Anda di halaman 1dari 17

Perlindungan Usaha Kecil Dan Menengah

Dalam Perdagangan Germen Di Indonesia

Di susun oleh :

Jusri
(221360032)
Dosen pengampuh :

Dr.parman parid M.si


Universitas Muhammadiyah Pare Pare
Fakultas Hukum 2022
Bab 1
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau yang biasa di sebut
dengan UMKM telah menjelma menjadi salah satu elemen penting
perekenomian Indonesia pada saat ini. Hal ini dikarenakan sektor
UMKM ikut membantu dalam menyumbang Pendapatan Domestik
Bruto nasional dan juga membantu mengurangi jumlah pengangguran
di Indonesia. Industri UMKM telah tumbuh dan berkembang dengan
cepat dari waktu ke waktu. Jumlah unit UMKM yang ada di Indonesia
sangatlah banyak sehingga sangat membantu dalam mengurangi
jumlah pengangguran yang ada dan juga membantu meningkatkan
pendapatan demi kesejahteraan masyarakat. Dengan banyaknya
jumlah UMKM yang ada di Indonesia, sangatlah penting bagi UMKM
untuk me mempunyai pengelolaan yang tepat guna menghadapi
banyaknya pesaing tersebut. Hal ini dikarenakan, pengelolaan
merupakan suatu hal yang sangat penting bagi kelangsungan suatu
usaha. Aspek-aspek yang dapat dikelola oleh perusahaan adalah
sumber daya manusia, produksi dan operasi, keuangan, pemasaran,
dan sistem informasi manajemen. Dengan pengelolaan yang tepat,
kelangsungan suatu usaha akan menjadi lebih terjamin karena
perusahaan menjadi bisa bersaing dan melakukan pengembangan bagi
bisnisnya, sehingga perusahaan dapat bertahan dalam persaingan
walaupun terdapat bansekali pesaing yang ada maupun yang baru
bermunculan.
Pengembangan bisnis juga merupakan salah satu hal yang
sangat penting bagi suatu usaha demi kelangsungan perusahaan ke
depannya. Hal ini dikarenakan perusahaan akan dapat menjadi lebih
sukses daripada sebelumnya. Dalam mengembangkan usahanya,
perusahaan akan memperbaiki kegiatan usaha yang ada sebelumnya
dan merubahnya ke arah yang lebih baik, sehingga perusahaan akan
menjadi lebih sempurna dibandingkan sebelumnya. Di lain pihak,
dengan adanya pengembangan dari UMKM akan membuat
perekonomian negara Indonesia menjadi lebih kuat.
Indo Garment merupakan salah satu UMKM di Indonesia yakni
Surabaya yang bergerak di bidang garment. Dengan suasana persaingan yang
ada dalam bidang industrigarment ini, maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian pada Indo Garment untuk mengetahui pengelolaan dan
pengembangan yang diterapkan oleh Indo Garment dalam menghadapi
persaingan yang ada

Menurut Amirullah dan Budiyono (2004, p. 7), istilah manajemen mengacu


pada suatu proses mengkoordinasi dan mengintegrasikan kegiatan-kegiatan
kerja agar diselesaikan secara efisien dan efektif dengan dan melalui orang
lain. Fungsi-fungsi tersebut biasanya disebut sebagai
merencanakan,mengorganisasi, memimpin, dan mengendalikan. Bateman dan
Snell (2008, p. 21) mengemukakan bahwa perencanaan adalah memerinci
tujuan-tujuan yang akan dicapai dan memutuskan di awal
tindakan-tindakan tepat yang diperlukan untuk mencapai
tujuan tersebut. Amirullah dan Budiyono (2004, p 13)

(2004, p. 13), pengarahan adalah proses untuk menumbuhkan semangat


(motivation) pada karyawan agar dapat bekerja keras dan giat serta
membimbing mereka dalam melaksanakan rencana untuk mencapai tujuan
yang efektif dan efisien.
B. Rumusan masalah
1. Jelaskan mengapa UMKM menjadi elemen penting dalam
perekonomian indonesia ?
2. Mengapa UMKM di Indonesia harus di perbanyak ?
3. Mengapa pengembangan bisnis sangat berdampak pada
perusahaan ?
4. Bagaimana langkah indonesia menghadapi persaingan global ?

C. Tujuan
 Mengetahui dan memahami elemen penting dalam
perekonomian indonesia.
 Mengetahui dan memahami UMKM di Indonesia harus di
perbanyak.
 Mengetahui dan memahami pengembangan bisnis yang
berdampak pada perusahaan.
 Mengetahui dan memahami langkah indonesia menghadapi
persaingan.
Bab II
PEMBAHASAN
1. UMKM di Indonesia sangat penting.
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi pilar terpenting
dalam perekonomian Indonesia. Dengan jumlah pelaku usaha mencapai 64 juta,
UMKM mampu berkontribusi 61 persen terhadap PDB Nasional.UMKM juga
mampu menyerap 97 persen dari total tenaga kerja dan berhasil menghimpun
60 persen dari total investasi. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Bisnis
Mikro BRI, Supari.Supari menambahkan, terlepas dari tingginya kontribusi,
ruang UMKM untuk terus tumbuh masih terbuka lebar. Jika dirinci, Dilansir dari
situs Bappenas, di Indonesia UMKM memiliki kontribusi atau peranan cukup
besar, yaitu: Perluasan kesempatan kerja dan penyerapan tenaga kerja.Dilansir
dari situs Bappenas, di Indonesia UMKM memiliki kontribusi atau peranan
cukup besar, yaitu: Perluasan kesempatan kerja dan penyerapan tenaga kerja.
Pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB). Penyediaan jaring pengaman
terutama bagi masyarakat berpendapatan rendah untuk menjalankan kegiatan
ekonomi produktif. Dikutip dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia
(2001) karya Tulus Tambunan, UMKM mempunyai peran penting di dalam
pembangunan dan pertumbuhan ekonomi. Peran UMKM tidak hanya dirasakan
di negara-negara sedang berkembang melainkan juga di negara-negara maju. Di
negara maju maupun berkembang, UMKM sangat penting, sebab menyerap
paling banyak tenaga kerja dibandingkan usaha besar. Kontribusi UMKM
terhadap pembentukan atau pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) paling
besar. .

Pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB). Penyediaan jaring


pengaman terutama bagi masyarakat berpendapatan rendah untuk
menjalankan kegiatan ekonomi produktif. Dikutip dari Usaha Mikro Kecil dan
Menengah di Indonesia (2001) karya Tulus Tambunan, UMKM mempunyai
peran penting di dalam pembangunan dan pertumbuhan ekonomi postur
UMKM sebesar 98,7 persen ada di segmen mikro, lalu 1,2 persen berada di
segmen kecil, dan sisanya tercermin pada segmen menengah.

Tambunan dan Snell (2008, p. 21) mengemukakan bahwa perencanaan adalah


memerinci tujuan-tujuan yang akan dicapai dan memutuskan di awal tindakan-
tindakan tepat yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut

2. UMKM di Indonesia harus di perbanyak


Terkait dengan upaya mendukung UMKM, lokakarya yang digelar Oneintwenty
akan sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha kecil.Melalui kegiatan ini, para
pelaku usaha kecil dapat menambah pengetahuan dan juga meluaskan koneksi
dan jaringan. Dia menambahkan, gerakan ini tidak ada campur tangan dari
pemerintah. “Dari awal tahun 2010 pertama di jalankan, dana yang di gunakan
ini dari kita sendiri dan relawan Wirausaha menjadi aktor pejuang ekonomi
bangsa melalui sumbangsihnya bagi pertumbuhan ekonomi (Isaga, 2018).
Tantangan utama yang dihadapi oleh UMKM di Indonesia adalah terkait
sumberdaya baik yang bersifat finansial (permodalan) maupun non-finansial
(pemasaran, sumberdaya manusia, pencarian bahan baku dll). Dalam upaya
mengayomi dan mensejahterakan UMKM, Pemerintah telah merancang
berbagai kebijakan dan program untuk mengembangkan potensi UMKM
kedepannya. Salah satu diantaranya adalah UU No. 20 tahun 2008 tentang
UMKM yang membahas mengenai usaha-usaha pemerintah dalam hal
pengembangan, pemberdayaan, pembiayaan, penjaminan dan kemitraan.
Kerjasama pemerintah dan UMKM tentunya atas dasar prinsip saling
memerlukan, mempercayai, memperkuat, dan menguntungkan.

Kebijakan ini pun tentunya memberikan angin segar bagi eksistensi UMKM
untuk peka mengekesplorasi berbagai peluang-peluang jejaring yang ada
(Adomako et al., 2018). Dalam mempertahankan keunggulan kompetitif,
perusahaan perlu memperhatikan kemampuan manajerial dan teknologi dalam
menghadapi perubahan pasar yang sangat cepat. Kepekaan dan pemahaman
akan perlunya perubahan, akan membuat perusahaan melakukan konfigurasi
ulang terhadap sumber daya perusahaan dan terus berusaha menyesuaikan
dengan perubahan pasar. Hal ini mengakibatkan perusahaan harus
mengintegrasikan kemampuan dinamis dengan kemampuan
internalSebenarnya banyak sekali usaha-usaha yang tidak memiliki dana untuk
mematenkan produk, brand, formulanya. Nah, kenapa tidak dipermurah?”
ujarnya. Selain itu, akses pembiayaan kepada UMKM perlu diperluas. Selama ini
mayoritas UMKM yang bersifat informal agak kesulitan memperoleh akses
pembiayaan. Jika kemudian UMKM berkembang, pemerintah juga bisa
mendapat banyak keuntungan, seperti peningkatan pendapatan pajak.

Soal kesiapan menghadapi UMKM, Budi menilai Indonesia belum siap,


dilihat dari rumitnya masalah perizinan serta kurangnya sosialisasi mengenai
MEA kepada UMKM. Budi menegaskan, pemerintah seharusnya tidak hanya
fokus pada usaha besar dan melupakan usaha mikro kecil. Padahal, sumbangan
UMKM dalam penyerapan tenaga kerja jauh lebih banyak. Terkait dengan upaya
mendukung UMKM, lokakarya yang digelar Oneintwenty akan sangat
bermanfaat bagi para pelaku usaha kecil.

Melalui kegiatan ini, para pelaku usaha kecil dapat menambah


pengetahuan dan juga meluaskan koneksi dan jaringan. Dia menambahkan,
gerakan ini tidak ada campur tangan dari pemerintah. “Dari awal tahun 2010
pertama di jalankan, dana yang di gunakan ini dari kita sendiri dan relawan. Kita
tidak dibayar,” tandasnya. Ke depan, tegas dia, gerakan ini akan terus berlanjut
dengan tujuan 1 juta pengusaha bisa naik kelas.Setelah delapan kota, yakni
Padang, Pekanbaru, Jambi, Palembang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya,
ditargetkan acara ini akan digelar di 20 kota di Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.
Sementara, Pemimpin Redaksi Sindonews.Com Pung Purwanto
mengungkapkan, kegiatan ini menjadi berita positif yang harus diperbanyak
untuk menumbuhkan minat wirausaha di Indonesia.

Selain itu, program ini diselenggarakan bertujuan untuk membantu


meningkatkan kualitas pengelolaan UMKM dalam gerakan nasional masyarakat
wirausaha Indonesia mendorong 1 pelaku UMKM naik kelas. “Saat ini UMKM di
Indonesia terus berkembang. Namun, pertumbuhannya belum diimbangi
peningkatan kualitas para pelaku UMKM di Tanah Air,” ujarnya. Gerakan
Oneintwenty berupaya meningkatkan jumlah pengusaha hingga 5% pada 2020,
termasuk dari 20 lulusan perguruan tinggi, satu di antaranya menjadi
wirausahawan.Seperti diketahui, sindonews bekerja sama dengan Yayasan Pro
Indonesia Smartpreneur menyelenggarakan lokakarya UMKM selama dua hari,
yakni dari tanggal 8- 9 November 2014. Dalam kesempatan yang sama, Product
Manager Advan Ulez Hulaesuddin menambahkan, pihaknya mendukung penuh
acara yang dinilainya memiliki nilai sangat berkualiatas
3. pengembangan bisnis sangat berdampak pada
perusahaan
Perubahan lingkungan bisnis akan terjadi setiap saat, umumnya
berupa gerak perubahan dari salah satu atau gabungan faktor-faktor lingkungan
luar perusahaan, baik pada skala nasional, regional maupun global. Sebagian
dari dampak yang mereka timbulkan banyak terbukti telah mempengaruhi
datangnya berbagai kesempatan usaha (business opportunities).Banyak
perusahaan memiliki sistem organisasi yang baik yang didukung oleh visi, misi
serta business plan yang sudah matang tetapi tidak menjamin perusahaan
menjadi sukses untuk mendapatkan laba. Rata rata perusahaan tersebut
mengalami penurunan kinerja usahanya karena kesalahan mengartikan
skenario bisnis dan asumsi pengaruh lingkungan luar

Dalam prakteknya faktor-faktor ekonomi dan non-ekonomi yang tidak


dapat dikendalikan oleh pimpinan perusahaan sangat luas dan banyak
ragamnya. Sehingga hal ini kadang-kadang membingungkan kita untuk dapat
mengamatinya dengan baik. Sehingga para pebisnis dan dunia usaha berlomba
mencari strategi baru agar dapat bertahan dalam persaingan. Namun pemimpin
harus bijak dalam mengambil suatu keputusan dan harus melakukan kajian
terlebih dahulu, apakah keputusan yang akan diambil dapat menguntungkan
perusahaan atau merugikan untuk kedepannya.Untuk menghadapi perubahan
ekonomi global saat ini tergantung cara pandang atas globalisasi sebagai
tantangan yang dapat menjadi perubahan. Memasuki trand Globalisasi harus
dimaknai sebagai bentuk kebahagiaan karena saat ini kita telah memasuki era
globalisasi yang dimana teknologi informasi dikendalikan oleh sebuah chip yang
ada dalam ponsel untuk menerima segala informasi yang ada di seluruh dunia.

Ada 5 langkah yang harus dilakukan dalam menghadapi perubahan


bisnis, yaitu :Meningkatkan Kualitas SDM Dengan meningkatkan kualitas SDM,
bisnis yang dijalankan bisa survive dari persaingan yang sangat ketat dengan
cara memberikan pelatihan, pengetahuan tentang teknologi saat ini dan juga
dengan meningkat kualitas diri sendiri sebagai pemimpin di suatu
bisnis.Responsif Cepat tanggap dan responsif terhadap perubahan yang terjadi
dapat dihadapi jika memiliki SDM yang berkualitas. Ketelitian dalam melihat
peluang baru, kecepatan dalam menangani keluhan konsumen, tanggap
terhadap serangan kompetitor membutuhkan strategi yang ampuh untuk
menghadapinya. Jika salah dalam menangani keluhan konsumen, maka
konsumen akan kecewa, dan meninggalkan Anda, kemudian beralih ke
kompetitor.Upgrade Teknologi

Karena perkembangan dan pertumbuhan teknologi yang sangat cepat maka kita
harus bisa mengembangkan teknologi yang mendukung usaha kita dengan cara
mengganti teknologi yang lama dengan teknologi yang baru sehingga dapat
menghasilkan produk yang lebih berkualitas untuk dapat bersaing dengan
competitor.Meningkatkan Akses Informasi

Informasi merupakan sesuatu yang penting saat ini. Sehingga kita harus
bisa mengembangkan sumber informasi yang kita dapat bukan hanya dari
Televisi, Radio atau surat kabar tetapi juga melalui Internet, social media untuk
mendapatkan informasi yang lebih banyak dan juga dengan mengembangkan
sumber informasi maka pengetahuan dan wawasan kita juga ikut
bertambah.Evaluasi Pencapaian Target Jika kita menjalani suatu bisnis maka
diperlukan adanya evaluasi untuk mengetahui bagaimana perkembangan bisnis
yang sudah kita jalani apakah sudah baik atau masih ada kekurangan yang ada
di dalam bisnis kita.Kesimpulannya adalah lingkungan ekonomi harus
menyesuaikan apa yang sedang terjadi dalam dunia bisnis sehingga jika ingin
menjalani suatu bisnis atau sedang menjalaninya bisa bertahan saat
mengahadapi perubahan dan masalah yang terjadi dalam dunia bisnis.

4 .langaka Indonesia menghadapi persaingan


global
UMKM atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah sedang diminati banyak
masyarakat di Indonesia. Tidak heran bila UMKM merupakan kelompok usaha
yang paling besar di Indonesia dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi
Indonesia sebesar 60%.Selain itu, bisnis UMKM ini lebih kuat dalam menghadapi
krisis global. Untuk bisa menghadapi pasar global memang tidaklah mudah,
karena produk UMKM akan bersaing dengan produk negara lain. Untuk
menyiasatinya dibutuhkan strategi yang tepat untuk mengembangkan UMKM
agar bisa bersaing menghadapi pasar global Selain itu, bisnis UMKM ini lebih
kuat dalam menghadapi krisis global. Untuk bisa menghadapi pasar global
memang tidaklah mudah, karena produk UMKM akan bersaing dengan produk
negara lain. Untuk menyiasatinya dibutuhkan strategi yang tepat untuk
mengembangkan UMKM agar bisa bersaing menghadapi pasar global.

Berikut 5 strategi yang di lakukan indoneia


menghadapi persaingan global
A. Product
Menentukan produk dalam bisnis UMKM adalah langkah yang paling utama
sebelum bisnis berjalan. Produk yang Anda jual haruslah sesuai dengan
kebutuhan yang diinginkan oleh semua konsumen. Untuk itu, Anda harus
melakukan riset terlebih dahulu tentang selera pasar, tren pasar yang sedang
berkembang saat ini, dan melihat seberapa besar peluang pasar yang akan kita
bidik.

Selain itu, dari segi kualitas, produk yang akan dijual haruslah memiliki
kualitas yang bisa bersaing dengan produk yang sudah ada, kalau perlu bisa
sekelas dengan produk yang dijual dengan standar pasar global.

B. Price
Untuk menentukan harga jual produk, Anda harus teliti menghitung total semua
biaya yang dikeluarkan selama produksi berlangsung. Ada 3 cara penetapan
harga yang bisa Anda lakukan agar terhindar dari kerugian saat penentuan
harga.

a. Penentuan harga berdasarkan biaya produksi ditambah dengan keuntungan,


biasanya keuntungan diambil 30% dari harga produksi.

b. Penentuan harga berdasarkan kompetitor, jadi Anda bisa riset terlebih


dahulu sebelum menentukan harga, tentukan harga di bawah kompetitor,
tetapi dengan kualitas yang sama dengan kompetitor. Jadi ini bisa menjadi salah
satu strategi untuk menarik konsumen dari kompetitor.

c. Penentuan harga berdasarkan permintaan, jadi konsumenlah yang akan


menentukan harga produk yang Anda miliki dengan mengacu padakualitas yang
dimiliki, tetapi jika harga yang diberikan masih di bawah harga produksi, Anda
harus bisa menaikan harga jualnya, sehingga bisa tetap mendapatkan
keuntungan.

C.Place
Agar penjualan bisa maksimal dan produk mudah didapatkan oleh konsumen,
maka UMKM haruslah memilih tempat yang strategis untuk berjualan. Hal-hal
yang harus diperhatikan dalam menentukan tempat usaha yaitu:

a. Lokasi yang strategis mudah di akses oleh semua orang dan dekat dengan
keramaian.

b. Sesuai dengan target pasar yang sedang dibidik, jika targetnya adalahpekerja,
maka usaha yang dibuat haruslah berdekatan dengan perkantoran.

c. Mudah dijangkau oleh semua konsumen terutama dari segi transportasi.

d. Produk yang dijual haruslah menarik perhatian konsumen.

D. Promotion
Promosi adalah langkah untuk mengenalkan produk yang Anda miliki kepada
konsumen. Apalagi jika produk yang dijual adalah produk baru, maka promosi
ini sangat penting dilakukan.

Agar promosi yang dilakukan bisa tepat sasaran, maka Anda harus melakukan
riset terhadap produk yang dijual dan siapa saja calon konsumen yang potensial
untuk membeli produk tersebut.

Setelah itu, Anda hanya perlu memilih, melalui media mana Anda melakukan
promosi, apakah via media online atau media offline

E. People

Terakhir adalah orang atau sumber daya manusia (SDM). SDM yang dipilih
haruslah orang-orang pilihan yang bisa menghasilkan produk dan layanan
terbaru.
Bab lll
Penutup

A. Kesimpulan
Dari uraian di atas memiliki beberapa kesimpulan antara lain
sebagai berikut :

1. Umkm sangat membantu masyarakat Indonesia dalam pemilihan


ekonomi contonya saat pandemi covid-19, oleh karena itu pemerintah
mendorong usaha mikro, kecil, dann menengah sebagai motor
ekonomi rakyat

2. Untuk meningkatkan pendapatan memberdayakan masyarakat


khususnya pengembangan perempuan, mendapatkan pengalaman,
berwirausaha, memperkecil angka pengangguran, mempererat rasa
kebersamaan, mengembangkan potensi masyarakat, serta
mengembangkan usaha yang telah ada sebelumnya serta
menumbuhkan rasa ingin maju.

3. Persaingan dan Strategi Perusahaan” bahwa etik atau norma


persaingan usaha diatur dalam Pasal 33 UUD 1945, yang berbunyi
proses ekonomi akan terjadi dalam satu kesatuan (unit) atau lebih
yang memiliki sifat-sifat hubungan kekeluargaan. Unsur hidup
bersama, usaha bersama demi kebaikan bersama, pemerataan
pembagian hasil usaha bersama merupakan unsur-unsur khas
kekeluargaan. Sementara itu, etik atau norma tersebut diatur juga
dalam Ayat 1, 2, 3, 4, dan 5.

Perekonomian berdasarkan atas demokrasi ekonomi, kemakmuran


bagi semua orang. Sebab itu, cabang-cabang produksi yang penting
bagi negara danyang menguasai hidup orang banyak harus dikuasai
oleh negara. Kalau tidak, tampakproduksi jatuh ke tangan orang yang
berkuasa dan rakyat banyak ditindasnya

4. Indonesia di haruskan lebih kreatif/inovatif dalam pemasaran


sebab di perlukan riset dahulu tentang selera pasar serta kualitas bisa
bersaing dengan produk luar jadi ini bisa menjadi sala satu strategi
menarik konsumen.

Anda mungkin juga menyukai