PENANGANAN PENYAKIT DISPEPSIA

No. Dokumen : /UKP/2018

No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Puskesmas Efrizal, Sp.d, M.Kes
Parit Deli Nip.197002051993031008
1. Pengertian Dispepsia adalah kumpulan keluhan atau gejala klinis yang terdiri dari rasa
tidak enak atau sakit diperut dibagian atas yang hilang timbul atau menetap
yang dapat disertai mual atau muntah.
2. Tujuan Sebagai pedoman dalam penanganan penyakit dispepsia di Puskesmas Parit
Deli.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Parit Deli Nomor:
/SK/PKM.P.DELI/2018, tentang Pelayanan Medis dan Pelayanan Terpadu
Puskesmas Parit Deli
4. Referensi - Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi
Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter dan
Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
- Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 514 Tahun 2015 tentang Panduan
Praktik Klinis Faskes Primer.
5. Alat dan bahan 1. Stetoskop,
2. Rekam medis,
3. ATK.
6. Langkah- 1. Petugas menerima rekam medis pasien dari petugas pendaftaran,
langkah 2. Petugas memanggil pasien masuk ke ruang periksa,
3. Petugas melakukan anamnesa yang meliputi :
 Keluhan,
 Faktor resiko,
 Faktor resiko yang dapat dimodifikasi,
4. Petugas melakukan pemeriksaan fisik yang meliputi :
 Keadaan umum,
 Tekanan darah,
 Pemeriksaan abdomen,
5. Petugas merumuskan diagnosa dispepsia sesuai dengan klasifikasi,
6. Petugas menyusun rencana asuhan pasien sesuai dengan masalah
kesehatan pasien,
7. Petugas memberikan pengobatan sesuai dengan algoritme tatalaksana
dispepsia,
8. Petugas memberikan konseling dan edukasi yang meliputi :
 Cara minum obat,
 Jadwal kontrol berobat,
 Minum obat teratur,
9. Petugas melakukan rujukan kepada pasien :
 Menghindari makanan yang merangsang lambung
 Dispepsia dengan komplikasi,
 Resistensi dispepsia,
 dispepsia emergensi,
10.Petugas mendokumentasikan kegiatan.

1/2
7. Bagan Alur Petugas Petugas
Petugas memanggil melakukan
menerima pasien masuk ke anamnesa
rekam medis ruangan

Petugas Petugas meminta Petugas

merumuskan pemeriksaan melakukan
diagnosa penunjang yang pemeriksaan
diperlukan fisik

Petugas Petugas Petugas

meyusun memberikan memberikan
rencana asuhan pengobatan yang konseling dan
pasien sesuai edukasi

Petugas
Petugas melakukan
mendokumentasikan rujukan bila
kedalam rekam diperlukan
medis

8. Unit Terkait 1. Poli Umum

2. Apotik
3. Laboratorium
4. Pustu dan Poskesdes

1/2