HALAMAN JUDUL............................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang..................................................................................................... 1
1.2 Sistematika Pembahasan..................................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI................................................................................ 5
2.1 Strategi Marketing............................................................................................... 5
2.2 Dana Pihak Ketiga............................................................................................... 5
2.3 Pasar Jaya............................................................................................................. 6
BAB III ANALISIS MASALAH.......................................................................... 7
3.1 Gambaran Umum Pasar Jaya Palmeriam.......................................................... 7
3.2 Konsep Strategi Marketing................................................................................. 7
3.3 Strategi Marketing Guna Meningkatkan DPK Pada Pelaku Pasar di Pasar
Jaya Palmeriam..................................................................................................9
3.4 Estimasi Pendapatan Bank................................................................................. 10
3.5 Cross Selling Kepada Pelaku Pasar di Pasar Jaya Palmeriam........................11
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................. 12
4.1 Kesimpulan.......................................................................................................... 12
4.2 Saran..................................................................................................................... 12
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
orang hanya dalam waktu enam bulan.
Tidak hanya berdampak besar pada bisnis perusahaan, pandemic Covid-19
juga mengubah tatanan kehidupan manusia, terutama perilaku konsumsi
masyarakat. Melemahnya ekonomi Indonesia tidak hanya terjadi saat ini saja.
Sebelumnya, Indonesia juga mengalami kelemahan ekonomi khususnya pada krisis
1998. Namun, perlu diketahui bahwa kondisi perbankan saat ini jauh lebih baik
dibandingkan saat krisis 1998. Hal itu diungkapkan Deputi Gubernur Senior Bank
Indonesia, Destry Damayanti dalam laman berita
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200717171310-78-525980/bi-kondisi-
perbankan-lebih-baik-dibandingkan-krisis-98 bahwa, kondisi perbankan saat ini
jauh lebih baik dibandingkan krisis 1998 ataupun 2008. Bahkan kalau dilihat CAR
perbankan terus meningkat, alat likuid dibagi dengan DPK itu masih dalam rasio
yang jauh diatas dari minimum levelnya.
Pernyataan tersebut diperkuat oleh Kepala Ekonom Bank Mandiri, Andry
Asmoro yang melihat perubahan pola dalam pengelolaan keuangan bagi sebagian
orang. Dalam laman berita https://matabanua.co.id/2020/09/24/era-covid-19-dpk-
bank-meningkat/ Andry Asmoro mengungkapkan bahwa, masyarakat banyak
menaruh dana menjadi simpanan bank di era Covid-19 dengan jumlah yang tidak
sedikit. Pertumbuhan simpanan bank dinilai sebagai cerminan dari kepercayaan diri
(confidence) masyarakat. Semakin tinggi angka penularan, semakin banyak pula
dana masyarakat yang dititipkan. Simpanan yang dimaksud yakni DPK yang terdiri
dari giro, tabungan, dan deposito.
Berdasarkan data Bank Sentral (Bank Indonesia) yang penulis peroleh dari
laman berita https://finansial.bisnis.com/read/20210723/90/1421058/dana-pihak-
2
ketiga-bank-naik-117-persen-terdongkrak-dana-murah persentase pada DPK bank
umum, yakni giro naik sebesar 8,3%, tabungan naik sebesar 1,1%, dan deposito
-0,8%. Persentase DPK memang mengalami peningkatan, tetapi jumlah tersebut
masih didominasi bank BUKU IV.
Sebagai salah satu bank BUKU III yang juga berperan dalam
perekonomian masyarakat, PT Bank Artha Graha Internasional, Tbk (BAGI) ini
dituntut untuk mampu bertahan dalam persaingan ketat perbankan. Persaingan
BAGI yakni dengan sesama bank umum, khususnya bank BUKU III lain yang ada
di Indonesia. Persaingan tersebut meliputi jumlah aset yang dimiliki, jumlah DPK,
dan jumlah kredit yang diberikan bank.
Berbagai upaya juga dilakukan BAGI guna meningkatkan pendapatan
yang berasal dari bunga, non bunga (fee based income), maupun Dana Pihak Ketiga
(DPK). Adapun segmen penghimpunan DPK BAGI terdiri dari produk giro,
tabungan, dan deposito. Berikut penulis lampirkan data penghimpunan DPK BAGI:
3
sehingga membuat para pelaku pasar tertarik untuk menyimpan dananya di BAGI.
Oleh karenanya, penulis merumuskan makalah ini dengan judul
“STRATEGI MARKETING GUNA MENINGKATKAN DANA PIHAK
KETIGA PADA PELAKU PASAR DI PASAR JAYA PALMERIAM”.
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini berisi gambaran umum terkait topik yang akan dibahas dan sistematika
pembahasan makalah.
4
BAB II
LANDASAN TEORI
1. Giro
Giro adalah simpanan dari nasabah perseorangan ataupun badan usaha, baik
dalam mata uang rupiah maupun valuta asing (valas) yang penarikannya dapat
dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek/bilyet giro.
2. Tabungan
5
syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro,
dan /atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu. (UU Perbankan No. 10
Tahun 1998)
3. Deposito
Deposito adalah uang yang disimpan di dalam rekening yang penarikan atau
pencairannya sesuai dengan tanggal jatuh temponya. Umumnya, jangka waktu
deposito yakni 1, 3, 6, 12, dan 24 bulan. Apabila dilihat dari sisi nasabah, bunga
yang akan didapatkan dari deposito akan lebih besar dibandingkan giro atau
tabungan biasa.
6
BAB III
ANALISIS MASALAH
LANTAI KETERANGAN
Pakaian Anak-Anak
2 Busana Wanita
Grosir Tas
Perhiasan/Emas
Toko Mainan Anak
Grosir Alat Tulis
1 Perlangkapan rumah tangga
Perabotan plastic
Arena bermain anak (mandi bola, kereta mainan)
Sayur-mayur
Rempah (cengkeh, jahe, lengkuas, kunyit, dll)
Basement Beras
Minyak
Daging
Ikan
(Sumber: http://www.fotolokasi.com/2014/08/pasar-palmeriam.html).
Sebagai bank yang hadir tidak jauh dari lingkungan Pasar Jaya Palmeriam,
BAGI memiliki kesempatan tinggi untuk memperluas jangkauan calon nasabah-
nasabahnya, salah satunya dengan menjalin kerjasama dengan pelaku pasar di Pasar
7
Jaya Palmeriam. Bentuk kerjasama antara BAGI dengan pelaku pasar tersebut yaitu
dengan menawarkan produk Tabungan dari Bank Artha Graha Internasional, yaitu
Tabungan Wira.
Keterangan Tarif
8
(pelengkap) dari produk utama yang akan dibeli pelanggan. Singkatnya, Cross
Selling adalah dimana penjual, dalam hal ini (BAGI) menawarkan produk
perbankan lainnya yang masih berhubungan dengan produk awal yang nasabah
pilih.
9
menawarkan produk lain seperti giro dan deposito. Disesuaikan dengan
kebutuhan calon nasabah.
3. Jika ada respon positif dari pedagang, catat nama toko dan mintakan
kontak toko/pedagang yang secepatnya akan dihubungi.
Total 8.600.000
10
3.5 Cross Selling kepada Pelaku Pasar di Pasar Jaya Palmeriam
1. Pemasangan Qris yang bisa ditawarkan kepada seluruh pelaku pasar. Karena
dengan adanya Qris, sistem pembayaran akan lebih praktis (cashless).
Keuntungan dari Qris Bank Artha Graha Internasional ini pun, yaitu dapat
menerima pembayaran dari Bank manapun, lalu Qris bisa juga sebagai
media promosi kepada para pembeli yaitu Qris yang digunakan oleh pelaku
pasar (pedagang itu sendiri) adalah Qris dari Bank Artha Graha Internsional.
11
BAB IV
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
Penulisan dalam makalah ini masih bersifat asumsi dari penulis, sehingga
perlu dilakukan pembahasan lebih mendalam oleh pihak terkait dengan
menyesuaikan kondisi di lapangan sehingga bisa merumuskan langkah atau strategi
yang lebih tepat untuk dieksekusi. Apapun strateginya, diharapkan itu bisa
meningkatkan perolehan DPK untuk Bank Artha Graha Internasional.
Penulis berharap, makalah ini dapat dipergunakan dengan baik dan
menjadi saran yang baik bagi pihak terkait, berikut dengan strategi-strategi yang
dituliskan dalam makalah ini dapat menjadi insprirasi untuk memasarkan produk
pada BAGI.
12