Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH BIOLOGI

ASAM URAT

PEPEMBIMBING:
FIRDAUS S.PD
KELAS XI – IPS 2
DISUSUN OLEH :

Nur Ramdani
Bq. Siti Aftina Indira
Lisa tryastari
Lily Lidia Ningsih
Alfiani
Yusril Ramdhani

Tahun ajaran 2021 / 2022


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa , serta tidak lupa
shalawat dan salam kami junjungkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah
memberikan karunia dan kemudahan sehingga penyusunan makalah ini dapat
kami selsaikan tanpa kendala yang berarti.

Di harapkan makalah ini menambahkan pengetahuan kita semua, kami


menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini terdapat banyak kekurangan,
oleh karena itu dengan penuh kerendahan hati, semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata saya ucapkan terimakasih.

Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .....................................................................................i
DAFTAR ISI .....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah .......................................................................1
B. Rumusan Masalah .................................................................................2
C. Tujuan ...................................................................................................2
D. Manfaat .................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................4
A. Pengertian Asam Urat ...........................................................................4
B. Penyebab Terjadinya Asam Urat ..........................................................4
C. Bagaimana Asam Urat Terjadi .............................................................5
D. Ciri – Ciri Seseorang Terkena Asam Urat ............................................5
E. Cara Penanggulangan & Pengobatan Asam Urat .................................6
BAB III PENUTUP ..........................................................................................10
A. Kesimpulan .........................................................................................10
B. Saran ...................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................11
LAMPIRAN .....................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah


Penyakit asam urat atau biasa dikenal sebagai gout arthritis merupakan suatu
penyakit yang diakibatkan karena penimbunan kristal monosodium urat di dalam
tubuh. Asam urat merupakan hasil metabolisme akhir dari purin yaitu salah satu
komponen asam nukleat yang terdapat dalam inti sel tubuh. Peningkatan kadar
asam urat dapat mengakibatkan gangguan pada tubuh manusia seperti perasaan
nyeri di daerah persendian dan sering disertai timbulnya rasa nyeri yang teramat
sangat bagi penderitanya. Penyebab penumpukan kristal di daerah tersebut
diakibatkan tingginya kadar asam urat dalam darah. Bahan pangan yang tinggi
kandungan purinnya dapat meningkatkan kadar urat dalam darah antara 0,5 – 0,75
g/ml purin yang dikonsumsi. Konsumsi lemak atau minyak tinggi seperti
makanan yang digoreng, santan, margarin atau mentega dan buah-buahan yang
mengandung lemak tinggi seperti durian dan alpukat juga berpengaruh terhadap
pengeluaran asam urat (Krisnatuti, 2007).
Penyakit asam urat atau gout arthritis terjadi terutama pada laki-laki, mulai
dari usia pubertas hingga mencapai puncak usia 40-50 tahun, sedangkan pada
perempuan, persentase asam urat mulai didapati setelah memasuki masa
menopause. Kejadian tingginya asam urat baik di negara maju maupun negara
berkembang semakin meningkat terutama pada pria usia 40-50 tahun. Kadar asam
urat pada pria meningkat sejalan dengan peningkatan usia seseorang (Soekanto,
2012). Hal ini terjadi karena pria tidak memiliki hormon Estrogen yang dapat
membantu pembuangan asam urat sedangkan pada perempuan memiliki hormon
estrogen yang ikut membantu pembuangan asam urat lewat urine (Darmawan
2008).
Gout arthritis terjadi sebagai akibat deposisi kristal monosodium urat pada
jaringan atau supersaturasi asam urat didalam cairan ekstarseluler (Vitahealth,
2007). Terdapat dua faktor risiko seseorang menderita athritis Gout, yaitu faktor
yang tidak dapat dimodifikasi dan faktor yang dapat dimodifikasi. Faktor risiko
yang tidak dapat dimodifikasi adalah usia dan jenis kelamin. Di lain pihak, faktor
risiko yang dapat dimodifikasi adalah terkait dengan pengetahuan, sikap dan
perilaku penderita mengenai artritis gout, kadar asam urat, dan penyakit-penyakit
penyerta lain seperti diabetes melitus (DM), hipertensi, dan dislipidemia yang
membuat individu tersebut memiliki risiko lebih besar untuk terserang penyakit
gout arthritis (Festy, 2009).
Pengelolaan gout arthritis sering sulit dilakukan karena berhubungan dengan
kepatuhan perubahan gaya hidup (Azari, 2014). Sikap dan perilaku memainkan
peran penting karena mempengaruhi respon seseorang sakit dan penyakit,
persepsinya terhadap sakit, pengetahuan tentang gejala dan penyebab penyakit,
dan sebagainya (Notoatmodjo, 2010). Tanpa adanya sikap dan perilaku,
modifikasi pola hidup akan sulit tercapai. Salah satu faktor yang dapat
mempengaruhi kadar asam urat adalah aktivitas fisik. Aktivitas yang dilakukan
seseorang berkaitan dengan kadar asam urat yang terdapat dalam darah. Aktifitas
fisik seperti olahraga atau gerakan fisik akan menurunkan ekskresi asam urat dan
meningkatkan produksi asam laktat dalam tubuh. Semakin berat aktivitas fisik
yang dilakukan dan berlangsung jangka panjang maka semakin banyak asam
laktat yang diproduksi (Rodwell, 2003). Kebiasaan makan-makanan yang
mengandung purin dapat meningkatkan asam urat dalam darah sehingga dapat
menimbulkan gout arthritis. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang tinggi
kandungan Nukleotida purinnya seperti sarden, kangkung, jeroan, dan bayam
akan meningkatkan produksi asam urat. Sebaliknya, mengurangi konsumsi
makanan dengan kandungan nukleotida purin tinggi dan memperbanyak
konsumsi makanan dengan kandungan nukleotida purin rendah akan dapat
mengurangi risiko hiperurisemia atau gout arthritis . Salah satu upaya untuk
mengurangi penumpukan protein adalah terapi diet asam urat yang baik dan benar
.

B.RUMUSAN MASALAH
Ada 5 point rumusan masalah pada materi ini yang dapat kami jabarkan , yaitu
:
1. Pengertian asam urat
2. Penyebab terjadinya asam urat
3. Bagaimana asam urat itu terjadi
4. Ciri – ciri seseorang terkena asam urat
5. Cara penanggulangan & pengobatan asam urat

C.TUJUAN
Tujuan dari rumusan masalah yang di uraikan di atas adalah :
1. Mengetahui pengertian asam urat supaya masyarakat dapat
mengetahui dengan baik .
2. Dapat mengetahui penyebab terjadinya asam urat sehingga kita dapat
mencegah terjadinya .
3. Mengetahui bagaimana asam urat itu dapat terjadi kepada seseorang ,
sehingga masyarakat bisa mengetahui dan mencegahnya .
4. Mengetahui ciri-ciri asam urat sudah ada pada seseorang .
5. Mengetahui penanggulangan serta pengobatannya supaya bisa kita
hadapi dan cegah .

D.MANFAAT
Adapun manfaat dari makalah yang kami buat yaitu :
▪ Memberikan manfaat di bidang Ilmu pengetahuan .
▪ Bagi pelaku kegiatan pewawancara dimaksudkan sekiranya mendapatkan
pengetahuan dan informasi terkait asam urat sehingga bisa di informasi kan
ke keluarga teman sekitar .
▪ Memberi manfaat serta sumbangan pemikiran bagi kami selaku pelajar .
BAB II
PEMBAHASAN

A.Pengertian Asam urat


Menurut dokter Roro setelah kami wawancarai , beliau memaparkan ‟ Asam
urat penyakit yang disebabkan karena meningkatnya kadar asam urat dalam tubuh
sehingga menyebabkan penyumbatan aliran darah dan penumpukan kristal ”.
Adapun pengertian asam urat menurut hasil penelitian ‟ Asam urat menjadi
Masalah ketika kadar di dalam tubuh melewati batas normal (Noviyanti, 2015)”.
Dapat di lihat kesimpulan yang ada , bahwa benar paparan yang di berikan kepada
kami saat melakukan wawancara terkait pengertian asam urat yaitu dimana asam
urat dapat terjadi saat meningkatnya atau melewati batas kadar asam urat di dalam
darah .
Berikut pemaparan jelas dari Noviyanti ; Asam urat adalah hasil akhir dari
katabolisme (pemecahan) suatu zat yang bernama purin. Zat purin adalah zat
alami yang merupakan salah satu kelompok struktur kimia pembentuk DNA dan
RNA. Ada dua sumber utama purin yaitu purin yang diproduksi sendiri oleh
tubuh dan purin yang didapatkan dari asupan makanan seperti tanaman atau
hewan. Asam urat sebenarnya memiliki fungsi dalam tubuh yaitu sebagai
antioksidan dan bermanfaat dalam regenerasi sel. Metabolisme tubuh secara
alami menghasilkan asam urat.

B.Penyebab terjadinya asam urat


Penyebabnya karena ada peningkatan kadar asam urat dalam darah , karena
faktor makanan dan faktor usia ( dokter Roro 2022 ) ujar beliau .
Penambahan dari sumber yang terkait , berikut adalah faktor yang menjadi
penyebab penyakit asam urat, antara lain:
1) Makan makanan yang berzat purin tinggi yang dikonsumsi, seperti jeroan
hewan, hidangan laut, dan daging merah.
2) Terlalu banyak mengonsumsi minuman dengan gula tinggi dan minuman
beralkohol.
3) Menggunakan obat-obatan dengan jenis tertentu, seperti obat pengencer
darah, obat penghambat enzim, dan obat-obatan kemoterapi.
4) Memiliki riwayat penyakit asam urat pada anggota keluarga.

C.Bagaimana Asam Urat Itu Terjadi


Bagaimana asam urat itu bisa terjadi ? Pertanyaan yang berada di dalam benak
supaya terhindar dari asam urat . Hal itu sudah di jelaskan oleh Dokter Roro pada
tanggal 17 Januari 2022 di kediamannya .
‟ Peningkatan kadar asam urat dalam darah , karna faktor gaya hidup seperti
banyak mengonsumsi daging , siput dan asam urat itu tidak larut dalam darah
sehingga terjadi penumpukan yang besar dalam tubuh . Dan tubuh tidak bisa di
keluarkan lewat kencing makanya dia menumpuk membentuk kristal yang
memicu terjadinya peradangan sendi . Jadi penumpukannya biasa di sendi sendi
” , ujarnya.
Jadi dapat di simpulkan bahwa pola hidup sangat berperan aktif dalam hal ini ,
namun dapat juga kita hindari pola hidup yang tidak baik atau yang berlebihan
terutama dalam mengonsumsi makanan .

D.Ciri – ciri atau Gejala Seseorang Terkena Asam Urat


Berikut ciri – ciri seseorang terkena asam urat menurut Dokter Roro
Ciri – cirinya :
1. Ada pembengkakan
2. Ada peradangan pada sendi ( sendi-sendi yang kecil disana asam uratnya
menumpuk )
3. Karena menumpuk membuat adanya benjolan
‟Tetapi penyakit radang sendi bukan cuma kena asam urat saja , jadi kalo dia ada
peradangan sendi terus ada pembengkakan disana harus di buktikan dengan
pemeriksaan laboratorium dulu untuk membuktikan bahwa kadar asam uratnya
tinggi baru kita bisa buktikan bahwa asam urat penyebabnya” . Tambahnya saat
kelompok kami meminta penjelasan lebih .
Berikut penjelasan lebih lengkap dari website yang kami tampilkan . Beberapa
gejala asam urat :
1. Sendi mendadak terasa sangat sakit.
2. Kesulitan untuk berjalan akibat sakit yang mengganggu, khususnya di
malam hari.
3. Nyeri akan berkembang dengan cepat dalam beberapa jam dan disertai
nyeri hebat, pembengkakan, rasa panas, serta muncul warna kemerahan
pada kulit sendi.
4. Saat gejala mereda dan bengkak pun mengempis, kulit di sekitar sendi yang
terkena akan tampak bersisik, terkelupas dan terasa gatal.Meski gejala
penyakit ini bisa mereda dengan sendirinya, harus tetap dilakukan
pengobatan untuk mencegah risiko kambuh dengan tingkat gejala yang
meningkat.

E.Cara Penanggulangan & Pengobatan Asam Urat


Pengobatan asam urat yang dilakukan memiliki dua sasaran utama yakni untuk
meringankan gejala asam urat dan mencegah serangan kembali terjadi. Biasanya,
terdapat dua jenis pengobatan untuk penyakit asam urat.

Pertama, pengobatan asam urat yang bisa diterapkan untuk meringankan gejala
asam urat adalah dengan menempelkan kantung atau kain berisi es pada bagian
sendi yang sakit. Kemudian pengobatan kedua adalah dengan cara mengonsumsi
obat pereda sakit dan obat-obatan golongan steroid.

Adapun penanggulangannya menurut Dokter Roro yang kami tanyakan yaitu dua
point ;
1.Pemberian obat Allopurinol , dan
2. perubahan pola hidup agar tidak banyak mengonsumsi daging , unggas , siput
dan lebih banyak makan sayur serta buah-buahan .
Untuk memperjelas itu semua , kami akan menyajikan cara penanggulangan dan
pengobatannya melalui sumber lain juga , yakni :
❖ Cara penanggulangan :
a. Menghindari makanan yang mengandung zat purin tinggi.
b. Perbanyak minum air putih.
c. Tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
d. Minum kopi secukupnya.
e. Konsumsi buah yang memiliki antioksidan tinggi.
f. Menghindari obesitas.
g. Rutin berolahraga.

❖ Cara pengobatannya :
1. Konsumsi makanan kaya vitamin C . Dilansir dari Verywell
Health, beberapa bukti telah menunjukkan bahwa vitamin C
dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah.
vitamin C dapat membantu mencegah atau mengobati asam
urat.Beberapa orang dengan kondisi tertentu juga tidak boleh
secara sembarangan mengonsumsi suplemen vitamin C.
2. Minum lebih banyak air putih . Melansir Medical News Today,
ketika seseorang menderita asam urat, mereka dapat mengalami
pembengkakan dan peradangan yang signifikan.Salah satu cara
untuk mengurangi pembengkakan adalah dengan minum lebih
banyak air.Meningkatkan konsumsi cairan dapat memicu ginjal
seseorang untuk melepaskan kelebihan cairan, yang dapat
mengurangi pembengkakan pada penderita asam urat.Air putih
adalah yang terbaik, tetapi cairan bening lainnya, seperti kaldu
dan teh herbal juga bisa dipilih.Di sisi lain, penderita asam urat
harus menghindari alkohol dan soda yang tinggi purin. Namun
perlu diingat juga bahwa penderita gagal jantung kongestif atau
penyakit ginjal harus berbicara dengan dokter lebih dulu
sebelum meningkatkan asupan cairan.
3. Kompres dingin ke sendi yang terkena . Menerapkan kompres
es yang dilapisi kain ke sendi dapat membantu mengurangi
peradangan terkait asam urat. Cobalah mengoleskan kompres es
yang dibungkus dengan handuk tipis selama 10-15 menit setiap
kali untuk membantu meredakan rasa sakit.
4. Mengurangi stres . Stres yang meningkat dapat memperburuk
gejala asam urat seseorang. Meskipun tidak selalu mungkin
untuk menghilangkan semua sumber stres, tips berikut mungkin
bisa membantu: Berolahraga, seperti berjalan-jalan sebentar,
jika rasa sakit tidak membatasi gerakan Minta cuti kerja
Menulis catatan harian atau membaca buku
favoritMendengarkan musik Bermeditasi Istirahat yang cukup
juga dapat membantu seseorang merasa kurang stres.
5. Mengangkat sendi yang terkena . Penyakit asam urat dapat
menyebabkan rasa sakit dan bengkak, terutama pada kaki,
tangan, lutut, dan pergelangan kaki. Salah satu cara untuk
mengurangi pembengkakan adalah dengan mengangkat sendi
yang terkena. Tindakan ini akan mendorong darah dan cairan
untuk menjauh dari sendi dan kembali ke jantung.
6. Minum kopi. Beberapa orang berpikir minum kopi dapat
menurunkan risiko mengalami asam urat . Sebuah tinjauan dan
meta-analisis pada 2016 menunjukkan bahwa orang yang
minum lebih banyak kopi cenderung tidak mengalami asam
urat. Ini mungkin karena kopi dapat menurunkan kadar asam
urat. Namun, hanya karena penelitian menunjukkan korelasi
antara konsumsi kopi yang lebih tinggi dan risiko asam urat
yang lebih rendah, ini tidak berarti bahwa kopi menyebabkan
risiko yang lebih rendah.
7. Makan lebih banyak ceri . Sebuah studi yang diterbitkan dalam
jurnal Arthritis and Rheumatology menemukan peningkatan
asupan ceri selama 2 hari dapat menurunkan risiko serangan
asam urat sebesar 35 persen pada partisipan yang sebelumnya
didiagnosis asam urat. Ceri mengandung anthocyanin tingkat
tinggi sebagai senyawa anti-inflamasi. Para peneliti menemukan
ada manfaat pengurangan gejala bagi partisipan yang makan
ceri utuh atau jus ceri, serta orang yang mengonsumsi suplemen
ekstrak ceri. Para ahli juga menemukan pengurangan risiko 75
persen untuk serangan asam urat ketika seseorang mengonsumsi
ceri selain minum obat asam urat.
8. Minum air lemon . Penulis sebuah studi pada 2015 menemukan
bahwa menambahkan sari dua buah lemon segar ke dalam 2
liter air setiap hari dapat mengurangi kadar asam urat pada
penderita penyakit asam urat. Para peneliti menyimpulkan
bahwa sarilemon bisa membantu menetralkan asam urat dalam
tubuh, sehingga membantu menurunkan kadarnya.
9. Membatasi asupan alkohol . Menurut Arthritis Foundation,
minum alkohol atau makanan apa pun yang mengandung
alkohol dapat meningkatkan risiko seseorang untuk penyakit
asam urat. Pasalnya, alkohol tinggi purin.Jadi menghindarinya
bisa bermanfaat bagi penderita asam urat.
10. Menghindari daging tinggi purin . Beberapa daging juga
mengandung purin dalam jumlah tinggi. Menghindari daging
yang mengandung kadar purin tinggi dapat membantu
mengurangi gejala asam urat seseorang.
Daging dan ikan yang tinggi purin antara lain:
• Daging babi asap
• Daging kalku
• Daging sapi muda
• Daging rusa
• Jeroan seperti hati sapi
• Ikan sarden
• Kerang
• Ikan haring
• Ikan kod
• Remis
11. Konsumsi apel . Dilansir dari Health Line, konsumsi buah apel
secara rutin bisa menjadi cara mengobati asam urat secara alami. Teorinya adalah
apel mengandung asam malat yang dapat menurunkan asam urat. Namun
memang, belum ada penelitian yang mendukung hal ini untuk asam urat.Di
samping itu, apel juga mengandung fruktosa yang dapat memicu hiperurisemia
dan menyebabkan penyakit asam urat. Makan satu apel per hari baik untuk
kesehatan secara keseluruhan. Ini mungkin sedikit bermanfaat untuk asam urat,
tetapi hanya jika seseorang tidak menambah konsumsi gula harian yang
berlebihan.
12. Konsumsi pisang . Pisang dianggap buah yang bagus untuk asam
urat. Pasalnya, pisang kaya potasium yang dapat membantu jaringan dan organ
dalam tubuh berfungsi dengan baik . Tapi, pisang juga mengandung gula,
termasuk fruktosa yang bisa menjadi pemicu asam urat. Jadi penderita asam urat
tidak boleh mengonsumsi pisang secara berlebihan. Sebagai alternatif, ada
banyak makanan yang lebih tinggi kalium dan lebih rendah gula daripada pisang,
seperti sayuran berdaun gelap dan alpukat.
BAB III
PENUTUP

A.KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa penderita penyakit asam urat banyak
terjadi karena gaya hidup yang kurang di perhatikan salah satunya
melalui pola makan yang kurang akan gizi yang di perlukan tubuh
untuk mencegah terjadinya penumpukan kristal sesuai dengan
pengertian asam urat itu sendiri . Dimana Asam urat penyakit yang
disebabkan karena meningkatnya kadar asam urat dalam tubuh
sehingga menyebabkan penyumbatan aliran darah dan penumpukan
kristal . Hal ini juga dapat di cegah serta di obati tetapi terlebih
dahulu di buktikan dengan pemeriksaan laboratorium agar segera
untuk di tindak lanjuti dalam pemberian obat atau pengangkatan asam
urat sebagai pengobatannya .

B.SARAN
Diharapkan dari makalah yang kami susun ini dapat menambah wawasan kita
bersama . Maaf jika ada beberapa kesalahan dan sekiranya terdapat kata atau
kaidah yang tidak di pahami dalam makalah ini , sekian dan terimakasih .
DAFTAR PUSTAKA

www.kompas.com
www.halodoc.com
LAMPIRAN

Lampiran 1. Foto Pertanyaan Wawancara

A
Lampiran 2. Foto Saat Proses Wawancara

Lampiran 3. Foto Dengan Narasumber


Lampiran 4. Foto Lokasi atau Rumah Narasumber

Lampiran 5. Foto Tanda Tangan Narasumber

Anda mungkin juga menyukai