Tabel

Triangulator

ANALISIS MAJAS PERBANDINGAN HIPERBOLA DAN METAFORA DALAM KUMPULAN LAGU FOURTWNTY
IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

Nama Triangulator :

Jabatan :

Data dan Analisis Majas Perbandingan Hiperbola Dan Metafora Dalam Kumpulan Lagu Fourtwnty Implikasinya Terhadap
Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SMA.

No Judul Lagu Kutipan/ Lirik Jenis Majas S TS Alasan

MH MM
1 Kusut “ Aku terjangkit dan sakit √

Terjebak diruang sempit”

2 Trilogi “Mendengung gendang telingaku √

Memecah bising kala itu”

Terlihat jiwa-jiwa layu

Terlentang didepan mataku

3 Trilogi “Teror mengecamku √

Teror melumpuhkanmu”
4 Trilogi “Trilogi otak bersatu √

Trilogi hingga membatu”

5 Trilogi “Dan langit memerah Semesta pun √

marah Bumiku berdarah”

6 Trilogi “Meradang egoku” √

7 “Meradang tangisku” √

8 Kusut “Membiru indraku √

Susah payahku melepasmu”

9 Nyanyian "Kita pernah gila, kita pernah di √
Surau
dalam sana"
10 Nyanyian “Mati suri rasa canduku √
Surau
Mati suri rasa canduku

Mati suri rasa canduku

 Mati suri rasa canduku”
11 Nyanyian Transisi kata ke kataku mulai √
Surau
terbata-bata Berjalan ke mana jiwa

lamaku kapan lagi bernostalgi

”Kelopak mataku lelah menjabarkan

arti malaya

Melanda redup tantrumku”

12 Nyanyian “Sudah pernah hilang √
Surau
Sudah pernah di alam sana”

Sudah pernah gila

Sudah pernah di dalam sana

13 Realita Raut wajah hingga namanya √

Memang indah tapi apa artinya

 ”Ternyata berbisa-bisa”
14 Zona Sembilu yang dulu √
Nyaman
Biarlah berlalu

Bekerja bersama hati

”Kita ini insan

Bukan seekor sapi”

15 Zona “Seperti orang - orang berdasi" √
Nyaman
Yang gila materi rasa bosan

Membukakan jalan mencari peran

Keluarlah dari zona nyaman

16 Segelas Waktu itu aku bertamu √
Berdua
Menunggu di kursi kayu ibumu
17 Segelas “Kembang lili tak tahu malu
Berdua
Berada di genggam tangan

kananku”
18 Kusut “Membiru indraku √

Susah payahku melepasmu”

 Terlihatku palsu

Tanpa rasamu menjamahku

Tanpa ragamu disampingku

19 Kusut Mungkin bukanlah wujudmu √

”Ranjang ternyaman bagiku”

Henti bergumam hati

Cabutlah biar tak kusut

20 Realita Nafsu dulu baru logika √

”Tinta biru tinggal cerita realita”

Tutup mata tutup telinga

Perhitungan pun tak ada realita

21 Realita “Ini darah muda ini darah muda” √

Memang tak mudah menaklukannya

22 Trilogi ”Terlihat jiwa-jiwa layu √

Terlentang di depan mataku”

23 Trilogi Sesal dan kumalu √

”Tangisanku tak membantuku”

 Akhirnya nelangsa

Yang menjamahku

Menjamah aku
24 Kita Pasti Lemah dan tak bertenaga √
Tua
Mulai rentan berkelana

”Dibalik rambut putihku”

25 Nyanyian “Kelopak mataku lelah” √
Surau
menjabarkan arti Malaya Melanda

redup tantrumku

Bogor, Desember 2021