan penyakit menurut
Leavell and Clark : Di bawah ini benar tentang isi dari materi menurut leavel and
Clark, kecuali ...
a. Perlindungan terhadap penyakit tertentu
b. Pemulihaan Kesehatan
c. Penegakan diagnose secara dini
d. Peningkatan kesehatan
e. Penurunan angka kesakitan

22. Wilayah RW 04 banjarbaru terdapat jumlah penduduk 500 jiwa terdiri dari 150 KK,
balita 75 anak, remaja 20 orang.cakupan imunisasi BCG ada 60 %, DPT dan Polio
ada 30 % dan droup aut ada 10%. 20% ibu mengeluh setelah diimunisasi anak
menjadi rewel dan panas. Apakah rencana tindakan keperawatan yang tepat pada
kasus diatas?
a. Penkes tentang waktu anak harus imunisasi
b. Penkes tentang manfaat dan bahaya anak tidak diimunisasi
c. Penkes tentang waktu imunisasi ulang pada anak
d. Penkes tentang macam dari imunisasi
e. Penkes tentang usia anak diimunisasi

23. Seoarang mahasiswa belajar tentang timbulnya atau meningkatnya kejadian


kesakitan/kematian yang bermakna secara epidemiologis dalam kurun waktu dan
daerah tertentu. Pengertian apa yang dipelajari mahasiswa tersebut?
a. Kejadian luar biasa
b. Penyakit
c. Bencana
d. Wabah
e. BSSD

24. Hasil pengkajian perawat terhadap beberapa keluarga ditemukan data sebanyak 58%
dari 12 keluarga yang anggota keluarganya mengalami hipertensi. Selanjutnya
perawat melakukan koordinasi dengan kader untuk melakukan penyuluhan. Apakah
peran yang dilakukan perawat dalam kegiatan tersebut?
a. Educator
b. Kolaborator
c. Role model
d. Konselor
e. Advocat

25. Pengkajian di panti wredha dengan lansia sejumlah 30 orang adalah keluhan sakit
dengan kaki sakit dan tangan 15%, pemeriksaan daya ingat dengan penurunan 20%,
hipertensi 25%, post stroke 1 %, sisanya dalam kondisi sehat. Perawatan hipertensi
dan rematik selalu diberikan melalui penyuluhan, diit makanan yang disediakan,
senam sendi dan tulang rutin setiap hari jum'at pagi. Apakah rencana keperawatan
yang tepat pada kasus di atas?
a. Lakukan sosiodrama tentang hipertensi
b. Lakukan sosiodrama tentang asam urat
c. Lakukan terapi senam cegah pikun
d. Lakukan sosiodrama tentang perilaku hidup sehat
e. Kontrol diit makanan yang disajikan

26. Seorang mahasiswa mempelajari konsep primary health care. Di bawah ini prinsip
dari primary health care, kecuali :
a. Penekanan upaya preventif
b. Penggunaan teknologi tepat guna dalam upaya kesehatan
c. Peran serta masyarakat
d. Pemerataan upaya kesehatan
e. Pencegahan penyakit

27. Wilayah Rw 04 Banjarbaru penduduk 500 jiwa dengan jumlah balita ada 20 %,
remaja 20 % dewasa 60 % ada satu Posyandu dari hasil penimbangan didapatkan 20
% dari balita ada pada garis kuning lainya ada pada garis hijau, pola makan anak
balita 60 % makan cukup 4 sehat, selebihnya makan seadanya tidak tentu.cakupan
imunisasi ada 60 % ,lingkungan rumah bersih. Apakah tindakan yang tepat pada
kasus diatas?
a. Pendidikan kesehatan bahayanya nutrisi kurang pada anak
b. Pendidikan kesehatan tentang pentingnya nutrisi pada anak
c. Pendidikan nkesehatan tentang berat badan anak
d. Pendidikan kesehatan tentang gizi seimbang pada anak
e. Pemberian makanan tambahan

28. Dari hasil pengkajian pada masyarakat didapatkan jumlah penduduk 200 jiwa,
pembuangan limbah sebagian besar melalui aliran / saluran air. Sehingga selokan
menjadi airnya tergenang / tdk lancar , sekitar rumah kotor, pembuangan limbah cair
rumah tangga banyak yang tergenang, ada posyandu yang berjalan baik. Apakah
tindakan yang tepat pada kasus diatas?
a. Lingkungan social
b. Riwayat kesehatan
c. Lingkungan fisik
d. Politik dan transportasi
e. Pelayanan kesehatan

29. Pengkajian di panti wredha dengan lansia sejumlah 30 orang adalah keluhan sakit
dengan kaki sakit dan tangan 15%, pemeriksaan daya ingat dengan penurunan 20%,
hipertensi 25%, post stroke 1 %, sisanya dalam kondisi sehat. Perawatan hipertensi
dan rematik selalu diberikan melalui penyuluhan, diit makanan yang disediakan,
senam sendi dan tulang rutin setiap hari jum'at pagi. Apakah rencana keperawatan
yang tepat pada kasus di atas?
a. Lakukan terapi senam cegah pikun
b. Kontrol diit makanan yang disajikan
c. Lakukan sosiodrama tentang perilaku hidup sehat
d. Lakukan sosiodrama tentang asam urat
e. Lakukan sosiodrama tentang hipertensi

30. Dari hasil pengkajian pada masyarakat didapatkan jumlah penduduk 200 jiwa,
pembuangan limbah sebagian besar melalui aliran / saluran air. Sehingga selokan
menjadi airnya tergenang / tidak lancar , sekitar rumah kotor, pembuangan limbah cair
rumah tangga banyak yang tergenang, ada posyandu yang berjalan baik. Apakah
pengkajian yang lebih lanjut pada kasus di atas?
a. Lingkungan fisik
b. Lingkungan social
c. Riwayat kesehatan
d. Politik dan transportasi
e. Pelayanan kesehatan

31. Sekelompok lansia sejumlah 50 orang didapatkan: 50 % dengan Tekanan darah diatas
150/100 mmHg disertai keluhan pusing dan nyeri di tengkuk, 45 % tidak mengetahui
pengertian, penyebab dan cara pencegahan hipertensi, 60 % memiliki kebiasaan
konsumsi makanan asin. Apakah prioritas tindakan untuk mengatasi masalah
kelompok lansia tersebut ?
a. Berikan pendidikan kesehatan tentang diit hipertensi
b. Anjurkan untuk periksa secara rutin ke puskesmas
c. Berikan pendidikan kesehatan tentang pentingnya olah raga untuk hipertensi
d. Berikan pendidikan kesehatan tentang perawatan hipertensi
e. Berikan pendidikan kesehatan tentang management nyeri untuk hipertensi

32. Berdasarkan hasil pengukuran Z-score dari 50 siswa TK, sebanyak 83 % memiliki
status gizi berlebih, 50% memiliki kebiasaan jajan di luar rumah, 55% memiliki
kebiasaan makan snack sambil menonton TV,dan 60% orang tua murid menyatakan
lebih senang jika anaknya gemuk. Apakah prioritas tindakan keperawatan yang dapat
dilakukan?
a. Mengajarkan cara penghitungan berat badan ideal untuk anak pada guru TK
b. Menghitung kalori anak dan membuat menu makanan harian anak
c. Menjelaskan cara penanganan berat badan berlebih yang dialami anak pada
orang tua.
d. Mengajarkan cara pengaturan aktivitas fisik pada anak
e. Menganjurkan pihak TK untuk memberlakukan larangan jajan di luar sekolah

33. Hasil pngkajian perawat disuatu wilayah diperoleh data terdapat 30% kasus diare
pada anak dalam satu bulan terakhir, 35% keluarga tidak pernah mencuci tangan
sebelum makan, 42% penyajian makanan tidak pernah ditutup. Hasil observasi
lingkungan kotor dan banyak lalat yang keluar masuk rumah penduduk. Apakah
diagnosa keperawatan untuk kasus tersebut?
a. Gangguan integritas kulit
b. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
c. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
d. Perilaku yang tidak sehat
e. Resiko tinggi terjadinya penyakit menular:diare

34. Seorang mahasiswa mempelajari konsep primary health care bersama temannya di
kelas. Di bawah ini ciri-ciri dari primary health care, kecuali :
a. Pelayanan yang berkesinambungan
b. Pelayanan yang utama dan intim dengan masyarakat
c. Pelayanan yang progresif
d. Pelayanan yang mementingkan kesehatan individu maupun masyarakat
e. Pelayanan yang utama saja yang diperhatikan

35. Hasil pengkajian perawat terhadap beberapa keluarga ditemukan data sebanyak 58%
dari 12 keluarga yang anggota keluarganya mengalami hipertensi. Selanjutnya
perawat melakukan koordinasi dengan kader untuk melakukan penyuluhan. Apakah
peran yang dilakukan perawat dalam kegiatan tersebut?
a. Role model
b. Educator
c. Advocat
d. Kolaborator
e. Konselor

36. Sekelompok pensiunan berkumpul membentuk organisasi non formal, yang terdiri
atas para orang tua berusia 50 - 54 tahun karena merasakan keluhan yang sama,
mereka saling bertukar pikiran dan mencari informasi tentang pusing yang sering
mendera, tengkuk terasa pegal, sering merasa lelah dan dua orang mengalami
overweight, satu orang ada keturunan darah tinggi dan dua orang yang lain hobi
makan sate kambing. Apakah Intervensi yang harus segera dilakukan pada kelompok
tersebut ?
a. Anjurkan mengikuti kelompok formal
b. Periksa laboratorium
c. General check up
d. Segera berobat
e. Penyuluhan

37. Seorang perawat melakukan pengkajian di desa didapatkan data ; hampir seluruh
balita di bawa ke posyandu setiap bulan (99%), hampir seluruhnya diimunisasi
lengkap (95%), mayoritas memiliki KMS (95%), dan sebagian besar dalam garis hijau
(95%). Apakah masalah keperawatan utama pada kasus di atas?
a. Potensi masyarakat dalam meningkatkan kesehatan balita
b. Kurangnya gizi pada balita
c. Tingginya angka kejadian karies gigi pada balita
d. Tingginya kesadaran ibu terhadap kesehatan balita
e. Resiko terjadinya penurunan derajat kesehatan pada balita

38. Seorang perawat komunitas sedang melakukan penyelidikan kejadian luar biasa di
desa prambatan. Sesuai kasus di atas, Kriteria kejadian luar biasa, kecuali:
a. Angka rata-rata perbulan selama satu tahun menunjukkan kenaikan 2 kali lipat atau
lebih dibandingkan dgn angka rata2 perbulan dalam tahun sebelumnya
b. Penurunan kejadian penyakit/kematian terus menerus selama 1 tahun
terakhir
c. Jumlah penderita baru dalam satu bulan menunjukkan kenaikan 2 kali lipat atau
lebih bila dibandingkan dgn angka rata2 per bulan dlm tahun sebelumnya
d. Peningkatan kejadian penyakit/kematian 2 kali atau lebih dibandingkan periode
sebelumnya (jam,hari,minggu,bulan,tahun)
e. Peningkatan kejadian penyakit/kematian terus menerus selama 3 kurun waktu
berturut-turut menurut jenis penyakitnya (jam,hari,minggu…….)

39. Terjadi kasus baru TBC sebanyak 30 kasus yang berasal dari pemukiman industri.
Apakah tindakan prioritas dalam menghadapi masalah tersebut?
a. Anjurkan warga untuk menjaga kebersihan
b. Memeriksa BTA seluruh warga peemukiman industri
c. Anjurkan warga untuk memeriksakan BTA
d. Periksa BTA seluruh pekerja industry
e. Periksa BTA bagi kontak serumah

40. Seorang mahasiswa mempelajari konsep primary health care bersama temannya di
kelas. Yang merupakan elemen dari primary health care adalah :
a. Benar semua
b. Penyediaan air bersih dan sanitasi dasar
c. Pelayanan yang terorganisasi (ciri-ciri PHC)
d. Salah semua
e. Pelayanan yang menyeluruh (ciri-ciri PHC)

Anda mungkin juga menyukai