Anda di halaman 1dari 16

KUMPULAN SOAL KIMIA KLINIK

1.Seorang Analis Laboratorium mendapat sampel urin dari pasien laki-laki berumur 50 th dengan
berat badan 97 kg di duga pasien menderita diabetes mellitus. Dokter meminta seorang TLM
untuk memeriksa sampel tersebut.
Lead in:
Parameter apa yang digunakan untuk mendiagnosa sampel urin tersebut ?
Pilihan Jawaban :
a. Cholesterol
b. Glukosa urin
c. SGOT/SGPT
d. Trigliserida
k. Uric Acid

2. Kasus (vignette)
Seorang Ibu hamil berusia 30th datang kesebuah laboratorium dengan membawa rujukan dari
dokter. Ibu tersebut mengalami preklampsia dan meminta seorang TLM laboratorium untuk
memeriksa protein urinnya.
Lead in:
Metode apakah yang tepat untuk melakukan penetapan protein urin tersebut ?
Pilihan Jawaban :
a. Asam asetat
b. Esbach
c. Glukosa
d. Osgood
l. Sulfasalicyl

3. Kasus (vignette)
Seorang pasien datang ke laboratorium untuk pemeriksaan darah. Hasil menunjukkan
bahwa kadar ureum tinggi, mengalami hipertensi dan hiperkalsemia, sehingga disarankan
dilakukan hemodialisa.
Lead in:
Apakah organ mengalami kerusakan ?
Pilihan Jawaban :
a. Liver
b. Paru-paru
c. Ginjal
d. Pankreas
a. Saluran kencing
4. Kasus (vignette)
Seorang pasien datang ke subuah klinik, atas saran dokteri dilakukan pemeriksaan natrium
(Na), yang bertujuan untuk mengetahui konsentrasi Na (elekrolit dan mineral) di dalam darah.
Hasil analisa ditemukan hasil > 160 mEg/L.
Lead in:
Apakah implikasi klinis dengan nilai di atas ?
Pilihan Jawaban :
a. Gejala Dehidrasi
b. Gejala neurologi parah
c. Gejala kardiovaskular
d. Gagal ginjal
e. Gagal jantung

5.Sampel urin jika disimpan akan terjadi perubahan komponen yang ada dalam urin oleh bakteri,
sehingga jika urin disimpan dalam waktu beberapa lama harus menggunakan bahan pengawet.
Diantara macam-macam pengawet ada pengawet yang berfungsi untuk mengawetkan sedimen.

Pertanyaan soal:

Pengawet urin apakah yang berfungsi untuk pemeriksaan tersebut ?

Pilihan Jawaban :

A. Toluen
B. Thymol
C. Formalin
D. Asam sulfat
E. Natrium karbonat

6. Kasus (vignette)
Tahapan pemeriksaan laboratorium meliputi tahap pra analitik, analitik dan pasca analitik. Tahap pra
analitik merupakan tahap yang penting dalam pemeriksaan laboratorium karena dapat
mempengaruhi hasil pemeriksaan diantaranya adalah sampel serum untuk pemeriksaan Bilirubin.

Pertanyaan soal:
Apakah persyaratan sampel yang memenuhi untuk pemeriksaan tersebut ?
Pilihan Jawaban :
A. Tidak hemolisis
B. Tidak ikterik
C. Ada bekuan
D.Hemolisis
E. Keruh

7.
Kasus (vignette)
Untuk menjamin kualitas hasil laboratorium yang baik seorang analis harus memiliki pengetahuan
tentang QC. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam QC adalah mulai dari pre analitik, analitik dan pasca
analitik. Dalam hal pemeriksaan glukosa darah untuk menegakkan diagnosis DM diperlukan pemahaman
bagi pasien untuk mempersiapkan diri dengan menjelaskan maksud dari puasa sebelum pengambilan
darah.
Pertanyaan soal:
Penjelasan pemahaman bagi seorang pasien tersebut termasuk?
Pilihan Jawaban :
A. Analitik
B. Pre analitik.
C. Pasca analitik
D. Semi analitik
E. Pre dan pasca analitik

8.
Kasus (vignete)

Seorang analis diminta untuk melakukan pemeriksaan benda keton dari urine seorang pasien
DM yang tidak terkontrol.

Pertanyaan soal:

Apa yang harus dilakukan terhadap sampel tersebut, agar tidak diperoleh hasil negatif palsu ?

A. Ditambahkan pengawet berupa Formaldehide

B. Terlebih dulu disimpan pada suhu 4°C

C. Diperiksa sesegera mungkin

D. Ditambah antiglikolisis

E. Dibekukan

9.
Kasus (vignette)

Pasien datang ke laboratorium dengan membawa pengantar dari dokter bahwa dia harus
melakukan cek sperma/analisis sperma.Kemudian oleh analisnya disarankan agar pasien tidak
melakukan kegiatan seks selama 3-5 hari.setelah itu baru bisa diperiksa spermanya.

Pertanyaan soal:
Jarak waktu istirahat tidak melakukan seks ini disebut?

Pilihan Jawaban :
A.Masa subur
B.Masa Abstain
C.Waktu likuefeksi
D.Masa peralihan
E.Masa abstinensia

Kunci Jawaban: E
10.
Kasus (vignette)

Seseorang datang ke laboratorium dengan keluhan


Sakit pinggang bagian belakang, kemudian dilihat dari hasil laboratoriumnya ternyata kadar
kreatinin darahnya 5 mg/dl, dan kadar ureumnya 89 mg/dl.

Pertanyaan soal:
Pada kasus seperti ini organ apa yang mengalami gangguan ?

Pilihan Jawaban :
A.Hati
B.Jantung
C.Ginjal
D.usus buntu
E.Rematik

Kunci Jawaban: C

11.
Kasus (vignette)
Saat diberikan rujukan oleh dokter untuk periksa sperma ke laboratorium Jimmy agak
bingung, tetapi setelah diberikan penjelasan oleh analis yang bekerja dilaboratorium tersebut
Jimmy menjadi paham. Akhirnya 5 hari kemudian Jimmy datang dan mengeluarkan sampel
dilaboratorium. Tetapi setelah diperiksa ternyata tidak ditemukan adanya sel sperma dalam
ejakulat tersebut
Pertanyaan soal:
Apa kesimpulan untuk sperma yang tidak mengandung sel sperma tersebut?

Pilihan Jawaban :
A. Oligoteratozoospermia.
B. Oligozoospermia
C. Astheno zoospermia
D. Azoospermia
E. Aspermia
Kunci Jawaban: D
12.
Kasus (vignette)

Untuk bergerak spermatozoa memerlukan energi, apabila energi tersebut kurang atau
sedikit terkandung dalam sperma maka gerakan atau motilitas dari spermatozoa bisa
terganggu. Energi tersebut adalah Fruktosa.

Pertanyaan soal:
Apa yang menghasilkan Fruktosa yang ada dalam sperma tersebut?

Pilihan Jawaban :
A.Kelenjar Prostat
B. Testis
C. Duktus deferens
D.Vesika Seminalis
E. Penis

Kunci Jawaban: D

13.
Kasus (vignette)

Pada saat akan menyerahkan sampel sperma ke laboratorium, Dirga mendapat halangan
yaitu jalanan macet karena ada kecelakaan. Jalan itu adalah jalan satu-satunya menuju
laboratorium. Kurang lebih 1,5 jam Dirga baru sampai ke laboratorium.

Pertanyaan soal:
Tindakan apa yang harus diambil oleh seorang analis apabila terjadi hal seperti ini?

Pilihan Jawaban :
A. Menerima sampel dan segera dikerjakan
B. Menerima sampel tetapi dikerjakan yang penting saja
C. Menolak sampel dan menyarankan datang kembali di lain waktu
D. Menerima sampel, mengerjakan semua parameter dan memberikan keterangan
tentang sampel.
E. Menerima sampel, mengerjakan parameter yang penting dan memberikan
keterangan tentang sampel.

Kunci Jawaban: C

14.
Kasus (vignette)

Spesimen urin pasien saat diperiksa baunya tercium bau yang tidak normal. Saat
diperiksa kekeruhannya terlihat keruh. Setelah diperiksa secara mikroskopis terlihat
adanya silinder lekosit .
Pertanyaan soal:
Adanya silinder lekosit dalam urine tersebut menunjukkan kerusakan pada bagian mana?

Pilihan Jawaban :
A.Parenkim ginjal
B.Glomerulus
C.hepar
D.Tubulus
E.vesika seminalis

Kunci Jawaban: D

15
Kasus (vignette)

Bila spesimen urine tidak segera diperiksa, bakteri akan merubah ureum menjadi pH
urine basa,sehingga sedimen urine lisis dan morphologinya bisa berubah.

Pertanyaan soal:
Pengawet apa yang terbaik untuk mengawetkan sedimem urine?

Pilihan Jawaban :

A.Toluen
B.HCl pekat
C.asam sulfat
D.formalin 40%
E.thymol kristal

Kunci Jawaban: D

16.
Kasus (vignette)

Proses pembentukan urin diawali dari penyaringan darah. Tiap 1 menit disaring 1 liter
darah yang akan menghasilkan filtrat.

Pertanyaan soal:
Dimana proses penyaringan darah itu terjadi?

Pilihan Jawaban :

A.Tubulus proksimal
B.Tubulus distal
C.Kapsula Bowman
D.Glomerulus
E.Tubulus kolektivus

Kunci Jawaban: D
17
Kasus (vignette)

Pasien datang ke laboratorium dengan membawa pengantar dari dokter, oleh dokter
diminta melakukan pemeriksaan kreatinin dan urea darahnya. Setelah dilakukan
pemeriksaan, didapatkan hasil kreatinin dan urea darahnya melebihi nilai normal. Analis
menyarankan agar pasien menghindari makanan yang dapat meningkatkan kadar
kreatinin dan urea.

Pertanyaan soal:
Jenis makanan apa yang dimaksud oleh analis tersebut?

Pilihan Jawaban :
a.Makanan tinggi kalsium
b.Makanan tinggi natrium
c. Makanan tinggi kalium
d. Makanan tinggi magnesium
e. Makanan tinggi klorida

Kunci Jawaban: C

18.
Kasus (vignette)

Protein plasma dapat diukur secara spesifik untuk menilai keadaan jaringan atau proses tertentu
yang terjadi di dalam tubuh

Pertanyaan soal:

Protein ekstra sel yang banyak terdapat dalam plasma adalah ….


Pilihan Jawaban :

A. Ensim
B. Hormon
C. Albumin
D. Metabolit
E. Protein transport

Kunci Jawaban: C

19.
Kasus (vignette)

Hipoalbuminemia akan menyebabkan pergesaran air dari pembuluh darah menuju ke ekstra
sel, sehingga dapat menyebabkan edema

Pertanyaan soal:
Hal hal yang dapat menyebabkan hipoalbuminemia adalah sebagai berikut, kecuali ….

Pilihan Jawaban :

A. Kekurangan karbohidrat
B. Kekurangan lemak
C. Kekurangan protein
D. Gangguan pencernakan
E. Malabsorbsi

Kunci Jawaban: B

20.
Kasus (vignette)

Perbandingan atau rasio antara Albumin (A) dengan Globulin (G) serum biasanya relatip
tetap, sehingga rasio tersebut dapat digunakan untuk mendeteksi adanya kelainan tubuh

Pertanyaan soal:

Kisaran rasio normal antara Albumun dengan Globulin ( A : G ) serum adalah ….

Pilihan Jawaban :

A. 1,2 : 1
B. 1 : 1,2
C. 1,5 : 1
D. 1 : 1,5
E. 2 : 1

Kunci Jawaban: A

21.
Kasus (vignette)
Dalam suasana basa, dengan adanya CuSO4, protein akan bereaksi dengan pereaksi Biuret
membentuk warna ungu

Pertanyaan soal:
Timbulnya warna ungu dengan pereaksi biuret tersebut menunjukkan adanya … pada protein
Pilihan Jawaban :
A. Gugus asam
B. Gugus amino
C. Gugus hidroksil
D. Ikatan hidrogen
E. Ikatan peptida

Kunci Jawaban: E
22.
Kasus (vignette)

Kadar BUN ( Blood Urea Nitrogen ) dapat dipakai untuk pertimbangan klinis untuk pasien

Pertanyaan soal:

Kadar BUN yang rendah pada pasien dapat disebabkan karena ….

Pilihan Jawaban :

A. Gagal ginjal
B. Penyakit hati
C. Dehidrasi
D. Hemolisis
E. Obstruksi uretra

Kunci Jawaban: B

23.
Kasus (vignette)

Dalam keadaan normal, metabolisme tubuh akan selalu menghasilkan urea, yang kemudian
akan didstribusikan oleh darah dan diekskresikan melalui urin

Pertanyaan soal:

Urea yang terdapat di dalam darah maupun urin merupakan hasil katbolisme dari senyawa ….

Pilihan Jawaban :

A. Karbohidat
B. Lemak
C. Asam amino
D. Asam lemak
E. Purin

Kunci Jawaban: C

24.
Kasus (vignette)
Kreatinin merupakan produk limbah kimia yang berada di dalam darah, kemudian disaring
oleh ginjal dan diekskresikan melalui urin

Pertanyaan soal:

Kreatinin merupakan produk sampingan dari metabolisme kreatin yang terjadi di ….

Pilihan Jawaban :

A. Hati
B. Ginjal
C. Paru
D. Usus
E. Otot

Kunci Jawaban: E

25.
Kasus (vignette)

Asam urat dalam plasma darah dapat menjadi indikasi adanya penyakit atau ganggunan
metabolisme pada tubuh, kadar asam urat yang tinggi (hiperuresemia) dapat disebabkan oleh
rendahnya ensim urikase yang merubah asam urat menjadi alantoin, sehingga asam urat
menumpuk dalam tubuh.

Pertanyaan soal:

Pembentukan asam urat dalam tubuh disintesis dari sekelompok makanan yang banyak
mengandung senyawa ….

Pilihan Jawaban :

A. Pirimidin
B. Puran
C. Piran
D. Purin
E. Timin

Kunci Jawaban: D

26.
Kasus (vignette)

Gula darah atau glukosa merupakan sumber energi satu-satunya bagi aktifitas sel-sel
susunan syaraf pusat, oleh karena itu kadar glukosa darah ada batas bawahnya, apabila kadar
glukosa darah rendah dalam jangka waktu lama maka tubuh akan mengkatabolisme
glikogen,
Pertanyaan soal:

Apabila glikogen jaringan sudah habis, untuk mempertahankan kadar glukosa dalam batas
normal, maka tubuh akan melakuka ….

Pilihan Jawaban :

A. Glikolisis
B. Glikogenolisis
C. Glukoneogenesis
D. Glikogenesis
E. Glukogenolisis

27.
Kasus (vignette)

Pada kasus hipoksia, oksigen yang dipasok oleh darah ke sel atau jaringan tidak akan cukup
untuk kebutuhan metabolism normal tubuh, sehingga tubuh akan kekurangan energi, hal ini
ditandai dengan perasaan letih, lelah, lesu, lemah dsb. Dalam keadaan tertentu bisa
menyebabkan pingsan atau koma.

Pertanyaan soal:

Pada kasus hipoksia, maka sebagian glukosa akan dikatabolisme menjadi ….

Pilihan Jawaban :

A. Laktat
B. Asetat
C. Piruvat
D. Gliserol
E. Asam amino

Kunci Jawaban: A

28.
Kasus (vignette)

Diabetes mellitus adalah segolongan penyakit yang disebabkan oleh ketidak sempurnaan
penyerapan glukosa oleh jaringan, kadar glukosa darah menjadi tinggi, sehingga ambang
ginjal terlampaui, dan glukosa mulai muncul dalam urine

Pertanyaan soal:

Hormon yang berperan dalam penyerapan gula oleh jaringan adalah ….


Pilihan Jawaban :

A. Glukagon
B. Adrenalin
C. Proinsulin
D. Kortisol
E. Insulin

Kunci Jawaban: E

29
Kasus (vignette)

Pada pasien yang diduga menderita diabetes mellitus yang sedang berpuasa, diberikan glukosa
75 mg peroral, kemudian diamati setelah 1 sampai 4 jam. Pada jam pertama kadar glukosa darah
tinggi dan terjadi glukosuria, tetapi setelah 4 jam kemudian tidak terjadi glukosuria dan kadar
glukosa dalam darah menjadi normal kembali.

Pertanyaan soal:

Pasien tersebut di atas termasuk dalam penderita ….

Pilihan Jawaban :

A. Diabetes tipe I
B. Diabetes tipe II
C. Diabetes berat
D. Diabetes ringan
E. Normal

Kunci Jawaban: D

30.
Kasus (vignette)

Hormon adalah zat kimia yang dihasilkan oleh tubuh secara alami, dibawa oleh darah ke
berbagai jaringan untuk menimbulkan efek tertentu sesuai dengan fungsi masing-masing.

Pertanyaan soal:
Hormon yang berfungsi pada proses metabolisme tubuh adalah sebagai berikut, kecuali ….
Pilihan Jawaban :

A. Insulin
B. Gastrin
C. Glukagon
D. Cortisol
E. Epinefrin

Kunci Jawaban: B

31.
Kasus (vignette)

Hormon yang dihasilkan oleh sel tertentu, kemudian dibawa oleh darah untuk didistribusikan ke
sel yang lain yang tempatnya jauh dari sel yang memproduksi, untuk digunakan sesuai fungsinya

Pertanyaan soal:
Hormon tersebut di atas termasuk hormon ….
Pilihan Jawaban :

A. Endokrin
B. Paracrine
C. Steroid
D. Autocrine
E. Eikosanoid

Kunci Jawaban: A

32
Kasus (vignette)

Hormon ini dibentuk di lapisan jaringan bagian luar janin serta plasenta yang terbentuk
pada awal pertumbuhan janin, berfungsi untuk meningkatkan produksi progesteron oleh
indung telur, sehingga menekan menstruasi dan menjaga kehamilan, produksi mencapai
puncaknya pada minggu ke 10 dan akan menurun selama sisa kehamilannya

Pertanyaan soal:

Hormon yang dimaksud di atas adalah hormon ….

Pilihan Jawaban :

A. HPL (Human Placenta Lactogen)


B. Estrogen
C. HCG (Human Chorionic Gonadotrophin)
D. Oksitosin
E. MSH (Melanocite Stimulating Hormone)

Kunci Jawaban: C

33.
Kasus (vignette)

Warna dari cairan cerebro spinal dapat digunakan sebagai indikator ketidak normalan yang
terjadi pada pasien.

Pertanyaan soal:

Apabila cairan cerebro spinal banyak mengandung leukosit dalam jumlah yang besar, maka
cairan cerebro spinal akan berwarna ....
Pilihan Jawaban :

A. Merah
B. Hijau
C. Kuning
D. Abu-abu
E. Orange

Kunci Jawaban: D

34.
Kasus (vignette)
Seorang pasien perempuan ingin melakukan pemeriksaan urine untuk mengetahui kehamilan.
Pasien kemudian diberikan pot untuk penampungan specimen urine.
Pertanyaan soal:
Apakah jenis specimen terbaik untuk pemeriksaan ini ?
Pilihan Jawaban :
A. Urine Pagi
B. Urine sewaktu
C. Urine postprandial
D. Urine 24 jam
E. Urine 2 dan 3 gelas
Kunci Jawaban: A

35
Kasus (vignette)
Seorang laki-laki usia sekitar 45 tahun diduga mengalami diabetes melitus. Untuk menegakkan
diagnosis glukosaria yang dimilikinya, maka dilakukan pemeriksaan urine
Pertanyaan soal:
Apakah jenis specimen terbaik untuk pemeriksaan ini ?
Pilihan Jawaban :
A. Urine postprandial
B. Urine Pagi
C. Urine sewaktu
D. Urine 24 jam
E. Urine 2 dan 3 gelas
Kunci Jawaban: A

36
Kasus (vignette)
Seorang analis menerima spesimen urine ditengah pekerjaan analis yang sangat banyak
sehingga kemungkinan besar spesimen yang dia terima harus ditunda hingga 6 jam
Pertanyaan soal:
Bagaimana cara penyimpanan specimen urine ini ?
Pilihan Jawaban :
A. Ditambahkan pengawet
B. Disimpan pada suhu -20oC
C. Disimpan dalam box terlindung cahaya
D. Ditambahkan antcoagulan
E. Disimpan pada suhu 2-4oC
Kunci Jawaban: A
37.
Kasus (vignette)
Seorang analis menerima spesimen urine dari seorang perempuan berusia sekitar 27 tahun
dengan wajah yang agak memucat. Spesimen yang diterima berwarna agak kemerahan.
Pertanyaan soal:
Apa kemungkinan yang menyebabkan urine berwarna agak kemerahan tersebut ?
Pilihan Jawaban :
A. Eritrosit
B. bakteri Pseudomonas aeroginosa
C. Bilirubin
D. Fosfat
E. Hematin
Kunci Jawaban: A

38
Kasus (vignette)
Seorang analis menerima spesimen urine dari perawat ruangan. Spesimen yang diterima
berwarna agak kehijauan
Pertanyaan soal:
Apa kemungkinan yang menyebabkan urine berwarna agak kehijauan tersebut ?
Pilihan Jawaban :
A. bakteri Pseudomonas aeroginosa
B. Eritrosit
C. Bilirubin
D. Fosfat
E. hematin
Kunci Jawaban: A

39
Kasus (vignette)
Seorang analis menerima spesimen urine dari perawat ruangan. Spesimen yang diterima
berwarna agak putih

Pertanyaan soal:
Apa kemungkinan yang menyebabkan urine berwarna agak kemerahan tersebut ?

Pilihan Jawaban :
A. Pus
B. hematin
C. Eritrosit
D. bakteri Pseudomonas aeroginosa
E. Fosfat
Kunci Jawaban: A

40
Kasus (vignette)
Seorang analis menerima spesimen urine dari perawat ruangan. Spesimen yang diterima berbau
busuk.

Pertanyaan soal:
Apa kemungkinan yang menyebabkan urine berbau busuk tersebut ?

Pilihan Jawaban :
A. Keganasan
B. Makanan
C. Obat-obatan
D. Perombakan ureum oleh bakteri
E. Keton
Kunci Jawaban: A

Anda mungkin juga menyukai